Glossary

0-9
1,3-Beta-D-Glucan (Fungitell), Serum
Deskripsi
Tes Fungitell diindikasikan untuk diagnosis dugaan infeksi jamur dan harus digunakan bersama dengan prosedur diagnostik lainnya. Tes ini tidak mendeteksi spesies jamur tertentu seperti Cryptococcus, yang menghasilkan tingkat (1,3) -beta-D-glukan yang sangat rendah.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis infeksi jamur invasif / disseminated (misalnya, P. jirovecii, Aspergillus, atau Candida).
11-Deoxycortisol, LC/MS/MS, serum
Deskripsi
Merupakan hormon steroid glukokortikoid.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis diagnosis pasien congenital adrenal hyperplasia, kerusakan kelenjar adrenal maupun kekurangan hormon adrenal.
17-Hydroxyprogesterone
Deskripsi
Pemeriksaan 17-OH Progesteron merupakan pemeriksaan dengan metode liquid chromatography, tandem mass spectrometry (LC-MS/MS) untuk penentuan 17a-hydroxyprogesterone secara kuantitatif dalam serum atau plasma. Pemeriksaan ini terutama ditujukan ketika dicurigai adanya defisiensi 21-hydroxylase.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan level 17-OH Progesteron terutama berguna untuk identifikasi pasien dengan dugaan congenital adrenal hyperplasia.
17-OH Kortikosteroid (urin 24 jam)
Deskripsi
17-OH Kortikosteroid adalah produk yang terbentuk ketika hati dan jaringan tubuh lainnya memecah hormon steroid kortisol.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk membantu menentukan apakah tubuh memproduksi terlalu banyak kortisol. Tes ini dapat digunakan untuk mendiagnosis sindrom Cushing, yang merupakan kelainan yang terjadi ketika tubuh memiliki tingkat kortisol tinggi yang konstan.
17-OH Progesterone (LC-MS/MS)
Deskripsi
Pemeriksaan 17-OH Progesteron merupakan pemeriksaan dengan metode liquid chromatography, tandem mass spectrometry (LC-MS/MS) untuk penentuan 17a-hydroxyprogesterone secara kuantitatif dalam serum atau plasma. Pemeriksaan ini terutama ditujukan ketika dicurigai adanya defisiensi 21-hydroxylase.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan level 17-OH Progesteron terutama berguna untuk identifikasi pasien dengan dugaan congenital adrenal hyperplasia.
17-OH Progesterone Neonatus
Deskripsi
Hiperplasia adrenal kongenital (HAK) merupakan salah satu kelainan autosomal resesif terbanyak akibat defisiensi enzim atau gangguan pada salah satu dari lima tahap biosintesis steroid di kelenjar adrenal.HAK yang disebabkan defek 21-hidroksilasi di korteks adrenal terjadi pada 95% pasien. Secara biokimia, hal ini menyebabkan konsentrasi aldosteron serum dan kortisol serum yang rendah dan peningkatan 17OHP dan androstenedione.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengetahui kadar 17-OH Progesteron pada bayi baru lahir untuk mendeteksi kelainan HAK
5′ Nucleotidase
Deskripsi
5′ Nucleotidase merupakan enzim yang berfungsi menghidrolisis gugus fosfat dari nukelotida 5′, berperan dalam metabolisme nukletida.
Manfaat Pemeriksaan
Konsentrasi 5’nuklotidase di dalam darah digunakan untuk mengevaluasi fungsi hati pada individu yang memiliki gejala penyakit hati. Enzim ini meningkat pada kondisi obstructive hepatobiliary disorder.
5-HIAA
Deskripsi
5-HIAA adalah metabolit utama serotonin (zat kimia yang meneruskan pesan antar sel saraf), pemeriksaan ini mengukur jumlah 5-HIAA di dalam urin (air kencing).
Manfaat Pemeriksaan
– Bila ditemukan 5-HIAA dalam urin 24 jam dapat mengindikasikan adanya tumor karsinoid
– Membantu memantau pengobatan untuk tumor karsinoid yang menghasilkan serotonin
5-HIAA
5 Hidroxyndole Acetic Acid
5-NT
Nucleotidase-5
96 Food Allergy IgA
Deskripsi
Tes IgA mengukur tingkat imunoglobulin A dalam darah, salah satu antibodi paling umum dalam tubuh. Antibodi adalah protein yang dibuat oleh sistem kekebalan tubuh untuk melawan bakteri, virus, dan racun. IgA juga berperan dalam reaksi alergi. Kadar IgA juga mungkin tinggi dalam kondisi autoimun, gangguan di mana tubuh secara keliru membuat antibodi terhadap jaringan sehat.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui adanya alergi berdasarkan konsentrasi IgA dari 96 jenis makanan.
A
A-ds-DNA
ANti Double Standed DNA
ACA IgG
Deskripsi
Antibodi Cardiolipin (ACA) merupakan autoantibodi yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru menyerang cardiolipin, yakni zat yang ditemukan pada lapisan terluar dari sel (membran sel) dan trombosit. Autoantibodi ini dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam mengatur pembekuan darah. Pemeriksaan ACA mendeteksi adanya ACA dalam darah yang umumnya dilakukan pada seseorang yang mengalami satu atau lebih pembekuan darah vena atau arteri (thrombotic episodes) yang tidak dapat dijelaskan; ketika seorang wanita mengalami keguguran berulang, terutama pada trimester kedua dan ketika; ketika seseorang mengalami gejala penyakit autoimun yang konsisten. Terdapat tiga kelas ACA yang mungkin ada dalam darah, yakni IgG, IgM, dan/atau IgA. Dua kelas ACA yang paling umum diperiksa adalah IgG dan IgM. Jika hasil pemeriksaan ACA IgG dan IgM negatif namun masih ada kecurigaan klinis, maka akan dilanjutkan ke pemeriksaan ACA IgA. Pemeriksaan ACA IgG, IgM, dan/atau IgA membutuhkan sampel berupa darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Tes untuk antibodi kardiolipin sering digunakan untuk membantu menentukan penyebab: 1. Penggumpalan darah yang tidak diketahui (episode trombotik) 2. Evaluasi untuk sindrom antiphospolipid atau penyakit autoimun lainnya 3. Evaluasi keguguran berulang
ACA IgM
Deskripsi
Antibodi Cardiolipin (ACA) merupakan autoantibodi yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru menyerang cardiolipin, yakni zat yang ditemukan pada lapisan terluar dari sel (membran sel) dan trombosit. Autoantibodi ini dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam mengatur pembekuan darah. Pemeriksaan ACA mendeteksi adanya ACA dalam darah yang umumnya dilakukan pada seseorang yang mengalami satu atau lebih pembekuan darah vena atau arteri (thrombotic episodes) yang tidak dapat dijelaskan; ketika seorang wanita mengalami keguguran berulang, terutama pada trimester kedua dan ketika; ketika seseorang mengalami gejala penyakit autoimun yang konsisten. Terdapat tiga kelas ACA yang mungkin ada dalam darah, yakni IgG, IgM, dan/atau IgA. Dua kelas ACA yang paling umum diperiksa adalah IgG dan IgM. Jika hasil pemeriksaan ACA IgG dan IgM negatif namun masih ada kecurigaan klinis, maka akan dilanjutkan ke pemeriksaan ACA IgA. Pemeriksaan ACA IgG, IgM, dan/atau IgA membutuhkan sampel berupa darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Tes untuk antibodi kardiolipin sering digunakan untuk membantu menentukan penyebab: 1. Penggumpalan darah yang tidak diketahui (episode trombotik) 2. Evaluasi untuk sindrom antiphospolipid atau penyakit autoimun lainnya 3. Evaluasi keguguran berulang.
ACTH
Adrenocorticotropin
ACTH,Plasma
Deskripsi
Hormon adrenokortikotropik (ACTH) adalah polipeptida asam 39-amino yang disekresikan terutama oleh kelenjar hipofisis anterior. Hipotalamus mengendalikan sekresi ACTH pituitary dengan menggunakan hormon pelepas kortikotropin (CRH), sebuah peptida asam 41-amino dilepaskan sebagai respons terhadap rasa sakit, kegelisahan, dan stres. Ada juga variasi diurnal: tingkat tertinggi sekitar 7-10 pagi. Kortisol memberikan kontrol umpan balik negatif pada sekresi ACTH pada kelenjar pituitari dan tingkat hipotalamus.
Manfaat Pemeriksaan
Penentuan ACTH berguna dalam membedakan antara gangguan hipokognitif primer dan sekunder adrenokortikal: penyakit Addison, sindrom Cushing, karsinoma adrenal, sindrom ACTH ektopik, dan hiperplasia nodul adrenal.
ADAMTS13 Activity with Reflex to Inhibitor
Deskripsi
Pengujian inhibitor dilakukan ketika tingkat aktivitas ADAMTS13 ?30%.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis thrombotic thrombocytopenic purpura (TTP) bawaan atau kongenital.
ADH
Anti Diuretic Hormon
ADMA & SDMA
Deskripsi
ADMA dan SDMA adalah pemeriksaan laboratorium yang Menentukan kadar Asymmetric dimethylarginine (ADMA) dan symmetric dimethylarginine (SDMA) dalam darah secara bersamaan. ADMA dan SDMA adalah isomer yang merupakan metabolit L-arginin, asam amino yang dikatalisis menjadi L-citrulline dan Nitric Oxide (NO) oleh enzim nitric oxide synthase (NOS). Tingginya kadar ADMA atau SDMA di dalam darah memiliki patofisiologi dan manifestasi klinis yang berbeda. ADMA adalah inhibitor kompetitif NOS sehingga mengurangi produksi NO dan memicu disfungsi endotel, sehingga implikasi klinisnya adalah terkait dengan penyakit kardiovaskular, sedangkan SDMA karena hampir semua dibuang melalui urin sehingga aplikasi klinisnya terkait dengan ginjal.
Manfaat Pemeriksaan

Mengetahui kadar ADMA dan SDMA bermanfaat untuk mengetahui penyebab terjadinya disfungsi endotel, yang mengakibatkan terjadinya arterosklerosis yang dapat berakibat terjadinya penyakit kardiovaskular maupun penyakit ginjal. Penentuan kadar ADMA dan SDMA dapat memberikan gambaran risiko terjadinya penyakit maupun risiko kelanjutan penyakit berupa komplikasi pada pasien penyakit kardiovaskular maupun penyakit ginjal.
AFP
Deskripsi
Alpha-fetoprotein (AFP) adalah glikoprotein yang diproduksi terutama oleh hati pada awal kehidupan janin. AFP juga diproduksi dengan adanya tumor tertentu, termasuk kanker hati, hepatoblastoma, dan nonseminomatous germ cell tumors pada ovarium dan testis (misalnya yolk sac dan karsinoma embrional. Pemeriksaan AFP mengukur konsentrasi AFP dalam darah yang dapat digunakan sebagai penanda tumor dengan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi dan memantau kondisi karsinoma hepatoseluler; bersama dengan hCG untuk memantau nonseminomatous germ cell khususnya pada tumor testis, yakni Yolk sac tumor (AFP tinggi, hCG normal), Chorio karsinoma (AFP normal, hCG tinggi), dan Embrional karsinoma (AFP dan hCG tinggi).
AFP
Alfa Feto Protein
AGD/AGDA
Analisa Gas Darah Arteri
AHF
Anti Hemofilic Factor (factor VIII)
AIDS
Aquired Immuno Defisiensi Syndrome
ALAT
Alfa 1 Antitripsin
ALD
Aldolase enzym
ALP
Alkalis Posfatase
ALT
Alanin Amino Transferase (SGPT)
AMA dan ASMA IF
Deskripsi
Pemeriksaan AMA, ASMA IF adalah pemeriksaan kualitatif antibodi Anti Mitochondrial Antibody (AMA) dan Anti Smooth Muscle Antibody (ASMA) dalam sampel serum atau plasma manusia dengan metode indirect immunofluorescence (IF). Substrat yang digunakan dalam pemeriksaan ini adalah substrat Kidney (Rat) (substrat gold standard untuk deteksi AMA) dan Stomach (Rat) (substrat gold standard untuk deteksi ASMA).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini disediakan untuk membantu menunjang diagnosis pasien yang secara klinis memang mengarah ke Autoimmune Hepatitis (AIH) atau Primary Biliary Cholangitis (PBC).
ANA (IF)
Deskripsi
Anti Nuclear Antibody (ANA) metode Indirect Immunofluorescence (IF) merupakan suatu metode pemeriksaan untuk skrining autoantibodi terhadap nukleus. Sampel serum yang mengandung autoantibodi tertentu akan bereaksi dengan substrat yang mengandung antigen spesifik. Reaksi antigen-antibodi ditunjukkan oleh adanya pola fluoresensi spesifik yang dapat diamati dengan mikroskop fluoresens. Pola fluoresensi yang spesifik berguna untuk mengarahkan pada penyakit autoimun tertentu. Beberapa penyakit autoimun dikarakterisasi oleh adanya beberapa autoantibodi. ANA-IF mempunyai spektrum antigen yang luas untuk mendeteksi berbagai autoantibodi sehingga sesuai untuk tujuan skrining. ANA IF merupakan baku emas untuk skrining ANA.
Manfaat Pemeriksaan
Skrining anti nuclear antibodi pada individu dengan dugaan penyakit autoimun.
ANA Profile
Deskripsi
Pemeriksaan ANA Profile 3 adalah pemeriksaan kualitatif untuk mengetahui ada tidaknya autoantibodi IgG terhadap 14 antigen yaitu nRNP/Sm, Sm, SS-A (SS-A native dan Ro-52), SS-B, Scl-70, PM-Scl, Jo-1, CENP B, PCNA B, dsDNA, Nucleosomes, Histones, ribosomal P-Protein, dan AMA-M2 di dalam serum atau plasma.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ANA profile merupakan pemeriksaan pendukung untuk hasil pemeriksaan ANA IF positif. Dengan melakukan pemeriksaan ANA profile, dapat dilakukan proses diferensiasi autoantibodi yang terdapat dalam sampel ANA IF positif. Oleh karena itu hasil ANA profile yang sesuai dengan hasil ANA IF disertai gambaran klinis pasien dapat membantu klinisi untuk menetapkan diagnosis penyakit autoimun.
ANA test
Anti Nuclear Antibody test
APC
Antibodi Presenting Cell
APTT
Activated Partial Thromboplastin Time
AST
Aspartat Aminotransferase (SGOT)
ASTO
Anti Streptolisin –O
Acetylcholine Receptor Antibodies (ACAB)
Deskripsi
Anti-AChR ditemukan pada >85% serum pasien dengan generalized MG, dan pada 70% pasien dengan ocular MG, dan ditemukan sangat jarang pada individu sehat. Konsentrasi antibodi anti AChR tidak berkorelasi dengan keparahan MG.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ACAB adalah pemeriksaan autoantibodi terhadap acetylcholine receptor (AChR) dalam serum atau plasma manusia untuk diagnosis penyakit myasthenia gravis (MG).
Acetylcholine Receptor Blocking Autoabs
Deskripsi
Myastenia Gravis (MG), gangguan transmisi neuromuskuler yang paling umum, adalah penyakit autoimun antibody-mediated yang berasal dari hilangnya reseptor asetilkoline (AChR) dipersimpangan neuromuskular. Autoantibodi yang mengikat AChR adalah diagnostik MG, dan ditemukan di 85-90% dari pasien MG. Autoantibodi AChR hadir paling sering di MG dan memberikan informasi yang paling dapat diandalkan untuk skrining diagnostik. Sebagian kecil pasien dengan serangan dini atau mata dibatasi MG mungkin hanya memiliki AChR modulasi autoantibodi, sehingga jika autoantibodi yang mengikat AChR tidak ada dalam pasien dengan kelemahan memerintahkan. AChR memblokir autoantibodi yang ditujukan terhadap situs neurotransmitter mengikat dan mungkin satu-satunya autoantibodi AChR sekitar 1% dari pasien MG.
Manfaat Pemeriksaan
Pengukuran inhibisi ikatan radiolabeled ?-bungarotoxin terhadap AChR. Blocking antibodies yang diukur dengan teknik ini secara langsung menyerang situs ikatan ACh pada subunit ? pada AChR. Antibodi ini tidak terdeteksi dengan pemeriksaan muscle AChR binding antibodies tetapi terdeteksi dengan pemeriksaan muscle AChR modulating antibodies. Pada kebanyakan pasien, antibodi yang mengenali situs ini relatif sedikit. Blocking antibodies ditemukan pada <1% pasien MG yang tidak memiliki binding antibodies. Pemeriksaan ini tidak diindikasikan kecuali hasil pemeriksaan muscle AChR modulating antibodies positif.
Acetylcholine Receptor Modulating Antibody
Deskripsi
Myastenia Gravis (MG), gangguan transmisi neuromuskuler yang paling umum, adalah penyakit autoimun antibody-mediated yang berasal dari hilangnya reseptor asetilkoline (AChR) dipersimpangan neuromuskular. Autoantibodi yang mengikat AChR adalah diagnostik MG, dan ditemukan di 85-90% dari pasien MG. Autoantibodi AChR hadir paling sering di MG dan memberikan informasi yang paling dapat diandalkan untuk skrining diagnostik. Sebagian kecil pasien dengan serangan dini atau mata dibatasi MG mungkin hanya memiliki AChR modulasi autoantibodi, sehingga jika autoantibodi yang mengikat AChR tidak ada dalam pasien dengan kelemahan memerintahkan. AChR memblokir autoantibodi yang ditujukan terhadap situs neurotransmitter mengikat dan mungkin satu-satunya autoantibodi AChR sekitar 1% dari pasien MG.
Manfaat Pemeriksaan
Muscle AChR modulating antibodies berikatan secara selektif dengan situs muscle AChR yang berada di permukaan membran otot. Anti-AChR berikatan dengan AChR pada membran dan akan meningkatkan kecepatan degradasi. Pemeriksaan AChR modulating antibody mengukur kecepatan AChR berlabel yang hilang dari cultured human myotubes/ hilangnya situs ikatan 125I-alpha-bungarotoxin. AChR modulating antibodies ditemukan pada sekitar 10% pasien MG yang tidak memiliki binding antibodies. Pemeriksaan ini tidak dapat membedakan antara aktivitas muscle AChR blocking dan muscle AChR modulating antibody. Pemeriksaan ini terutama bermanfaat ketika muscle AChR binding antibodies tidak terdeteksi, kondisi yang seringkali ditemukan pada pasien dengan gejala yang baru muncul, ringan atau hanya melibatkan okul.
Activated Protein C Resistance
Deskripsi
Resistensi Activated Protein C (APC) adalah cacat herediter yang paling sering dikaitkan dengan trombosis vena dalam. Lebih dari 95% fenotip resistansi APC disebabkan oleh Faktor V Leiden Mutation.
Manfaat Pemeriksaan
Uji resistansi APC adalah tes fungsional berbasis plasma untuk menentukan resistansi APC yang disebabkan oleh mutasi Factor V Leiden.
Adenosine Deaminase (ADA) , CSF
Deskripsi
Adenosine deaminase adalah enzim yang merubah adenosine menjadi inosine dan deoxyadenosine menjadi deoxyinosine pada jalur katabolisme purin dan dengan cara ini mengkatalisis deaminasi yang irreversible. ADA merupakan indikator yang signifikan dari imunitas selular yang aktif. Konsentrasi ADA serum meningkat pada berbagai penyakit dimana imunitas seluler distimulasi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ADA dilakukan untuk membantu diagnosis TB Pleura.
Adenosine Deaminase (ADA) , Cairan Pleura
Deskripsi
Adenosine deaminase adalah enzim yang merubah adenosine menjadi inosine dan deoxyadenosine menjadi deoxyinosine pada jalur katabolisme purin dan dengan cara ini mengkatalisis deaminasi yang irreversible. ADA merupakan indikator yang signifikan dari imunitas selular yang aktif . Konsentrasi ADA serum meningkat pada berbagai penyakit dimana imunitas seluler distimulasi
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ADA dilakukan untuk membantu diagnosis TB Pleura
Adenosine Deaminase (ADA) ,Ascites
Deskripsi
Adenosine deaminase adalah enzim yang merubah adenosine menjadi inosine dan deoxyadenosine menjadi deoxyinosine pada jalur katabolisme purin dan dengan cara ini mengkatalisis deaminasi yang irreversible. ADA merupakan indikator yang signifikan dari imunitas selular yang aktif. Konsentrasi ADA serum meningkat pada berbagai penyakit dimana imunitas seluler distimulasi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ADA dilakukan untuk membantu diagnosis TB Pleura.
Adenovirus AB
Deskripsi
Adenovirus menyebabkan infeksi saluran pernapasan, konjungtivitis, dan diare. Infeksi paling sering terjadi pada individu yang immunocompromised dan pada anak kecil.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan Adenovirus AB untuk mengetahui penyeybab pernapasan akut dan konjungtivitis, serta diare infantil apakah karena adenovirus atau peyebab lainnya.
Adrenocotex Stress Profile
Deskripsi
Pemeriksaan panel untuk mendeteksi kadar hormon kortisol dan DHEA.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kadar bioaktif dari hormon stres kortisol, dan DHEA.
Agregasi Trombosit
Deskripsi
Trombosit atau platetlet adalah salah satu sel darah yang harus ada dalam jumlah yang memadai dan memiliki fungsi untuk membantu hemostasis atau pembekuan darah ketika terjadi luka.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk evaluasi fungsi platelet; membantu diagnosis penyakit Von Willbrand’s, penyakit Glanzmann’s, sindrom Bernard-Soulier, sindrom gray platelet dan fenomena Raynaud’s.
Akurasi (ketepatan)
Ukuran yang menunjukan derajat kedekatan hasil analisis dengan analit yang sebenarnya. Akurasi merupakan nilai yang menyatakan tingkat kebenaran hasil pengukuran sesuai dengan standar. Akurasi biasanya digunakan untuk memverifikasi suatu metode pemeriksaan.
Albumin
Deskripsi
Albumin adalah protein yang dibentuk dalam hati. Albumin merupakan 60% dari protein total. Peran albumin yang utama adalah untuk menjaga tekanan osmotik koloidal. Albumin juga memiliki fungsi untuk mentransport komponen darah seperti obat, hormon, dan enzim.
Manfaat Pemeriksaan
Albumin disintesis di hati dan dengan demikian dapat menjadi pengukur fungsi hati. Albumin dan globulin digunakan untuk menilai status nutrisi. Selain itu pengukuran albumin dan globulin memberikan informasi terkait beberapa penyakit yang spesifik.
Albumin urin Kuantitatif
Deskripsi
Albumin adalah protein plasma yang terdapat di dalam darah dengan konsentrasi tinggi, dan ketika ginjal berfungsi dengan baik, hampir tidak ada albumin yang ada di dalam urin. Pemeriksaan albumin urin kuantitatif mengukur kadar albumin dalam sampel urin sewaktu ataupun urin yang dikumpulkan dalam waktu tertentu sebagai penanda kerusakan ginjal. Pemeriksaan albumin urin kuantitatif membutuhkan sampel urin sewaktu, urin yang ditampung dalam waktu tertentu atau 24 jam. Jika menggunakan urin sewaktu, diperlukan pemeriksaan kreatinin untuk koreksi.
Manfaat Pemeriksaan
Bermanfaat untuk memprediksi perkembangan proteinuria, diabetik nefropati, penyakit mikrovaskular, kematian dini pada T1DM dan T2DM. Sampel urin 24 jam.
Aldolase
Deskripsi
Aldolase adalah salah satu enzim yang berperan dalam konversi glukosa menjadi energi, enzim ini ditemukan paling tinggi di jaringan otot dan hati
Manfaat Pemeriksaan
Pengukuran aldolase dilakukan untuk mendeteksi adanya kerusakan pada jaringan otot atau jaringan hati. contohnya seperti hepatitis
Aldosteron
Deskripsi
Aldosteron merupakan hormon yang berperan penting dalam menjaga konsentrasi natrium dan kalium normal dalam darah dan dalam mengendalikan volume darah dan tekanan darah. Berbagai kondisi dapat menyebabkan overduksi Aldosteron (Hiperaldosteronisme, biasanya hanya disebut Aldosteronisme) atau underproduksi (Hipoaldosteronisme). Karena Renin dan Aldosteron sangat erat hubungannya, kedua zat ini sering diuji bersama untuk mengidentifikasi penyebab Aldosteron abnormal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui apakah kadar aldosteron dalam kondisi normal. Berbagai kondisi dapat menyebabkan overduksi Aldosteron (Hiperaldosteronisme, biasanya hanya disebut Aldosteronisme). Seperti pada sindorm conn atau underproduksi (Hipoaldosteronisme) seperti adison diseases, Syndorme Cushing.
Aldosterone urin
Deskripsi
Aldosteron merupakan hormon yang berperan penting dalam menjaga konsentrasi natrium dan kalium normal dalam darah dan dalam mengendalikan volume darah dan tekanan darah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui apakah kadar aldosteron dalam kondisi normal. Berbagai kondisi dapat menyebabkan overduksi Aldosteron (Hiperaldosteronisme, biasanya hanya disebut Aldosteronisme). Seperti pada sindorm conn atau underproduksi (Hipoaldosteronisme) seperti adison diseases, Syndorme Cushing.
Aldosterone/Plasma Renin Activity Ratio
Deskripsi
Pemeriksaan ini ditujukan untuk skrining primary aldosteronism.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan apakah kadar aldosteron dan renin Anda abnormal, untuk membantu mendiagnosis gangguan hormonal (endokrin) seperti aldosteronisme primer (PA), sindrom Conn.
Alkaline Phosphatase Isoenzymes
Deskripsi
Alkaline phosphatase (ALP) adalah enzim yang ditemukan pada berbagai jaringan tubuh, seperti hati, tulang, saluran empedu, dan usus. Terdapat beberapa bentuk alternatif dari ALP yang disebut sebagai isoenzim.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan jaringan mana (sumber) yang menyebakan konsentrasi ALP meningkat dalam darah.
Alkaline Phosphatase, Bone Specifc
Deskripsi
Alkaline phosphatase (ALP) adalah enzim yang ditemukan pada berbagai jaringan tubuh, seperti hati, tulang, saluran empedu, dan usus. ALP spesfik tulang adalah pemeriksaan yang mengukur konsentrasi ALP hanya pada tulang saja.
Manfaat Pemeriksaan
– Menyediakan informasi terkait pembentukan tulang dan aktivitas osteoblas total
– Bermanfaat dalam pemantauan terapi pertumbuhan tulang dan terapi antiresorptif
Alkohol/Ethanol Kuantitatif Whole Blood
Deskripsi
Alkohol (atau alkanol) adalah istilah yang umum untuk senyawa organik apa pun yang memiliki gugus hidroksil (-OH) yang terikat pada atom karbon, dimana atom karbon tersebut terikat pada atom hidrogen dan/atau atom karbon lain. Pemeriksaan Alkohol Whole blood mendeteksi dan mengukur kadar Alkohol dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi alkohol dalam darah.
Alkohol/Ethanol Kuantitatif urin
Deskripsi
Alkohol itu sendiri dalam urin memiliki jendela deteksi yang relatif singkat – biasanya kurang dari sehari. Tetapi produk sampingan alkohol, seperti etil glukuronida (EtG), dapat dideteksi dalam urin seseorang hingga tiga hari setelah mereka mengonsumsi minuman terakhir mereka. Tes laboratorium lain mungkin juga menguji urin untuk etil sulfat (EtS)
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur kadar alkohol dalam urin
Alpha – HBDH
Deskripsi
Alpha-hydroxybutyrate dehydrogenase (alpha-HBDH) merupakan enzim yang dapat ditemukan di otak, otot jantung, ginjal, dan sel-sel darah merah.
Manfaat Pemeriksaan
Hdroxybutrate dehdrogenase (HBDH) terjadi pada level yang lebih tinggi pada jaringan otot jantung dan oleh karena itu lebih sensitif dan spesifik dalam diagnosis infark miokard.
Alpha-1-Acid Glycoprotein
Deskripsi
Alpha-1-Acid Glycoprotein (AAG), juga dikenal dengan Orosomucoid adalah protein dalam darah yang dihasilkan di hati yang mengalami perubahan konsentrasi sebagai respon terhadap infeksi, luka, dan inflamasi. Fungsi AAG meliputi; penghambatan agregasi trombosit, modulasi proliferasi limfosit, dan bertindak sebagai pengangkut obat, steroid, dan protease inhibitor. Tingkat konsentrasi AAG dapat meningkat sebagai respon terhadap kondisi infeksi dan inflamasi, namun tingkat konsentrasi dapat menurun sebagai respon terhadap sindrom nefrotik, kehamilan atau terapi estrogen.
Manfaat Pemeriksaan
Memantau kekambuhan tumor, normalisasi tingkat konsentrasi AAG selama terapi antineoplastik berkorelasi dengan kelangsungan hidup pasien kanker paru.
Alpha-1-Antitrypsin, Feces, 24-Hour
Deskripsi
Alpha-1 Antitrypsin (AAT) adalah protein dalam darah yang melindungi paru dari kerusakan yang disebabkan oleh enzim yang diaktifkan. Pemeriksaan ini mengukur kadar AAT dalam darah atau mengidentifikasi bentuk abnormal AAT yang diwariskan seseorang untuk membantu mendiagnosis defisiensi Antitripsin Alfa-1.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu diagnosis penyebab Emfisema lebih dini dan / atau disfungsi hati; menetapkan risiko Emfisema dan / atau penyakit hati akibat defisiensi Antitrypsin Alfa-1 dan menentukan kemungkinan bahwa anak-anak mungkin mewarisi risiko tersebut.
Alpha-1-Antitrypsin, Quantitative
Deskripsi
Alpha-1 Antitrypsin (AAT) adalah protein dalam darah yang melindungi paru dari kerusakan yang disebabkan oleh enzim yang diaktifkan. Pemeriksaan ini mengukur kadar AAT dalam darah atau mengidentifikasi bentuk abnormal AAT yang diwariskan seseorang untuk membantu mendiagnosis defisiensi Alpha-1 Antitrypsin.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu mendiagnosis penyebab timbulnya emfisema dini (kantung udara di paru secara bertahap hancur, membuat napas lebih pendek) dan/atau disfungsi hati (hati tidak berfungsi secara tidak normal); untuk menetapkan risiko emfisema dan/atau penyakit hati karena kekurangan antitripsin alfa-1 dan menentukan kemungkinan bahwa anak dapat mewarisi risiko tersebut.
Alpha-2-Macroglobulin
Deskripsi
Alpha-2- Macroglobulin diproduksi di hati. Peningkatan konsentrasi dikaitkan dengan pasien dengan beberapa penyakit hati kronis, sindrom nefrotik, dan diabetes. Konsentrasi yang menurun dikaitkan dengan pasien dengan pankreatitis, rheumatoid arthritis, dan multiple myeloma.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu evaluasi pasien dengan sindrom nefrotik dan pankreatitis.
Alpha-Fetoprotein (AFP) dan AFP-L3
Deskripsi
AFP adalah singkatan dari alpha-fetoprotein, ini adalah protein yang dibuat dalam hati bayi yang sedang berkembang. Tingkat AFP biasanya tinggi ketika bayi dilahirkan, tetapi turun ke tingkat yang sangat rendah pada usia 1. Orang dewasa yang sehat harus memiliki sangat rendah tingkat AFP. AFP-L3 adalah isoform dari Alpha-fetoprotein (AFP), suatu zat yang biasanya digunakan dalam tes tripel selama kehamilan dan untuk skrining pasien penyakit hati kronis untuk karsinoma hepatoseluler (HCC).
Manfaat Pemeriksaan
Alpha-Fetoprotein (AFP) dan AFP-L3, uji ini dimaksudkan untuk digunakan dalam penilaian risiko untuk pengembangan karsinoma hepatoseluler (HCC) pada pasien dengan penyakit hati kronis.
Alpha-Fetoprotein Triple Marker Screen, 2.5 MoM
Deskripsi
Alpha-fetoprotein (AFP) adalah protein yang diproduksi di hati janin yang sedang berkembang. Selama perkembangan bayi, beberapa AFP melewati plasenta dan masuk ke dalam darah ibu. Tes AFP mengukur tingkat AFP pada wanita hamil selama trimester kedua kehamilan. Terlalu banyak atau terlalu sedikit AFP dalam darah ibu mungkin merupakan tanda cacat lahir atau kondisi lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Tes darah AFP digunakan untuk memeriksa janin yang sedang berkembang untuk risiko cacat lahir dan kelainan genetik, seperti neural tube defect atau sindrom Down.
Alpha-N-Acetylgalactoseaminidase
Deskripsi
Sindrom Sanfilippo tipe B disebabkan oleh tidak adanya enzim N-asetil-alpha-D-glukosaminidase (alpha-hexosaminidase), yang disebabkan oleh varian pada gen NAGLU. Individu yang terkena menunjukkan peningkatan heparan sulfat dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis sindrom Sanfilippo tipe B (mucopolysaccharidosis tipe IIIB).
Aluminium
Deskripsi
Alumunium merupakan logam berat yang sering ditemukan peralatan masak, pengemasan, obat-obatan dan bahan makanan, termasuk vaksin dan formula bayi . Toksisitas alumunium dapat berpengaruhi kepada kesehatan.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Alumunium.
Alumunium (Al) Rambut
Deskripsi
Alumunium merupakan logam berat yang sering ditemukan peralatan masak, pengemasan, obat-obatan dan bahan makanan, termasuk vaksin dan formula bayi. Toksisitas alumunium dapat berpengaruhi kepada kesehatan.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Alumunium.
Alumunium (Al) urin
Deskripsi
Alumunium merupakan logam berat yang sering ditemukan peralatan masak, pengemasan, obat-obatan dan bahan makanan, termasuk vaksin dan formula bayi. Toksisitas alumunium dapat berpengaruhi kepada kesehatan.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Alumunium.
Amikacin
Deskripsi
Amikacin adalah aminoglikosida yang digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh strain bakteri gram negatif. Aminoglikosida menginduksi kematian bakteri dengan mengikat ribosom bakteri untuk menghambat sintesis protein.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi obat amikacin dalam darah setelah terapi.
Amino Acid Analysis, LC/MS, Plasma
Deskripsi
Asam amino adalah penyusun protein yang paling sederhana. Konsentrasi asam amino dapat digunakan untuk memantau status nutrisi. Jika ditemukan adanya perubahan konsentrasi dari satu atau lebih asam amino, dapat digunakan sebagai penanda biologis untuk berbagai macam gangguan metabolisme tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
– Memantau status nutrisi.
– Memantau kondisi beberapa gangguan metabolisme tubuh seperti yang terkait dengan kelainan bawaan lahir (Phenyketonuria) maupun karena gaya hidup (diabetes tipe 2, obesitas).
Amino Profile-19
Deskripsi
Asam amino adalah penyusun protein yang paling sederhana yang berperan sebagai perantara proses metabolisme dan sebagai sumber energi. Kumpulan asam amino akan menyusun protein, dimana berbagai protein di dalam tubuh memiliki masing-masing fungsi yang sangat penting bagi tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Amino Profile – 19 dapat mendeteksi 19 asam amino (phenylalanine, tyrosine, methionine, leucine, isoleucine,valine, lysine, threonine, cysteine, glutamate, aspartate, glycine, alanine, cytrulline, ornithine, arginine, histidine, serine, proline).
Amino Profile-Metabolic
Deskripsi
Asam amino adalah penyusun protein yang paling sederhana yang berperan sebagai perantara proses metabolisme dan sebagai sumber energi. Kumpulan asam amino akan menyusun protein, dimana berbagai protein di dalam tubuh memiliki masing-masing fungsi yang sangat penting bagi tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Amino Profile – Metabolic dapat mendeteksi 5 asam amino (valine, leucine, isoleucine, glycine, phenylalanine).
Amino Profile-Nutrition
Deskripsi
Asam amino adalah penyusun protein yang paling sederhana yang berperan sebagai perantara proses metabolisme dan sebagai sumber energi. Kumpulan asam amino akan menyusun protein, dimana berbagai protein di dalam tubuh memiliki masing-masing fungsi yang sangat penting bagi tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Amino Profile – Nutrition dapat emndeteksi 6 asam amino (valine, leucine, isoleucine, threonine, methionine, arginine).
Amonia Darah
Deskripsi
Amonia merupakan produk buangan yang dibentuk terutama oleh bakteri di usus selama pencernaan protein. Jika tidak diproses lebih lanjut dan dibuang dari tubuh secara tepat, amonia akan menumpuk di dalam darah dan dapat menjadi racun bagi otak. Pemeriksaan amonia darah mengukur konsentrasi anomia dalam darah menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi konsentrasi tinggi amonia dalam darah yang mungkin disebabkan oleh penyakit hati, gagal ginjal, atau urea cycle disoders yang diturunkan.
Amphetamin Kualitatif Serum
Deskripsi
Amphetamine adalah obat golongan stimulansia yang biasanya digunakan hanya untuk mengobati Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada pasien dewasa dan anak-anak. Juga digunakan untuk mengobati gejala-gejala luka-luka traumatik pada otak dan gejala mengantuk pada siang hari pada kasus narkolepsi dan sindrom kelelahan kronis. Amphetamin Kualitatif Serum, mendeteksi ada tidaknya amphetamin dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi Amphetamin dalam darah, sebagai pemeriksaan untuk mendeteksi penyalahgunaan amphetamin.
Amphetamin Kualitatif urin
Deskripsi
Amphetamine adalah obat golongan stimulansia yang biasanya digunakan hanya untuk mengobati Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada pasien dewasa dan anak-anak. Juga digunakan untuk mengobati gejala-gejala luka-luka traumatik pada otak dan gejala mengantuk pada siang hari pada kasus narkolepsi dan sindrom kelelahan kronis. Amphetamin Kualitatif urin mendeteksi ada tidaknya amphetamin dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi Amphetamin dalam urin, sebagai pemeriksaan untuk mendeteksi penyalahgunaan amphetamin.
Amphetamin Kualitatif urin
Deskripsi
Amphetamine adalah obat golongan stimulansia yang biasanya digunakan hanya untuk mengobati Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada pasien dewasa dan anak-anak. Juga digunakan untuk mengobati gejala-gejala luka-luka traumatik pada otak dan gejala mengantuk pada siang hari pada kasus narkolepsi dan sindrom kelelahan kronis. Pemeriksaan Amphetamine kuantitatif Serum mengukur kadar ampethamin didalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi obat amfetamin dalam darah setelah terapi atau pada kasus penyalahgunaan obat.
Amphetamin Kuantitatif urin
Deskripsi
Amphetamine adalah obat golongan stimulansia yang biasanya digunakan hanya untuk mengobati Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada pasien dewasa dan anak-anak. Juga digunakan untuk mengobati gejala-gejala luka-luka traumatik pada otak dan gejala mengantuk pada siang hari pada kasus narkolepsi dan sindrom kelelahan kronis. Amphetamin Kuantitatif urin mengukur kadar amphetamin dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi obat amfetamin dalam darah setelah terapi atau pada kasus penyalahgunaan obat.
Amphetamine
Deskripsi
Amphetamine adalah obat golongan stimulansia yang biasanya digunakan hanya untuk mengobati Attention-deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada pasien dewasa dan anak-anak. Juga digunakan untuk mengobati gejala-gejala luka-luka traumatik pada otak dan gejala mengantuk pada siang hari pada kasus narkolepsi dan sindrom kelelahan kronis.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi obat amfetamin dalam darah setelah terapi.
Amylase Pancreatic
Deskripsi
Amylase adalah enzim yang diproduksi di pankreas dan oleh kelenjar saliva, berfungsi mengkonversi karbohidrat, glikogen dan polisakarida terkait menjadi gula sederhana yang lebih mudah dicerna.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dilakukan untuk membantu diagnosis dan pemantauan pankreatitis akut, pankreatitis kronis, dan kelainan lain yang melibatkan pankreas. Amylase pancreatic meningkat pada pankreatitis akut dalam 12 jam dari onset dan tetap bertahan hingga 3-4 hari. Peningkatannya biasanya 4-6 kali di atas rata-rata nilai referensi.
Amylase Pancreatic urin
Deskripsi
Pemeriksaan enzim amylase dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
40% Amilase dalam tubuh dibuat oleh pankreas. Sisanya berasal dari kelenjar saliva. Pemeriksaan ini digunakan untuk mengetahui apakah pankreas atau kelenjar saliva mengalami gangguan. Konsentrasi amilase dalam urin biasanya lebih tinggi dari normal jika terjadi gangguan pada pankreas. Konsentrasi tinggi juga dapat disebabkan oleh infeksi, kanker atau bahkan alkohol atau obat yang diminum.
Amylase Pancreatic urin 24 Jam
Deskripsi
Amilase adalah enzim yang memecah pati, mengubahnya menjadi gula. Ada dua jenis utama: alpha dan beta. Alpha-amilase ditemukan dalam air liur manusia, di mana ia memulai proses kimia dalam pencernaan dengan hidrolisis pati.
Manfaat Pemeriksaan
40% Amilase dalam tubuh dibuat oleh pankreas. Sisanya berasal dari kelenjar saliva. Pemeriksaan ini digunakan untuk mengetahui apakah pankreas atau kelenjar saliva mengalami gangguan. Konsentrasi amilase dalam urin biasanya lebih tinggi dari normal jika terjadi gangguan pada pankreas. Konsentrasi tinggi juga dapat disebabkan oleh infeksi, kanker atau bahkan alkohol atau obat yang diminum.
Analisa Batu Empedu
Deskripsi
Pemeriksaan untuk menganalisa komposisi batu empedu menggunakan metode Fourier Transform Infra Red (FTIR) Spectroscopy. Batu empedu terbentuk dari bahan kimia empedu, biasanya berasal dari kolesterol, tetapi juga dapat dibentuk dari pigmen yang diproduksi oleh hati. Batu empedu dapat juga mengandung garam kalsium. Metode FTIR memebrikan hasil analisa semi kuantitatif komposisi batu emepedu yang lebih akurat dibandingkan dengan metode analisa kimia.
Manfaat Pemeriksaan
Analisa bermanfaat untuk membantu mengidentifikasi penyebab batu empedu, dan dapat digunakan sebagai upaya untuk mencegah pembentukan batu empedu selanjutnya. Mekanisme yang mendasari pembentukan batu empedu berbeda-beda, hal ini tergantung pada komposisi batu empedu yang terbentuk. Informasi tentang komponen batu empedu sangat dibutuhkan untuk penatalaksanaan batu empedu dan pencegahan kekambuhannya.
Analisa Batu Ginjal (FTIR)
Deskripsi
Analisa batu ginjal adalah tes yang dilakukan pada batu ginjal untuk melihat bahan kimia apa saja yang ada di dalamnya. Tes ini dilakukan pada batu ginjal yang keluar melalui urin atau dikeluarkan dari saluran kemih melalui operasi.
Manfaat Pemeriksaan
Analisa batu ginjal dapat menunjukkan jenis batu yang dapat membantu dalam pengobatan dan memberi informasi yang bisa mencegah terbentuknya batu lebih banyak. Orang yang memiliki batu ginjal berpeluang untuk memiliki batu yang lain (rekuren), sehingga tindakan pencegahan atau pengobatan menjadi sangat penting.
Analisa Cairan Asites
Deskripsi
Tes ini dilakukan dengan mengambil sampel cairan asites dari dinding perut dengan menggunakan jarum. Tindakan ini disebut dengan parasentesis atau punksi asites.
Manfaat Pemeriksaan
untuk melihat adanya kelainan pada cairan ascites.
Analisa DNA 5 Alfa Reductase
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui kelainan dari gen Steroid 5 Alpha Reductase type (SRD5A2). SRD5A2 merupakan gen yang membuat enzim 5 Affa Reductase yang berperan dalam perkembangan seksual pria.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis alat kelamin ambigu yang ditandai oleh hipospadia (suatu kelainan di mana letak lubang kencing pada bayi laki-laki tidak normal yaitu uretra berada di bagian bawah penis).
Analisa DNA Achondroplasia
Deskripsi
Pemeriksaan yang mengidentifikasi mutasi DNA dari gen FGFR3.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa dwarfisme herediter (kekerdilan).
Analisa DNA Alpha Tahap 1
Deskripsi
Analisa DNA merupakan pemeriksaan yang mengidentifikasi adanya mutasi gen thalasemia, yaitu untuk Thalassemia alpha 鈥揼en globin alpha di kromosom 16.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis Thalasemia Alfa.
Analisa DNA Androgen Receptor
Deskripsi
Pemeriksaan analisa DNA untuk mengetahui mutasi pada androgen receptor.
Manfaat Pemeriksaan
– Untuk evauasi sindrom insensitivitas androgen
– Membantu perawatan kanker prostat
Analisa DNA Beta Thalasemia Tahap 1
Deskripsi
Analisa DNA merupakan pemeriksaan yang mengidentifikasi adanya mutasi gen thalasemia, yaitu untuk Thalassemia beta 鈥揼en globin beta di kromosom 11.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis Thalasemia Beta.
Analisa DNA Hypochondroplasia
Deskripsi
Pemeriksaan yang mengidentifikasi mutasi DNA dari gen FGFR3.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa dwarfisme (kekerdilan) yakni Hypochondroplasia.
Analisa DNA Prader Willi
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi adanya delesi pada kromosom 15 yang terkait dengan penyakit Prader Willi. Prader-Willi Syndrome (PWS) adalah penyakit genetik multisistemik kompleks akibat tidak adanya ekspresi gen pada regio kromosom 15q11.2-q13 yang diwariskan secara paternal.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis definitif Prader Willi.
Analisa DNA SMA
Deskripsi
Analisa DNA merupakan pemeriksaan yang mengidentifikasi perubahan gen dalam DNA yang dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit genetik tertentu. Gen SMN1 dan SMN2 yang dianalisa berkaitan dengan insiden penyakit Spinal muscular atrophy (SMA). SMA adalah gangguan resesif autosomal yang umum pada manusia, yang disebabkan oleh tidak adanya homozygous dari gen SMN1. SMN2, gen salinannya, mempengaruhi tingkat keparahan SMA dan dapat digunakan dalam terapi gen somatik pasien dengan SMA di masa depan.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan risiko dan membantu diagnosis penyakit genetik spinal muscular atrophy.
Analisa DNA Thalassemia Alfa dan Beta
Deskripsi
Analisa DNA merupakan pemeriksaan yang mengidentifikasi adanya mutasi gen thalasemia, yaitu untuk Thalassemia beta –gen globin beta di kromosom 11 dan untuk Thalassemia alpha –gen globin alpha di kromosom 16.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis Thalasemia Alfa atau Beta.
Analisa Faeces
Deskripsi
Pemeriksaan dengan sampel feses untuk menganalisis profil feses baiks ecara mikroskopik maupun mikroskopik
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui jika adanya infeksi, mengevaluasi jenis makanan.
Analisa Gas Darah
Deskripsi
Analisa gas darah merupakan sekelompok pemeriksaan yang mengukur derajat keasaman (pH) dan jumlah oksigen (O2) serta karbondioksida (CO2) dalam darah. Analisa gas darah mampu menilai fungsi paru-paru dan mendeteksi ketidakseimbangan asam basa yang bisa mengindikasikan gangguan pernafasan, metabolisme, atau ginjal. Analisa gas darah biasanya direkomendasikan oleh dokter bila seseorang mengalami gejala masalah pernafasan seperti kesulitan bernafas, sesak nafas, atau nafas cepat; pada pasien penyakit paru-paru; ketika terdapat kecurigaan adanya ketidakseimbangan asam basa; secara berkala bagi seseorang yang mengalami kondisi yang menyebabkan kekurangan oksigen akut atau kronis, dan sedang mendapatkan terapi oksigen; selama operasi tertentu untuk memantau tingkat O2 dan CO2 dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi fungsi paru-paru dengan mengukur pH darah, oksigen (O2), dan karbondioksida (CO2); memantau pengobatan penyakit paru-paru; mendeteksi ketidakseimbangan asam basa dalam darah yang dapat menunjukkan gangguan pernafasan, metabolisme, atau ginjal; mengevaluasi efektivitas terapi oksigen.
Analisa Gen DNA SRY (Diagnosis Pasien)
Deskripsi
Pemeriksaan untuk menganalisa mutasi pada gen SRY. Gen SRY (Sex Determining Region Y) adalah gen yang mendeterminasi kromosom Y, dan berperan dalam memacu gonad/kelenjar seks berdiferensiasi/berubah menjadi testis.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis pada kasus kelainan perkembangan alat kelamin seksual / Disorder of Sex Development (DSD).
Analisa Gen P ( Anti Viral Tenofovir & Etacafier )
Deskripsi
Menganalisa gen P yang berperan sebagai ion channel dari obat antiviral Tenofocir dan Etacafier. Obat tersebut merupakan obat untuk hepatitis B kronis dan mencegah risiko terjadinya HIV/AIDS.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui efektifitas pengobatan.
Analisa Hb (HPLC)
Deskripsi
Pemeriksaan analisa Hb HPLC dilakukan untuk mengetahui kemungkinan thalassemia bersama dengan pemeriksaan lainnya dalam panel Uji Saring Thalassemia.
Manfaat Pemeriksaan
– Menentukan anemia mikrositik, hemoglobinopati, terutama pembawa sifat thalasemia
– Analisa kuantitatif HbA2 dan HbF (%)
– Mendeteksi hemoglobin yang abnormal (Hb variant) secara kualitatif (adanya S window, D window, C window)
Analisa Kromosom
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan dapat berupa darah, jaringan dari plasenta atau jaringan sisa kuretase.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik.
3. Dapat dilakukan untuk:
a. Janin, menggunakan cairan ketuban atau vilus korionik (jaringan dari plasenta):
– jika pada wanita hamil melakukan analisis cairan ketuban karena dia dianggap berisiko lebih tinggi untuk memiliki bayi dengan cacat lahir.
– jika pada wanita hamil yang diduga ada kelainan struktural dan / atau perkembangan janin yang terdeteksi selama kehamilan seperti dari USG selama hamil
– jika ada kelainan kromosom yang diketahui pada garis keluarga.
b. Seorang wanita atau pasangan, sebelum kehamilan, untuk mengevaluasi kromosomnya, terutama jika seorang wanita pernah mengalami keguguran atau infertilitas sebelumnya.
c. Seseorang dengan infertilitas atau orang yang menunjukkan tanda-tanda kelainan genetik.
Analisa Kromosom Cairan Amnion
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan berupa cairan amnion.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik
3. Dapat dilakukan untuk Janin, menggunakan vilus korionik (jaringan dari plasenta):
– Jika pada wanita hamil melakukan analisis cairan ketuban karena dia dianggap berisiko lebih tinggi untuk memiliki bayi dengan cacat lahir.
– Jika pada wanita hamil yang diduga ada kelainan struktural dan / atau perkembangan janin yang terdeteksi selama kehamilan seperti dari USG selama hamil.
– Jika ada kelainan kromosom yang diketahui pada garis keluarga.elainan genetik.
Analisa Kromosom Cairan CVS
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan dapat jaringan dari plasenta.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik
3. Dapat dilakukan untuk:
a. Janin, menggunakan vilus korionik (jaringan dari plasenta):
– Jika pada wanita hamil melakukan analisis cairan ketuban karena dia dianggap berisiko lebih tinggi untuk memiliki bayi dengan cacat lahir.
– Jika pada wanita hamil yang diduga ada kelainan struktural dan / atau perkembangan janin yang terdeteksi selama kehamilan seperti dari USG selama hamil.
– Jika ada kelainan kromosom yang diketahui pada garis keluarga.
Analisa Kromosom Cairan Kuretase
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan dapat berupa jaringan sisa kuretase.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik
3. Dapat dilakukan untuk: Seorang wanita yang mengalami keguguran
Analisa Kromosom Cairan Kuretase
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan dapat berupa jaringan sisa kuretase.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom.
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik.
3. Dapat dilakukan untuk: Seorang wanita yang mengalami keguguran.
Analisa Kromosom Darah
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan dapat berupa darah, jaringan dari plasenta atau jaringan sisa kuretase.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik
3. Dapat dilakukan untuk:
a. Janin, menggunakan cairan ketuban atau vilus korionik (jaringan dari plasenta):
– Jika pada wanita hamil melakukan analisis cairan ketuban karena dia dianggap berisiko lebih tinggi untuk memiliki bayi dengan cacat lahir
– Jika pada wanita hamil yang diduga ada kelainan struktural dan / atau perkembangan janin yang terdeteksi selama kehamilan seperti dari USG selama hamil
– Jika ada kelainan kromosom yang diketahui pada garis keluarga
b. Seorang wanita atau pasangan, sebelum kehamilan, untuk mengevaluasi kromosomnya, terutama jika seorang wanita pernah mengalami keguguran atau infertilitas sebelumnya
c. Seseorang dengan infertilitas atau orang yang menunjukkan tanda-tanda kelainan genetik
Analisa Kromosom Jaringan Kuretase
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan jaringan sisa kuretase.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik
3. Dapat dilakukan untuk seorang wanita yang mengalami keguguran
Analisa Kromosom Jaringan Plasenta
Deskripsi
Pemeriksaan analisa kromosom atau yang dikenal dengan karyotiping untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom. Dapat dengan Jaringan dari keguguran atau lahir mati, untuk membantu menentukan apakah penyebabnya adalah karena kelainan kromosom pada janin. Sampel yang digunakan dapat jaringan dari plasenta.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu mendiagnosis kelainan kromosom
2. Untuk mendeteksi kelainan kromosom, untuk mendiagnosis penyakit genetik, beberapa cacat lahir, dan gangguan tertentu pada darah atau sistem limfatik. 3. 3. 3. Dapat dilakukan untuk:
a. Janin, menggunakan vilus korionik (jaringan dari plasenta):
– Jika pada wanita hamil melakukan analisis cairan ketuban karena dia dianggap berisiko lebih tinggi untuk memiliki bayi dengan cacat lahir
– Jika pada wanita hamil yang diduga ada kelainan struktural dan / atau perkembangan janin yang terdeteksi selama kehamilan seperti dari USG selama hamil
– Jika ada kelainan kromosom yang diketahui pada garis keluarga
Analisa Kromosom Philadelpia
Deskripsi
Analisa kromosom yang dikenal dengan kromosom philadelphia, dimana kromosom philadelphia merupakan abnormalitas kromosomal spesifik yang berkaitan dengan leukimia granulositik kronik.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis leukemia granulositik kronis (95% ditemukan pada leukemia granulositik kronis ) pada eeseorang yang telah didiagnosis dengan jenis leukemia, limfoma, anemia refrakter, atau kanker tertentu.
Analisa Kromosom Prader Willi
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi adanya delesi pada kromosom 15 yang terkait dengan penyakit Prader Willi. Prader-Willi Syndrome (PWS) adalah penyakit genetik multisistemik kompleks akibat tidak adanya ekspresi gen pada regio kromosom
15q11.2-q13 yang diwariskan secara paternal.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis definitif Prader Willi.
Analisis DNA Alpha Thalasemia Teknik MLPA
Deskripsi
Analisa DNA merupakan pemeriksaan yang mengidentifikasi adanya mutasi gen thalasemia, yaitu untuk Thalassemia alpha –gen globin alpha di kromosom 16 dengan metode Multiplex ligation-dependent probe amplification (MLPA), khusus nya pada region 16p 13.3, dimana delesi dilokasi tersebut merupakan penyebab utama terjadinya thalasemia alfa.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis Thalasemia Alfa.
Analisis DNA Gen SRY (Diagnosis Mutasi)
Deskripsi
Pemeriksaan untuk menganalisa mutasi pada gen SRY. Gen SRY (Sex Determining Region Y) adalah gen yang mendeterminasi kromosom Y, dan berperan dalam memacu gonad/kelenjar seks berdiferensiasi/berubah menjadi testis.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis pada kasus kelainan perkembangan alat kelamin seksual / Disorder of Sex Development (DSD).
Antikoagulan
Zat yang mencegah pembekuan darah. Contoh : zat EDTA
B
B-Cell Lymphoproliverative Disease
Deskripsi
Gangguan limfoproliferatif sel B adalah kondisi dalam darah yang melibatkan pertumbuhan limfosit (sel darah putih) yang tidak terkontrol. Kondisi ini termasuk kanker seperti multiple myeloma, limfoma Hodgkin dan leukemia limfositik kronis (CLL), dan kondisi prekursor seperti limfositosis sel B monoklonal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan terapi yang tepat pada pasien.
B-HCG
Deskripsi
Human chorionic gonadotropin (hCG) adalah hormon yang diproduksi oleh plasenta wanita hamil. Di awal kehamilan, tingkat hCG meningkat dalam darah dan dihilangkan dalam urin. Tes kehamilan mendeteksi hCG dalam darah atau urin dan mengkonfirmasi atau mengesampingkan kehamilan.
Manfaat Pemeriksaan
Manfaat pemeriksaan beta hCG adalah untuk:
– Konfirmasi terjadinya kehamilan
– Memantau fungsi tropoblastik terhadap komplikasi kehamilan seperti abortus spontan dan kehamilan ektopik
BAO
Basic Acid Output (pemeriksaan getah lambung)
BCR ABL
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi ekspresi fusi protein BCR-ABL yang dapat digunakan untuk mengindentifikasi ada atau tidaknya Kromosom Philadelphia. Kromosom Philadelphia ditemukan pada lebih dari 90% pasien chronic myeloid leukemia (CML) dewasa, 15-30% orang dewasa dengan acute lymphoblastic leukemia (ALL) dan 2% acute myeloid leukemia (AML). Gen BCR-ABL mengkode protein yang memiliki aktivitas tirosin kinase yang kuat dan aktif secara konsitutif (mengaktivasi sejumlah protein yang terlibat dalam regulasi siklus sel yang mempercepat pembelahan sel dan mempengaruhi DNA repair). Pemeriksaan BCR – ABL kualitatif menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu menkonfirmasi diagnosis untuk kanker darah chronic myeloid leukemia (CML) atau leukemia lainnya seperti acute lymphoblastic leukemia (ALL) atau acute myeloid leukemia (AML).
BCR-ABL Kuantitatif p210
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi fusi BCR-ABL p210 menggunakan reaksi real-time quantitative polymerase chain reaction (QPCR), karena >95% fusi p210 ini ditemukan pada pasien CML. Imatinib, nilotinib, dan dasatinib merupakan inhibitor BCR-ABL tirosin kinase yang didesain untuk menghambat aktivitas BCR-ABL.
Manfaat Pemeriksaan
1. Untuk pemantauan terapi dan menilai respon pengobatan pasien Chronic Myeloid Leukemia (CML)
2. Indikator prognosis
3. Indikator Awal Ketidakpatuhan Terapi
4. Deteksi Kekambuhan (Relapse)
BK Virus DNA, Quantitative, Real-Time PCR
Deskripsi
Virus BK (BKV) adalah virus DNA double-stranded dari famili polyomavirus yang terutama mempengaruhi orang-orang yang mengalami gangguan sistem imun. BKV dapat menyebabkan nefropati pada penerima transplantasi ginjal dengan terapi imunosupresif, mengakibatkan disfungsi ginjal dan, mungkin, kelainan hasil transplant
Manfaat Pemeriksaan
Pemantauan infeksi BKV
BMD 2 Posisi
Deskripsi
Kepadatan tulang (atau kepadatan mineral tulang) adalah istilah medis yang biasanya mengacu pada jumlah materi mineral per sentimeter persegi tulang. Pemeriksaan BMD digunakan dalam pengobatan klinis sebagai indikator tidak langsung dari osteoporosis dan risiko patah tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat tingkat kepadatan tulang dan menentukan risiko terjadinya patah tulang.
BMD 3 Posisi
Deskripsi
Kepadatan tulang (atau kepadatan mineral tulang) adalah istilah medis yang biasanya mengacu pada jumlah materi mineral per sentimeter persegi tulang. Pemeriksaan BMD digunakan dalam pengobatan klinis sebagai indikator tidak langsung dari osteoporosis dan risiko patah tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat tingkat kepadatan tulang dan menentukan risiko terjadinya patah tulang.
BMD 5 Posisi
Deskripsi
Kepadatan tulang (atau kepadatan mineral tulang) adalah istilah medis yang biasanya mengacu pada jumlah materi mineral per sentimeter persegi tulang. Pemeriksaan BMD digunakan dalam pengobatan klinis sebagai indikator tidak langsung dari osteoporosis dan risiko patah tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat tingkat kepadatan tulang dan menentukan risiko terjadinya patah tulang.
BMP
Bone Marrow Punction
BT
Bleding Time (masa pendarahan)
BTA (Mikroskopik)
Deskripsi
Pemeriksaan BTA adalah prosedur untuk mendeteksi bakteri penyebab penyakit tuberkulosis (TB). Bakteri TB dapat hidup di lingkungan asam, sehingga pemeriksaan terhadap bakteri ini dikenal dengan nama pemeriksaan bakteri tahan asam (BTA).
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan ada/tidaknya bakteri tahan asam dalam sampel.
BTA Mikroskopik (Sputum 1)
Deskripsi
Pemeriksaan BTA adalah prosedur untuk mendeteksi bakteri penyebab penyakit tuberkulosis (TB). Bakteri TB dapat hidup di lingkungan asam, sehingga pemeriksaan terhadap bakteri ini dikenal dengan nama pemeriksaan bakteri tahan asam (BTA).
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan ada/tidaknya bakteri tahan asam dalam sampel pertama.
BTA Mikroskopik (Sputum 2)
Deskripsi
Pemeriksaan BTA adalah prosedur untuk mendeteksi bakteri penyebab penyakit tuberkulosis (TB). Bakteri TB dapat hidup di lingkungan asam, sehingga pemeriksaan terhadap bakteri ini dikenal dengan nama pemeriksaan bakteri tahan asam (BTA).
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan ada/tidaknya bakteri tahan asam dalam sampel kedua.
BTA Mikroskopik (Sputum 3)
Deskripsi
Pemeriksaan BTA adalah prosedur untuk mendeteksi bakteri penyebab penyakit tuberkulosis (TB). Bakteri TB dapat hidup di lingkungan asam, sehingga pemeriksaan terhadap bakteri ini dikenal dengan nama pemeriksaan bakteri tahan asam (BTA).
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan ada/tidaknya bakteri tahan asam dalam sampel kedua.
BUN
Blood Urea Nitrogen
Badan Inklusi HbH
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi HbH disease (kehilangan 3 gen globin) dan thalasemia
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi hemoglobin yang tidak stabil pada eritrosit penderita yang menunjukkan HbH disease dan juga thalassemia alpha dan membentuk gambaran seperti “bola golf”
Badan inklusi HbH dijumpai pada eritrosit:
– Penderita HbH
– Pembawa sifat thalassemia alfa jenis berat
Bahan Kontrol
Bahan atau substansi yang digunakan untuk memantau ketepatan dan ketelitian suatu pemeriksaan, atau untuk mengawasi kualitas pemeriksaan
Barbiturat Kuantitatif Serum
Deskripsi
Barbiturat adalah obat yang berfungsi sebagai depresan sistem saraf pusat dan berdasarkan sifatnya, obat ini menghasilkan efek spektrum yang luas, dari sedasi ringan hingga anestesi total. Barbiturat secara terapi digunakan sebagai anestesi, antikonvulsan, ansiolitik, hipnotik, dan obat penenang. Obat ini juga seringkali disalahgunakan karena efek sedasinya. Pemeriksaan barbiturat kuantitative serum mengukur kadar obat barbiturat didalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mengoptimalkan terapi obat barbiturat dengan memantau kepatuhan pasien dilihat dari kadarnya. Berguna untuk memastikan tidak adanya paparan barbiturat. Untuk pengujian tindak lanjut dari hasil dugaan dari hasil pemeriksaan Barbiturat urin kuantitatif yang lebih banyak dilakukan.
Barbiturat Kuantitatif urin
Deskripsi
Barbiturat adalah obat yang berfungsi sebagai depresan sistem saraf pusat dan berdasarkan sifatnya, obat ini menghasilkan efek spektrum yang luas, dari sedasi ringan hingga anestesi total. Barbiturat secara terapi digunakan sebagai anestesi, antikonvulsan, ansiolitik, hipnotik, dan obat penenang. Obat ini juga seringkali disalahgunakan karena efek sedasinya. Pemeriksaan barbiturat kuantitative urin mengukur kadar obat barbiturat didalam urin
Manfaat Pemeriksaan
Mengoptimalkan terapi obat barbiturat dengan memantau kepatuhan pasien dilihat dari kadarnya.
Barium (Ba) urin
Deskripsi
Barium adalah logam alkali tanah yang lunak dan keperakan.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Barium.
Bartonella Henselae Antibodies (IgG, IgM) with Reflex to Titers (Quest)
Deskripsi
Jika skrining Bartonella henselae positif, titer IgG dan / atau IgM akan dikenakan biaya tambahan.
Manfaat Pemeriksaan
Memberikan titer IgG dan IgM pada hasil yang positif.
Benzene Metabolite S Phenyl Mercapturic Acid
Deskripsi
S-Phenylmercapturic acid (S-PMA) adalah metabolit benzena yang digunakan sebagai biomarker untuk paparan benzena pada manusia. Pada pekerja industri, konsentrasi urin s-pma yang tinggi sebagai penanda terpaparnya pekerja tersebut yang dapat menimbulkan efek buruk bagi kesehatan.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan kadar S-PMA dalam urin, untuk menilai paparan benzen pada sesorang.
Benzene T.T Muconic Acid
Deskripsi
Trans, asam trans-muconic (tt-MA) adalah metabolit yang banyak digunakan sebagai biomarker untuk mengidentifikasi paparan rendah terhadap benzena. tt-MA merupakan karsinogen bagi manusia. Pemeriksaan Benzene T.T muconic Acid mendeteksi kada tt-MA dalam urin biasanya dilakukan pada pekerja yang terpapar benzene.
Manfaat Pemeriksaan
Menenetukan jumlah paparan benzene melalui pemeriksaan dengan sampel urin.
Benzodiazepin Kualitatif urin
Deskripsi
Benzodiazepin adalah jenis obat yang memiliki efek sedatif atau menenangkan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar benzodiazepin dalam urin.
Benzodiazepin Kuantitatif Serum
Deskripsi
Benzodiazepin adalah jenis obat yang memiliki efek sedatif atau menenangkan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar benzodiazepin dalam darah.
Benzodiazepin Kuantitatif urin
Deskripsi
Benzodiazepin adalah jenis obat yang memiliki efek sedatif atau menenangkan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar benzodiazepin dalam urin.
Benzodiazepine
Deskripsi
Benzodiazepin adalah jenis obat yang memiliki efek sedatif atau menenangkan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar benzodiazepin dalam darah.
Benzoylecgonine Kuantitatif urin
Deskripsi
Benzoylecgonine adalah metabolit utama untuk kokain, pemeriksaan benzoylecgonine bertujuan untuk mengetahui penggunaan kokain. Kokain adalah salah satu obat yang paling sering digunakan dan disalahgunakan.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui penyalahgunaan kokain.
Berilium (Be) urin
Deskripsi
Berilium adalah logam abu-abu keras, yang paling ringan dari semua logam, dan dapat ditemukan di batuan mineral, batu bara, tanah, dan debu vulkanik.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Berilium.
Besi
Deskripsi
Besi/ Serum Iron (SI): kadar besi dalam darah yang berikatan dengan transferin.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui kadar besi dalam tubuh, untuk mendeteksi defisiensi besi yang dapat menyebabkan anemia.
Beta 2-Microglobulin
Deskripsi
Beta-2 microglobulin (B2M) adalah protein yang ditemukan di hampir semua permukaan sel di dalam tubuh dan dilepaskan oleh sel-sel ke dalam darah, terutama oleh limfosit B dan sel-sel tumor. Protein ini hadir di sebagian besar cairan tubuh dan tingkatnya meningkat seiring dengan kondisi yang meningkatkan produksi sel dan / atau karena adanya kerusakan, atau yang mengaktifkan sistem kekebalan.
Manfaat Pemeriksaan
1. Untuk membantu mengevaluasi tingkat keparahan rognosis kanker tertentu, seperti multiple myeloma dan beberapa limfoma
2. Mencerminkan ukuran tumor, kecepatan pertumbuhan dan fungsi ginjal
Beta-2-Glycoprotein I (Beta-2-GPI) IgG, IgM & IgA Autoabs
Deskripsi
Anti-?2 Glikoprotein 1 merupakan kofaktor untuk antibodi phospholipid berikatan pada kasus anti phospholipid syndrome.
Manfaat Pemeriksaan
Sebagai biomarker yang spesifik untuk penanda antiphospholipid syndrome
Beta-2-Microglobulin, urin
Deskripsi
Beta-2-Microglobulin (B2M) adalah protein dengan berat molekul rendah yang membentuk komponen rantai ringan antigen histokompatibilitas. B2M disintesis oleh semua jenis sel berinti. B2M adalah bagian integral dari antigen MHC kelas I dan hadir dalam semua cairan tubuh. B2M disaring melalui glomeruli ginjal dan kemudian diserap kembali dan diberi catabolis oleh sel tubular proksimal. Pada pasien normal hanya sejumlah kecil B2M yang muncul dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
B2M urin yang meningkat terlihat pada kelainan tubulo-interstitial. Peningkatan B2M urin terlihat pada paparan kadmium, diatrizoat, olahraga, demam, nefrektomi, semen. Ada bukti bahwa pemantauan tingkat B2M pada orang yang terinfeksi HIV menawarkan prediktor independen untuk pengembangan menjadi AIDS, leukemia dan limfoma.
Beta-2-Microglobulin,Serum
Deskripsi
Beta-2 microglobulin (B2M) adalah protein yang ditemukan di hampir semua permukaan sel di dalam tubuh dan dilepaskan oleh sel-sel ke dalam darah, terutama oleh limfosit B dan sel-sel tumor. Protein ini hadir di sebagian besar cairan tubuh dan tingkatnya meningkat seiring dengan kondisi yang meningkatkan produksi sel dan / atau karena adanya kerusakan, atau yang mengaktifkan sistem kekebalan.
Manfaat Pemeriksaan
1. Untuk membantu mengevaluasi tingkat keparahan rognosis kanker tertentu, seperti multiple myeloma dan beberapa limfoma
2. Mencerminkan ukuran tumor, kecepatan pertumbuhan dan fungsi ginjal
Bikarbonat
Deskripsi
Pemeriksaan ini mengukur jumlah total karbon dioksida (CO2) dalam darah, pada tubuh terbentuk dalam bentuk senyawa bikarbonat.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur bikarbonat sebagai bagian dari panel elektrolit atau metabolik dapat membantu mendiagnosis ketidakseimbangan elektrolit pada gambaran asidosis atau alkalosis. Asidosis dan alkalosis menggambarkan kondisi abnormal yang dihasilkan dari ketidakseimbangan pH darah yang disebabkan oleh kelebihan asam atau alkali (basa). Ketidakseimbangan ini biasanya disebabkan oleh beberapa kondisi atau penyakit yang mendasarinya.
Bilirubin (Total/Direk/Indirek)
Deskripsi
Bilirubin adalah zat kuning jingga yang diproduksi selama penguraian sel darah merah. Bilirubin melewati hati dan akhirnya dikeluarkan dari tubuh. Kadar bilirubin yang lebih tinggi dari normal dapat mengindikasikan berbagai jenis masalah hati. Kadang-kadang, kadar bilirubin yang lebih tinggi dapat mengindikasikan peningkatan laju kerusakan sel darah merah (hemolisis). Bilirubin yang tinggi terdiri dari bilirubin direk dan indirek. Bilirubin indirek artinya bilirubin yang harus berikatan dengan protein (albumin) agar dari darah bisa masuk ke dalam hari. Sedangkan bilirubin direk adalah bilirubin yang tidak perlu bantuan ikatan dengan protein. Bilirubin ini keluar dari hati menuju saluran pencernaan, yang menyebabkan feses berwarna kuning.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur konsentrasi bilirubin total/direk/indirek dalam darah
Bilirubin Direk
Deskripsi
Bilirubin adalah hasil perombakan sel darah merah. Hemoglobin dilepaskan dari sel darah merah dan dipecah menjadi heme dan globin. Heme dikatabolisme menjadi biliverdin yang kemudian ditransformasi menjadi bilirubin (bilirubin indirect/tidak terkonjugasi). Di hati, bilirubin indirect berkonjugasi dengan glucuronide menghasilkan bilirubin terkonjugasi/direct.
Manfaat Pemeriksaan
Hal yang menyebabkan bilirubin direk meningkat
– Penyebab intrahepatik:
– Penyakit hepatoselular
– Infeksi virus (hepatitis A, B dan C)
– Penggunaan alkohol kronik
– Penyakit autoimun
– Obat-obatan
– Kehamilan
– Nutrisi parenteral
– Sarkoidosis
– Sindrom Dubin-johnson, sindrom Rotor
– Primary biliary cirrhosis
– Primary sclerosing cholangitis
Penyebab ekstrahepatik :
– Batu empedu
– Infeksi (CMV, Cryptosporidium pada pasien AIDS)
– Keganasan intrahepatik
– Cholangiocarcinoma
– Pankreatitis
– Keganasan ekstrahepatik (pankreas, limfoma)
Bilirubin Total
Deskripsi
Bilirubin adalah hasil perombakan sel darah merah. Hemoglobin dilepaskan dari sel darah merah dan dipecah menjadi heme dan globin. Heme dikatabolisme menjadi biliverdin yang kemudian ditransformasi menjadi bilirubin (bilirubin indirect/tidak terkonjugasi). Di hati, bilirubin indirect berkonjugasi dengan glucuronide menghasilkan bilirubin terkonjugasi/direct. Bilirubin total adalah penjumlahan bilirubin direct dan bilirubin indirect.

Obat yang meningkatkan bilirubin total :
Alopurinol, asam askorbat, azathioprine, chlorpropamide,kolinergik, kodein, dekstran, diuretik, epinefrin, meperidine, metrotreksat, metildopa, monoamine oxidase inhibitor, morfin, asam nikotinat, kontrasepsi oral, fenotiazin, kuinidin, rifampin, salisilat, steroid, sulfonamid, teofilin dan vitamin A.

Obat yang menurunkan biliribun total :
Barbiturat, kafein, penisilin, salisilat (dosis tinggi)
Manfaat Pemeriksaan
Peningkatan bilirubin terkonjugasi (direct) :
– Batu empedu
– Obstruksi saluran ekstrahepatik
– Metastase hati
– Kolestasis karena obat
– Dubin – Johnson syndrome
– Rotor’s syndrome
Peningkatan bilirubin tidak terkonjugasi (indirect) :
– Penyakit hemolitik bayi baru lahir
– Hemolitik jaundice
– Transfusi darah volume besar
– Hepatitis
– Sepsis
– Neonatal hiperbilirubinemia
– Anemia hemolitik
– Crigler-Najjar syndrome
– Gilbert’s syndrome
– Anemia pernisiosa
– Sirosis
– Reaksi transfusi
– Sickle cell anemia
Bilirubin Total (Neonatus)
Deskripsi
Bilirubin merupakan pigmen kuning dalam darah dan tinja. Bilirubin dibuat oleh tubuh ketika sel darah merah hancur secara alami. Pada bayi baru lahir, salah satu pertanda kadar bilirubin yang tinggi yaitu kondisi bayi kuning.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan kadar bilirubin pada bayi baru lahir.
Biopsi Kelenjar Getah Bening
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kelenjar getah bening.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kelenjar getah bening.
Biopsi Kolon
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kolon.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kolon.
Biopsi Serviks
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada serviks.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada serviks.
Biopsi Tiroid
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada tiroid.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tiroid.
Biopsi bronkus kanan
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada bronkus
Manfaat Pemeriksaan
untuk melihat adanya kelainan pada bronkus
Biopsi bronkus kiri
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada bronkus
Manfaat Pemeriksaan
untuk melihat adanya kelainan pada bronkus
Biopsi endobronkial
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada endobronkial
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada endobronkial
Biopsi endometrial
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada endometrial
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada endometrial
Biopsi endoserviks
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada endoserviks
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada endoserviks
Biopsi esofagus
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada esofagus
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada esofagus
Biopsi ginjal kanan
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada ginjal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada ginjal.
Biopsi ginjal kiri
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada ginjal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada ginjal.
Biopsi jaringan lunak
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada jaringan lunak.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada jaringan lunak.
Biopsi jarum prostat
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada prostat.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada prostat.
Biopsi kandung kemih
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kandung kemih.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kandung kemih.
Biopsi kelenjar liur kanan
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kelenjar ludah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kelenjar ludah.
Biopsi kelenjar liur kiri
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kelenjar ludah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kelenjar ludah.
Biopsi labial
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada labial.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada labial.
Biopsi laring
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada laring.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada laring.
Biopsi lidah
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada lidah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada lidah.
Biopsi mukosa hidung
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada mukosa hidung.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada mukosa hidung.
Biopsi mukosa oral
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada mukosa oral.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada mukosa oral.
Biopsi omentum
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada omentum.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada omentum.
Biopsi otot
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada otot.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada otot.
Biopsi ovarium
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada ovarium.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada ovarium.
Biopsi pankreas
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada pankreas.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada pankreas.
Biopsi paranasal
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada paranasal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada paranasal.
Biopsi payudara kanan tanpa tanda batas
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada payudara.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada payudara.
Biopsi payudara kiri tanpa tanda batas
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada payudara.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada payudara.
Biopsi perikardial
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada perikardial.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada perikardial.
Biopsi peritoneal
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada peritoneal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada peritoneal.
Biopsi perut
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada perut.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada perut.
Biopsi pleura
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada pleura.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada pleura.
Biopsi saraf
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada saraf.
Biopsi sinus
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada sinus.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sinus.
Biopsi testis kanan
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada testis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada testis.
Biopsi testis kiri
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada testis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada testis.
Biopsi tonsil
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada tonsil.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tonsil.
Biopsi trakea
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada trakea.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada trakea.
Biopsi transbronkial
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada transbronkial.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada transbronkial.
Biopsi transtorakal
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada transtorakal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada transtorakal.
Biopsi tumor thorax
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada toraks.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada toraks.
Biopsi ureter
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada ureter.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada ureter.
Biopsi uretral
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada uretral.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada uretral.
Biopsi usus duabelas jari
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada usus duabelas jari.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada usus duabelas jari.
Biopsi usus halus
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada usus halus.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada usus halus.
Biopsi vagina
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada vagina.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada vagina.
Biopsi vulva
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada vulva.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada vulva.
Bullous Pemphigoid (Bp 180) Antibody
Deskripsi
Pemfigoid bulosa adalah penyakit kulit kronis, autoimun, subepidermal, terik yang jarang melibatkan selaput lendir. Pemfigoid bulosa ditandai oleh adanya autoantibodi imunoglobulin G (IgG) spesifik untuk antigen pemfigoid bulosa hemidesmosomal BP230 (BPAg1) dan BP180 (BPAg2).
Manfaat Pemeriksaan
Menunjang diagnosis penyakit Bollous Pemphigoid
C
C-Peptide
Deskripsi
Konsentrasi C-Peptide proporsional terhadap produksi insulin endogen. Penentuan C-Peptide sangat penting dalam diagnosis dari kondisi hipoglisemia. Beberapa penggunaan lain adalah dalam kondisi pankreatektomi dan pasien posttransplan pankreas, untuk pemeriksaan ini, sebaiknya pasien puasa sebelum pengambilan spesimen.
Manfaat Pemeriksaan
Kegunaan penentuan C-peptide:
– Diagnosis differensial dari hipoglisemia
– Membantu dalam klasifikasi DM: pasien T2DM biasanya memiliki konsentrasi C-peptide dan insulin yang normal atau meningkat dan tidak memiliki autoantibody terhadap sel beta. Pasien T1DM memiliki konsentrasi C-peptide yang rendah atau tidak terdeteksi, dan hampir 85-90% pasien T1DM memiliki autoantibody terhadap sel beta.
– Penentuan fungsi sel beta dalam kondisi DM: C-peptide berguna dalam evaluasi fungsi sel beta residual pada individu diabetik yang tergantung insulin.
– Untuk memperkirakan survival transplan pankreas.
– Evaluasi kelengkapan proses pankreatektomi: C-peptide seharusnya tidak terdeteksi setelah pankreatektomi total.
C-Peptide 2 jam PP
Deskripsi
C-Peptide adalah asam amino rantai pendek yang dihasilkan dan dilepaskan ke predaran darah sebagai hasil samping dari produksi insulin oleh kelenjar pankreas. Hasil dari C-Peptide menggambarkan jumlah insulin yang dihasilkaan oleh kelenjar pankreas.
Manfaat Pemeriksaan
Kegunaan penentuan C-Peptide:
– Diagnosis differensial dari hipoglisemia
– Membantu dalam klasifikasi DM: pasien T2DM biasanya memiliki konsentrasi C-Peptide dan insulin yang normal atau meningkat dan tidak memiliki autoantibody terhadap sel beta. Pasien T1DM memiliki konsentrasi C-Peptide yang rendah atau tidak terdeteksi, dan hampir 85-90% pasien T1DM memiliki autoantibody terhadap sel beta
– Penentuan fungsi sel beta dalam kondisi DM: C-Peptide berguna dalam evaluasi fungsi sel beta residual pada individu diabetik yang tergantung insulin
– Untuk memperkirakan survival transplan pankreas
– Evaluasi kelengkapan proses pankreatektomi: C-Peptide seharusnya tidak terdeteksi setelah pankreatektomi total”
C1 Esterase Inhibitor, Functional
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengukur fungsionalitas relatif protein C1 esterase inhibitor menggunakan enzim immunoassay.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis angioedema (pembengkakan di bawah kulit yang disebabkan oleh reaksi alergi) herediter dan untuk memantau respon terhadap terapi.
C1 Esterase Inhibitor, Protein
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengukur konsentrasi protein C1 esterase inhibitor esterase menggunakan metode nefelometri.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis angioedema (pembengkakan di bawah kulit yang disebabkan oleh reaksi alergi) herediter dan untuk memantau respon terhadap terapi.
C3 Komplemen
Deskripsi
Komplemen merupakan bagian dari sistem imun bawaan. Tidak seperti imunitas dapatan yang menghasilkan antibodi, sistem imun bawaan bersifat non spesifik dan dapat merespon benda asing dengan cepat.
Manfaat Pemeriksaan
Sinonim C3, Complement C3, Tingkat komplemen dapat digunakan sebagai indeks aktivitas penyakit autoimun.Pengukuran C3 digunakan untuk mendeteksi orang pada saat lahir kekurangan faktor ini. Termasuk SLE, hepatitis aktif kronis, infeksi kronis tococcal, dan infeksi kronis tertentu, poststreptococcal, glomerulonefritis membranoproliferatif dan yang lainnya. Peningkatan C3 juga ditemukan pada sejumlah keadaan inflamasi sebagai akibat respon fase akut.
C4 Komplemen
Deskripsi
Komplemen merupakan bagian dari sistem imun bawaan. Tidak seperti imunitas dapatan yang menghasilkan antibodi, sistem imun bawaan bersifat non spesifik dan dapat merespon benda asing dengan cepat.
Manfaat Pemeriksaan
Perhitungan C4 digunakan untuk mendeteksi orang yang mengalami defisiensi kongenital ataupun penyakit autoimun seperti systemic lupus erithematosus (SLE), rheumatoid artritis, glomerulonefritis tertentu, hepatitis kronis, penyakit imun kompleks, dan hereditary angiodema. Tingkat C4 merupakan indikator sensitif dari aktivitas SLE dan penyakit glomerulonefritis proliferatif. C4 dapat meningkat pada anemia hemolitik autoimun.
CA
Carsinoma Antigen
CA 125
Deskripsi
Pemeriksaan CA-125 mengukur konsentrasi cancer antigen 125 (CA-125) dalam darah, CA-125 merupakan protein yang ditemukan dalam sel-sel kanker ovarium.
Manfaat Pemeriksaan
1. Memantau respon pengobatan dan kekambuhan kanker ovarium
2. Seleksi terapi karsinoma endometrium dengan Ca 125 <20 mendapat terapi konservatif daripada yang konsentrasinya tinggi
CA 125 (Rebaseline)
Deskripsi
Pemeriksaan CA-125 mengukur konsentrasi cancer antigen 125 (CA-125) dalam darah, CA-125 merupakan protein yang ditemukan dalam sel-sel kanker ovarium.
Manfaat Pemeriksaan
1. Memantau respon pengobatan dan kekambuhan kanker ovarium
2. Seleksi terapi karsinoma endometrium dengan Ca 125 <20 mendapat terapi konservatif daripada yang konsentrasinya tinggi
CA 15-3
Deskripsi
Pemeriksaan CA 15-3 mengukur konsentrasi cancer antigen 15-3 (CA 15-3) dalam darah. CA 15-3 merupakan protein yang diproduksi oleh sel-sel payudara yang normal, namun pada orang dengan kanker payudara akan mengalami peningkatan produksi CA 15-3. CA 15-3 bukan penyebab kanker, namun dilepaskan oleh sel-sel kanker ke dalam aliran darah, sehingga dapat berguna sebagai penanda tumor untuk memantau perkembangan kanker.
Manfaat Pemeriksaan
Memantau respon pengobatan kanker payudara dan mendeteksi kekambuhan.
CA 15-3 (Rebaseline)
Deskripsi
Pemeriksaan CA 15-3 mengukur konsentrasi cancer antigen 15-3 (CA 15-3) dalam darah. CA 15-3 merupakan protein yang diproduksi oleh sel-sel payudara yang normal, namun pada orang dengan kanker payudara akan mengalami peningkatan produksi CA 15-3. CA 15-3 bukan penyebab kanker, namun dilepaskan oleh sel-sel kanker ke dalam aliran darah, sehingga dapat berguna sebagai penanda tumor untuk memantau perkembangan kanker.
Manfaat Pemeriksaan
Memantau respon pengobatan kanker payudara dan mendeteksi kekambuhan.
CA 19-9
Deskripsi
Pemeriksaan CA 19-9 mengukur konsentrasi cancer antigen 19-9 (CA 19-9) dalam darah. CA 19-9 merupakan protein yang ditemukan pada permukaan sel-sel kanker tertentu, terutama sel-sel kanker pankreas. CA 19-9 bukan penyebab kanker, namun dilepaskan oleh sel-sel kanker ke dalam aliran darah, sehingga dapat berguna sebagai penanda tumor untuk memantau perkembangan kanker.
Manfaat Pemeriksaan
Penanda tumor pankreas (tidak direkomendasikan untuk uji skrining dan diagnosa), dan pemantauan terhadap pengobatan pada pasien kanker kolorektal.
CA 19-9 (Rebaseline)
Deskripsi
Pemeriksaan CA 19-9 mengukur konsentrasi cancer antigen 19-9 (CA 19-9) dalam darah. CA 19-9 merupakan protein yang ditemukan pada permukaan sel-sel kanker tertentu, terutama sel-sel kanker pankreas. CA 19-9 bukan penyebab kanker, namun dilepaskan oleh sel-sel kanker ke dalam aliran darah, sehingga dapat berguna sebagai penanda tumor untuk memantau perkembangan kanker.
Manfaat Pemeriksaan
Penanda tumor pankreas (tidak direkomendasikan untuk uji skrining dan diagnosa), dan pemantauan terhadap pengobatan pada pasien kanker kolorektal.
CA 27.29
Deskripsi
Tes antigen kanker 27,29 (CA 27.29) adalah tes darah yang digunakan untuk mendeteksi antigen yang terkait dengan kanker payudara. Antigen adalah protein pada permukaan sel yang berfungsi sebagai pengidentifikasi kankernya. CA 27.29 adalah salah satu dari beberapa antigen yang digunakan dokter sebagai penanda tumor untuk kanker payudara. Tanda-tanda ini cenderung meningkat setiap kali terdapat kanker.
Manfaat Pemeriksaan
Tes CA 27.29 terutama digunakan untuk memantau stadium 4 kanker payudara metastatik dan lebih jarang untuk mendeteksi kekambuhan pada orang yang sebelumnya dirawat karena kanker payudara stadium awal.
CA 27.29,CSF (17419X)
Deskripsi
Pengukuran penanda tumor pada cerebrospinal fluid (CSF ; cairan yang menyangga sistem saraf pusat). CSF berpotensi penting dalam meningitis neoplastik (penyebaran kanker pada meningen atau ganas).
Manfaat Pemeriksaan
Memantau kanker yang menyebar ke otak.
CA 72-4
Deskripsi
Merupakan tumor associated glycoprotein. Antigen ini telah ditemukan dalam berbagai adenokarsinoma manusia termasuk kolorektal, lambung, ovarium, payudara, dan paru-paru, jarang diekspresikan dalam jaringan dewasa jinak dan normal.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis karsinoma saluran cerna
2. Membantu diagnosis kista ovarium bersama dengan CEA
3. Memantau pasca operasi dan kekambuhan
CD
Cluster of Deferentiation / Cluster Designation
CD 117
Deskripsi
Pemeriksaan CD117 IHK untuk gastrointestinal stromal tumors (GIST).
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis gastrointestinal stromal tumors (GIST).
CD 133
Deskripsi
CD133 diekspresikan dalam sel stem hematopoietik, sel progenitor endotel, glioblastoma, sel induk neuronal dan glial, berbagai tumor otak anak, serta ginjal dewasa, kelenjar susu, trakea, kelenjar saliva, uterus, plasenta, saluran pencernaan, testis, dan beberapa jenis sel lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
CD133 adalah penanda yang paling umum digunakan untuk isolasi populasi sel induk kanker (CSC) dari berbagai tumor, terutama dari berbagai glioma dan karsinoma.
CD 14 / CD 20
Deskripsi
CD14 diekspresikan pada monosit, makrofag, neutrofil, dan eosinofil. CD20 diekspresikan pada limfosit B.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui prognosis inflamasi.
CD 34
Deskripsi
CD34 merupakan salah satu protein yang terdapat dimakhluk hidup seperti manusia, tikus, mencit, dan spesies lainnya. Meskipun terdapat dalam tubuh, seperti pada sumsum tulang, lapisan pmebuluh darah dan sel-sel tertentu, CD34 juga terdapat di beberapa jenis sel tumor.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengetahui jenis tumor.
CD 4
Deskripsi
Jumlah CD4 adalah tes yang mengukur jumlah sel CD4 dalam darah. Sel CD4, juga dikenal sebagai sel T, adalah sel darah putih yang melawan infeksi dan memainkan peran penting dalam sistem kekebalan tubuh. Jumlah CD4 digunakan untuk memeriksa kesehatan sistem kekebalan pada orang yang terinfeksi HIV (human immunodeficiency virus).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang dilakukan pada seseorang yang didiagnosis terinfeksi HIV, segera setelah terdiagnosis untuk mengetahui status sistem imun baseline; 2-8 minggu setelah memulai terapi anti-HIV dan kemudian setiap 3-4 bulan terapi. Selain itu pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui status imun seseorang dengan kondisi-kondisi lainnya.
CD 4
Deskripsi
Jumlah CD4 adalah tes yang mengukur jumlah sel CD4 dalam darah. Sel CD4, juga dikenal sebagai sel T, adalah sel darah putih yang melawan infeksi dan memainkan peran penting dalam sistem kekebalan tubuh. Jumlah CD4 digunakan untuk memeriksa kesehatan sistem kekebalan pada orang yang terinfeksi HIV (human immunodeficiency virus).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang dilakukan pada seseorang yang didiagnosis terinfeksi HIV, segera setelah terdiagnosis untuk mengetahui status sistem imun baseline; 2-8 minggu setelah memulai terapi anti-HIV dan kemudian setiap 3-4 bulan terapi. Selain itu pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui status imun seseorang dengan kondisi-kondisi lainnya.
CD15
Deskripsi
CD15 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. CD15 terdeteksi sekitar 80% pada pasien limfoma hodgkin.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang.
CD15-CD30
Deskripsi
CD15 dan CD30 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. Kedua antibodi ini dapat digunakan untuk diagnosis Hodgkin Reed Stenberg. CD15 terdeteksi sekitar 80% pada pasien limfoma hodgkin dan CD30 terdeteksi pada lebih dari 98% pasien limfoma hodgkin.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD30+
CD15-CD30-CD45
Deskripsi
Panel Limfoma Hodgkin merupakan pemeriksaan dasar yang terdiri dari 3 antibodi yaitu CD15,CD30, CD45. Untuk memastikan diagnosis adanya sel Hodgkin Reed Stenberg (HRS) dapat dibantu dengan marker CD15, CD30, dan CD45. Pada diagnosis HRS biasanya CD15 positif, CD30 positif, and CD45 negatif.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD30+
CD20
Deskripsi
CD20 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. CD20 merupakan marker sel B yang di ekspresikan pada mature sel B, dan antigen ini ditemukan di permukaan sel b, tidak ditemukan di sel T.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD20+
CD20-CD3
Deskripsi
CD20 dan CD3 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. Kedua antibodi ini dapat digunakan untuk pasien non Hodgkin dan untuk membedakan asal sel apakah berasal dari sel B atau sel T.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD20+
CD20-CD3-CD79a
Deskripsi
CD20, CD3, CD79a merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. Ketiga antibodi ini dapat digunakan untuk pasien non Hodgkin dan untuk membedakan asal sel apakah berasal dari sel B atau sel T.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD20+
CD20-CD3-CD79a dan Ki67
Deskripsi
Panel Limfoma Non-Hodgkin merupakan pemeriksaan dasar yang terdiri dari 4 antibodi yaitu CD20,CD3, CD79a, Ki67. Limfoma Non-Hodgkin dapat dibedakan lagi berdasarkan asal dari selnya, apakah berasal dari sel B atau dari sel T/NK. Marker yang dapat digunakan untuk melihat sel B umumnya adalah CD19, CD79a dan CD20. CD3 merupakan marker sel T yang paling umum digunakan dan biasanya diekspresikan pada tahap kedua diferensiasi timus dan selanjutnya. CD 3 diekspresikan juga oleh NK sel. Ki67 adalah antigen protein nukleus yang ada di semua sel yang aktif berproliferasi. Ekspresi Ki67 sangat terkait dengan proliferasi dan pertumbuhan sel tumor, dan banyak digunakan sebagai penanda proliferasi.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Faktor prognosis dari perkembangan penyakit
3. Terapi target untuk Limfoma dengan CD20+
CD20-CD79a
Deskripsi
CD20 dan CD79a merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. Kedua antibodi ini merupakan marker sel B dan dapat digunakan untuk melihat asal sel apakah berasal dari sel B atau bukan.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD20+
CD3
Deskripsi
CD3 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. CD3 merupakan marker sel T yang paling umum digunakan dan biasanya diekspresikan pada tahap kedua diferensiasi timus dan selanjutnya. CD 3 diekspresikan juga oleh NK sel.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang.
CD30
Deskripsi
CD30 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. CD30 terdeteksi pada lebih dari 98% pasien limfoma hodgkin.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang
2. Terapi target untuk Limfoma dengan CD30+
CD45
Deskripsi
CD45 merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. CD45 dikenal sebagai leucocyte common antigen (LCA).
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang.
CD79a
Deskripsi
CD79a merupakan antibodi penanda yang biasa digunakan sebagai biomarker kanker limfoma (kanker getah bening) yang jenis sampelnya berasal dari jaringan. CD79a muncul pada pre B-cell stage dan menetap sampai tahap plasma sel. Positifitas untuk CD79a dapat bertahan setelah terapi anti-CD20 menghilangkan positifitas untuk CD20.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dalam menentukan tipe limfoma seseorang.
CEA
Deskripsi
Pemeriksaan CEA mengukur konsentrasi carcinoembryonic antigen (CEA) dalam darah. Pada orang dewasa, CEA biasanya ditemukan pada konsentrasi yang sangat rendah dalam darah, namun dapat meningkat dengan terjadinya jenis kanker tertentu sehingga dapat digunakan sebagai penanda tumor.
Manfaat Pemeriksaan
Penanda untuk berbagai jenis kanker dikombinasikan dengan penanda tumor yang lain; memantau pengobatan kanker, termasuk respon terhadap pengobatan dan kekambuhan; sebagai indikator dari jumlah atau ukuran kanker, dan menentukan prognosis serta stadium kanker; menentukan metastasis kanker.
CEA
Carsinoma Embrionic Antigen
CF
Complemen Fixation
CG
Chorionic Gonadotropin
CHE
Deskripsi
CHE menghidrolisis asetilkolin dan kolin ester lain sehingga meregulasi transmisi impuls saraf pada sinaps saraf dan neuromuscular junction. Terdapat 2 jenis cholinesterase yaitu Asetilkolinesterase dan pseudokolinesterase. Asetilkolinesterase berada terutama dalam sel darah merah dan jaringan saraf sedangkan pseudokolinesterase berada dalam serum. Defisiensi kedua enzim tersebut dapat bersifat dapatan atau bawaan. Succinylcholine diinaktivasi oleh pseudocholinesterase. Pasien dengan defisiensi enzim pseudocholinesterase dapat mengalami peningkatan dan efek succinylcholine yang lebih lama (paralisis dan apnea lebih lama).
Obat yang dapat menurunkan CHE : Atropin, kafein, kodein, estrogen, morfin sulfat, neostigmine, kontrasepsi oral, fenotiazin, teofilin, kuinidin, vitamin K
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksan CHE plasma bermanfaat untuk mengidentifikasi paparan oleh karena organofosfat atau insektisida karbamat. Pemeriksaan CHE juga dapat digunakan sebelum melakukan anestesi dengan succinylcholine (relaksan otot) untuk menyingkirkan kelainan genetis defisiensi CHE. Hal ini biasa dilakukan pada individu yang mempunyai riwayat keluarga dengan efek anestesi yang lama.
CHE Eritrosit
Deskripsi
Aktivitas enzim cholinesterase dalam darah seseorang nyatakan dalam persentase dari aktivitas cholinesterase dalam darah menurut (Suma’mur 1987), diagnosa keracunan 76-100% termasuk “normal” ,51-75% temasuk keracunan ringan, 26-50% termasuk sedang dan 0-25% termasuk keracunan berat.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur kolinesterase dalam eritrosit.
CK
Deskripsi
Dalam tubuh terdapat 3 isoform CK : CK-MM; CK-MB dan CK-BB. Isoform CK-MB adalah isoform yang paling banyak ditemukan di jantung. CK-MM dan CK-BB selain ditemukan di jantung juga ditemukan di otot dan otak. Pemeriksaan CK mengacu pada total isoform tersebut, sedangkan pemeriksaan CK-MB hanya memeriksa salah satu jenis isoform saja. Kedua pemeriksaan tersebut bermanfaat dalam membantu menetapkan diagnosis AMI (Acute Myocardial Infarct), terutama pada kasus terjadinya reinfark.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk diagnosis AMI (Acute Myocardial Infarct)
CK-MB (Massa)
Deskripsi
Creatinin kinase (CK) merupakan enzim yang berfungsi dalam metabolisme otot. Enzim CK terdapat dalam semua jaringan dan memiliki tiga isoenzim yaitu CK-MM, CK-MB, dan CK-BB. Pada otot skeletal, CK pada umumnya ditemukan dalam bentuk isoform MM. Isoform BB hanya ditemukan pada otak, dan fraksi MB ditemukan terutama pada jaringan jantung. CK adalah penanda yang sensitif walaupun kurang spesifik untuk kerusakan otot miokardial dan skeletal. Pemeriksaan CK-MB digunakan untuk kondisi acute myocardial infarct (AMI) dan untuk penyakit/kerusakan otot skeletal.
Manfaat Pemeriksaan
Menunjang diagnosis acute myocardial infarct (AMI) dan penyakit/kerusakan otot skeletal.
CKMB
Creatinkinase label M dan B
CMV
Cytomegalo virus
CMV-DNA (Real Time PCR)
Deskripsi
pemeriksaan molekuler untuk deteksi adanya DNA virus CMV secara kuantitatif dalam darah dan urin. Pemeriksaan ini memiliki spesifisitas 100 % dengan sensitivitas yang baik.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan CMV-DNA bermanfaat untuk :
1. Pemantauan efektifitas terapi didasarkan pada penurunan viral load yang mencerminkan respon terhadap terapi anti virus (bukan menggunakan pemeriksaan serologi).
2. Pentingnya pemeriksaan ini untuk menentukan ada / tidaknya kemungkinan infeksi congenital dan untuk konfirmasi dalam menentukan infeksi primer CMV pada ibu hamil yang mengalami peningkatan titer IgM atau peningkatan 4x titer IgG . Pemeriksaan serologi Anti CMV IgM memiliki kelemahan yaitu dapat meningkat palsu, karena mengalami cross reaksi terhadap rheumatoid faktor, Epstein Barr Virus (EBV), dan infeksi HHV 6 (herpes type 6)
CMV-DNA, Cairan amnion (Real Time PCR)
Deskripsi
Pemeriksaan molekuler untuk deteksi adanya DNA virus CMV secara kuantitatif dalam darah dan urin. Pemeriksaan ini memiliki spesifisitas 100 % dengan sensitivitas yang baik mencapai 10 copies/reaksi
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan CMV-DNA bermanfaat untuk :
1. Pemantauan efektifitas terapi didasarkan pada penurunan viral load yang mencerminkan respon terhadap terapi anti virus (bukan menggunakan pemeriksaan serologi).
2. Pentingnya pemeriksaan ini untuk menentukan ada / tidaknya kemungkinan infeksi congenital dan untuk konfirmasi dalam menentukan infeksi primer CMV pada ibu hamil yang mengalami peningkatan titer IgM atau peningkatan 4x titer IgG . Pemeriksaan serologi Anti CMV IgM memiliki kelemahan yaitu dapat meningkat palsu, karena mengalami cross reaksi terhadap rheumatoid faktor, Epstein Barr Virus (EBV), dan infeksi HHV 6 (herpes type 6).
CMV-DNA, urin (Real Time PCR)
Deskripsi
Pemeriksaan molekuler untuk deteksi adanya DNA virus CMV secara kuantitatif dalam darah dan urin. Pemeriksaan ini memiliki spesifisitas 100 % dengan sensitivitas yang baik mencapai 10 copies/reaksi
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan CMV-DNA bermanfaat untuk :
1. Pemantauan efektifitas terapi didasarkan pada penurunan viral load yang mencerminkan respon terhadap terapi anti virus (bukan menggunakan pemeriksaan serologi).
2. Pentingnya pemeriksaan ini untuk menentukan ada / tidaknya kemungkinan infeksi congenital dan untuk konfirmasi dalam menentukan infeksi primer CMV pada ibu hamil yang mengalami peningkatan titer IgM atau peningkatan 4x titer IgG. Pemeriksaan serologi Anti CMV IgM memiliki kelemahan yaitu dapat meningkat palsu, karena mengalami cross reaksi terhadap rheumatoid faktor, Epstein Barr Virus (EBV), dan infeksi HHV 6 (herpes type 6).
CO/LCS
Cairan Otak/ Liquor Cerebro Spinalis
CP
Cerupoplasmin
CPK/CK
Creatin Posfokinase
CRP
Protein C Reactif
CRP Kualitatif
Deskripsi
C-Reactive Protein atau CRP kualitatif yaitu pemeriksaan terhadap keberadaan suatu reaktan fase akut, yakni CRP di dalam serum. Konsentrasi serum CRP akan meningkat setelah proses inisiasi inflamatori. Pemeriksaan ini memiliki sensitifitas yang baik, namun bukan indikator yang spesifik pada kondisi terjadinya luka akut, infeksi bakteri, atau inflamasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi Pelvic Inflammatory Disease (PID), apendidtis akut, dan sepsis (pada pasien kritis); menentukan faktor risiko penyakit vaskular, terutama penyakit jantung koroner (PJK); dan memantau kondisi post-operasi.
CT
Cloting Time (masa pembekuan)
CT/NG-DNA (Real Time PCR)
Deskripsi
Pemeriksaan CT/NG DNA (Real Time-PCR) merupakan pemeriksaan molekuler untuk mendeteksi DNA bakteri Chlamydia trachomatis (CT) dan Neisseria gonorrhoeae (NG) secara kualitatif.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dilakukan salah satunya untuk mengetahui ada tidaknya Chlamydia trachomatis dan Neisseria gonorrhoeae sebagai agen utama penyebab infeksi pada PID.
CTC (Circulating Tumor Cells) Analysis
Deskripsi
Circulating Tumor Cell (CTC) adalah tes darah sederhana yang membantu ahli onkologi dalam menilai prognosis pasien dengan kanker payudara, kolorektal, atau kanker prostat yang metastasis.
Manfaat Pemeriksaan
CTC dapat memainkan peran penting sebagai tambahan untuk pencitraan. Pada pasien kanker payudara metastatik dengan ?5 CTC dan temuan pencitraan yang menunjukkan respon stabil / parsial memiliki kelangsungan hidup keseluruhan yang lebih pendek daripada pasien dengan <5 CTC dan temuan pencitraan yang menunjukkan respon stabil / parsial. Meningkatnya level CTC terjadi sebelum pencitraan dapat mendeteksi kemungkinan perubahan status pasien.
CTH
Calsitonin Hormon
CTx (C-Telopeptide)
Deskripsi
Penanda biokimia proses pengeroposan tulang yang spesifik.
Manfaat Pemeriksaan
Memperkirakan risiko osteoporosis secara dini (terutama pada individu berusia ; 40 tahun), menentukan dan memantau terapi obat antiresorpsi oral (seperti difosfonat atau hormone replacement therapy/HRT) pada penderita osteoporosis dan penyakit tulang lainnya.
Cadmium
Deskripsi
Pemeriksaan cadmium (Cd) mengukur konsentrasi logam berat Cd dalam darah yang bersifat toksik bagi manusia.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Cd
Cadmium (Cd) Rambut
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Cadmium.
Cadmium (Cd) Wholeblood
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Cadmium dalam darah.
Caffein Plasma EDTA
Deskripsi
Kafein sering digunakan untuk orang dewasa sebagai pereda nyeri (analgesik), obat migrain, dan untuk tetap waspada dan / atau terjaga. Ini juga merupakan obat pilihan untuk mengobati Apnea (gagal napas) pada bayi baru lahir prematur yang berhenti bernapas. Apnea membahayakan jumlah oksigen yang tersedia bagi tubuh. Ini adalah kondisi umum dan serius pada bayi baru lahir prematur yang harus segera dirawat dan dipantau secara ketat, termasuk untuk memantau kadar caffein dalam tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan konsentrasi kafein dalam darah, untuk menetapkan dosis yang tepat dan untuk mempertahankan tingkat terapeutik(kadar dimana obat memberikan efek); juga penting untuk menentukan apakah terjadi toksisitas.
Caffein urin
Deskripsi
Kafein sering digunakan untuk orang dewasa sebagai pereda nyeri (analgesik), obat migrain, dan untuk tetap waspada dan / atau terjaga. Ini juga merupakan obat pilihan untuk mengobati apnea (gagal napas) pada bayi baru lahir prematur yang berhenti bernapas. Apnea membahayakan jumlah oksigen yang tersedia bagi tubuh. Ini adalah kondisi umum dan serius pada bayi baru lahir prematur yang harus segera dirawat dan dipantau secara ketat, termasuk untuk emmantau kadar caffein dalam tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan konsentrasi kafein dalam urin, menentukan apakah terjadi toksisitas kaffein.
Calcitonin
Deskripsi
Pemeriksaan calcitonin mengukur konsentrasi hormon calcitonin dalam darah. Calcitonin adalah hormon yang diproduksi oleh sel-sel tertentu dalam tiroid yang disebut sebagai sel-C. Tiroid merupakan kelenjar berbentuk kupu-kupu kecil yang terletak di dalam bagian depan leher bawah. Kelenjar tiroid memproduksi calcitonin dan beberapa hormon lain yang berperan dalam mengatur laju metabolisme tubuh. Pemeriksaan calcitonin membutuhkan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan calcitonin bermanfaat untuk :
– Diagnosis hyperplasia C-sel dan kanker medula tiroid
– Pemantauan bagi pasien dengan kanker tiroid; medulla yang sedang diobati, calcitonin diperiksa rutin untuk melihat efektivitas pengobatan dan kemungkinan kekambuhan.
– Skrining kelompok risiko multiple endocrine neoplasia type 2 (MEN 2), yaitu pada orang yang memiliki riwayat MEN 2 di keluarganya. Skrining dilakukan sedini mungkin untuk mendeteksi kanker tiroid medula.”
Calcium
Deskripsi
Kalsium darah digunakan untuk membantu skrining, diagnosis dan monitoring suatu keadaan yang berkaitan dengan tulang, jantung, ginjal dan saraf. Kadar kalsium darah tidak menyatakan secara langsung berapa banyak jumlah kalsium yang terdapat dalam tulang, akan tetapi berapa banyak kalsium yang bersirkulasi dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi beberapa kondisi seperti primary hiperparathyroidsme (HPT), karsinoma dengan atau tanpa metastase tulang, dehidrasi, sarcidosis, hipervitaminosis, penyakit hati kronis lanjut, bakteremia, defisiensi vitamin D, pankreatitis akut, asidosis tubular ginjal, osteomalacia, penyakit celiac dan gangguan malabsorpsi lainnya.
Calcium Ion
Deskripsi
Pemeriksaan calcium (Ca) ion mengukur konsentrasi calcium yang tidak terikat pada protein dalam darah. Sekitar setengah dari calcium dalam darah terikat pada protein, terutama albumin. Calcium adalah salah satu mineral yang melimpah dan berperan penting dalam tubuh. Calcium terutama berperan penting untuk cell signaling dan berfungsinya kerja otot, saraf, dan jantung. Calcium juga dibutuhkan untuk pembekuan darah dan sangat penting dalam pembentukan, kepadatan, dan pemeliharaan tulang. Pemeriksaan calcium ion membutuhkan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Memantau konsentrasi calcium terionisasi, terutama pada pasien kritis; menyaring, mendiagnosis, dan memantau berbagai kondisi yang dapat mempengaruhi konsentrasi calcium dalam darah seperti penyakit atau gangguan pada ginjal, tulang, tiroid, paratiroid, atau saraf, dan kanker tertentu.
Calcium urin
Deskripsi
Penentuan kalsium urin digunakan untuk menilai asupan, tingkat kecepatan absorpsi kalsium, resorpsi tulang dan renal loss.
Manfaat Pemeriksaan
Proses-proses berhubungan dengan level hormon paratiroid dan vitamin D. Selain itu juga untuk mengevaluasi penyakit tulang, metabolisme kalsium, batu ginjal (nefrolisiasis) ; hiperkalsiuria idiopatik, dan terutama, gangguan paratiroid. Tindak lanjut dari pasien pada terapi kalsium untuk osteopenia. Kalsium urin yang tinggi ditemukan pada 30% – 80% primer hiperparatiroidisme, namun ekskresi kalsium urinnya tidaklah konsisten, 50 % pasien dengan sarcoidosis, immobilisasi, pada terapi steroid, pada penyakit paget dari tulang dan pada hipercalciuria primer, intoksikasi vitamin D, peningkatan asupan kalsium, diabetes melitus, akromegali, kelebihan glukokortikoid, beberapa kasus penyakit Chron dan kolitis ulseratif, mieloma, dll.
Calcium urin 24 jam
Deskripsi
Penentuan kalsium urin digunakan untuk menilai asupan, tingkat kecepatan absorpsi kalsium, resorpsi tulang dan renal loss.
Manfaat Pemeriksaan
Proses-proses berhubungan dengan level hormon paratiroid dan vitamin D. Selain itu juga untuk mengevaluasi penyakit tulang, metabolisme kalsium, batu ginjal (nefrolisiasis) ; hiperkalsiuria idiopatik, dan terutama, gangguan paratiroid. Tindak lanjut dari pasien pada terapi kalsium untuk osteopenia. Kalsium urin yang tinggi ditemukan pada 30% – 80% primer hiperparatiroidisme, namun ekskresi kalsium urinnya tidaklah konsisten, 50 % pasien dengan sarcoidosis, immobilisasi, pada terapi steroid, pada penyakit paget dari tulang dan pada hipercalciuria primer, intoksikasi vitamin D, peningkatan asupan kalsium, diabetes melitus, akromegali, kelebihan glukokortikoid, beberapa kasus penyakit Chron dan kolitis ulseratif, mieloma, dll.
Calprotectin
Deskripsi
Calprotectin adalah protein utama yang ditemukan dalam sitosol sel, dilepaskan selama aktivasi sel atau kematian sel sehingga dapat meningkat 5-40X pada infeksi dan peradangan.
Manfaat Pemeriksaan
Konsentrasi calprotectin feses berkorelasi dengan intensitas inflitrasi neutrofil dalam mukosa intestinal dan keparahan peradangan intestinal
Pemeriksaan calprotectin bermanfaat untuk:
– Membedakan IBD dan IBS
– Pemantauan aktivitas penyakit
– Menilai respon terapi pada IBD
– Presdiksi kesembuhan mukosa
– Menilai relapse pada IBD
– Menilai diare kronik karena inflamasi
Calsium Ion
Deskripsi
Calsium Ion, merupakan bentuk aktif dari Calsium.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan kalsium ion berguna untuk menilai keadaan kalsium selama operasi transplantasi hati, bypass jantung, atau prosedur apa pun yang memerlukan transfusi darah utuh secara cepat pada neonatus dan pasien sakit kritis.
Campylobacter Jejuni Antibody
Deskripsi
Campylobacter jejuni adalah spesies mikroaerofilik yang melengkung, berbentuk batang panjang, Gram-negatif, bakteri yang biasa ditemukan dalam kotoran hewan. Ini adalah salah satu penyebab paling umum dari gastroenteritis di dunia. C. jejuni umumnya dikaitkan dengan unggas dan secara alami menjajah saluran G1 dari banyak spesies burung.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan unutk mendeteksi kemungkinan infeksi C. jejuni
Cannabis
Deskripsi
Cannabis, adalah tanaman obat yang termasuk famili Cannabaceae, merupakan obat psikotropika
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Cannabis dalam darah.
Cannabis Kualitatif urin
Deskripsi
Cannabis, adalah tanaman obat yang termasuk famili Cannabaceae, merupakan obat psikotropika
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk Menentukan konsentrasi Cannabis dalam urin yang berkaitan dengan penyalahgunaan ganja
Cannabis Kuantitatif Serum
Deskripsi
Cannabis, adalah tanaman obat yang termasuk famili Cannabaceae, merupakan obat psikotropika
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Cannabis dalam darah.
Cannabis Kuantitatif urin
Deskripsi
Cannabis, adalah tanaman obat yang termasuk famili Cannabaceae, merupakan obat psikotropika
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk Menentukan ada tidaknya Cannabis dalam urin yang berkaitan dengan penyalahgunaan ganja
Carbamazepin
Deskripsi
Carbamazepine merupakan obat antiepilepsi yang digunakan untuk mengatasi seizure dan juga digunakan dalam kontrol nyeri neurogenik dari trigeminal neuralgia dan diabetik nefropati.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui kadar obat Carbamazepine untuk monitoring obat.
Carbon Dioxide
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengukur jumlah karbon dioksida dalam darah. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari serangkaian tes yang disebut panel elektrolit. Terlalu banyak atau terlalu sedikit karbon dioksida dalam darah dapat mengindikasikan masalah kesehatan.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memantau atau mendiagnosis kondisi yang berkaitan dengan ketidakseimbangan elektrolit. Termasuk penyakit ginjal, penyakit paru-paru, dan tekanan darah tinggi.
CardioPGx
Deskripsi
CardioPGx adalah pemeriksaan farmakogenomik untuk mengetahui kecocokan seseorang terhadap 8 jenis obat sebagai berikut : Acenocoumarol, Atorvastatin, Clopidogrel, Phenprocoumon, Pravastatin, Rosuvastatin, Simvastatin, Warfarin berdasarkan gen : CYP2C19, CYP2C9, VKORC1, CYP4F2, SLCO1B1, APOE yang dimiliki oleh orang tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu memilih obat anti trombotik ( pengencer darah) dan penurun lipid yang tepat agar pengobatan bekerja dengan baik,
untuk menghindari efek toksik maupun dosis yang tidak sesuai dengan kondisi gen seseorang.
CardioPGx (add-on)
Deskripsi
CardioPGx adalah pemeriksaan farmakogenomik untuk mengetahui kecocokan seseorang terhadap 8 jenis obat sebagai berikut : Acenocoumarol, Atorvastatin, Clopidogrel, Phenprocoumon, Pravastatin, Rosuvastatin, Simvastatin, Warfarin berdasarkan gen : CYP2C19, CYP2C9, VKORC1, CYP4F2, SLCO1B1, APOE yang dimiliki oleh orang tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu memilih obat anti trombotik ( pengencer darah) dan penurun lipid yang tepat agar pengobatan bekerja dengan baik,
untuk menghindari efek toksik maupun dosis yang tidak sesuai dengan kondisi gen seseorang.
Cardiolipin Antibody IgA
Deskripsi
Cardiolipin yang berperan dalam pembekuan darah.
antibodi cardiolipin adalah autoantibodi yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh yang keliru mengenali cardiolipin didalam tubuh sehingga menimbulkan gangguan pembekuan darah
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendiagnosa trombosis berulang yang berbeda, sindrom lupus, positif palsu VDRL or RPR, fetal loss berulang, dan yang jarang terjadi adalah perdarahan parah.
Carotene
Deskripsi
Zat yang dirubah oleh hati untuk menjadi vitamin A.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kekurangan vitamin A.
Catecholamin Fractionated urin Random
Deskripsi
Katekolamin adalah sekelompok hormon serupa yang dilepaskan ke aliran darah sebagai respons terhadap stres fisik atau emosional. Katekolamin primer adalah dopamin, epinefrin (adrenalin), dan norepinefrin. Pemeriksaan katekolamin mengukur jumlah hormon-hormon ini dalam urin. Tes urin direkomendasikan daripada tes darah. Karena ketika stres dapat meningkatkan kadar darah katekolamin, sehingga hasil dari tes darah tidak dapat diandalkan seperti hasil dari tes urin.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengkonfirmasi atau menyingkirkan tumor adrenal langka yang disebut pheochromocytoma atau tumor ekstra-adrenal langka yang disebut paraganglioma; tumor ini menghasilkan hormon berlebih yang disebut katekolamin, yang dipecah menjadi metanephrines.
Catecholamines Fractionated Plasma
Deskripsi
Katekolamin adalah sekelompok hormon serupa yang dilepaskan ke aliran darah sebagai respons terhadap stres fisik atau emosional. Katekolamin primer adalah dopamin, epinefrin (adrenalin), dan norepinefrin. Pemeriksaan katekolamin mengukur jumlah hormon-hormon ini dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengkonfirmasi atau menyingkirkan tumor adrenal langka yang disebut pheochromocytoma atau tumor ekstra-adrenal langka yang disebut paraganglioma; tumor ini menghasilkan hormon berlebih yang disebut katekolamin, yang dipecah menjadi metanephrines.
Catecholamines, Fractionated 24 Hr urin
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengukur jumlah katekolamin total dalam urin selama 24 jam. Itu karena kadar hormon bisa naik turun di siang hari.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengkonfirmasi atau menyingkirkan tumor adrenal langka yang disebut pheochromocytoma atau tumor ekstra-adrenal langka yang disebut paraganglioma; tumor ini menghasilkan hormon berlebih yang disebut katekolamin, yang dipecah menjadi metanephrines.
Cd, Blood
Deskripsi
Pemeriksaan cadmium (Cd) mengukur konsentrasi logam berat Cd dalam darah yang bersifat toksik bagi manusia.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Cd.
Ceruloplasmin
Deskripsi
Ceruloplasmin, suatu copper-binding protein dan protein fase akut, disintesa di hati. Berperan sebagai enzim carrier (pembawa) sebagian besar tembaga (Copper) dalam plasma. Defisiensi sintesis ceruloplasmin akan mengakibatkan deposisi tembaga berlebihan di hati, otak, kornea, ginjal dan beberapa tempat lain di tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Kadar Ceruloplasma yang rendah dapat mengindikasikan adanya Menkes disease, Wilson’s disease, overdosis vitamin C, defisiensi tembaga dan kondisi yang disebut aceruloplasminemia. Selain itu, kadarnya meningkat pada kondisi kehamilan, penggunaan kontrasepsi oral, limfoma, inflamasi baik akut maupun kronik, rheumatoid arthritis, angina, alzheimer’s disease, schizophrenia, dan obsessive-compulsive disorder.
Chlamydophila Pneumoniae Antibodies (IgG,IgA,IgM)
Deskripsi
Chlamydophila pneumoniae dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas kronis, bronkitis, dan penyakit paru-paru. Tergantung pada lokasi peradangan, ini dapat menyebabkan komplikasi yang sangat serius.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi terhadap chlamydophila pneomoniae.
Chlamydophila Pneumoniae Antibody (IgM)
Deskripsi
Chlamydophila pneumoniae dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas kronis, bronkitis, dan penyakit paru-paru. Tergantung pada lokasi peradangan, ini dapat menyebabkan komplikasi yang sangat serius.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi terhadap chlamydophila pneomoniae (infeksi saat ini).
Chlorida
Deskripsi
Pemeriksaan yang berguna untuk mengukur konsentrasi klorida (Cl) di dalam tubuh. Klorida merupakan suatu elektrolit yang memiliki peranan penting dalam menjaga keseimbangan cairan di dalam dan di luar sel-sel tubuh, serta mempertahankan volume darah normal, tekanan darah, dan pH cairan tubuh. Nilai Cl harus diinterpretasikan dengan nilai elektolit dan asam-basa yang lain seperti natrium (Na), kalium (K), dan bikarbonat (HCO3).
Manfaat Pemeriksaan
Membedakan diagnosis asidemia dan alkalemia, dan mendeteksi beberapa kondisi seperti defisiensi mineral kortikoid, asidosis, diare, renal tubular asidodis, penyakit Addison, alkalosis metabolik, diabetik ketoasidosis, dan gangguan kesehatan lain.
Chlorida urin
Deskripsi
Chlorida merupakan anion ekstrasel yang utama dan berperan dalam menjaga tekanan osmosis, hidrasi, dan elektrolit.
Manfaat Pemeriksaan
Membedakan diagnosis asidemia dan alkalemia, dan mendeteksi beberapa kondisi seperti defisiensi mineral kortikoid, asidosis, diare, renal tubular asidodis, penyakit Addison, alkalosis metabolik, diabetik ketoasidosis, dan gangguan kesehatan lain.
Cholesterol HDL
Deskripsi
Pemeriksaan kolesterol HDL merupakan pemeriksaan darah yang mengukur konsentrasi kolesterol HDL dalam darah. High density lipoprotein (HDL) seringkali disebut sebagai “kolesterol baik” karena bertugas untuk membawa kelebihan kolesterol yang tertinggal di pembuluh darah lalu membawanya ke hati untuk diproses lebih lanjut. Konsentrasi HDL yang tinggi dipercaya dapat melindungi individu terhadap kejadian penyakit jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Memprediksi terjadinya aterosklerosis dan risiko penyakit jantung koroner.
Cholesterol LDL Direk
Deskripsi
Pemeriksaan kolesterol LDL direk merupakan pemeriksaan darah yang megukur konsentrasi kolesterol LDL dalam darah menggunakan metode langsung (direk). Low density lipoprotein (LDL) seringkali disebut “kolesterol jahat” karena dapat menempel di dinding pembuluh darah dan mempersempit rongga pembuluh darah. Mengonsumsi makanan kaya lemak jenuh berlebihan dapat meningkatkan konsentrasi LDL. Konsentrasi LDL yang tinggi meningkatkan risiko individu terhadap kejadian penyakit jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi gangguan metabolisme lemak, menentukan faktor risiko penyakit jantung koroner, dan memantau terapi penurun lipid.
Cholesterol Total
Deskripsi
Pemeriksaan kolesterol total merupakan pemeriksaan darah yang mengukur konsentrasi kolesterol total yang dibawa dalam darah oleh lipoprotein. Konsentrasi kolesterol yang tinggi dalam darah akan menyebabkan kolesterol menempel di dinding bagian dalam pembuluh darah arteri dan membentuk ateroma atau plak, sehingga pembuluh darah menyempit dan akhirnya menimbulkan serangan jantung jika menghambat pembuluh darah menuju jantung atau strokte jika menghambat pembuluh darah arteri yang menuju otak.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi gangguan metabolisme lemak, dan menentukan faktor risiko penyakit jantung koroner.
Chrome (Cr)
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Chromium.
Chromium (urin)
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Chromium.
Chromogranin – A
Deskripsi
Chromogranin A (CgA) adalah protein yang dilepaskan dari sel neuroendokrin (Sel yang mengeluarkan hormon sebagai respons terhadap sinyal dari sistem saraf). Pemeriksaan ini mengukur jumlah chromogranin A dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mendeteksi, mendiagnosis, dan / atau memantau tumor neuroendokrin, terutama tumor karsinoid (massa non-kanker atau kanker yang tumbuh lambat yang terbentuk terutama di saluran pencernaan dan paru).
Citrate, urin
Deskripsi
Sitrat urin adalah penghambat utama pembentukan batu ginjal karena sebagian untuk mengikat kalsium dalam urin. Kadar sitrat urin yang rendah dianggap sebagai risiko untuk pembentukan batu ginjal. Beberapa gangguan metabolisme berhubungan dengan rendahnya sitrat urin. Setiap kondisi yang menurunkan pH tubulus ginjal atau pH intraseluler dapat menurunkan sitrat (misalnya, asidosis metabolik, peningkatan konsumsi asam, hipokalemia, atau hipomagnesemia). Sitrat urin yang rendah meningkatkan pembentukan dan pertumbuhan batu ginjal, dan harus menjalani terapi dengan memperbaiki asidosis, hipokalemia, atau hipomagnesemia dengan mengubah pola makan atau menggunakan obat-obatan seperti sitrat dan kalium.
Manfaat Pemeriksaan
– Mendiagnosis faktor risiko untuk pasien dengan batu ginjal kalsium
– Pemantauan hasil terapi pada pasien dengan batu kalsium atau asidosis tubulus ginjal
Clomipramine
Deskripsi
Clomipramine merupakan obat anti-depresan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Clomipramine dalam darah.
Clonazepam
Deskripsi
Clonazepam adalah obat golongan antikonvulsan yang bermanfaat untuk mencegah sekaligus mengontrol kejang dan epilepsi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Clonazepam dalam darah.
Clopidogrel Genotipe (CYP2C192,3)
Deskripsi
Pemeriksaan Cytochrome P-450 2C19 (CYP2C19) – genotipe *2, *3 adalah pemeriksaan yang dapat mendeteksi adanya variasi genetik pada enzim CYP2C19 (alel *2 dan *3). CYP2C19 adalah salah satu enzim dalam kelompok Cytochrome P-450 yang berfungsi untuk memetabolisme sejumlah obat, salah satunya adalah Clopidogrel. Genotipe *2 dan *3 adalah variasi genetik yang menyebabkan penurunan/ hilangnya fungsi enzim ini.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat dalam mengidentifikasi individu, apakah mereka termasuk golongan yang akan menerima manfaat dari obat tertentu atau bahkan sebaliknya berpotensi mengalami reaksi obat merugikan.
Clostridium Defficile
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi ada tidaknya infeksi clostridium dificile.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui ada tidaknya clostridium dificile sebagai penyebab terjadinya diare atau infeksi pada usus besar.
Clostridium Difficile (GDH & Toksin A/B)
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan pada pasien yang mengalami gejala diare dalam pengobatan antibiotik atau setelah pengobatan antibiotik dan sitostatik, baik pasien rawat inap maupun rawat jalan untuk deteksi antigen glutamate dehydrogenase (GDH) Clostridium Difficile dan toksin A dan toksin B secara simultan.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis infeksi Clostridium Difficile dengan mendeteksi antigen GDH Clostridium Difficile dan toksin A/B Clostridium Difficile pada pasien dengan gejala mengarah pada infeksi Clostridium Difficile seperti diare, sehingga dapat ditentukan terapi tepat yang akan diberikan.
Clostridium Difficile (GDH)
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan pada pasien yang mengalami gejala diare dalam pengobatan antibiotik atau setelah pengobatan antibiotik dan sitostatik, baik pasien rawat inap maupun rawat jalan untuk deteksi antigen glutamate dehydrogenase (GDH) C.difficile
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan dibutuhkan untuk mengetahui penyebab infeksi pada pasien dengan gejala mengarah pada infeksi C.difficile seperti diare, sehingga dapat ditentukan terapi tepat yang akan diberikan
Clostridium Difficile (Toksin A/B)
Deskripsi
Pemeriksaan Clostridium difficile (Toksin A/B) adalah pemeriksaan untuk deteksi toksin A dan toksin B Clostridium difficile pada pasien dengan gejala mengarah pada infeksi C.difficile seperti diare saat atau setelah pemberian antibiotik dan sitostatik
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui penyebab infeksi C.difficile yang memproduksi toksin A dan toksin B, pada pasien dengan gejala seperti diare saat pemberian antibiotik atau sitostatik, sehingga dapat ditentukan terapi tepat yang akan diberikan.
Co, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan Cobalt (Co) mengukur jumlah Cobalt dalam darah.
Cobalt merupakan salah satu jenis trace element (mineral) yang dibutuhkan tubuh manusia dalam jumlah sangat kecil untuk pertumbuhan, perkembangan, dan fisiologis normal; namun tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh.
Defisiensi Cobalt dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti anemia pernisiosa dan pertumbuhan lambat; sedangkan kelebihan Cobalt dalam jumlah sangat besar dapat menyebabkan toksisitas yang menimbulkan mual, muntah, gangguan kulit, kelainan tiroid, dan lain-lain. Pemeriksaan Cobalt membutuhkan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Cobalt.
Cobalt (Co) Wholeblood
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Cobalt dalam darah.
Cobalt (Co) urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Cobalt dalam urin.
Cocain Kualitatif urin
Deskripsi
Kokain adalah stimulan ilegal yang sangat adiktif yang diperoleh dari daun tanaman koka atau melalui sintesis kimia. kokain akan memicu metabolisme menjadi sangat cepat, sehingga pengguna kokain akan merasa mendapatkan banyak energi, meskipun penggunaan kokain akan berakibat fatal bagi kesehatan fisik maupun mental. Cocain kualitatif urin, mendeteksi ada tidaknya kokain dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Penapisan urin dapat menentukan penggunaan kokain yang telah terjadi dalam beberapa jam hingga diperkirakan dua atau empat hari setelah penggunaan. Dosis kokain yang lebih tinggi dapat muncul tiga hingga tujuh hari setelah digunakan. Pengguna yang sering dapat memperlihatkan tes positif untuk kokain kapan saja dari lima hingga 14 hari..
Cocain Kualitatif urin
Deskripsi
Kokain adalah stimulan ilegal yang sangat adiktif yang diperoleh dari daun tanaman koka atau melalui sintesis kimia. kokain akan memicu metabolisme menjadi sangat cepat, sehingga pengguna kokain akan merasa mendapatkan banyak energi, meskipun penggunaan kokain akan berakibat fatal bagi kesehatan fisik maupun mental. Cocain kualitatif urin, mendeteksi ada tidaknya kokain dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Penapisan urin dapat menentukan penggunaan kokain yang telah terjadi dalam beberapa jam hingga diperkirakan dua atau empat hari setelah penggunaan. Dosis kokain yang lebih tinggi dapat muncul tiga hingga tujuh hari setelah digunakan. Pengguna yang sering dapat memperlihatkan tes positif untuk kokain kapan saja dari lima hingga 14 hari.
Cocaine
Deskripsi
Kokain adalah stimulan ilegal yang sangat adiktif yang diperoleh dari daun tanaman koka atau melalui sintesis kimia. Kokain akan memicu metabolisme menjadi sangat cepat, sehingga pengguna kokain akan merasa mendapatkan banyak energi, meskipun penggunaan kokain akan berakibat fatal bagi kesehatan fisik maupun mental.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menyaring penyalahgunaan narkoba, untuk memantau seseorang dengan masalah penyalahgunaan zat, untuk memantau kepatuhan dengan obat yang diresepkan, atau untuk mendeteksi dan mengevaluasi keracunan obat atau overdosis.
Cocaine Kuantitatif Serum
Deskripsi
Kokain adalah stimulan ilegal yang sangat adiktif yang diperoleh dari daun tanaman koka atau melalui sintesis kimia. kokain akan memicu metabolisme menjadi sangat cepat, sehingga pengguna kokain akan merasa mendapatkan banyak energi, meskipun penggunaan kokain akan berakibat fatal bagi kesehatan fisik maupun mental. cocain kuantitatif Serum pemeriksaan yang mengukur kadar kokain dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Skrining darah untuk kokain dapat membuktikan penggunaan kokain hingga 24-48 jam setelahnya.
Cocaine Kuantitatif urin
Deskripsi
Kokain adalah stimulan ilegal yang sangat adiktif yang diperoleh dari daun tanaman koka atau melalui sintesis kimia. kokain akan memicu metabolisme menjadi sangat cepat, sehingga pengguna kokain akan merasa mendapatkan banyak energi, meskipun penggunaan kokain akan berakibat fatal bagi kesehatan fisik maupun mental. Cocain kuantitatif urin pemeriksaan yang mengukur kadar kokain dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Penapisan urin dapat menentukan penggunaan kokain yang telah terjadi dalam beberapa jam hingga diperkirakan dua atau empat hari setelah penggunaan. Dosis kokain yang lebih tinggi dapat muncul tiga hingga tujuh hari setelah digunakan. Pengguna yang sering dapat memperlihatkan tes positif untuk kokain kapan saja dari lima hingga 14 hari..
Codeine
Deskripsi
Kodein adalah obat golongan analgesik opiat (narkotik) yang digunakan untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang dan untuk mengurangi batuk (antitusive). Kodein mempunyai efek sedasi sehingga mempunyai potensi untuk disalahgunakan. Pemeriksaan Codien adalah untuk mengukur kadar kodein dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi efektivitas terapi menggunakan kodein, menilai kepatuhan pasien. Mendeteksi penyalahgunaan kodein.
Cold Agglutinins
Deskripsi
Cold agglutinin merupakan antibodi yang menyerang sel darah merah, antibodi ini menyebabkan sel darah merah menggumpal pada suhu dingin dan meningkatkan kemungkinan penghancuran sel darah merah tersebut. Tes ini bertujuan untuk mengukur kadar cold agglutinin dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu menegakkan diagnosis hemolytic anemia, membantu diagnosis penyakit cold agglutinins.
Complement Componen C1Q
Deskripsi
Complement C1Q merupakan bagian dari sistem komplemen pada tubuh. Protein ini berperan dalam sistem imun dan pematangan sel.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dan monitoring penyakit imun kompleks seperti vaskulitis, lupus, glomulonephritis, diffuse interstitial lung disease, dan neoplastic diseases.
Complement Component C2
Deskripsi
Complement Component C2 merupakan bagian dari sistem komplemen pada tubuh. Protein ini berperan dalam sistem imun
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dan monitoring penyakit imun kompleks seperti vaskulitis, lupus, glomulonephritis, diffuse interstitial lung disease, dan neoplastic diseases.
Complement Component C5
Deskripsi
Complement Component C5 merupakan bagian dari sistem komplemen pada tubuh. Protein ini berperan dalam sistem imun.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dan monitoring penyakit imun kompleks seperti vaskulitis, lupus, glomulonephritis, diffuse interstitial lung disease, dan neoplastic diseases.
Complement, Total (CH50)
Deskripsi
Total complement activity merupakan tes yang digunakan untuk mengevaluasi fungsi komplemen sistem secara keseluruhan. Sistem komplemen memiliki peran untuk mengidentifikasi, menghancurkan dan mengeliminasi patogen asing.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan apakah defisiensi atau abnormalitas pada komplemen sistem berkontribusi terhadap peningkatan infeksi atau aktivitas autoimun; untuk membantu monitoring pada pengobatan autoimun dan penyakit imun kompleks lainnya.
Coomb’s Test
Deskripsi
Tes Coombs untuk mengetahui antibodi yang menyerang sel darah merah, ini dapat membantu mencegah dan mendiagnosis hemolitik.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi yang berhubungan dengan destruksi eritrosit (autoimun hemolitik anemia).
Copeptin
Deskripsi
Arginine vasopressin (AVP) dan copeptin (juga dikenal sebagai copeptin proAVP atau copeptin AVP) berasal dari peptida prekursor yang sama. Copeptin telah digunakan sebagai penanda pengganti AVP yang lebih stabil, dalam penilaian gangguan keseimbangan air. Tidak seperti AVP, copeptin stabil dalam plasma. Baik copeptin dan AVP responsif terhadap rangsangan osmotik dan meningkat sebagai respons terhadap kekurangan air. Kekurangan air akan menyebabkan osmolalitas plasma naik di atas sekitar 280-290 mOsmol / kg, yang memicu pelepasan AVP dan copeptin ke dalam sirkulasi. Copeptin meningkat secara bertahap dengan puasa dan kekurangan air dan menurun dengan cepat setelah asupan air dan / atau makanan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk Investigasi diagnosis diferensial pasien dengan gangguan keseimbangan air, termasuk diabetes insipidus dalam hubungannya dengan osmolalitas dan status hidrasi. Dapat membantu dalam evaluasi penyakit kardiovaskular bersamaan dengan penanda jantung lainnya
Copper ,24-Hour urin
Deskripsi
Copper/Cuprum atau tembaga merupakan mineral essensial yang menjadi enzim. Enzim berperan dalam pengaturan metabolisme besi, pembentukan jaringan ikat, produksi energi pada tingkat sel, produksi melanin (pigmen yang menghasilkan warna kulit), dan fungsi sistem saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Tembaga.
Copper Serum
Deskripsi
Copper/Cuprum atau tembaga merupakan mineral essensial yang menjadi enzim. Enzim berperan dalam pengaturan metabolisme besi, pembentukan jaringan ikat, produksi energi pada tingkat sel, produksi melanin (pigmen yang menghasilkan warna kulit), dan fungsi sistem saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Tembaga.
Cortisol (Anak)
Deskripsi
Cortisol tinggi biasanya terjadi pada penyakit adrenocortical hypersecretion, adrenal cortical hyperplasia,adenoma, primary pigmented nodular adrenocortical disease, sindrom cushing dan tingggiya ACTH.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan cortisol bermanfaat untuk menunjang diagnosis Cushing’s syndrome atau Addison’s disease.
Cortisol Free, 24 hr urin
Deskripsi
Hormon yang berperan dalam metabolisme protein, lipid, dan karbohidrat. Ini mempengaruhi kadar glukosa darah, membantu menjaga tekanan darah, dan membantu mengatur sistem kekebalan tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan yang digunakan pada awal evaluasi pasien dengan dugaan sindrom Cushing.
– Mengukur total cortisol yang di keluarkan selama 24 jam
Cortisol Saliva
Deskripsi
Cortisol adalah Hormon yang berperan dalam metabolisme protein, lipid, dan karbohidrat. Ini mempengaruhi kadar glukosa darah, membantu menjaga tekanan darah, dan membantu mengatur sistem kekebalan tubuh. Cortisol saliva adalah Pemeriksaan hormon cortisol dengan menggunakan sampel saliva.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa ketidakseimbangan kadar cortisol dala saliva (free cortisol).
Cortisol Serum Pagi
Deskripsi
Cortisol tinggi biasanya terjadi pada penyakit adrenocortical hypersecretion, adrenal cortical hyperplasia,adenoma, primary pigmented nodular adrenocortical disease, sindrom cushing dan tingggiya ACTH.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan cortisol bermanfaat untuk menunjang diagnosis Cushing’s syndrome atau Addison’s disease.
Cortisol Serum Random
Deskripsi
Cortisol tinggi biasanya terjadi pada penyakit adrenocortical hypersecretion, adrenal cortical hyperplasia,adenoma, primary pigmented nodular adrenocortical disease, sindrom cushing dan tingginya ACTH.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan cortisol bermanfaat untuk menunjang diagnosis Cushing’s syndrome atau Addison’s disease.
Cortisol Serum Sore
Deskripsi
Cortisol tinggi biasanya terjadi pada penyakit adrenocortical hypersecretion, adrenal cortical hyperplasia,adenoma, primary pigmented nodular adrenocortical disease, sindrom cushing dan tinggiNya ACTH.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan cortisol bermanfaat untuk menunjang diagnosis Cushing’s syndrome atau Addison’s disease.
Cortisol urin
Deskripsi
Cortisol tinggi biasanya terjadi pada penyakit adrenocortical hypersecretion, adrenal cortical hyperplasia,adenoma, primary pigmented nodular adrenocortical disease, sindrom cushing dan tingggiya ACTH.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan cortisol bermanfaat untuk menunjang diagnosis Cushing’s syndrome atau Addison’s disease.
Cortisol, Free, LC/MS, Serum
Deskripsi
Hormon yang berperan dalam metabolisme protein, lipid, dan karbohidrat. Ini mempengaruhi kadar glukosa darah, membantu menjaga tekanan darah, dan membantu mengatur sistem kekebalan tubuh
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang digunakan pada awal evaluasi pasien dengan dugaan sindrom Cushing.
Cotinine
Deskripsi
Cotinine merupakan bentuk lain dari nikotin. Cotinine terbentuk ketika nikotin dimetabolisme oleh oksidasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kemungkinan penggunaan produk tembakau, seperti dalam program penghentian merokok, penilaian pekerjaan prospektif, dan evaluasi pelamar untuk asuransi kesehatan atau jiwa. Pengujian nikotin dan cotinin juga dapat dilakukan jika dicurigai keracunan nikotin. Overdosis nikotin akut, seperti yang mungkin terjadi jika seorang anak menelan tablet atau permen nikotin, relatif jarang terjadi tetapi umumnya memerlukan perhatian medis segera.
Cotinine Kualitatif urin
Deskripsi
Cotinine merupakan bentuk lain dari nikotin. Cotinine terbentuk ketika nikotin dimetabolisme oleh oksidasi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Cotinine dalam urin.
Cotinine Kuantitatif urin
Deskripsi
Cotinine merupakan bentuk lain dari nikotin. Cotinine terbentuk ketika nikotin dimetabolisme oleh oksidasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kemungkinan penggunaan produk tembakau, seperti dalam program penghentian merokok, penilaian pekerjaan prospektif, dan evaluasi pelamar untuk asuransi kesehatan atau jiwa. Pengujian nikotin dan cotinin juga dapat dilakukan jika dicurigai keracunan nikotin. Overdosis nikotin akut, seperti yang mungkin terjadi jika seorang anak menelan tablet atau permen nikotin, relatif jarang terjadi tetapi umumnya memerlukan perhatian medis segera.
Cow’s Milk (f2) IgE
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen komponen susu sapi (f2).
Coxsackie A Ab Panel Serum
Deskripsi
Virus Coxsackie termasuk dalam keluarga Picornaviridae dan genus Enterovirus, yang juga termasuk virus polio dan echovirus. Enterovirus adalah salah satu patogen manusia yang paling umum dan penting. Coxsackievirus berbagi banyak karakteristik dengan virus polio.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi Coxsackie.
Cryptococcal Antigen, Latex Screen W/Reflex To Titer
Deskripsi
Antigen Cryptococcal, Ragi tanah Cryptococcus neoformans yang menyebabkan Cryptococcosis. Infeksi paru didapat melalui inhalasi organisme dan biasanya subklinis pada inang imunokompeten. Penyebaran dapat terjadi pada pasien dengan immunocompromised, seringkali meninges.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi antigen Cryptococcal yang merupakan penanda infeksi.
Cryptococcus Antibody
Deskripsi
Cryptococcus adalah organisme mirip ragi yang umumnya ditemukan pada kotoran burung merpati. Cryptococcus dikaitkan dengan meningitis subakut dan kronis, paru, kulit, tulang, dan lesi lainnya, terutama pada pasien yang dengan status imun rendah.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi antibodi organisme spesifik yang diproduksi secara intratekal di CSF menunjukkan infeksi sistem saraf pusat.
Cu, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Cu.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Cu.
Cuprum (Cu)
Deskripsi
Cuprum atau tembaga merupakan mineral essensial yang menjadi enzim. Enzim berperan dalam pengaturan metabolisme besi, pembentukan jaringan ikat, produksi energi pada tingkat sel, produksi melanin (pigmen yang menghasilkan warna kulit), dan fungsi sistem saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Tembaga.
Cuprum (Cu) Rambut
Deskripsi
Cuprum atau tembaga merupakan mineral essensial yang menjadi enzim. Enzim berperan dalam pengaturan metabolisme besi, pembentukan jaringan ikat, produksi energi pada tingkat sel, produksi melanin (pigmen yang menghasilkan warna kulit), dan fungsi sistem saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Tembaga.
Cuprum (Cu) urin
Deskripsi
Cuprum atau tembaga merupakan mineral essensial yang menjadi enzim. Enzim berperan dalam pengaturan metabolisme besi, pembentukan jaringan ikat, produksi energi pada tingkat sel, produksi melanin (pigmen yang menghasilkan warna kulit), dan fungsi sistem saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Tembaga.
Custom PPL Norepinephrine
Deskripsi
Norepinephrine merupakan katekolamin yang disekresikan oleh kelenjar adrenal, merupakan neurotransmiter sistem saraf pusat yang penting dan memiliki peran sentral dalam regulasi otonom termasuk tonus otot polos usus dan bronkus, tonus pembuluh darah, metabolisme glukosa, dan denyut jantung serta kontraktilitas.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kelebihan sekresi katekolamin.
Cyclic Citrullinated Peptide (CCP) IgG Abs
Deskripsi
Cyclic citrullinated peptide antibody merupakan antibodi yang menyerang Cyclic citrullinated peptide. Citrulline dapat mengubah struktur protein dan memicu respon imun terhadap protein yang ada pada sendi.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis Rheumatoid Arthrithis (RA) dan membedakan RA dengan jenis arthritis lainnya; menentukan prognosis pada pasien RA, menentukan tingkat keparahan RA.
Cyclospora
Deskripsi
Cyclosporiasis adalah penyakit usus yang disebabkan oleh parasit mikroskopis Cyclospora cayetanensis. Orang dapat terinfeksi dengan Cyclospora dengan mengkonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi oleh parasit. Orang yang tinggal atau bepergian di negara-negara di mana cyclosporiasis adalah endemik mungkin berisiko lebih tinggi untuk terinfeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi dan membedakan cyclosporiasis pada pasien dengan gejala lemah, demam, mual, muntah atau gejala lainnya yang serupa
Cyclosporin Parent
Deskripsi
Siklosporin diukur kadarnya dalam darah secara kuantitatif untuk mengetahui seberapa jauh kadarnya telah mencapai atau melampaui kadar terapetik sehingga dapat dikendalikan. Pengukuran dilakukan pada beberapa keadaan seperti setelah transplantasi, kekambuhan penyakit (intercurrent illness), dan pada pemberian obat yang bersamaan.
Manfaat Pemeriksaan
Indikasi penggunaan siklosporin: allotransplantasi ginjal, hepatik, sumsum tulang, dan jantung; reumatoid artritis; dan psoriasis.
Cyfra 21-1
Deskripsi
Cytokeratin 19 (cyfra 21-1) merupakan salah satu dari 20 cytokeratin yang banyak ditemukan pada kanker paru.
Manfaat Pemeriksaan
1. Untuk diagnosis histologi kanker paru, dimana konsentrasi CYFRA 21-1 meningkat pada NSCLC dan tertinggi pada pasien dengan jenis kanker paru squamous cell carcinoma
2. Untuk pemantauan terapi pasien NSCLC
3. Untuk prognosis pasien NSCLC
4. Untuk prediksi respon EGFR-TKI dan kemoterapi
5. Sebagai penanda kekambuhan pada pasien NSCL
Cystatin-C
Deskripsi
Cystatin C merupakan protein kecil dengan BM 13 kDa yang diproduksi tubuh. Cystatin C berfungsi sebagai Cystein protease inhibitor. Sejak Tahun 1985 Cystatin C diketahui dapat digunakan sehingga pemeriksaan ini juga telah mendapat approval dari FDA sebagai alternatif penanda (LFG).
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi dini kerusakan ginjal; pemantauan terhadap progresi penyakit ke arah gagal ginjal terminal, kecukupan ginjal pengganti, dan terapi.
Cysticercus IgG Antibody, Western Blot
Deskripsi
Sistiserkosis adalah infeksi jaringan yang disebabkan oleh bentuk larva (cysticercus) Taenia, yang disebut sistiserkus akibat termakan telur cacing pita Taenia, dari cacing pita babi (Taeniasolium)
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan konfirmasi antibodi IgG spesifik yang mengenali Taenia Solium, penyebab Cysticerosis.
Cytokeratin
Deskripsi
Sitokeratin adalah protein keratin yang ditemukan dalam sitoskeleton intracytoplasmic dari jaringan epitel.
Manfaat Pemeriksaan
Identifikasi carcinoma tetapi juga dapat terekspresi dalam beberapa sarkoma.
Cytomegalovirus Antibody (IGG) Cytomegalovirus Antibody (IGG)
Deskripsi
Merupakan antibodi dari virus Cytomegalovirus (CMV).
Manfaat Pemeriksaan
– Menunjukkan adanya virus lampau (kadar IgG yang stabil)
– Diagnosis virus aktif atau reinfeksi (pada peningkatan kadar IgG)
Cytopathology
Deskripsi
Pemeriksaan mikroskopis atas sel seseorang secara keseluruhan yang diperoleh dari usapan atau aspirasi jarum tajam.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan aspirasi.
D
D-Dimer
Deskripsi
Fragmen degradasi fibrin yang dihasilkan setelah berlangsung fibrinolisis. Dinamakan demikian karena mengandung dua fragmen silang D protein fibrin
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk membantu diagnosis DVT, emboli paru, dan DIC karena pada keadaan tersebut terjadi aktivasi koagulasi. Namun peningkatan kadar D-Dimer tidak spesifik untuk trombosis, karena kadar D-Dimer yang tinggi juga bisa dijumpai pada berbagai keadaan lain seperti : kanker, peradangan/infeksi berat trauma luas, paska operasi, pendarahan baru, stroke, infark miokard, payah jantung, penyakit hati, gagal ginjal, kehamilan, usia lanjut. Oleh karena spesifitasnya yang rendah, maka untuk diagnosis DVT dan emboli paru, pemeriksaan D-Dimer lebih bermakna untuk menyingkirkan diagnosis dibandingkan untuk diagnosis. Artinya pada kasus dugaan DVT atau emboli paru, hasil D-Dimer normal atau negatif dapat menyingkirkan diagnosis.
DHEA Sulfate
Deskripsi
Hormon androgen endogen yang berperan untuk diferensiasi seksual dari alat kelamin laki-laki selama embriogenesis, pematangan penis dan skrotum saat pubertas, pertumbuhan wajah, tubuh, dan rambut kemaluan, dan perkembangan dan menjaga kelenjar prostat dan Vesikula Seminalis (androgen utama dalam alat kelamin, kelenjar prostat, Vesikula Seminalis, kulit, dan folikel rambut.)
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu evaluasi kondisi testoteron rendah pada pria.
DHEA-S
Deskripsi
Pada wanita dengan infertilitas, amenorea atau hirsutisme digunakan untuk mengidentifikasi penyebab kelebihan androgen.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu evaluasi hiper androgen, termasuk sindrom Stein-Leventhal dan penyakit adrenokortikal, kongenital adrenal hiperplasia dan tumor adrenal.
DHT Saliva
Deskripsi
Dihydrotestosterone (DHT) yang merupakan metabolit alami tetapi kuat dari tubuh manusia dan penyebab utama rambut rontok pada pria
Manfaat Pemeriksaan
Mengindentifikasi ketidakseimbangan hormon khususnya DHT yang dapat menyebabkan masalah kesehatan kronisalami tetapi kuat dari tubuh manusia dan penyebab utama rambut rontok pada pria
DIC
Disseminated Intravasculer coagulation
DMD (Duthenne Muscular Distropin)
Deskripsi
Pemeriksaan gene DMD (Duthenne Muscular Distropin), yang menyebabkan gangguan bawaan kelemahan otot progresif.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis DMD (Duthenne Muscular Distropin).
DNA
Diribio Nucleic Acid
DNA Cell Cycle Analysis,Paraffin Block
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan pada spesimen jaringan tumor (termasuk prostat, usus besar, dan payudara).
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengevaluasi prognosis keganasan pada berbagai jenis spesimen tumor.
Darah Samar
Deskripsi
Perdarahan di dalam saluran pencernaan dapat disebabkan baik oleh iritasi ringan maupun kanker yang serius.
Bila perdarahannya banyak, bisa terjadi muntah darah, dalam tinja terdapat darah segar atau mengeluarkan tinja berwarna kehitaman (melena).
Jumlah darah yang terlalu sedikit sehingga tidak tampak atau tidak merubah penampilan tinja, bisa diketahui secara kimia; dan hal ini bisa merupakan petunjuk awal dari adanya ulkus, kanker dan kelainan lainnya
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi darah samar. Menunjukkan alergi, kelainan asmatik dan gangguan parasitik.
Dengue NS1 Antigen
Deskripsi
Pemeriksaan terhadap antigen non struktural-1 dengue (NS1) dapat mendeteksi infeksi virus dengue dengan lebih awal dari pemeriksaan antibodi dengue, dan bahkan dapat terdeteksi pada hari pertama mulai demam. Pemeriksaan ini sebaiknya dilakukan pada penderita demam yang disertai dengan gejala klinis infeksi virus dengue pada hari 1-3 mulai demam. Bila hasilnya negatif tetapi gejala infeksi virus dengue menetap, dianjurkan untuk periksa Anti-Dengue IgG & IgM, serta hematologi rutin.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi awal adanya infeksi virus dengue yang dapat menyebabkan demam berdarah dengue dan dengue shock syndrome.
Dengue Virus RNA, Qualitative Real-time PCR
Deskripsi
Pengujian dapat mendeteksi subkelompok virus dengue 1 dan 3 (probe DV1 / 3), serta subkelompok 2 dan 4 (probe DV2 / 4).
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis infeksi demam dengue pada tahap awal infeksi, hari 1-5 setelah onset gejala.
Desmoglein 1 (DSG1) and Desmoglein 3 (DSG3), IgG Antibodies, Serum
Deskripsi
Pemfigus termasuk kelompok penyakit autoimun yang seringkali fatal ditandai dengan lesi intraepitel. Pemfigus vulgaris dan variannya dapat muncul dengan lesi oral atau mukosa saja atau dengan lesi mukosa plus kulit. Pemfigus foliaceous dan varian hadir dengan lesi kulit saja
Manfaat Pemeriksaan
Tes skrining untuk pasien yang diduga memiliki kelainan autoimun pada kulit atau selaput lendir (pemfigus)
Deteksi Mutasi DNA Alfa Thalasemi
Deskripsi
Thalasemia alfa adalah kelainan yang disebabkan oleh berbagai mutasi yang mengganggu ekspresi gen globin alfa.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi Mutasi DNA Alfa Thalasemia.
Deteksi Mutasi DNA Beta Thalasemi
Deskripsi
Thalasemia beta adalah kelompok penyakit yang heterogen yang disebabkan oleh berbagai mutasi yang mengganggu ekspresi gen globin beta. Ada sekitar 200 mutasi yang telah diidentifikasi dalam gen beta globin.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi Mutasi DNA Beta Thalasemia.
Detektor
Bagian dari fotometer yang berfungsi untuk mengubah energi cahaya menjadi energi listrik (photodetector)
Dexametason
Deskripsi
Dexametason adalah obat kortikosteroid yang digunakan untuk kondisi peradangan, autoimun, alergi, bahkan juga pada kondisi syok. Pemeriksaan dexametason mengukur kadar dexametason dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
Memonitoring kadar dexametason dalam darah, untuk mengetahui dosis yang diberikan sudah tepat atau belum.
Diazepam Serum
Deskripsi
Diazepan adalah Benzodiazepine dengan efek antikonvulsan, ansiolitik, sedatif, relaksan otot, dan sifat amnesik dengan durasi kerja yang panjang. Diazepan digunakan dalam pengobatan gangguan kecemasan berat, sebagai hipnotis dalam pengelolaan insomnia jangka pendek, sebagai obat penenang dan premedikasi, sebagai antikonvulsan, dan dalam pengelolaan sindrom berhenti alkohol. Diazepan serum merupakan pemeriksaan untuk mendeteksi kadar diazepan dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar diazepam didalam darah untuk menilai kepatuhan pasien maupun potensi toksisitas.
Diazepam urin
Deskripsi
Diazepan adalah Benzodiazepine dengan efek antikonvulsan, ansiolitik, sedatif, relaksan otot, dan sifat amnesik dengan durasi kerja yang panjang. Diazepan digunakan dalam pengobatan gangguan kecemasan berat, sebagai hipnotis dalam pengelolaan insomnia jangka pendek, sebagai obat penenang dan premedikasi, sebagai antikonvulsan, dan dalam pengelolaan sindrom berhenti alkohol. Diazepan urin merupakan pemeriksaan untuk mendeteksi kadar diazepan dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Diazepam didalam urin untuk pemantuan terapi maupun untuk mendeteksi penyalahgunaan.
Digoxin
Deskripsi
Pemeriksaan digoxin mengukur konsentrasi digoxin dalam darah. Digoxin adalah obat yang digunakan untuk mengobati gagal jantung dan irama jantung yang abnormal. Gagal jantung, termasuk congestive heart failure(CHF), menyebabkan jantung menjadi kurang efektif dalam sirkulasi darah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk konfirmasi toksisitas, menentukan efek dari faktor-faktor yang mempengaruhi farmakokinetik, kegagalan terapi, dan pemenuhan pengobatan.
Dihydrotestosterone
Deskripsi
Hormon androgen endogen yang berperan untuk diferensiasi seksual dari alat kelamin laki-laki selama embriogenesis, pematangan penis dan skrotum saat pubertas, pertumbuhan wajah, tubuh, dan rambut kemaluan, dan perkembangan dan menjaga kelenjar prostat dan Vesikula Seminalis (androgen utama dalam alat kelamin, kelenjar prostat, Vesikula Seminalis, kulit, dan folikel rambut.)
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu evaluasi kondisi testoteron rendah pada pria.
Dihydrotestosterone, LC/MS/MS
Deskripsi
Hormon androgen endogen yang berperan untuk diferensiasi seksual dari alat kelamin laki-laki selama embriogenesis, pematangan penis dan skrotum saat pubertas, pertumbuhan wajah, tubuh, dan rambut kemaluan, dan perkembangan dan menjaga kelenjar prostat dan Vesikula Seminalis (androgen utama dalam alat kelamin, kelenjar prostat, Vesikula Seminalis, kulit, dan folikel rambut.)
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu evaluasi kondisi testoteron rendah pada pria.
Diseksi janin
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi diseksi janin.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi diseksi janin.
Dnase-B Antibody
Deskripsi
Pasien yang memiliki gejala seperti demam, nyeri dada, kelelahan dan sesak napas yang menunjukkan demam rematik, atau gejala seperti edema dan urin gelap yang berhubungan dengan glomerulonefritis, terutama jika memiliki infeksi streptokokus kelompok A yang tidak didiagnosis dan diobati dengan tepat; dapat dilakukan bersamaan dengan atau mengikuti tes ASO
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menentukan apakah Anda pernah mengalami infeksi radang sebelumnya dengan kelompok bakteri A Streptococcus; untuk membantu mendiagnosis komplikasi akibat infeksi radang baru-baru ini, seperti demam rematik dan glomerulonefritis, suatu bentuk penyakit ginjal.
Ds-DNA
Double Stranded-DNA
dRVVT Screen with Reflex to dRVVT Confirm and dRVVT 1:1 Mix
Deskripsi
Jika hasil skrining dRVVT diperpanjang (> 45 detik), maka konfirmasi dRVVT dikenakan biaya tambahan. Jika dRVVT Konfirmasi positif, maka dRVVT 1: 1 studi Pencampuran akan dikenakan biaya tambahan.
Manfaat Pemeriksaan
Metode sensitif untuk mendeteksi Antikoagulan Lupus
E
E1
Estron (komponen estrogen)
E2
Estradiol (estrogen)
E3
Estriol
E4
Estretol
EBV
Epstein Barr Virus
EIA
Anzyme Immuno Assay
EKG
Deskripsi
Rekaman listrik jantung yang digambarkan dengan sebuah grafik, menggunakan alat berupa metal elektroda yang ditempatkan pada permukaan tubuh. Elektrode metal ini ditempatkan di tangan, kaki, dan dinding dada.
Manfaat Pemeriksaan
1. Menunjang diagnosis penyakit jantung seperti iskemik dan infark miokard
2. Evaluasi kondisi nyeri dada, sesak napas, dan gejala lain yang berkaitan dengan penyakit jantung atau penyakit lainnya
EKG Holter
Deskripsi
Alat yang digunakan dalam jangka waktu tertentu, biasanya selama 24-48 jam, untuk mengetahui aktivitas listrik jantung seseorang dan melihat perkembangan irama jantung abnormal yang mungkin tidak tertangkap dengan EKG. Idealnya digunakan pada saat pasien menjalani rutinitas kegiatan sehari-hari.
Manfaat Pemeriksaan
1. Menunjang diagnosis penyakit jantung seperti iskemik dan infark miokard
2. Evaluasi kondisi nyeri dada, sesak napas, dan gejala lain yang berkaitan dengan penyakit jantung atau penyakit lainnya
EKG Holter
Deskripsi
Alat yang digunakan dalam jangka waktu tertentu, biasanya selama 24-48 jam, untuk mengetahui aktivitas listrik jantung seseorang dan melihat perkembangan irama jantung abnormal yang mungkin tidak tertangkap dengan EKG. Idealnya digunakan pada saat pasien menjalani rutinitas kegiatan sehari-hari.
Manfaat Pemeriksaan
1. Menunjang diagnosis penyakit jantung seperti iskemik dan infark miokard
2. Evaluasi kondisi nyeri dada, sesak napas, dan gejala lain yang berkaitan dengan penyakit jantung atau penyakit lainnya
ELISA
Enzyme Linked Immunosorbent Assay
ER (Estrogen Receptor)
Deskripsi
Pemeriksaan reseptor hormon menentukan apakah kanker payudara memiliki hasil positif untuk reseptor estrogen, dimana sel-sel kanker dengan reseptor-reseptor ini bergantung pada estrogen dan hormon terkait. Hormon estrogen mempengaruhi banyak fungsi hormonal pada wanita, seperti perkembangan payudara.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Echinococcus Antibody (IgG) EIA With Reflex to Western Blot
Deskripsi
Echinococcosis adalah infeksi oleh cacing pita pada genus Echinococcus dan merupakan istilah umum yang mencakup tiga penyakit spesifik: echinococcosis kistik, echinococcosis hidatid alveolar hidatid dan echinococcosis polikistik.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi Echinococcus IgG untuk mendiagnosis penyakit hidatid, karena individu yang terinfeksi tidak menunjukkan telur E. Granulosus di feses.
Echocardiography
Deskripsi
Echocardiography (echo) adalah tes yang menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi (ultrasound) untuk membuat gambar jantung Anda. Tes ini juga disebut ultrasound jantung diagnostik.
Manfaat Pemeriksaan
Echocardiography telah secara rutin digunakan dalam diagnosis, manajemen, dan tindak lanjut pasien dengan penyakit jantung yang dicurigai atau diketahui.
Eipstein-Bar Virus (PCR)
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM). Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
1. Diagnosis pasien dengan gangguan nasofaring atau karsinoma
2. Uji saring kanker nasofaring
Electroencephalography (EEG)
Deskripsi
Pemeriksaan yang mendeteksi aktivitas listrik di otak menggunakan cakram logam kecil (elektroda) yang melekat pada kulit kepala, sel-sel otak berkomunikasi melalui impuls listrik dan aktif setiap saat, bahkan ketika sedang tidur. Aktivitas ini ditampilkan sebagai garis bergelombang pada rekaman EEG.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan diagnostik utama untuk epilepsi
– Mendiagnosis gangguan otak lainnya
Elektroforesis Protein (urin)
Deskripsi
Sebagian besar protein dalam tubuh Anda yang membantu menjaga kesehatan. Albumin dan Globulin adalah 2 kelompok protein yang paling utama. Albumin adalah protein tunggal yang ditemukan dalam kadar tinggi dalam darah. Sebagian besar Globulin diproduksi di hati. Mereka termasuk empat jenis utama protein: Alpha-1 Globulin, Alpha-2 Globulin, Beta Globulin, Gamma Globulin. Pemeriksaan Eletroforesis Protein urin, mengukur semua bentuk protein tersebut didalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu mendiagnosis atau memantau kondisi dimana produksi protein abnormal atau dalalm kondisis kehilangan banyak protein.
Endomysial Antibody Screen (IgA), With Reflex To Titer
Deskripsi
Antibodi terhadap Endomysial. Antibodi ini berkorelasi dengan Gluten-sensitive Enteropathy seperti Celiac Disease (CD) dan Drmatitis Herpetiformis (DH).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu diagnosis Celiac Disease (CD) dan Dermatitis Herpetiformis (DH), serta digunakan juga untuk mengevaluasi efektivitas diet bebas gluten.
Entamoeba histolytica Antibody (IgG), Elisa
Deskripsi
Entamoeba Histolytica adalah kista pembentuk parasit anaerob. Kista tersebut kokoh dan tahan terhadap kondisi lingkungan yang merugikan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk penentuan kualitatif antibodi terhadap antigen Entamoeba Histolytica dalam serum atau plasma manusia (sitrat). Terutama pembawa asimptomatik dan kasus amoebiasis non-invasif sebelumnya dapat diidentifikasi.
Eosinofil Absolut
Deskripsi
Pemeriksaan komponen sel darah putih yaitu eosinofil. Eosinofil menjadi aktif ketika terjadi alergi, infeksi dan kondisi lain.
Manfaat Pemeriksaan
Peningkatan eosinofil pada darah dan jaringan dapat ditemukan pada beberapa penyakit seperti alergi, mencakup asma atopik (mild eosinophilia), reaksi obat, infeksi cacing, dan hypereosinophilic syndromes.
Epinephrine
Deskripsi
Epinephrine merupakan katekolamin yang disekresikan oleh kelenjar adrenal, merupakan neurotransmiter sistem saraf pusat yang penting dan memiliki peran sentral dalam regulasi otonom termasuk tonus otot polos usus dan bronkus, tonus pembuluh darah, metabolisme glukosa, dan denyut jantung serta kontraktilitas.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kelebihan sekresi katekolamin.
Epstein Bar Virus DNA, Quantitative RT PCR
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM). Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
1. Diagnosis pasien dengan gangguan nasofaring atau karsinoma
2. Uji saring kanker nasofaring
Epstein-Barr Virus Capsid Ag(VCA) IgG Abs
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM), pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
Kehadiran antibodi IgG Viral Capsid (VCA / IgG) menunjukkan adanya infeksi EBV di masa lalu dan kekebalan.
Epstein-Barr Virus Early AG (EA) IGA ABS
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM).
Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu melihat infeksi EBV yang diaktifkan kembali secara kronis.
Epstein-Barr Virus Early Antigen D Antibody (IgG)
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) salah satu penyebab dari infeksi mononukleosis (IM).
Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
Muncul selama fase infeksi akut dan kemudian cenderung menghilang; antibodi yang terbentuk akan terdeteksi selama beberapa tahun pasca infeksi EBV
Epstein-Barr Virus Early Antigen IgA Antibodi
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM).
Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu melihat infeksi EBV yang diaktifkan kembali secara kronis.
Epstein-Barr Virus EvaluatR
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM).
Manfaat Pemeriksaan
Membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Epstein-Barr Virus Nuclear Ag (EBNA) IgG Abs
Deskripsi
Epstein-Barr Nuclear antibody (EBNA) adalah antibodi terakhir yang muncul pada infeksi mononukleosis (IM). Antibodi ini jarang hadir dalam fase akut penyakit.
Manfaat Pemeriksaan
EBNA dapat dideteksi beberapa minggu setelah timbulnya gejala klinis, levelnya meningkat selama masa pemulihan (3-12 bulan) dan bertahan selama bertahun-tahun. Tidak adanya EBNA dan adanya antibodi VCA menunjukkan infeksi akut.
Epstein-Barr Virus VCA IgA Abs
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM). Pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
1. Diagnosis pasien dengan gangguan nasofaring atau karsinoma
2. Uji saring kanker nasofaring
Epstein-Barr Virus Viral Capsid Ag(VCA)IgM Abs
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM), pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
Kehadiran antibodi IgM Viral Capsid Antigen (VCA / IgM) menunjukkan adanya infeksi primer terbaru EBV.
Epstein-Barr Virus Viral Capsid Antigen (VCA) Antibody (IgA)
Deskripsi
Epstein-Barr Virus (EBV) adalah penyebab berbagai gangguan, termasuk infeksi mononukleosis (IM), pemeriksaan ini dapat membantu menentukan apakah seseorang rentan terhadap infeksi EBV atau memiliki infeksi baru atau sebelumnya.
Manfaat Pemeriksaan
1. Diagnosis pasien dengan gangguan nasofaring atau karsinoma
2. Uji saring kanker nasofaring
Estradiol
Deskripsi
Pemeriksaan estradiol merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi estradiol dalam darah. Estradiol terutama diproduksi di ovarium pada wanita pra-menopause dan di testis pada pria. Estradiol dikonversi dari estrone pada wanita pasca-menopause. Estradiol ditemukan dalam konsentrasi tertinggi pada wanita yang tidak hamil dan pra-menopause. Konsentrasi estradiol bervariasi pada wanita tergantung pada usia dan status reproduksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi variasi disfungsi menstrual seperti halnya pubertas dini atau pubertas terlambat, ammenorhea primer dan sekunder, serta menopause; pada kondisi infertilitas untuk memantau induksi ovulasi setelah pengobatan; dan pada in vitro fertilitation (IVF), dilakukan setiap hari untuk menentukan waktu yang optimal dalam pemberian GnRH dan pengumpulan oosit.
Estradiol (Anak)
Deskripsi
Pemeriksaan estradiol merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi estradiol dalam darah. Estradiol terutama diproduksi di ovarium pada wanita pra-menopause dan di testis pada pria. Estradiol dikonversi dari estrone pada wanita pasca-menopause. Estradiol ditemukan dalam konsentrasi tertinggi pada wanita yang tidak hamil dan pra-menopause. Konsentrasi estradiol bervariasi pada wanita tergantung pada usia dan status reproduksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi variasi disfungsi menstrual seperti halnya pubertas dini atau pubertas terlambat, ammenorhea primer dan sekunder, serta menopause; pada kondisi infertilitas untuk memantau induksi ovulasi setelah pengobatan; dan pada in vitro fertilitation (IVF), dilakukan setiap hari untuk menentukan waktu yang optimal dalam pemberian GnRH dan pengumpulan oosit.
Estriol, Serum
Deskripsi
Pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi dari estriol dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur atau memantau konsentrasi estriol
Estrogen Metabolite Comprehensive
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui metabolisme Estrogen secara lengkap.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengidentifikasi pasien yang berisiko kanker dan penyakit terkait hormon Estrogen.
Estrogen Receptor (ER)
Deskripsi
Pemeriksaan reseptor hormon dengan menggunakan sampel blok maupun slide, untuk menentukan apakah kanker payudara memiliki hasil positif untuk reseptor estrogen, dimana sel-sel kanker dengan reseptor-reseptor ini bergantung pada estrogen dan hormon terkait. Hormon estrogen mempengaruhi banyak fungsi hormonal pada wanita, seperti perkembangan payudara.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Estrogen Total
Deskripsi
Pemeriksaan estrogen total merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi dari tiga komponen estrogen, yaitu estrone, estradiol, dan estriol dalam darah.
Estrogen adalah sekelompok steroid yang bertanggung jawab dalam perkembangan dan fungsi organ reproduksi, serta pembentukan karakteristik seks sekunder pada wanita. Bersama dengan hormon lain seperti progesterone, membantu mengatur siklus menstruasi, terlibat dalam pertumbuhan payudara dan rahim, serta membantu menjaga kehamilan yang sehat. Meskipun dianggap sebagai hormon seks utama bagi wanita, hormon tersebut juga ditemukan pada pria dan berperan dalam metabolisme tulang serta pertumbuhan pada kedua jenis kelamin.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur atau memantau konsentrasi estrogen; mendeteksi konsentrasi estrogen abnormal atau ketidakseimbangan hormon sebagai pemicu tanda dan gejala; memantau pengobatan untuk infertilitas atau gejala menopause; terkadang untuk menguji status plasenta-janin selama tahap awal kehamilan.
Estrone
Deskripsi
Kelompok dari estrogen, yang disintesis dari kolesterol dan disekresikan terutama dari gonad, meskipun mereka juga dapat dibentuk dari androgen adrenal dalam jaringan adiposa.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan untuk membantu pengobatan dengan estrogen.
Extractable Nuclear Antigen (ENA) IgG Auto Abs
Deskripsi
Anti-Extractable Nuclear Antigen adalah antigen yang ditemukan pada sitoplasmik dan nuklear. Pemeriksaan ini dilakukan untuk deteksi antibodi terhadap sitoplasma dan nuklear.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis penyakit autoimun tertentu, dan juga dapat digunakan untuk monitoring. Dilakukan sebagai tes lanjutan ketika hasil ANA IF positif.
eLFG Cys-C (CKD-EPI)
Deskripsi
Estimasi laju filtrasi glomerolus (eLFG) adalah perkiraan fungsi ginjal dalam menyering darah yaitu berupa laju kecepatan penyaringan tiap ml darah dalam waktu 1 menit per luas permukaan tubuh 1.73 m2. eLFG (Cystatin C) diketahui dari kadar Cystatin C darah dihitung menggunakan persamaan CKD-EPI.
Manfaat Pemeriksaan
Laju Filtrasi Glomurolus sangat penting untuk menentukan fungsi ginjal dalam menyaring darah, Ginjal dikatakan mempunyai fungsi normal jika laju filtrasi glomerolusnya lebih dari atau sama dengan 90 ml/menit/ 1,73m2. Cystatin C sangat bermanfaat untuk Menentukan penuruna fungsi ginjal meskipun masih dalah tahap yang sangat ringan.
eLFG Kreat-Cys-C (CKD-EPI)
Deskripsi
Estimasi laju filtrasi glomerolus (eLFG) adalah perkiraan fungsi ginjal dalam menyering darah yaitu berupa laju kecepatan penyaringan tiap ml darah dalam waktu 1 menit per luas permukaan tubuh 1.73 m2. eLFG kret-Cyss-C(CKD-EPI) diperoleh dari kadar Cystatin C dan kreatinin darah dihitung menggunakan persamaan CKD-EPI.
Manfaat Pemeriksaan
Laju Filtrasi Glomurolus sangat penting untuk menentukan fungsi ginjal dalam menyaring darah, ginjal dikatakan mempunyai fungsi normal jika laju filtrasi glomerolusnya lebih dari atau sama dengan 90 ml/menit/ 1,73m2. kombinasi Cystatin C dan kreatinin sangat bermanfaat untuk Menentukan penuruna fungsi ginjal meskipun masih dalah tahap yang sangat ringan.
eLFG Pediatri (Cystatin C)
Deskripsi
Estimasi laju filtrasi glomerolus (eLFG) adalah perkiraan fungsi ginjal dalam menyering darah pada anak-anak. eLFG (Ure N-Kreatinin) diketahui dari kadar cystatin C darah dihitung menggunakan persamaan khusus untuk anak-anak.
Manfaat Pemeriksaan
Laju Filtrasi Glomurolus sangat penting untuk menentukan fungsi ginjal dalam menyaring darah, Ginjal dikatakan mempunyai fungsi normal jika laju filtrasi glomerolusnya lebih dari atau sama dengan 90 ml/menit/ 1,73m2. Cystatin C sangat bermanfaat untuk Menentukan penuruna fungsi ginjal meskipun masih dalah tahap yang sangat ringan.
eLFG Pediatri (Kreatinin)
Deskripsi
Estimasi laju filtrasi glomerolus (eLFG) adalah perkiraan fungsi ginjal dalam menyering darah pada anak-anak. eLFG (Ure N-Kreatinin) diketahui dari kadar kreatinin darah dihitung menggunakan persamaan khusus untuk anak-anak.
Manfaat Pemeriksaan
Laju Filtrasi Glomurolus sangat penting untuk menentukan fungsi ginjal dalam menyaring darah, ginjal dikatakan mempunyai fungsi normal jika laju filtrasi glomerolusnya lebih dari atau sama dengan 90 ml/menit/ 1,73m2.
eLFG Pediatri (Urea N – Kreatinin)
Deskripsi
Estimasi laju filtrasi glomerolus (eLFG) adalah perkiraan fungsi ginjal dalam menyering darah pada anak-anak. eLFG (Ure N-Kreatinin) diketahui dari kadar kreatinin dan urea N darah dihitung menggunakan persamaan khusus untuk anak-anak.
Manfaat Pemeriksaan
Laju Filtrasi Glomurolus sangat penting untuk menentukan fungsi ginjal dalam menyaring darah pada anak-anak.
F
FISH Kromosom 21
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom dan pemeriksaan struktur secara khusus dari kromosom 21.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kelainan kromosom.
FNA extra paru
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan aspirasi extra paru.
FSF
Fibrin Stabilized Faktor (factor XIII)
FSH
Folikel Stimulating Hormon
FT
Fragility Test
FTA-ABS
Fluorocence Treponemal Antibodi Absorption
Factor V (Leiden) Mutation Analysis
Deskripsi
Tes ini mendeteksi mutasi faktor V R506Q (Leiden) dan akan membantu mengidentifikasi orang-orang yang berisiko tinggi mengalami trombosis.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi ada atau tidaknya satu mutasi pada gen faktor V, mutasi ini dikenal sebagai faktor V Leiden, R506Q, atau G1691A.
Factor VII Assay
Deskripsi
Faktor VII adalah salah satu protein dalam tubuh yang membantu pembekuan darah
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur aktivitas faktor VII
Factor XI Activity, Clotting
Deskripsi
Individu yang kekurangan faktor XI memiliki kecenderungan perdarahan ringan atau, dalam beberapa kasus, tidak ada perdarahan, bahkan setelah operasi. Namun, pada pasien yang memiliki kecenderungan perdarahan, pendarahan yang paling serius kemungkinan terjadi setelah prosedur bedah atau trauma lainnya
Manfaat Pemeriksaan
Tes ini bermanfaat untuk mengevaluasi aPTT yang berkepanjangan
Factor XII Activity, Pembekuan
Deskripsi
Faktor XII adalah faktor pembekuan, protein khusus yang penting untuk pembekuan, proses dimana darah menggumpal untuk menyumbat lokasi luka dan menghentikan pendarahan
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur aktivitas faktor koagulasi, mendetski defisiensi Faktor XII
Factor XIII, Qualitative
Deskripsi
Defisiensi Faktor XIII (FXIII) adalah gangguan perdarahan hebat dengan tes koagulasi rutin yang membuat diagnosis gangguan menjadi rumit.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis defisiensi faktor XIII.
Faeces Rutin
Deskripsi
Pemeriksaan untuk uji saring organisme bakteri patogenik pada feses.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosa demam tifoid, demam enterik, disentri basil dan infeksi salmonella.
Faktor IX
Deskripsi
Hemofilia B, juga disebut defisiensi faktor IX (FIX), adalah kelainan genetik yang disebabkan oleh faktor IX yang hilang atau rusak, yang merupakan protein pembekuan.
Manfaat Pemeriksaan
Tentukan jenis hemofilia dan tingkat keparahannya
Faktor VIII
Deskripsi
Faktor VIII (faktor antihemofilik) adalah protein yang kurang atau cacat pada pasien dengan hemofilia klasik dan sindrom Von Willebrand.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis hemofilia dan sindrom von willebrand.
Fatty Acid PROfile
Deskripsi
Panel pemeriksaan asam lemak lengkap yang terdiri dari 12 jenis asam lemak / fatty acid, yaitu Myristic Acid, Palmitic Acid, Palmitoleic Acid, Stearic
Acid, Oleic Acid , Linoleic Acid, y-Linolenic Acid, a-Linolenic Acid, DGLA, AA , EPA , DHA.
Manfaat Pemeriksaan
1. Evaluasi Evaluasi kekurangan akan asam lemak essensial dan asam lemak bernutrisi lainnya
2. Evaluasi status metabolisme atau status gizi
3. Evaluasi kondisi yang terkait ketidak seimbangan fatty acid, seperti kondisi kehamilan, fatty liver, akselerasi penuaan maupun obesitas.
Fatty Acide, Free (Non-Esterified)
Deskripsi
Free Fatty acid (non-Esterified) adalah molekul yang dilepaskan dari trigliserida oleh aktifitas enzim lipase dan diangkut dalam darah yang terikat dengan albumin. Free Fatty acid (non-Esterified) hanya menyumbang sebagian kecil dari lemak tubuh, namun mereka memberikan sebagian besar energi tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Pengukuran Fre Fatty Acid (non-Esterified) penting pada diabetes di mana defisiensi insulin menyebabkan metabolisme lemak dan meningkatkan kadar asam lemak bebas. Kadar Free Fatty Acid (non-Esterified) juga sering meningkat pada pasien obesitas, sebagai salah satu penanda terjadinya resistensi insulin pada tahap awal.
Fe, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Fe.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Fe.
Fecal Calprotectin
Deskripsi
Calprotectin adalah protein utama yang ditemukan dalam sitosol sel, dilepaskan selama aktivasi sel atau kematian sel sehingga dapat meningkat 5 – 40x pada infeksi dan peradangan.
Manfaat Pemeriksaan
Konsentrasi calprotectin dalam feses berkorelasi dengan intensitas infiltrasi neutrofil dalam mukosa intestinal dan keparahan peradangan intestinal.
Pemeriksaan Fecal Calprotectin bermanfaat untuk:
– Membedakan IBD dan IBS
– Pemantauan aktivitas penyakit
– Menilai respon terapi pada IBD
– Prediksi kesembuhan mukosa
– Prediksi relapse pada IBD
– Menilai diare kronik karena inflamasi
Ferritin
Deskripsi
Cadangan besi tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui cadangan besi tubuh. Kadar ferritin berkorelasi dengan dan berguna pada evaluasi dari total body storage iron. Pada hemokromatosis, ferritin dan iron saturation meningkat. Kadar ferritin pada hemakromatosis dapat menjadi > 1000 ng/mL (SI: > 1000ng/mL).
Fibrinogen
Deskripsi
Fibrinogen (bahasa Inggris: fibrinogen, factor I) adalah salah satu protein yang disintesis oleh hati yang merupakan reaktan fase akut berbentuk globulin beta. Protein ini berguna untuk membantu proses hemostasis dengan menstimulasi pembentukan trombus.
Manfaat Pemeriksaan
Identifikasi afibrinogenemia congenital, Disseminated Intravaskular Coagulation (DIC) dan aktivitas fibrinolitik.
Fibrinogen Degradation Product (FDP)
Deskripsi
Produk degradasi fibrin (FDP) adalah zat yang tetap berada dalam aliran darah Anda setelah tubuh Anda melarutkan bekuan darah. Sistem fibrinolytic Anda (penghilang gumpalan) mengelola dan mengatur pembekuan gumpalan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk membantu menentukan apakah Anda memiliki kondisi kesehatan berikut:
– trombosis vena dalam, bekuan darah di vena dalam
– emboli paru, penyumbatan di arteri utama paru
– leukemia
– penyakit ginjal
– Stroke
Tes ini juga dapat dilakukan untuk mengetahui kelainan pembekuan darah lainnya, atau kondisi dissemninated intravascular coagulation (DIC).”
Fish X,Y
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom dan pemeriksaan struktur secara khusus dari kromosom seks.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kelainan kromosom.
Fish,HER-2/neu,Paraffin Block
Deskripsi
HER2 adalah gen yang berperan dalam perkembangan kanker payudara. Pemeriksaan ini menggunakan sampel paraffin block. Hasil pemeriksaan ini melaporkan mengenai status HER2, yang memberitahu apakah HER2 memainkan peran dalam kanker.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Fish,HER-2/neu,Paraffin Block
Deskripsi
HER2 adalah gen yang berperan dalam perkembangan kanker payudara. Pemeriksaan ini menggunakan sampel paraffin block. Hasil pemeriksaan ini melaporkan mengenai status HER2, yang memberitahu apakah HER2 memainkan peran dalam kanker.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Fisik
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter customer service (dokter umum) , dengan cara melihat (inspeksi), meraba (palpasi), mengetuk (perkusi), dan mendengarkan (auskultasi).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan adanya kelainan-kelainan dari suatu sistem atau suatu organ tubuh.
Fisik Dokter
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter customer service (dokter umum) , dengan cara melihat (inspeksi), meraba (palpasi), mengetuk (perkusi), dan mendengarkan (auskultasi).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan adanya kelainan-kelainan dari suatu sistem atau suatu organ tubuh.
Fisik Mata
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter mata.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan adanya kelainan-kelainan dari organ mata.
Fistula
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada fistula
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada fistula
Folate, Serum
Deskripsi
Merupakan vitamin yang larut air, yang penting untuk berbagai fungsi tubuh mulai dari periode pembelahan dan pertumbuhan sel.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu mengevaluasi kadar asam folat dalam darah
Fosfatase Alkali
Deskripsi
Enzim ALP ditemukan di berbagai jaringan dengan konsentrasi tinggi ditemukan di hati, epitelium saluran bilier dan tulang.
– Obat yang dapat meningkatkan ALP : Albumin dari jaringan plasenta, allopurinol, antibiotik, azathioprine, colchicine, fluoride, indometasin, isoniazid, methotrexate, metildopa, asam nikotinat, fenotiazine, probenecid, tetrasiklin dan verapamil
– Obat yang dapat menurunkan ALP : Arsenik, sianida, fluoride, nitrofurantoin,oksalat, dan zinc salt
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi disfungsi sel hati dan kolestasis. GGT merupakan pemeriksaan sensitif untuk deteksi Obstruksi Bilier, Cholangitis, atau Cholecystitis.
GGT tidak meningkat pada penyakit tulang, sehingga jika GGT normal dan ALP meningkat menyiratkan kemungkinan penyakit tulang.
Fosfor Anorganik
Deskripsi
Sinonim: PO4 .Penyakit hipofosfatemia umumnya disebabkan oleh: perpindahan fosfat dari ekstraseluler ke intraseluler, renal phosphate wasting, hilangnya fosfat dari saluran pencernaan, dan kurangnya cadangan intraseluler. Hiperfosfatemia biasanya akibat ketidakmampuan ginjal mengekskresikan fosfat dari jaringan menuju cairan ekstraseluler. Fosfat memiliki ritme sirkadian biphasic yang kuat, kadarnya pagi hari paling rendah dan puncak pertama pada sore menjelang malam dan puncak kedua pada tengah malam. Puncak kedua ini biasanya sangat meningkat dan hasilnya dapat di luar reference range.
Manfaat Pemeriksaan
Kadar level fosfor anorganik berguna dalam diagnosis dan manajemen berbagai gangguan termasuk tulang, paratiroid dan ginjal.
Fosfor Anorganik urin
Deskripsi
Sinonim : PO4 .Penyakit hipofosfatemia umumnya disebabkan oleh : perpindahan fosfat dari ekstraseluler ke intraseluler, renal phosphate wasting, hilangnya fosfat dari saluran pencernaan, dan kurangnya cadangan intraseluler. Hiperfosfatemia biasanya akibat ketidakmampuan ginjal mengekskresikan fosfat dari jaringan menuju cairan ekstraseluler. Fosfat memiliki ritme sirkadian biphasic yang kuat, kadarnya pagi hari paling rendah dan puncak pertama pada sore menjelang malam dan puncak kedua pada tengah malam. Puncak kedua ini biasanya sangat meningkat dan hasilnya dapat di luar reference range.
Manfaat Pemeriksaan
Bermanfaat guna menilai keadaan hipo maupun hiperfosfatenia serta mengevaluasi pasien dengan nefrolitiasis. Interpretasi ekskresi fosfor urin tergantung pada keadaan klinis dan sebaiknya diinterpretasikan bersamaan dengan konsentrasi fosfor serum.
Fragile X (Molekular Gen FMR-1)
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom X.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kelainan kromosom X.
Fragile X (Sitogenetika)
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom X.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kelainan kromosom X.
Fragmentasi DNA Sperma
Deskripsi
– Pemeriksaan untuk menilai integritas nukleus DNA atau kerusakan DNA dari spermatozoa.
– Pemeriksaan ini dilakukan dengan metode sperm chromatin dispersion (SCD).
– Pemeriksaan ini tidak digunakan untuk skrining dan tidak menggantikan analisa sperma
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan untuk menilai integritas nukleus DNA atau kerusakan DNA dari spermatozoa.
– Pemeriksaan fragmentasi DNA sperma menghasilkan diagnosis dan pendekatan prognosis lebih baik dibandingkan parameter analisis sperma konvensional (jumlah, motilitas, morfologi).
Free Light Chain
Deskripsi
Pemeriksaan spesifik free light chain dengan metode imunoturbidimetri.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan serum FLC merupakan pemeriksaan yang bermanfaat untuk diagnosis dan pemantauan monoclonal light chain diseases (non-secretory myeloma, amiloidosis, ataupun light chain-bence jones myeloma) dan sebagai pemeriksaan pelengkap untuk SPE dan imunofiksasi/immunotyping.
– Pemeriksaan ini umumnya menggunakan metode immunoturbidimetri dan imunonefelometri dan dapat mendeteksi FLC sampai sekitar 1 mg/L. Pemeriksaan ini lebih sensitif untuk mendeteksi kelainan-kelainan di atas dibandingkan urin imunofiksasi ataupun immunotyping. Kelainan FLC ini terjadi pada 25% populasi monoklonal gamopati
Free PSA
Deskripsi
Pemeriksaan free prostate spesific antigen (free PSA) merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi PSA yang tidak terikat dengan protein dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
1. Pengukuran Free PSA digunakan untuk menghasilkan Rasio Free terhadap Total PSA, dimana Rasio Free PSA/Total PSA bermanfaat untuk membedakan antara Kanker Prostat dan Gejala Pembesaran Prostat (Benign Hyperplasia Prostat)
2. Membantu menentukan apakah biopsi perlu dilakukan ketika hasil pemeriksaan PSA total berkisar antara 4 – 10 ng/m; membantu menentukan kebutuhan untuk biopsi prostat; memantau efektivitas pengobatan dan mendeteksi kekambuhan kanker prostat.
Free Testosteron Index
Deskripsi
Pemeriksaan ini mengukur Testoteron yang bebas yang menggambarkan jumlah testoteron yang aktif di sirkulasi. Dengan perhitungan dari rasio SHBG per Testosteron Total.
Manfaat Pemeriksaan
– Memastikan dugaan defisiensi androgen pada pria, termasuk gangguan pubertas.
– Memastikan dugaan peningkatan produksi androgen pada wanita.
– Memantau pengobatan endokrin terhadap kanker prostat.
– Menunjang diagnosis testicular feminization.
– Monitoring terapi Testosteron (TRT= Testosterone Replacement Therapy)
Fructosamine
Deskripsi
Fruktosamine adalah senyawa yang terbentuk karena penggabungan glukosa dengan protein.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi keadaan pengendalian glukosa darah, yang menggambarkan rata-rata glukosa darah 2-3 minggu sebelumnya. Fructosamine akan menurun jika kadar glukosa darah rendah dan begitupun sebaliknya.
G
G6PD
Glukosa 6 Posfat Dehidrogenase
GGT
Gamma Glutamil Transferase
GTT 2 Jam
Deskripsi
GTT (glucose tolerance test) adalah pemeriksaan guna mengeahui fungsi tubuh dalam metabolisme glukosa, pemeriksaan dilakukan dengan mengambil darah sebelumd ans esudah makan/konsumsi gula dalam rentang waktu tertentu
Manfaat Pemeriksaan
penegakkan diagnosis prediabetes, T2DM, T1DM dan gestasional diabetes
GTT 2 Jam PP
Deskripsi
Pemeriksaan ini dilakukan dengan persiapan pasien terlebih dahulu makan seperti biasa yang berlangsung tidak lebih dari 20 menit, selanjutnya darah akan diperiksa tepat 2 jam setelah dimulainya makan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini terutama digunakan untuk menilai dan mendiagnosis diabetes melitus (DM) tipe 1, tipe 2 dan gestasional. Selain itu juga dapat digunakan untuk mendeteksi komplikasi diabetes dan untuk menilai hasil pengobatan diabetes. Nilai glukosa post prandinal yang dianjurkan adalah <140 mg/dl.
GTT Puasa
Deskripsi
GTT (glucose tolerance test) adalah pemeriksaan guna mengeahui fungsi tubuh dalam metabolisme glukosa, pemeriksaan dilakukan dengan mengambil darah sebelumd ans esudah makan/konsumsi gula dalam rentang waktu tertentu
Manfaat Pemeriksaan
penegakkan diagnosis prediabetes, T2DM, T1DM dan gestasional diabetes
Gamma GT
Gamma Globulin Test
Growth Hormon Stimulation 4
Deskripsi
Pemeriksaan GH tidak direkomendasikan untuk skrining.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan GH bermanfaat untuk :
– Mengevaluasi seseorang yang memiliki gejala gangguan pertumbuhan atau sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaan hormon lain yang abnormal.
– Membantu evaluasi fungsi fituitari.
– Menilai keberhasilan terapi pada pasien akromegali atau gigantisme.”
Growth Hormon Stimulation 5
Deskripsi
Pemeriksaan GH tidak direkomendasikan untuk skrining.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan GH bermanfaat untuk :
– Mengevaluasi seseorang yang memiliki gejala gangguan pertumbuhan atau sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaan hormon lain yang abnormal.
– Membantu evaluasi fungsi fituitari.
– Menilai keberhasilan terapi pada pasien akromegali atau gigantisme.
Growth Hormon Stimulation 6
Deskripsi
Pemeriksaan GH tidak direkomendasikan untuk skrining.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan GH bermanfaat untuk :
– Mengevaluasi seseorang yang memiliki gejala gangguan pertumbuhan atau sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaan hormon lain yang abnormal.
– Membantu evaluasi fungsi fituitari.
– Menilai keberhasilan terapi pada pasien akromegali atau gigantisme.
Growth Hormone
Deskripsi
Pemeriksaan GH tidak direkomendasikan untuk skrining.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan GH bermanfaat untuk :
– Mengevaluasi seseorang yang memiliki gejala gangguan pertumbuhan atau sebagai tindak lanjut dari hasil pemeriksaan hormon lain yang abnormal.
– Membantu evaluasi fungsi fituitari.
– Menilai keberhasilan terapi pada pasien akromegali atau gigantisme.
H
HAI
Human Aglutination Inhibitor
HB
Haemoglobin
HB-S
Hemoglobin sel sabit
HBV Genotipe
Deskripsi
HBV dapat diklasifikasikan menjadi 10 genotipe (A- J). Ada semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa genotipe HBV mempengaruhi hasil klinis, tingkat serokonversi.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan genotipe dari virus Hepatitis B.
HBV-DNA
Deskripsi
Hepatitis B Virus (HBV) merupakan virus yang dapat menginfeksi hati, menyebabkan perlukaan pada hati dan bahkan menimbulkan kanker hati.
Manfaat Pemeriksaan
HBV-DNA dapat mendeteksi konsentrasi DNA dari Hepatitis B virus yang ada di dalam darah. Pemeriksaan HBV DNA tidak direkomendasikan untuk tujuan skrining maupun diagnosis Hepatitis B. Pemeriksaan HBV DNA digunakan untuk pemantauan terapi obat anti viral yang diukur melalui perubahan jumlah HBV DNA dalam plasma.
HBcAg
Antigen inti Virus Hepatitis B
HBeAg
Deskripsi
Hepatitis B e antigen(HBeAg) merupakan produk dari gen nukleokapsid (core) HBV, tetapi tidak seperti HBcAg, HBeAg disekresikan dalam serum. HBeAg merupakan penanda aktivitas replikasi virus yang berkaitan dengan infektivitas dan kerusakan hati.
Manfaat Pemeriksaan
Terdeteksinya HBeAg dalam serum di atas 3-4 bulan menandakan infeksi HBV kronis. Pada pasien dengan infeksi HBV kronis, HBeAg bertahan selama beberapa bulan sampai tahun yang menandakan fase replikasi aktif infeksi HBV kronik. HBeAg menghilang pada 10% pasien dengan hepatitis B kronik per tahunnya, bersamaan dengan penurunan replikasi virus sampai tidak terdeteksi atau hampir tidak terdeteksi.
HBeAg
Antigen core virus Hepatitis B yang beredar
HBsAg
Deskripsi
Pemeriksaan HBsAg Rapid merupakan pemeriksaan untuk mengukur konsentrasi HBsAg dengan metode imunokromatografi.
Manfaat Pemeriksaan
– Menilai responder dan relapser
– Berkorelasi dengan cccDNA & HBV DNA intrahepatik
– Identifikasi true inactive carrier
– Mengetahui risiko kanker hepatoselular
– Prediksi HBsAg loss/ sustained virological response (SVR)
HBsAg
Hepatitis B Surface Antigen
HBsAg Konfirmasi
Deskripsi
Konfirmasi hasil hepatitis B surface antigen (HBsAg) dalam sampel serum dan plasma
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan imunoenzim untuk konfirmasi HBsAg dalam sampel serum atau plasma yang positif.
HBsAg Kuantitatif
Deskripsi
Pemeriksaan HBsAg kuantitatif merupakan pemeriksaan untuk mengukur konsentrasi HBsAg.
Manfaat Pemeriksaan
– Menilai responder dan relapser
– Berkorelasi dengan cccDNA & HBV DNA intrahepatik
– Identifikasi true inactive carrier
– Mengetahui risiko kanker hepatoselular
– Prediksi HBsAg loss/ sustained virological response (SVR)
HCG
Human Chorionic Gonadotropin
HCG EIA
Pemeriksaan HCG dengan Enzyme Immuno Assay
HCV – Genotipe (Sequencing)
Deskripsi
Pemeriksaan HCV-Genotipe (Sequencing) adalah suatu proses pemeriksaan untuk mengetahui genotipe dan subtipe HCV melalui penentuan urutan nukleotida dalam genom HCV.
Manfaat Pemeriksaan
“Penentuan genotipe HCV penting sebelum penatalaksanaan/terapi dilakukan karena bermanfaat untuk prediksi respon terapi (genotipe 1 dan 4 lebih resisten terhadap terapi Peg-IFN/RBV dibandingkan genotipe 2,3 dan 6) dan menentukan durasi terapi antiviral. Selain itu, penentuan HCV genotipe penting untuk studi epidemiologi dan fitur virologi virus.
Pemeriksaan HCV genotipe dilakukan untuk pasien-pasien yang terinfeksi HCV (HCV RNA positif) dan akan diterapi. Untuk itu pemeriksaan HCV genotipe hendaknya dilakukan bersama-sama dengan pemeriksaan HCV RNA kuantitatif sebelum terapi dimulai.”
HCV-RNA (Real Time PCR)
Deskripsi
“Pemeriksaan HCV-RNA (Real Time PCR) merupakan pemeriksaan kuantitatif RNA virus Hepatitis C dalam plasma atau serum dengan menggunakan alat COBAS AmpliPrep untuk penyiapan spesimen secara otomatis dan alat COBAS TaqMan 48 Analyzer untuk amplifikasi dan deteksi secara otomatis.
Batas deteksi HCV RNA dengan metode Real Time PCR lebih rendah daripada PCR konvensional yaitu sebesar 15 IU/mL dengan rentang linearitas yang lebih luas yaitu 15-100.000.000 IU/mL.”
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan viral load dilakukan untuk konfirmasi apakah individu mengalami infeksi aktif HCV (jika anti HCV positif atau anti HCV negatif pada orang yang berisiko tinggi terinfeksi HCV) dan untuk mengetahui respon terapi.
HDL
High Density Lipoprotein
HDN
Hemolitic Dease of The New Born
HE4
Deskripsi
HE4 merupakan protein dalam kelompok Whey Acidic Four-Disulfide Core (WFDC) yang diekspresikan pada 93% serous, 100% kanker ovarium endometrioid epithelial dan 50% pada karsinoma ovarium clear cells.
Manfaat Pemeriksaan
Bermanfaat untuk biomarker kanker ovarium dengan akurasi diagnostik yang baik & biomarker yang mampu membedakan antara maligna ovarium dengan endometriosis.
HER
Hemoglobin Eritrosit Rata-rata
HER2
Deskripsi
HER2 adalah gen yang berperan dalam perkembangan kanker payudara. Hasil pemeriksaan ini melaporkan mengenai status HER2, yang memberitahu Anda apakah HER2 memainkan peran dalam kanker.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
HG
Haptoglobin
HGH / STH
Human Growth Hormon / Somatotropik Hormon
HI test
Hemaglutination Inhibition Test
HIV
Human Immunodefisiensi Virus
HIV-1 Genotype
Deskripsi
HIV merupakan suatu virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan daya tahan tubuh menurun sehingga mudah terinfeksi. Seseorang yang terinfeksi HIV, mengalami beberapa fase yaitu fase akut, kemudian fase laten, dan akhirnya masuk ke tahap AIDS. Pada umumnya, antibodi HIV terbentuk sekitar 3-6 minggu setelah terinfeksi, atau pada individu dengan pembentukan antibodi lambat maka antibodi HIV baru terbentuk setelah 3-6 bulan terinfeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan genotipe dari virus HIV.
HIV-1-RNA (Real Time PCR)
Deskripsi
Penyebab AIDS adalah HIV yang termasuk famili retrovirus (Retroviridae), subfamili Lentivirus. HIV merupakan virus sitopatik yang terdiri dari HIV-1 dan HIV-2. Penyebab AIDS yang terbanyak adalah HIV-1.
Manfaat Pemeriksaan
Monitoring pasien yang terinfeksi HIV dilakukan pemeriksaan RNA HIV dan jumlah sel CD4 setiap 3 – 6 bulan. Bila tidak ada fasilitas untuk pemeriksaan CD4, dianjurkan pemeriksaan limfosit total dimana jumlah limfosit total 1200/µL kurang lebih setara dengan jumlah CD4 200/µL.
HLA
Human lekosit Antigen
HLA – A, B, DR, DQ
Deskripsi
Pemeriksaan antibodi HLA dilakukan untuk menentukan apakah ada atau tidaknya antibodi yang menargetkan antigen HLA pada organ atau jaringan yang akan disumbangkan.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengidentifikasi gen dan antigen leukosit manusia (HLA) yang diwarisi dan mendeteksi antibodi terhadap antigen HLA yang akan menyebabkan transplantasi tidak berhasil
– Mengidentifikasi tipe antigen HLA pada donor darah trombosit yang cocok dengan penerima transfusi
HLA – C
Deskripsi
Pemeriksaan yang digunakan untuk menentukan secara kuantitatif MHC class I antigen C (HLA-C) pada manusia. HLA-C, yang juga dikenal sebagai MHC class I antigen C, dikenal sebagai major histocompatibility complex, kelas I, C, adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen HLA-C.
Manfaat Pemeriksaan
– HLA-C memiliki peran khusus dalam mengenali sel oleh natural killer cells (NK cells) dan cytotoxic T-cell
– HLA-C juga berperan dalam respon kekebalan terhadap HIV-1
HLA – C
Deskripsi
Pemeriksaan yang digunakan untuk menentukan secara kuantitatif MHC class I antigen C (HLA-C) pada manusia. HLA-C, yang juga dikenal sebagai MHC class I antigen C, dikenal sebagai major histocompatibility complex, kelas I, C, adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen HLA-C.
Manfaat Pemeriksaan
– HLA-C memiliki peran khusus dalam mengenali sel oleh natural killer cells (NK cells) dan cytotoxic T-cell
– HLA-C juga berperan dalam respon kekebalan terhadap HIV-1
HLA A DQ High ress
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi gen HLA utama yang diwarisi seseorang dan antigennya yang sesuai yang ada di permukaan sel.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengidentifikasi gen dan antigen leukosit manusia (HLA) yang diwarisi dan mendeteksi antibodi terhadap antigen HLA yang akan menyebabkan transplantasi tidak berhasil
– Mengidentifikasi tipe antigen HLA pada donor darah trombosit yang cocok dengan penerima transfusi
HLA B DQ High ress
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi gen HLA utama yang diwarisi seseorang dan antigennya yang sesuai yang ada di permukaan sel.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengidentifikasi gen dan antigen leukosit manusia (HLA) yang diwarisi dan mendeteksi antibodi terhadap antigen HLA yang akan menyebabkan transplantasi tidak berhasil
– Mengidentifikasi tipe antigen HLA pada donor darah trombosit yang cocok dengan penerima transfusi
HLA- A,B
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi gen HLA utama yang diwarisi seseorang dan antigennya yang sesuai yang ada di permukaan sel.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengidentifikasi gen dan antigen leukosit manusia (HLA) yang diwarisi dan mendeteksi antibodi terhadap antigen HLA yang akan menyebabkan transplantasi tidak berhasil
– Mengidentifikasi tipe antigen HLA pada donor darah trombosit yang cocok dengan penerima transfusi
HLA-A,B,DR
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi gen HLA utama yang diwarisi seseorang dan antigennya yang sesuai yang ada di permukaan sel.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengidentifikasi gen dan antigen leukosit manusia (HLA) yang diwarisi dan mendeteksi antibodi terhadap antigen HLA yang akan menyebabkan transplantasi tidak berhasil
– Mengidentifikasi tipe antigen HLA pada donor darah trombosit yang cocok dengan penerima transfusi
HLA-ABC
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi gen HLA utama yang diwarisi seseorang dan antigennya yang sesuai yang ada di permukaan sel.
Manfaat Pemeriksaan
Skrining dan diferensiasi complement-dependent antibodi HLA-ABC sitotoksik.
HLA-B27
Deskripsi
HLA-B27 (Human Leukocyte Antigen B27) adalah suatu alel dari lokus HLA-B pada manusia yang ada pada sejumlah kecil dari populasi umumnya.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi ankylosing spondylitis, sindrom Reiter, artritis psoriasis dan gangguan mata seperti uveitis dan iritis.
HLA-DR
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengidentifikasi gen HLA utama yang diwarisi seseorang dan antigennya yang sesuai yang ada di permukaan sel.
Manfaat Pemeriksaan
Penentuan risiko Reumatoid Artritis (RA) yang berat, identifikasi penanda genetik sekuens RA, DR4 dan subtipe risko tinggi.
HMT / HCT
Hematokrit / Hemoconcentration
HPL
Hormon laktogen Plasenta
HPV Genotipe
Deskripsi
Pemeriksaan HPV-Genotipe bertujuan untuk membedakan jenis genotipe HPV dari hasil HPV yang positif.
Manfaat Pemeriksaan
– Membedakan apakah hasil HPV DNA positif yang terdeteksi pada 2 rentang waktu yang berbeda, merupakan infeksi persisten atau merupakan re-infeksi oleh tipe lain. Infeksi yang persisten dari HPV high risk merupakan faktor risiko yang paling penting untuk progresi menjadi displasia dan kanker yang invasif
– Mendeteksi adanya infeksi oleh lebih dari 1 tipe HPV. Infeksi lebih dari 1 tipe HPV telah dilaporkan memiliki respon pengobatan yang lebih buruk dibandingkan infeksi tunggal. Selain itu, infeksi multipel juga dinyatakan sebagai faktor risiko terhadap persistensi infeksi pada wanita muda sehat, terutama ko-infeksi dari tipe 16 dan 58″
HSV (PCR)
Deskripsi
Pemeriksaan molekuler untuk deteksi adanya DNA virus HSV
Manfaat Pemeriksaan
Skrining dan diagnosis ada tidaknya virus HSV
HSV1 / HSV2
Herpes Simplex Virus 1 atau 2
Haemophilus Influenzae B IgG Antibodies
Deskripsi
Haemophilus influenzae adalah bakteri gram negatif yang terdapat pada sekitar tiga perempat anak-anak dan orang dewasa. Pada bayi dan anak kecil, haemophilus influenzae, terutama tipe B, dapat menyebabkan bakteria dan meningitis. Pada anak-anak dan orang yang lebih tua haemophilus influenzae dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kemampuan pasien untuk menghasilkan antibodi terhadap vaksin bakteri konjugasi protein (H. influenza) untuk menyingkirkan defisiensi antibodi.
Ham Test
Deskripsi
Tes Ham adalah tes darah yang dapat membantu dokter menentukan kondisi sel darah merah di tubuh Anda.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan dalam diagnosis hemoglobinuria nokturnal paroksismal (PNH).
Haptoglobin
Deskripsi
Haptoglobin. Dalam serum darah, haptoglobin, Hp adalah protein dari golongan globulin-?2 yang mengusung hemoglobin yang terlepas dari sel darah merah yang telah rusak, dan membawanya menuju sistem retikuloendotelial, umumnya adalah limpa.
Manfaat Pemeriksaan
Pengukuran haptoglobin bebas merupakan pemeriksaan yang bermanfaat pada hemolisis.
HbA1C
Hemoglobin A Glikosilasi (Tingkat ikatan gula dengan Hemoglobin A)
Helicobacter pylori Antibody (IGA)
Deskripsi
Helicobacter pylori adalah bakteri yang dapat tumbuh di saluran pencernaan manusia, terutama di lambung. Bakteri ini memiliki kemampuan untuk menimbulkan infeksi dengan cara menyerang dan merusak dinding lambung dan usus halus. Jika terjadi terus menerus, infeksi Helicobacter pylori dapat menimbulkan penyakit saluran pencernaan, seperti gastritis dan tukak lambung.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan non invasif untuk deteksi infeksi aktif H.pylori dengan menggunakan sampel feses.
Hematologi Lengkap
Deskripsi
Pemeriksaan hematologi lengkap terdiri dari: Hematologi rutin, LED dan hitung jenis leukosit (neutrofil, eosinofil, monosit, basofil, limfosit).
Manfaat Pemeriksaan
Hematologi lengkap merupakan penilaian dasar komponen eritrosit, leukosit, trombosit. Manfaat pemeriksaan ini untuk evaluasi anemia, leukemia, infeksi bakteri, virus parasit dan kemungkinan alergi, polisitemia, kemungkinan kelainan perdarahan dan risiko inflamasi yang dilihat dari nilai LED.
Hematologi Rutin
Deskripsi
Pemeriksaan hematologi rutin terdiri dari: Hemoglobin, eritrosit, Leukosit, trombosit, hematokrit, dan nilai-nilai MC.
Manfaat Pemeriksaan
Hematologi rutin merupakan penilaian dasar komponen eritrosit, leukosit, trombosit. Pemeriksaan ini dilakukan untuk evaluasi anemia, leukemia, infeksi, polisitemia, kemungkinan kelainan perdarahan.
Hemoglobin
Deskripsi
Hemoglobin merupakan komponen utama sel darah Hemoglobin merupakan kompenon utama sel darah merah dan berfungsi untuk transport oksigen.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan konsentrasi hemoglobin pada komponen darah.
Heparin, Anti-Xa
Deskripsi
Uji anti-faktor Xa dirancang untuk mengukur heparin plasma (unfractionated heparin [UH dan low molecular weight heparin [LMWH]) dan untuk memantau terapi antikoagulan.
Manfaat Pemeriksaan
Memprediksi respon dosis dan risiko trombositopenia yang disebabkan heparin dan osteoporosis.
Hepatitis D Antibody, Total
Deskripsi
Infeksi Hepatitis D terjadi bersamaan dengan infeksi Hepatitis B. Hasil positif untuk total antibodi HDV dapat mengindikasikan infeksi Hepatitis D akut atau kronis.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan infeksi Hepatitis D akut atau kronis.
Hepatitis D Virus (HDV) Antibody Panel,EIA
Deskripsi
Hepatitis D adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus hepatitis D (Delta Virus). Virus ini mengakibatkan terjadinya radang pada hati. Infeksi Hepatitis D membutuhkan virus Hepatitis B untuk menjangkiti sel hati. Penularannya dapat ditempuh dengan dua cara, yang pertama adalah infeksi bersamaan secara simultan Hepatitis B dengan Hepatitis D (koinfeksi), dan yang kedua adalah infeksi virus Hepatitis D pada individu yang telah terinfeksi Hepatitis B sebelumnya (superinfeksi).
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi Hepatitis D akut maupu lampau.
Hepatitis D Virus (HDV) IgM Antibody
Deskripsi
Virus hepatitis D (HDV) adalah virus yang membutuhkan virus hepatitis B (HBV) untuk replikasinya. Infeksi HDV hanya terjadi secara bersamaan atau sebagai super-infeksi dengan HBV. Koinfeksi HDV-HBV dianggap sebagai bentuk paling parah dari hepatitis virus kronis karena perkembangan yang lebih cepat menuju kematian terkait hati dan karsinoma hepatoseluler.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui adanya infeksi akut dari virus Hepatitis D.
Hepatitis E Antibodies (IgG, IgM)
Deskripsi
Hepatitis E merupakan peradangan pada hati yang diesbabkan oleh infeksi virus hepatitis E..
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi adanya infeksi virus hepatitis E akut maupun lampau.
Hepatitis E Antibody (IgG)
Deskripsi
Hepatitis E merupakan peradangan pada hati yang diesbabkan oleh infeksi virus hepatitis E.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi adanya infeksi virus hepatitis E pada masa lampau.
Hepatitis E Antibody (IgM)
Deskripsi
Hepatitis E merupakan peradangan pada hati yang diesbabkan oleh infeksi virus hepatitis E.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi adanya infeksi virus hepatitis E akut.
Herpesvirus 6, Antibodies (IgG, IgM)
Deskripsi
Human Herpesvirus 6 (HHV-6) menginfeksi hampir semua manusia, biasanya sebelum usia dua tahun, dan membentuk latensi seumur hidup.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk sebagian besar populasi, orang dewasa akan menunjukkan antibodi dan penurunan titer seiring bertambahnya usia. Namun, pasien yang tidak terkompromikan dengan imunokompromi, mungkin mengalami infeksi primer atau reaktivasi infeksi laten, yang berpotensi menimbulkan komplikasi serius. Deteksi IgM anti-HHV-6 atau peningkatan empat kali lipat dalam IgG anti-HHV-6 mendukung diagnosis klinis.
Hg, Blood
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Hg dalam darah.
Hippuric Acid (urin)
Deskripsi
Hippuric Acid / Asam hippuric adalah indikator yang paling sering digunakan dalam pemantauan toluena pada pekerja yang terpapar, karena menunjukkan korelasi yang baik dengan tingkat paparan.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan toluene.
Histone Antibodies
Deskripsi
Histone merupakan suatu protein yang ditemukn pada sel eukaryot. Histone berfungsi untuk mengepak dan merangkai DNA menjadi nuklesome, histone juga berfungsi dalam regulasi ekspresi gen
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan histone antibodi dapat membantu penegakkan diagnosis Lupus (SLE) yang diinduksi obat – obatan. Histone antibodi ditemukan 80-95% pada drug induced lupus, dan ditemukan 20-50% pada pasien lupus idiopatik
Histopathology
Deskripsi
Pemeriksaan mikroskopis jaringan biologis yang dilakukan untuk mengamati penampilan sel dan jaringan tubuh yang sakit dengan sangat detail. Pemeriksaan ini menggunakan sampel dari cairan dan potongan-potongan jaringan yang sangat kecil (sel individual daripada kelompok sel, misalnya dalam cairan dari sekitar paru-paru) dapat diperoleh melalui aspirasi jarum halus.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis ada tidaknya sel kanker di dalam tubuh pasien.
Histopathology Nasofaring
Deskripsi
“Pemeriksaan mikroskopis jaringan biologis yang dilakukan untuk mengamati penampilan sel dan jaringan tubuh yang sakit dengan sangat detail.
Pemeriksaan ini menggunakan spesimen cairan dan potongan-potongan jaringan yang sangat kecil dari jaringan nasofaring.”
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis kanker nasofaring.
Histopatologi Aborsi
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan aborsi yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan yang mengalami aborsi.
Histopatologi Abses
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan abses yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan abses.
Histopatologi Adenoid
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan adenoid yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan adenoid.
Histopatologi Adrenal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Reseksi adrenal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Reseksi adrenal.
Histopatologi Apendiks
Deskripsi
Pemeriksaan secara histopatologis ini dilakukan setelah proses pengangkatan Apendiks, dan memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu dalam upaya meningkatkan akurasi diagnosis dari suatu Apendisitis akut.
Histopatologi Arteri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan arteri yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan arteri.
Histopatologi Bola mata
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan bola mata yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan bola mata.
Histopatologi Cavum Uteri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Cavum Uteri yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Cavum Uteri.
Histopatologi Clavus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan epidermis (Clavus) yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma kulit (Clavus).
Histopatologi Debrimen kulit
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan debrimen kulit yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan debrimen kulit.
Histopatologi Divertikula Esofagus/usus halus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan usus halus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan usus halus.
Histopatologi Embolus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan pembuluh darah yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk memberikan gambaran terjadinya emboli.
Histopatologi Femur
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan femur yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan femur.
Histopatologi Fibula
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Fibula yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma Fibula.
Histopatologi Frontal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan frontal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan frontal.
Histopatologi Ganglion
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ganglion yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ganglion.
Histopatologi Hematoma
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan hematoma yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan hematoma.
Histopatologi Hemorrhoid
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan hemorrhoid yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan hemorrhoid.
Histopatologi Hepar
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan hati yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis tumor hepar.
Histopatologi Jaringan lunak
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan lunak yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan lunak.
Histopatologi Jaringan perikardial
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan perikardial yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan perikardial.
Histopatologi Kandung empedu
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kandung empedu yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kandung empedu.
Histopatologi Kandung kemih TUR
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kandung kemih yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kandung kemih.
Histopatologi Kantung hernia
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kantung hernia yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kantung hernia.
Histopatologi Katup jantung
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan katup jantung yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan katup jantung.
Histopatologi Kelenjar Bartholin
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar Bartholin yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma Kelenjar Bartholin.
Histopatologi Kelenjar Lakrima
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kelenjar Lakrima yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kelenjar Lakrima.
Histopatologi Kelenjar liur kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kelenjar liur yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kelenjar liur.
Histopatologi Kelenjar liur kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kelenjar liur yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kelenjar liur.
Histopatologi Kelopak Mata
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kelopak mata yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kelopak mata.
Histopatologi Kista Ganglion
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Ganglion yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kista Ganglion.
Histopatologi Kista kulit
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan epidermis kulit yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma kulit.
Histopatologi Kista sinovial
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kista sinovial yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada kista sinovial.
Histopatologi Kolesteatoma
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kolesteatoma yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis Otitis Media.
Histopatologi Konisasi serviks
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan serviks yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma serviks.
Histopatologi Kornea
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kornea yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma Ocular Surface Squamosa.
Histopatologi Lambung
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan lambung yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan lambung.
Histopatologi Leher
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan leher yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan leher.
Histopatologi Limpa
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Limpa yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Limpa.
Histopatologi Lipoma
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Lipoma yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Lipoma.
Histopatologi Mandibula
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Mandibula yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Mandibula.
Histopatologi Massa Mediastinum
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur Massa Mediastinum yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada Massa Mediastinum.
Histopatologi Massa jaringan lunak
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur massa jaringan lunak yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada massa jaringan lunak.
Histopatologi Meninges (non tumor)
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Meninges yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Meninges.
Histopatologi Meniskus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Meniskus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Meniskus.
Histopatologi Miom
Deskripsi
Pemeriksaan secara histopatologis ini dilakukan setelah proses pengangkatan uterus dan memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
untuk melihat tumor jinak rahim.
Histopatologi Mukosa Bukal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan bukal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan bukal.
Histopatologi Mukosa vagina
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Mukosa vagina yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Mukosa vagina.
Histopatologi Neuroma
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Neuroma yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Neuroma.
Histopatologi Orofaring
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Orofaring yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis tumor Orofaring.
Histopatologi Ovarium neoplastik
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ovarium yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ovarium.
Histopatologi Ovarium non neoplastik
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ovarium yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ovarium.
Histopatologi Palpebra
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Palpebra yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Palpebra.
Histopatologi Pankreas
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Pankreas yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Pankreas.
Histopatologi Paratiroid kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Paratiroid yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Paratiroid.
Histopatologi Paratiroid kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Paratiroid yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Paratiroid.
Histopatologi Parotis
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kelenjar parotis yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma Mukoepidermoid.
Histopatologi Paru-paru kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan paru-paru yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan paru-paru.
Histopatologi Paru-paru kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan paru-paru yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan paru-paru.
Histopatologi Perianal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Perianal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Perianal.
Histopatologi Polip pada endometrial
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan endometrial yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada Endometrial.
Histopatologi Polip pada hidung
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan hidung yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada Nasal/Sinusoidal.
Histopatologi Polip pada kolorektal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kolorektal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada Kolorektal.
Histopatologi Polip pada perut
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan perut yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada perut.
Histopatologi Polip pada serviks
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan serviks yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada serviks.
Histopatologi Polip pada usus halus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan usus halus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada usus halus.
Histopatologi Produk konsepsi
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Produk konsepsi yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan produk konsepsi.
Histopatologi Prostat
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringanprostat yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma prostat.
Histopatologi Retina
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Retina yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Retina.
Histopatologi Sentinel kelenjar getah bening
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan sentinel kelenjar getah bening yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan sentinel kelenjar getah bening.
Histopatologi Sinovium
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Sinovium yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Sinovium.
Histopatologi Struma Nodusa
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Struma Nodusa yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Struma Nodusa.
Histopatologi TUR Prostat
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringanprostat yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma prostat dan Trans Uretral.
Histopatologi Tendon
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan tendon yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan tendon.
Histopatologi Tiroid
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan tiroid yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma tiroid.
Histopatologi Tonsil
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan tonsil yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma tonsil.
Histopatologi Tonsil dan adenoid
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Tonsil dan adenoid yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Tonsil dan adenoid.
Histopatologi Trombus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan trombus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk memberikan gambaran pembuluh darah.
Histopatologi Tuba falopi kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur Tuba falopi yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Tuba falopi, kehamilan ektopik.
Histopatologi Tuba falopi kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur tuba falopi yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Tuba falopi, kehamilan ektopik.
Histopatologi Tulang
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan tulang yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan tulang.
Histopatologi Tulang rahang
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan tulang rahang yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan tulang rahang.
Histopatologi Tumor kelenjar timus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan timus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma timus.
Histopatologi Tumor pituitari
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan pituitari yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma pituitari.
Histopatologi Tumor testis kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan testis yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma testis.
Histopatologi Tumor testis kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan testis yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma testis.
Histopatologi Umbilical
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan umbilical yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis kelainan pada Umbilical, seperti Umbilical Sinus atau Umbilical Granuloma.
Histopatologi Ureter
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Ureter yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Ureter.
Histopatologi Uterus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Uterus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Uterus.
Histopatologi Vena
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan pembuluh darah Vena yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan pembuluh darah vena.
Histopatologi payudara kanan dengan nodus limfe
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Histopatologi payudara kanan parsial
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Histopatologi payudara kanan sederhana
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Histopatologi payudara kiri dengan nodus limfe
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Histopatologi payudara kiri parsial
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Histopatologi payudara kiri sederhana
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Histopatologi periorbita
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Periorbita yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Periorbita.
Histopatologi sterilisasi Tuba falopi kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur tuba falopi yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk sterilisasi tuba falopi.
Histopatologi sterilisasi Tuba falopi kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur tuba falopi yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk sterilisasi tuba falopi.
Histopatologi tulang rawan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur tulang cartilage yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat degenerasi cartilage/ tulang rawan
Histopatologis Testis kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan testis yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma testis.
Histopatologis Testis kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan testis yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma testis.
Histoplasma Total Antibody
Deskripsi
Respons antibodi IgM pada histoplasmosis paru akut dapat dideteksi selama fase akut (kira-kira 3 minggu) dan terbukti menurun selama tahap pemulihan (sekitar 6 minggu); sedangkan, level IgG tetap relatif konstan pada 6 minggu. Tes tindak lanjut dapat dianggap 2-4 minggu setelah pengujian awal untuk menentukan apakah kadar antibodi meningkat, terutama pada pasien dengan hasil positif rendah (10 EU – 20 EU) atau sedang. Peningkatan antibodi IgG atau penurunan konsentrasi IgM akan menyarankan infeksi baru-baru ini. Antibodi dapat bertahan selama beberapa tahun pada pasien dengan komplikasi paru kronis atau histoplasmosis ekstrapulmoner progresif (disebarluaskan). Antibodi mungkin negatif palsu pada beberapa kasus progresif atau kronis, terutama pada pasien dengan sistem imun yang terkompromikan. Antibodi juga dapat dideteksi pada subyek sehat yang tidak menunjukkan gejala akibat infeksi subklinis dalam 18-36 bulan terakhir.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengetahui infeksi paru akut
Hitung Jenis Leukosit Absolut
Deskripsi
Sel darah putih membantu tubuh melawan infeksi virus, bakter, jamur dan parasit lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk menghitung jumlah komponen sel darah putih
Homa-B
Deskripsi
Homeostatic model assessment (HOMA) adalah metode untuk menilai fungsi sel ? pankreas. Fungsi sel HOMA-beta (HOMA-b) dihitung dengan menggunakan rumus berikut: 360 x insulin puasa (?U / mL) / (glukosa puasa (mg / dL) – 63).
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui fungsi dari sel beta pankreas.
Homa-IR
Deskripsi
Homeostatic model assessment (HOMA) adalah metode untuk menilai tingkat resistensi insulin. HOMA-IR dihitung dengan insulin puasa x glukosa puasa / 405.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui tingkat resistensi insulin.
Homocysteine
Deskripsi
Homosistein adalah asam amino (bagian terkecil dari protein) yang merupakan produk antara dalam siklus metionin menjadi sistein. Proses perubahan bentuk homosistein menjadi sistein melibatkan Vitamin B6, sementara homosistein dapat diubah kembali menjadi metionin dengan melibatkan Vitamin B12 dan Asam Folat. Peningkatan konsentrasi homosistein dapat mengakibatkan peradangan kronis pada pembuluh darah yang memicu terbentuknya plak aterosklerosis hingga menyebabkan penyumbatan aliran darah vena.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan apakah seseorang memiliki kekurangan Vitamin B12 atau Folat. Konsentrasi homocysteine dapat meningkat sebelum terjadi hasil pemeriksaan Vitamin B12 dan asam folat abnormal. dalam hal ini pemeriksaan homocystein dibutuhkan oleh orang-orang yang mempunyai risiko kekurangan Vitamin b12 yaitu pada orang tua, orang dengan gangguan penyerapan Vitamin B12, orang-orang dengan gizi buruk, seperti pecandu narkoba atau alkohol. Homdar Homosistein digunakan untuk skrining pada orang yang berisiko tinggi terhadap serangan jantung atau stroke. Ini mungkin berguna pada seseorang yang memiliki riwayat keluarga penyakit arteri koroner tetapi tidak ada faktor risiko lain yang diketahui, seperti merokok, tekanan darah tinggi, atau obesitas.
Kadar Homosistein yang tinggi juga berkaitan dengan risiko demensia atau kepikunan dan gangguan sistem syaraf.
Homovanillic Acid (HVA), random urin
Deskripsi
Konsentrasi asam vanillylmandelic dan / atau homovanillic acid (HVA) meningkat pada lebih dari 90% pasien dengan neuroblastoma; kedua tes harus dilakukan. Tes positif dapat disebabkan oleh kondisi genetik atau nongenetik.
Manfaat Pemeriksaan
Tes pilihan pertama untuk skrining catecholamine-secreting tumors jika dilakukan bersama Vanillylmandelic acid dan homovanillic acid (HVA)
HpSA
Deskripsi
Pemeriksaan kualitatif untuk mendeteksi antigen-antigen H.pylori di dalam feses. Metode yang tersedia saat ini ada 2 yaitu metode ELISA dan imunokromatografi (Rapid test). Laboratorium klinik saat ini menggunakan metode rapid chromatographic immunoassay untuk pemeriksaan HpSA.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan non invasif untuk deteksi infeksi aktif H.pylori dengan menggunakan sampel feses.
Hydroxytryptamine,5-(Serotonin)
Deskripsi
Serotonin merupakan molekul kecil yang berfungsi sebagai neurotransmitter pada sistem saraf pusat dan berfungsi sebagai hormon pada sistem saraf tepi.
Manfaat Pemeriksaan
Dapat membantu diagnosis tumor carcinoid. Tumor ini berasosiasi dengan gejala flushing, diare, nyeri dan lain-lain.
Hyperinsulin
Deskripsi
Hiperinsulinemia, adalah suatu kondisi di mana terdapat kadar insulin berlebih yang bersirkulasi dalam darah relatif terhadap kadar glukosa.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu penegakkan diagnosis diabetes melitus.
hs-CRP
Deskripsi
C-Reactive Protein (CRP) adalah suatu protein yang dikeluarkan oleh hati serta dihasilkan dalam jumlah besar saat terjadi infeksi. Sebaliknya, pada peradangan yang terjadi dalam proses perkembangan aterosklerosis, peningkatan konsentrasi CRP jauh lebih kecil. Meskipun demikian, peningkatannya cukup bermakna bila dibandingkan dengan kondisi normal. Tes CRP mengukur jumlah CRP dalam darah untuk mendeteksi peradangan karena kondisi akut atau untuk memantau tingkat keparahan penyakit dalam kondisi kronis. Pemeriksaan high sensitivity CRP (hs-CRP) dapat mendeteksi konsentrasi CRP yang sangat kecil.
Manfaat Pemeriksaan
Mengidentifikasi adanya peradangan dan memonitor respons terhadap pengobatan peradangan
Pada kadar dibawah 10 ng/ml , CRP dapat digunakan untuk menilai risiko terkena penyakit kardiovaskular.
hs-Troponin I (Kuantitatif)
Deskripsi
TnI merupakan subunit regulasi dari kompleks troponin yang berkaitan dengan filamen tipis aktin
dalam sel otot jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Biomarker pilihan untuk diagnosis infark miokard akut/ Acute Myocardial Infark (AMI), stratifikasi risiko dan prognosis.
I
IEP
Immuno Electro Phoresis
IFN-Gamma Release Assay (IGRA)
Deskripsi
Sel T pada individu yang terinfeksi TB akan diaktivasi sebagai respon terhadap sensitisasi antigen berupa peptida spesifik Mycobacterium tuberculosis yaitu early secretory antigenic target-6 (ESAT-6), culture filtrate protein-10 (CFP-10) yang ada di dalam sistem reaksi. Sel T tersebut akan menghasilkan interferon gamma (IFN??? yang diukur dalam pemeriksaan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan IGRA merupakan pemeriksaan darah untuk mendeteksi infeksi tuberkulosis (TB) dengan mengukur respon imunitas selular (Sel T) terhadap infeksi TB dengan spesifisitas dan sensitivitas yang tinggi.
IGF BP3
Deskripsi
Insulin-like growth factor binding protein 3 (IGFBP-3) adalah pembawa utama somatomedin C (juga disebut insulin-like growth factor-1, atau IGF-1) dalam tubuh. Tingkat darah kedua protein ini dikendalikan oleh hormon pertumbuhan manusia (hGH), hormon yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis, kelenjar seukuran kacang polong di otak yang bekerja dengan sistem endokrin. Kelenjar hipofisis mengatur pertumbuhan dan fungsi kelenjar lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Indikator apakah seseorang memproduksi hormon pertumbuhan manusia dalam jumlah normal.
IGF-1
Deskripsi
IGF-I disekresi oleh hati dan sel somatomal.Kadar serum IGF-I relatif stabil sepanjang hari, hal ini menyebabkan pengukuran IGF1 secara umum dipakai sebagai alat diagnosis dalam evaluasi perkiraan kelainan GH.
Manfaat Pemeriksaan
Kadar plasma IGF1 yang rendah abnormal telah digunakan sebagai indikator diagnostik untuk defisiensi GH, walaupun sejumlah anak dengan defisiensi GH dapat mempunyai IGF1 normal.
IGF-2
Deskripsi
Insulin-like growth factor 2 (IGF-2) adalah salah satu dari tiga hormon protein yang memiliki kesamaan struktural dengan insulin.
Manfaat Pemeriksaan
pemeriksaan pelengkap untuk hipoglikemia
INR
Internatinal Normalize Ratio
IT Ratio
Deskripsi
Immature to Total neutrophil ratio (I/T ratio) adalah salah satu pemeriksaan, di samping darah lengkap dan CRP, yang dapat membantu diagnosis sepsis pada pasien bayi. Pemeriksaan ini seperti pemeriksaan apusan darah biasa, yaitu dengan membuat apusan darah dengan pengecatan Wright atau Giemsa yang kita baca hitung jenis per 100 leukositnya. Dalam 100 leukosit tersebut kita hitung berapa jumlah dari masing-masing jenis leukosit. Perhitungan I/T ratio didapat dari pembagian jumlah netrofil imatur oleh jumlah total seluruh bentuk netrofil.
Manfaat Pemeriksaan
Immature to Total neutrophil ratio (I/T ratio) adalah salah satu pemeriksaan, di samping darah lengkap dan CRP, yang dapat membantu diagnosis sepsis pada pasien bayi.
ITP
Idiopatic Thrombocitopenic Purpura
Ig A, D, E, G, M
Imunoglobulin jenis A,D,E,G,M
IgA
Deskripsi
IgA merupakan 15% komponen imunoglobulin dalam tubuh dan muncul terutama dalam sekresi saluran respiratori dan gastrointestinal, dalam saliva, kolustrum dan dalam air mata. Konsentrasi IgA rendah di dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Peningkatan IgA terjadi pada kondisi : Penyakit hati kronik (contoh PBC), Infeksi kronik, Inflammatory, Bowel Disease
Penurunan IgA ditemukan pada : Ataksia/telangiectasia, Congenital isolated deficiency, Hipoproteinemia
Pengobatan imunosupresif
IgE Atopy (Panel Indonesia)
Deskripsi
IgE Atopy (Panel Indonesia) mencakup 55 alergen. Salah satu kelebihan IgE Atopy (Panel Indonesia) adalah adanya peningkatan jenis alergen dari 20 menjadi 54 jenis alergen yang lebih sesuai dengan alergen di Indonesia mencakup alergen yang merupakan komponen dari susu (?-Lactalbumin, ?-Lactoglobulin, casein, dan bovine serum albumin), honey bee venom, wheat flour, gluten, glutamat, beberapa jenis makanan laut, daging, dan buah. Alergen lainnya yaitu Blomia tropicalis (salah satu jenis tungau debu rumah) dan Dermatophagoides pteronyssinus merupakan sumber alergen utama di negara-negara sub-tropis dan tropis, termasuk Indonesia.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan IgE Atopy (Panel Indonesia) adalah pemeriksaan semi-kuantitatif untuk deteksi antibodi IgE manusia terhadap alergen inhalasi atau makanan dalam serum atau plasma untuk diagnosis reaksi alergi yang dapat menyebabkan gangguan saluran cerna atau rhinitis atau asma.
IgE Atopy (panel pediatri)
Deskripsi
Pemeriksaan IgE Atopi (Panel Pediatri) menggunakan strip test yang terdiri dari 28 alergen. IgE Atopi (Panel Pediatri) ini ditujukan untuk kelompok Pediatri. Salah satu kelebihan IgE Atopi (Panel Pediatri) adalah adanya jenis alergen yang merupakan komponen dari susu, yaitu : ?-Lactalbumin, ?-Lactoglobulin, casein, dan bovine serum albumin. Adanya jenis alergen tersebut dapat membantu pasien dalam mengidentifikasi komponen susu mana yang sebenarnya menyebabkan alergi terhadap susu.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan IgE Atopi (Panel Pediatri) adalah pemeriksaan semi-kuantitatif untuk deteksi antibodi IgE manusia terhadap alergen inhalasi atau makanan dalam serum atau plasma.
IgE Spesifik Aspergillus Fumigatus
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memprodeksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen Aspergillus fumigatus.
IgE Spesifik Bulu Ayam
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen bulu ayam.
IgE Spesifik Cokelat
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen cokelat.
IgE Spesifik Daging Ayam
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE Spesifik terhadap alergen daging ayam.
IgE Spesifik Daging Babi
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen daging babi.
IgE Spesifik Daging Kambing
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen daging kambing.
IgE Spesifik Daging Sapi
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen daging sapi.
IgE Spesifik Debu Rumah
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen debu rumah.
IgE Spesifik Epitel Anjing
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen epitel anjing.
IgE Spesifik Epitel Kucing
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen epitel kucing.
IgE Spesifik Epitel Tikus
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen epitel tikus.
IgE Spesifik Gandum
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen gandum.
IgE Spesifik Ikan
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen ikan.
IgE Spesifik Ikan Cod
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen ikan cod.
IgE Spesifik Jamur Aspergillus
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen jamur Aspergillus.
IgE Spesifik Jamur Penicillin
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen jamur penicillin.
IgE Spesifik Kacang
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kacang.
IgE Spesifik Kacang Kedelai
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kacang kedelai.
IgE Spesifik Kapuk
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kapuk.
IgE Spesifik Kecoa
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap kecoa.
IgE Spesifik Kelapa
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap kelapa.
IgE Spesifik Kepiting
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kepiting.
IgE Spesifik Kerang
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kerang.
IgE Spesifik Kotoran Burung
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kotoran burung.
IgE Spesifik Kuning Telur
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen kuning telur.
IgE Spesifik Lobster
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen lobster.
IgE Spesifik Mucor
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen mucor.
IgE Spesifik Nasi
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen nasi.
IgE Spesifik Orange
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen orange (jeruk).
IgE Spesifik Pisang
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen pisang.
IgE Spesifik Putih Telur
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen putih telur.
IgE Spesifik Serpihan Kulit Kuda
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen serpihan kulit kuda.
IgE Spesifik Strawberry
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen strawberry.
IgE Spesifik Susu
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen susu.
IgE Spesifik Susu Sapi
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen sapi.
IgE Spesifik Susu Soya
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen Susu Soya.
IgE Spesifik Tomat
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen tomat.
IgE Spesifik Tuna
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen tuna.
IgE Spesifik Tungau Debu Rumah
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen tungau debu rumah.
IgE Spesifik Udang
Deskripsi
IgE merupakan antibodi yang berperan dalam proses terjadinya gejala alergi. Jika seseorang alergi terhadap suatu alergen tertentu, maka tubuh akan memproduksi IgE spesifik terhadap alergen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi IgE spesifik terhadap alergen udang.
IgE Total
Deskripsi
Konsentrasi serum IgE Total menunjukkan jumlah total IgE dalam sampel serum.
Manfaat Pemeriksaan
Peningkatan konsentrasi IgE berkaitan dengan kondisi alergi.
IgG
Deskripsi
Imunoglobulin memainkan peran kunci dalam sistem kekebalan tubuh. Imunoglobulin merupakan protein yang diproduksi oleh sel-sel imun tertentu uang disebul sel-sel plasma dalam merespon bakteri, virus, dan mikroorganisme lainnya, serta paparan zat asing lainnya yang dianggap berbahaya oleh tubuh. Pemeriksaan IgG mengukur jumlah IgG dalam darah yang direkomendasikan oleh dokter bila seseorang mengalami infeksi berulang dan/atau diare kronis; ketika terdapat kecurigaan terhadap kekurangan imunoglobulin; secara berkala untuk memantau suatu kondisi yang mempengaruhi tingkat imunoglobulin, baik karena faktor genetik atau penyakit seperti HIV/AIDS dan multiple myeloma. Pemeriksaan IgG membutuhkan sampel berupa darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Bermanfaat dalam mengevaluasi imunitas humoral (terkait dengan reaksi anafilaksis), diagnosis dan memantau terapi IgG myeloma, dan untuk mengevaluasi pasien (termasuk anak-anak dan pasien limfoma) yang cenderung mengalami infeksi. Pemeriksaan IgG juga diperlukan untuk deteksi, evaluasi, dan follow up pasien dengan berbagai kondisi imunodefisiensi dan sindrom hiper IgM (di mana konsentrasi IgG menurun). Pada myeloma sel plasma asimptomatik, konsentrasi IgG monoklonal > 3 g/dL.
IgG Food Sensitivity Profile
Deskripsi
Pemeriksaan IgG Food Sensitivity Profile adalah pemeriksaan rapid colorimetric microarray-based ELISA untuk pengukuran antibodi IgG terhadap 222 makanan dalam sampel whole blood, serum atau plasma manusia.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan IgG Food Sensitivity dapat bermanfaat untuk mengetahui makanan yang dapat menjadi penyebab timbulnya gejala-gejala tersebut di atas sehingga eliminasi makanan tersebut atau rotasi makanan dapat dilakukan untuk menurunkan risiko kerusakan dan inflamasi kronis pada jaringan.
IgG Subclass 4
Deskripsi
IgG merupakan salah satu kelas dari immunoglobilun (antibodi). IgG merupakan jenis antibodi yang paling banyak di dalam tubuh. Subkelas IgG diantaranya adalah IgG1, IgG2, IgG3 dan IgG4. IgG berperan penting dalam sistem imun di dalam tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi dan mengukur kadar IgG subkelas 4 (IgG4) yang ada dalam tubuh.
IgM
Deskripsi
Imunoglobulin memainkan peran kunci dalam sistem kekebalan tubuh. Imunoglobulin merupakan protein yang diproduksi oleh sel-sel imun tertentu uang disebul sel-sel plasma dalam merespon bakteri, virus, dan mikroorganisme lainnya, serta paparan zat asing lainnya yang dianggap berbahaya oleh tubuh. Pemeriksaan IgM mengukur jumlah IgM dalam darah yang direkomendasikan oleh dokter bila seseorang mengalami infeksi berulang dan/atau diare kronis; ketika terdapat kecurigaan terhadap kekurangan imunoglobulin; secara berkala untuk memantau suatu kondisi yang mempengaruhi tingkat imunoglobulin, baik karena faktor genetik atau penyakit seperti HIV/AIDS dan multiple myeloma. Pemeriksaan IgM membutuhkan sampel berupa darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Bermanfaat dalam mengevaluasi imunitas humoral dan pemantauan terapi terutama pada penyakit yang ditandai dengan kenaikan atau penurunan kadar IgM seperti neoplasma limfoid dan infeksi.
Immature Platelet Fraction (IPF)
Deskripsi
Mengetahui produksi trombositdari sumsum tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui produksi trombosit dapat membedakan trombositopenia yang disebabkan gangguan trombopoiesis atau peningkatan destruksi trombosit.
Immune Status Panel-MMR
Deskripsi
Panel MMR (IgG) (Measles, Mumps, Rubella) – Panel ini memberikan bukti dugaan kekebalan terhadap campak, gondong, dan rubella untuk keperluan vaksinasi rutin, untuk siswa di lembaga pendidikan pasca sekolah menengah, dan untuk pelancong internasional.
Manfaat Pemeriksaan
Tes imunologi ini digunakan oleh dokter untuk mengevaluasi pasien dengan infeksi berulang dan kronis
Immunofiksasi
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi antibodi monoklonal atau imunoglobulin dalam serum atau urin
Manfaat Pemeriksaan
Mengidentifikasi jenis antibodi/imunoglobulin dalam darah, yaitu rantai berat (G, A, M, D, atau E) serta rantai ringan (Kappa atau Lambda).
Immunoglobulin G Subclasses Panel
Deskripsi
IgG merupakan salah satu kelas dari immunoglobilun (antibodi). IgG merupakan jenis antibodi yang paling banyak di dalam tubuh. Subkelas IgG diantaranya adalah IgG1, IgG2, IgG3 dan IgG4. IgG berperan penting dalam sistem imun di dalam tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi dan mengukur kadar IgG total, mencakup IgG1, IgG2, IgG3 dan IgG4.
Immunohistokimia Desmin
Deskripsi
Desmin adalah filamen antara berukuran 53 kDa, ada di dekat garis Z pada sarkomer, terdapat pada otot jantung, otot halus dan lurik.
Manfaat Pemeriksaan
1. Identifikasi tumor otot polos dan otot rangka
2. Diferensiasi sel mesothelial reaktif (positif) dari mesothelioma (negatif) dan karsinoma (negatif) pada efusi dan spesimen histologis
Immunohistokimia EMA
Deskripsi
EMA merupakan keluarga heterogen protein transmembran terglikosilasi yang dikenal sebagai protein human milk fat globule (HMFG). Keluarga antigen ini tidak terbatas pada payudara tetapi juga dapat ditemukan dalam sel epitel sekretori, pada tingkat yang lebih rendah, pada epitel non-sekretoris (mis., Epitel skuamosa) dan jarang pada sel non epitel.
Manfaat Pemeriksaan
EMA paling baik dianggap sebagai antibodi spektrum luas yang reaktif terhadap banyak jenis adenokarsinoma. Tumor adneksa payudara dan kulit sangat positif.
Immunologi Seluler
Deskripsi
Tes imunologi yang dilakukan untuk mengetahui kondisi sistem kekebalan tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi adanya disfungsi sitem imun.
Immunotyping
Deskripsi
Pemeriksaan immunotyping dapat membantu deteksi, identifikasi, dan pemantauan protein monoklonal dalam serum yang dilakukan sebagai lanjutan pemeriksaan serum protein electrophoresis (SPE) dengan hasil abnormal mengarah pada imunoglobulin monoklonal. Produksi protein monoklonal umumnya terkait kondisi monoclonal gammopathy of undetermined significance (MGUS). Kebanyakan MGUS bersifat ringan (benign), namun karena ada kemungkinan pasien MGUS berkembang menjadi multiple myeloma dalam beberapa tahun, kondisi ini harus selalu dipantau secara teratur. Pemantauan dapat dilakukan dengan pemeriksaan SPE dan/atau immunotyping, bergantung pada protein monoklonal yang diproduksi.
Manfaat Pemeriksaan
Memantau penyakit atau respon terapi pada kondisi monoclonal gammopathy of undetermined significance (MGUS) agar tidak berkembang menjadi multiple myeloma.
Imunoelektroforesis (IgG, IgA, IgM, Kappa-Lambda)
Deskripsi
Merupakan pemeriksaan immunoelectroforesis tipe rantai ringan (light chain) kappa-lambda.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan untuk menilai pasien mieloma (yang telah diketahui ataupun masih tahap dugaan), waldenstrom makroglobulinemia, limfoma, amiloidosis atau dengan protein monoklonal dalam serum. Sekitar 50 % pasien myeloma mengeluarkan rantai ringan bebas (free light chain) dalam urin. Setengah dari pasien tersebut hanya mengeluarkan rantai ringan bebas sebaliknya yang setengahnya lagi mengeluarkan rantai ringan bebas bersamaan dengan immunoglobulin lengkap/utuh. Pengeluaran rantai ringan berbanding lurus dengan tumor burden dan dapat digunakan dalam pemantauan terapi.
Imunofiksasi Serum
Deskripsi
Imunofiksasi memungkinkan untuk mendeteksi antibodi monoklonal atau imunoglobulin dalam serum atau urin.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi monoklonal atau imunoglobulin dalam serum atau urin.
Imunofiksasi urin
Deskripsi
Imunofiksasi memungkinkan untuk mendeteksi antibodi monoklonal atau imunoglobulin dalam serum atau urin.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi monoklonal atau imunoglobulin dalam serum atau urin.
Imunohistokimia C-KIT
Deskripsi
Pemeriksaan CD117 IHK untuk gastrointestinal stromal tumors (GIST),
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis gastrointestinal stromal tumors (GIST).
Imunohistokimia CD68
Deskripsi
CD68 adalah glikoprotein 110-kD yang diekspresikan oleh makrofag dan dikaitkan dengan lisosom.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnostik limfoma histiositik, AML, sarkoma granulositik (tetapi perhatikan beberapa limfoma sel B menunjukkan pewarnaan sitoplasma yang lemah)., “Monosit plasmacytoid” pada penyakit Kikucki, mastositosis.
Imunohistokimia CK 19
Deskripsi
Sitokeratin 19 adalah sitokeratin dengan berat molekul terendah.
Manfaat Pemeriksaan
Pada lesi tiroid, kepositifan untuk sitokeratin 19 mendukung karsinoma papiler dan mungkin berguna dalam identifikasi varian folikel karsinoma papiler.
Imunohistokimia CK 20
Deskripsi
CK20 adalah sitokeratin tipe I. Ini adalah protein seluler utama dari enterosit matang dan sel piala dan secara khusus ditemukan di mukosa lambung dan usus.
Manfaat Pemeriksaan
Dalam imunohistokimia, antibodi terhadap CK20 dapat digunakan untuk mengidentifikasi sejumlah adenokarsinoma yang timbul dari epitel yang biasanya mengandung protein CK20. Sebagai contoh, protein ini umumnya ditemukan pada kanker kolorektal, karsinoma sel transisional dan karsinoma sel Merkel, tetapi tidak ada pada kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker ovarium yang tidak berlendir. Ini sering digunakan dalam kombinasi dengan antibodi terhadap CK7 untuk membedakan berbagai jenis tumor kelenjar.
Imunohistokimia CK 7
Deskripsi
Sitokeratin 7 adalah sitokeratin dasar yang ditemukan pada banyak epitel kelenjar dan transisi.
Manfaat Pemeriksaan
Sitokeratin 7 biasanya terdapat pada adenokarsinoma paru-paru, payudara, ovarium (tumor serosa dan endometrioid), tumor serviks uterus, epitel bilier dan kolangiokarsinoma, karsinoma sel transisional kandung kemih.
Imunohistokimia Glypican-3
Deskripsi
GPC-3 adalah proteoglikan heparin sulfat dan protein onkofetal. Gen yang mengkode protein ini terletak di Xq26.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengidentifikasi hepatoseluler karsinoma atau melanoma.
Imunohistokimia HMB-45
Deskripsi
HMB45 immunostain mengidentifikasi antigen yang dikaitkan dengan glikoprotein premelanosomal yang ditemukan dalam melanosit teraktivasi dan neoplastik. Sebagian besar melanoma (sekitar 90%) bereaksi dengan HMB45. Pewarnaan HMB45 adalah sitoplasma dan biasanya difus, tetapi mungkin fokal. Nevi jinak (tahi lalat), dan tumor lain yang memiliki produksi melanin (seperti tumor selubung saraf perifer), juga bernoda positif.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu identifikasi melanosit teraktivasi dan neoplastik.
Imunohistokimia KI67
Deskripsi
Ki-67 adalah protein non-histone pada inti sel, digunakan sebagai penanda pada inti sel & khusus untuk proliferasi sel.
Manfaat Pemeriksaan
1. Menilai proliferasi sel tumor
2. Membantu menentukan prognosis
Imunohistokimia Kappa
Deskripsi
Ada dua kelas rantai ringan; kappa dan lambda. Pada manusia, sekitar 60 persen rantai cahaya adalah kappa. Namun, dalam molekul imunoglobulin tertentu rantai cahaya akan berupa kappa atau lambda. Sel B mengandung kappa atau lambda mRNA.
Manfaat Pemeriksaan
Identifikasi mieloma, plasmacytoma, dan limfoma non-Hodgkin tertentu.
Imunohistokimia Lamda
Deskripsi
Ada dua kelas rantai ringan; kappa dan lambda. Namun, dalam molekul imunoglobulin tertentu rantai cahaya akan berupa kappa atau lambda. Sel B mengandung kappa atau lambda mRNA.
Manfaat Pemeriksaan
Identifikasi mieloma, plasmacytoma, dan limfoma non-Hodgkin tertentu.
Imunohistokimia S 100
Deskripsi
Ekspresi S-100 terlihat pada tumor tulang rawan, tumor myoepithelial, sel Schwann dan tumor saraf, proliferasi sel Langerhans, melanosit jinak dan ganas, sarkoma sel jernih, dan beberapa karsinoma (terutama payudara). Pewarnaan S-100 terjadi pada nukleus dan sitoplasma.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu dalam identifikasi berbagai neoplasma.
Imunohistokimia SMA
Deskripsi
SMA terdapat pada sel otot polos di dinding pembuluh darah, dinding usus, dan miometrium. Sel-sel myoepithelial pada payudara dan kelenjar saliva juga terwarnai karena mengandung aktin.
Manfaat Pemeriksaan
Mengidentifikasi tumor yang timbul dari otot polos dan sel mioepitel.
Imunohistokimia p53
Deskripsi
P53 adalah gen penekan tumor. Mutasi gen P53 dapat dideteksi pada sekitar setengah dari semua karsinoma. Pemeriksaan p53 menggunakan metode imunohistokimia berfungsi sebagai penanda mutasi gen p53.
Manfaat Pemeriksaan
Keberadaan ekspresi gen p53 mutan dikaitkan dengan prognosis yang lebih buruk.
Imunohistokimia p63
Deskripsi
Protein protein p63, biasanya disebut sebagai p63, juga dikenal sebagai protein terkait transformasi 63 adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen TP63 (juga dikenal sebagai p63). p63 adalah anggota baru-baru ini yang ditemukan dari keluarga p53 yang telah terbukti penting dalam pengembangan jaringan epitel.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis karsinoma sel skuamosa paru-paru, kepala dan leher, dan serviks, dan ekspresinya meningkat pada tumor ini.
Indeks Massa Tubuh
Deskripsi
Indeks massa tubuh adalah perbandingan antara berat badan dalam kilo gram dibagi dengan tinggi badan dalam meter kuadrat.
Manfaat Pemeriksaan
Indek massa tubuh adalah indeks untuk Menentukan berat badan sesorang dalam kategori normal, berat badan berlebih, atau obesitas. Kondisi obesitas merupakan faktor risiko berbagai penyakit.
Inhibin B
Deskripsi
Inhibin B adalah hormon yang dihasilkan oleh testis pada pria dan folikel ovarium pada wanita hormon Ini juga terdeteksi pada wanita selama siklus menstruasi, terutama sebelum ovulasi.
Manfaat Pemeriksaan
Pengukuran inhibin B berfungsi sebagai penanda endokrin untuk memantau fungsi gonad pria dan wanita.
Inhibitor Faktor VIII
Deskripsi
Inhibitor merupakan suatu imunoglobulin G yang dapat menetralisasi aktivitas faktor VIII pada pasien hemofilia A.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi adanya inhibitor F VIII.
Insulin 1 Jam PP
Deskripsi
Insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas untuk metabolisme glukosa. Pemeriksaan dilakukan dengan mengukur kadar insulin 1 jam setelah pasien mengkonsumsi makanan dengan porsi normal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengukur kadar insulin yang dihasilkan oleh pankreas, mengtahi gangguan pada kelenjar pankreas, dan penegakkan diabetes.
Insulin 2 jam PP
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi kadar insulin. Untuk melakukan pemeriksaan ini pasien perlu mengkonsumsi makanan seperti biasa kemudian setelah 2 jam darah diambil untuk di ukur konsentrasi insulinnya.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui tingkat insulin yang dihasilkan oleh kelenjar pankreas. mengetahui fungsi kelenjar pankreas, dan diagnosis risiko diabetes.
Insulin Autoantibody
Deskripsi
Insulin adalah hormon yang berfungsi untuk mengontrol kadar gula dalam darah. Hormon ini menginduksi agar sel tubuh dapat menggunakan gula dalam darah untuk diubah menjadi sumber energi dengan demikian kadar gula dalam darah pun berkurang.
Manfaat Pemeriksaan
– Memprediksi perkembangan diabetes tipe 1 di masa depan pada anak, remaja, dan dewasa, bila digunakan bersama dengan riwayat keluarga, pengetikan HLA, dan autoantibodi lainnya, termasuk GD65S / 81596 Glutamic Acid Decarboxylase (GAD65) Antibody Assay, Serum and islet antibodi sel antigen 2 (IA-2)
– Diagnosis untuk membedakan antara diabetes tipe 1 dengan tipe 2
– Mengevaluasi penderita diabetes dengan resistensi insulin pada pasien dengan diabetes yang sudah terbentuk (tipe 1 atau tipe 2)
– Investigasi hipoglikemia pada subyek nondiabetes
Insulin Puasa
Deskripsi
Insulin merupakan hormon yang diproduksi dan disimpan dalam sel-sel beta pankreas. Insulin sangat penting untuk transportasi dan penyimpanan glukosa, yaitu sumber utama eneregi tubuh. Insulin membantu mengangkut glukosa dari darah ke dalam sel, mengatur kadar glukosa darah, dan berperan dalam metabolisme lipid. Pemeriksaan insulin mengukur jumlah insulin dalam darah yang direkomendasikan oleh dokter bila seseorang memiliki kadar glukosa darah yang rendah disertai gejala seperti berkeringat, jantung berdebar, pusing, dan pingsan; ketika seseorang memiliki diabetes dan dokter ingin memantau produksi insulin; terkadang ketika seseorang diduga memiliki resistensi insulin. Pemeriksaan insulin membutuhkan sampel berupa darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
1. Mendeteksi penyebab gangguan hipoglisemia:
Gangguan hipoglisemia yang terjadi pada anak-anak, pasien yang tidak ketosis atau asidosis, umumnya diakibatkan oleh hiperinsulinemia dan umumnya dikenal dengan kondisi Persistent Hyperinsulinemic Hypoglycemia of Infancy (PHHI)
2. Untuk mendeteksi hipoglisemia yang diinduksi tumor : insulinoma (tumor sel islet) merupakan tipe tumor sel islet yang umum terjadi dan juga tipe tumor yang dapat menyebabkan hipoglisemia dan 90% tumor ini bersifat jinak/bening
3. Untuk mendeteksi adanya sindrom resistensi insulin
Insulin Puasa
Deskripsi
Insulin adalah hormon yang berfungsi untuk mengontrol kadar gula dalam darah. Hormon ini menginduksi agar sel tubuh dapat menggunakan gula dalam darah untuk diubah menjadi sumbe energidengan demikian kadar gula dalam darah pun berkurang.
Manfaat Pemeriksaan
pengukuran insulin puasa berguna untuk mendiagnosis indikasi berkembangnya diabetes dan juga berguna untuk membedakan jenis diabetes yang di derita.
Insulin Sewaktu
Deskripsi
Insulin sewaktu merupakan hasil pemeriksaan sesaat pada suatu hari tanpa memperhatikan waktu makan terakhir.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini ditujukan untuk memeriksa fungsi kelenjar pankreas, menegakkan diagnosis diabetes tipe 1.
Insulin-Like Growth Factor 1
Deskripsi
Ketika seorang anak memiliki tanda dan gejala pertumbuhan yang lambat, perawakan pendek, dan perkembangan yang tertunda atau orang dewasa mengalami penurunan kepadatan tulang, berkurangnya kekuatan otot, dan peningkatan lipid yang menunjukkan kurangnya produksi GH dan IGF-1; ketika seorang anak atau orang dewasa memiliki tanda dan gejala gigantisme atau akromegali, masing-masing, yang menunjukkan kelebihan produksi GH dan IGF-1; selama dan setelah perawatan untuk kelainan GH.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu mendiagnosis defisiensi hormon pertumbuhan (GH) atau, yang lebih jarang, kelebihan hormon pertumbuhan; untuk mengevaluasi fungsi hipofisis; untuk memantau efektivitas pengobatan GH.
Interferon-Gamma (IFN-y) Serum
Deskripsi
Sitokin merupakan molekul penting dalam pengaturan banyak proses imunologis dalam sel.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur perbedaan kuantitatif dan kualitatif dalam produksi sitokin secara akurat untuk memahami proses normal dan patologis.
Interleukin 2
Deskripsi
IL-2 adalah protein sitokin yang diproduksi terutama oleh limfosit T-helper sebagai respons terhadap infeksi. Pemeriksaan ini menganalisis Interleukin 2 dalam konsentrasi dari serum.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu untuk memahami patogenesis gangguan imun, infeksi, alergi, atau inflamasi.
Interleukin 6
Deskripsi
Interleukin 6 (IL-6) adalah sitokin protein yang berfungsi sebagai pembawa pesan yang mengaktifkan sistem kekebalan terhadap invasi asing dan dapat membantu melawan penyebaran kanker. Pemeriksaan ini menganalisis Interleukin-6 dalam konsentrasi serum yang rendah, plasma, atau sampel kultur sel.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengevaluasi kondisi seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular atau kondisi yang berhubungan dengan peradangan seperti lupus dan rheumatoid arthritis atau dengan infeksi, seperti sepsis
Interleukin 6 (IL-6)
Deskripsi
Interleukin 6 (IL- 6) adalah sitokin pleiotropik yang mempunyai berbagai fungsi. IL-6 dapat diproduksi oleh berbagai jenis sel yang berbeda, termasuk makrofag, sel endotel, dan sel T, dan memiliki peran dalam imunitas bawaan dan adaptif.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk kondisi COVID-19
– Saat pasien masuk di rawat di RS karena COVID-19
– Setelah pemberian obat anti IL-6
– Selama pemantuan kondisi badai sitokin COVID-19
– Kondisi NoN COVID-19
– Evaluasi pasien sepsis bersama dengan PCT dan CRP
– Evaluasi pasien dengan dugaan infeksi lokal, seperti prosthetic joint infections (PJI)
– Evaluasi pasien dengan dugaan gangguan inflamasi, seperti rheumatoid arthritis, systemic lupus erythematosus dan lainnya
Interleukin-1 Beta
Deskripsi
IL-1 adalah sitokin pro-inflamasi, dan juga telah dikaitkan dengan pembentukan tulang, sekresi insulin, regulasi nafsu makan, pengurangan demam, perkembangan saraf, dan kondisi lainnya. Pemeriksaan ini digunakan untuk mengidentifikasi peningkatan kadar interleukin-1 beta
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memahami patofisiologi gangguan imun, infeksi, atau inflamasi, atau dapat digunakan untuk tujuan penelitian.
Interleukin-2 Receptor Alpha Chain (IL-2RA/CD25), Soluable
Deskripsi
Rantai alfa reseptor interleukin-2 adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen IL2RA. Reseptor alfa dan beta reseptor interleukin 2, bersama dengan rantai gamma yang sama, membentuk reseptor IL2 berafinitas tinggi.
Manfaat Pemeriksaan
Reseptor interleukin-2 yang larut dalam serum (sIL-2r) adalah penanda penyakit yang penting pada limfohistiositosis hemofagositosis (HLH), tetapi tidak ada data yang dipublikasikan tentang nilai diagnostiknya pada orang dewasa.
Intrinsic Factor Blocking Antibody
Deskripsi
Faktor intrinsik adalah protein yang diproduksi oleh sel parietal lambung yang mengikat vitamin B12, sehingga memungkinkan penyerapan vitamin oleh sel-sel usus. Pada anemia pernisiosa, gangguan autoimun, autoantibodi terbentuk terhadap faktor intrinsik yang menyebabkan defisiensi. Kurangnya faktor intrinsik kemudian menyebabkan malabsorpsi vitamin B12 dan anemia selanjutnya. Autoantibodi juga dapat dibentuk secara langsung terhadap sel parietal yang juga menyebabkan aktivitas faktor intrinsik yang tidak memadai dan defisiensi vitamin B12.
Manfaat Pemeriksaan
Jika tes-tes ini mendukung defisiensi, maka pengujian antibodi penghambat faktor intrinsik (IFBA) diindikasikan untuk mengkonfirmasi PA sebagai etiologinya.
Iodine 24 Hour urin
Deskripsi
Iodine dibutuhkan oleh tubuh terkait dengan kondisi kesehatan tiroid
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui status iodine.
Islet Cell Antibody Screen with Reflex to Titer
Deskripsi
Pemeriksaan yang mengukur adanya antibodi pada sel islet kelenjar pankreas yang dapat menyebabkan terjadinya diabetes tipe 1, pemeriksaan ini dilakukan dengan mengambild arah dari pembuluh vena.
Manfaat Pemeriksaan
Diabetes tipe 1 ditandai oleh infiltrat sel limfositik pulau pankreas. Pengukuran GAD-65, ICA-512, dan Insulin Antibody adalah cara yang sangat sensitif untuk menilai risiko dan memprediksi timbulnya diabetes tipe 1. Ada korelasi antara jumlah antibodi positif dan titer antibodi versus keparahan proses autoimun.
J
JC Polyoma Virus DNA Quantitative Real-Time PCR, Serum or Plasma
Deskripsi
Virus JC polyoma adalah penyebab progresif leukoencephalopathy (PML), penyakit neurologis demielinasi pasien imunosupresi.
Manfaat Pemeriksaan
Tes ini mendeteksi DNA Virus JC Polyoma dalam CSF, urin atau Plasma. Deteksi virus pada spesimen dari AIDS dan pasien dengan kekebalan tubuh yang parah dapat mengindikasikan penyakit. Antibodi serum tidak membantu dalam mendiagnosis PML karena antibodi sering ditemukan pada populasi umum. JCV juga dapat dideteksi dalam urin 3% wanita hamil, tetapi tidak terkait dengan penyakit yang terbukti.
JO-1 Antibody
Deskripsi
Antibodi Anti-Jo-1 adalah autoantibodi spesifik myositis yang paling umum ditemukan pada pasien dengan myopathies inflammatory idiopatik (IIM).
Manfaat Pemeriksaan
Hasil positif untuk antibodi Jo 1 konsisten dengan diagnosis polymyositis dan menunjukkan peningkatan risiko keterlibatan paru dengan fibrosis pada pasien tersebut.
Jamur Mikroskopis
Deskripsi
Pemeriksaan ini digunakan untuk menilai ada tidaknya dugaan terhadap infeksi dengan jamur dari genus Candida.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi infeksi jamur, untuk menentukan jamur atau jamur tertentu yang ada, dan untuk membantu memandu pengobatan.
K
KHER
Konsentrasi Hemoglobin Eritrosit Rata-rata
KRAS Mutation Analysis
Deskripsi
Pemeriksaan ini mendeteksi mutasi spesifik pada gen KRAS dalam DNA sel kanker dan jaringan.
Manfaat Pemeriksaan
Memberikan informasi prognostik dan memprediksi respons yang buruk terhadap pengobatan EGFR-TKI.
KULTUR BTA + RESISTENSI LINI 2
Deskripsi
BTA adalah jenis pewarnaan yang digunakan bagi bakteri tahan asam karena bakteri jenis ini tidak bisa diwarnai dengan pewarnaan gram. Pemeriksaan ini menumbuhkan bakteri pada media BTA yang kemudian di tes tingkat kepekaannya.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan adanya mycobacteria, dan juga boasanya digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya bakteri mycobacterium tubercolosis (penyebab TBC).
Kalibrator
Bahan atau substansi yang digunakan untuk mengkalibrasi peralatan
Kalium
Deskripsi
Pemeriksaan yang berguna untuk mengetahui konsentrasi kalium (K) di dalam serum atau plasma darah. Kalium merupakan suatu elektrolit dan mineral yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan air (sejumlah cairan di dalam maupun di luar sel tubuh) dan elektrolit di dalam tubuh, serta berperan penting dalam fungsi kerja saraf dan otot. Keabnormalan K dalam serum atau plasma darah dapat mengindikasikan adanya gangguan kesehatan tubuh. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan elektrolit darah yang lain seperti natrium (Na), klorida (Cl), kalsium (Ca), dan magnesium (Mg).
Manfaat Pemeriksaan
Menilai keseimbangan elekrolit tubuh dan beberapa kondisi seperti hipertensi, penyakit ginjal, aritmia jantung, kelemahan muskular & iritabilitasm, penyakit saluran cerna, penyakit mental, dan leukimia; mendiagnosis dan memantau kelebihan mineral kortikoid.
Kalium (urin 24 jam)
Deskripsi
Pemeriksaan yang berguna untuk mengetahui konsentrasi kalium (K) di dalam serum atau plasma darah. Kalium merupakan suatu elektrolit dan mineral yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan air (sejumlah cairan di dalam maupun di luar sel tubuh) dan elektrolit di dalam tubuh, serta berperan penting dalam fungsi kerja saraf dan otot. Keabnormalan K dalam serum atau plasma darah dapat mengindikasikan adanya gangguan kesehatan tubuh. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan elektrolit darah yang lain seperti natrium (Na), klorida (Cl), kalsium (Ca), dan magnesium (Mg).
Manfaat Pemeriksaan
Menilai keseimbangan elekrolit tubuh dan beberapa kondisi seperti hipertensi, penyakit ginjal, aritmia jantung, kelemahan muskular & iritabilitasm, penyakit saluran cerna, penyakit mental, dan leukimia; mendiagnosis dan memantau kelebihan mineral kortikoid.
Kantung Hidrokel
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kantung hidrokel yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kantung hidrokel.
Karyotyping + Fish Kromosom 13,18,21,X,Y
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui jumlah, struktur dan morfologi kromosom dan pemeriksaan struktur secara khusus dari kromosom 13, 18, 21.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kelainan kromosom.
Kerokan Mandibula
Deskripsi
Kerokan jaringan benjolan pada area Mandibula
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat lesi kista pada area Mandibula.
Ketelusuran (tracebility)
Sifat hasil suatu pengukuran atau nilai suatu standar yang dapat dihubungkan dengan acuan tertentu, biasanya standar nasional atau internasional, melalui suatu rantai pembandingan yang tidak terputus yang semuanya mempunyai ketidakpastian tertentu
Ketidakpastian (uncertainty)
Parameter yang terkait dengan pengukuran, yang menunjukan penyebaran nilai yang dapat secara layak diberikan pada besaran ukur
Keton Darah
Deskripsi
Ketosis adalah keadaan metabolik dimana hati memecah lemak untuk menghasilkan keton, yang terutama terjadi pada penderita diabetes. Kenaikan kadar keton pertama kali akan tampak pada darah. Sehingga mengukur keton darah adalah yang paling akurat.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur keton dalam darah
Ki67
Deskripsi
Ki-67 adalah protein non-histone pada inti sel. Digunakan sebagai penanda pada inti sel, khusus untuk proliferasi sel.
Manfaat Pemeriksaan
– Menilai proliferasi sel tumor
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Kista Duktus Lacrimal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kista Duktus Lacrimal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kista Duktus Lacrimal.
Kista Duktus Tiroglosus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Duktus Tiroglosus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kista Duktus Tiroglosus.
Kista Ovarium
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kista ovarium yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kista pada jaringan kista ovarium.
Kista Popliteal
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan kista Popliteal yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan kista Popliteal.
Kit Insert
Petunjuk/keterangan operasional suatu produk/kit reagen yang dibuat oleh pabrik
Kolostomi Stoma
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kolostomi ktoma.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kolostomi stoma.
Kondiloma
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada kondiloma.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kondiloma.
Kreatinin
Deskripsi
Kreatinin merupakan produk sampah dari pemecahan sel-sel otot selama beraktivitas. Ginjal yang sehat akan membuang kreatinin dari sirkulasi melalui urin. Kerusakan ginjal akan menyebabkan peningkatan kreatinin dalam darah. Namun peningkatan kreatinin dalam darah belum tentu menunjukkan adanya kerusakan ginjal karena kreatinin tinggi dapat dipengaruhi oleh massa otot, makanan, ras, jenis kelamin, usia dan obat-obatan yang mempengaruhi sekresi kreatinin.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini untuk mengukur konsentrasi kreatinin dalam darah
Kreatinin Clearance
Deskripsi
Pemeriksaan kreatinin clearance lebih akurat menggambarkan fungsi ginjal dibandingkan pemeriksaan serum kreatinin saja. Namun pemeriksaan ini memelukan sampel urin 24 jam, sehingga tidak efektif, dimana pengumpulan sampel yang tidak akurat dapat mempengaruhi hasil pemeriksaan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menilai fungsi ginjal dengan mengestimasi LFG, untuk memantau progresi ginjal.
Kreatinin urin
Deskripsi
Kreatinin adalah produk limbah yang dihasilkan oleh otot dari pemecahan senyawa yang disebut kreatin. Kreatinin dikeluarkan dari tubuh oleh ginjal, yang menyaring hampir semua kreatinin dari darah dan melepaskannya ke dalam urin. Tes ini mengukur jumlah kreatinin dalam urin. Kreatinin urin juga dapat digunakan dengan berbagai tes urin lainnya sebagai faktor koreksi. Konsentrasi (atau pengenceran) urin bervariasi sepanjang hari, dengan lebih banyak atau lebih sedikit cairan yang dikeluarkan di samping produk limbah tubuh. Karena kreatinin diproduksi dan dihilangkan dengan laju yang relatif konstan, jumlah kreatinin urin dapat dibandingkan dengan jumlah zat lain yang diukur didalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Berperan sebagai faktor koreksi pengukuruan zat lain jika menggunkan sampel urin acak atau sewaktu yaitu pada pemeriksaan untuk mengevaluasi kesehatan ginjal, untuk membantu mendiagnosis penyakit ginjal; untuk memantau pengobatan untuk penyakit ginjal.
Kreatinin urin 24 Jam
Deskripsi
Kreatinin adalah sisa metabolisme otot yang dibuang melalui urin
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan kreatinin urin digunakan untuk mengukur jumlah kreatinin dalam urin.
Kultur & Resistensi Feses
Deskripsi
Meletakkan sampel pada media kultur pertumbuhan dengan identifikasi secara makroskopis dan mikroskopis.
Manfaat Pemeriksaan
Membiakkan dan mengidentifikasi jenis bakteri (Escherichia coli, Salmonella, dan Shigella) yang terdapat dalam sampel feces. Jika terdapat pertumbuhan kolini bakteri, dilakukan identifikasi dan selanjutnya dilakukan uji kepekaan.
Kultur & Resistensi Jamur
Deskripsi
Pemeriksaan ini mengkulturkan sampel pada media khusus untuk menumbuhkan jamur yang terdapat pada sampel serta menguji resistensinya.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi infeksi jamur, untuk menentukan jamur atau jamur spesifik apa yang hadir, dan untuk membantu memandu pengobatan.
Kultur Anaerob
Deskripsi
Kultur anaerob adalah kultur yang dilakukan pada media anaerob dan di lungkungan yang anaerob, berguna untuk menumbuhkan bakteri yang bersifat anaerob.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi adanya infeksi bakteri anaerob pada pencernaan.
Kultur BTA
Deskripsi
BTA adalah jenis pewarnaan yang digunakan bagi bakteri tahan asam karena bakteri jenis ini tidak bisa diwarnai dengan pewarnaan gram.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan adanya mycobacteria, dan juga boasanya digunakan untuk mendeteksi ada tidaknya bakteri mycobacterium tubercolosis (penyebab TBC).
Kultur BTA MGIT
Deskripsi
M. tuberculosis (MTB) Complex terdiri dari M. tuberculosis, M. bovis, M. bovis BCG, M. africanum, M. microti, dan M. pinnipedii menyebabkan tuberkulosis
Manfaat Pemeriksaan
Isolasi MTB menggunakan Mycobacteria Growth Indicator Tube (MGIT) untuk pemeriksaan kultur BTA dengan media cair.
Kultur Cairan Tubuh
Deskripsi
Kultur cairan tubuh adalah mengambil sebagian (sampel) dari cairan tubuh dan dilakukan pembiakkan di suatu media, lalu setelah terjadi pertumbuhan bakteri dilakukan identifikasi jenis bakteri dan sekaligus sensitivitas untuk mengetahui jenis antibiotik apa yang masih mempan terhadap bakteri tersebut. Jenis sampel cairan tubuh yang diperlukan tergantung dari penyakit yang akan di diagnosis, sepert dahak, cairan vagina, cairan sendi, cairan otak, cairan pleura (cairan paru), cairan ascites (cairan di dalam rongga perut) dan sebagainya.
Manfaat Pemeriksaan
Kultur cairan tubuh merupakan metode pemeriksaan diagnostik untuk mendeteksi adanya mikroorganisme di dalam cairan tubuh. Mikroorganisme tersebut bisa bakteri, jamur, atau parasit.
Kultur Darah
Deskripsi
Pada kondisi normal, darah seharusnya steril dari berbagai mikroorganisme. Jika terdapat mikroorganisme di dalam darah serta menimbulkan infeksi, kondisi ini disebut sebagai bakteremia atau septikemia. Jika mikroorganisme terus berkembang biak dan menyebar, serta tidak tertangani dengan baik, penderitanya dapat mengalami sepsis yang merupakan reaksi peradangan di seluruh tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
Kultur darah merupakan metode pemeriksaan diagnostik untuk mendeteksi adanya mikroorganisme di dalam darah. Mikroorganisme tersebut bisa bakteri, jamur, atau parasit.
Kultur Diphteri
Deskripsi
Difteri adalah infeksi bakteri yang bersumber dari Corynebacterium diphtheriae, yang biasanya mempengaruhi selaput lendir dan tenggorokan. Difteri umumnya menyebabkan sakit tenggorokan, demam, kelenjar bengkak, dan lemas. Dalam tahap lanjut, difteri bisa menyebabkan kerusakan pada jantung, ginjal dan sistem saraf. Kondisi seperti itu pada akhirnya bisa berakibat sangat fatal dan berujung pada kematian.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi ada tidaknya infeksi dari corynebacterium diphtheriae.
Kultur Feces
Deskripsi
Meletakkan feses pada kultu untuk menumbuhkan mikroorganisme yang ada pada feses
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan feses adalah serangkaian tes yang dilakukan pada sampel feses (kotoran) untuk membantu mendiagnosis kondisi tertentu yang mempengaruhi saluran pencernaan. Kondisi ini dapat mencakup infeksi (seperti dari parasit, virus, atau bakteri), penyerapan nutrisi yang buruk, atau kanker.
Kultur GO
Deskripsi
Sampel apus ditanam pada media untuk mendeteksi adanya bakteri Neisseria gonorrhoeae
Gonore atau kencing nanah adalah salah satu penyakit menular seksual yang umum dan disebabkan oleh bakteri bernama Neisseria gonorrhoeae atau gonococcus. Pria maupun wanita bisa terjangkit penyakit ini. Bakteri gonococcus biasanya ditemukan di cairan penis dan vagina dari orang yang terinfeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dilakukan untuk menguatkan adanya gonore, yaitu penyakit yang disebabkan oleh organisme Neisseria Gonorrhoeae.
Kultur Gall
Deskripsi
Kultur Gal merupakan diagnosis definitif penyakit tifus dengan isolasi bakteri Salmonella typhi dari spesimen yang berasal dari darah penderita.
Manfaat Pemeriksaan
Pengambilan spesimen darah sebaiknya dilakukan pada minggu pertama timbulnya penyakit, karena kemungkinan untuk positif mencapai 80-90%, khususnya pada pasien yang belum mendapat terapi antibiotik. Pada minggu ke-3 kemungkinan untuk positif menjadi 20-25% dan minggu ke-4 hanya 10-15%.
Kultur Lain-lain
Deskripsi
Pemeriksaan dengan sampel sputum, pus, swab mata, swab hidung, swab tenggorokan, swab uretra, swab serviks, swab telinga, bilasan bronkus dan dilakukan pembiakkan di suatu media, lalu setelah terjadi pertumbuhan mikroorganisme dilakukan identifikasi jenisnya. Jenis sampel cairan tubuh yang diperlukan tergantung dari penyakit yang akan di diagnosis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi adanya mikroorganisme. Jika mikroorganisme terus berkembang biak dan menyebar, serta tidak tertangani dengan baik, penderitanya dapat mengalami sepsis yang merupakan reaksi peradangan di seluruh tubuh.
Kultur Lain-lain
Deskripsi
Pemeriksaan dengan sampel sputum, pus, swab mata, swab hidung, swab tenggorokan, swab uretra, swab serviks, swab telinga, bilasan bronkus dan dilakukan pembiakkan di suatu media, lalu setelah terjadi pertumbuhan mikroorganisme dilakukan identifikasi jenisnya. Jenis sampel cairan tubuh yang diperlukan tergantung dari penyakit yang akan di diagnosis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi adanya mikroorganisme. Jika mikroorganisme terus berkembang biak dan menyebar, serta tidak tertangani dengan baik, penderitanya dapat mengalami sepsis yang merupakan reaksi peradangan di seluruh tubuh.
Kultur Rectal Swab
Deskripsi
Kultur GO merupakan gold standard untuk menemukan bakteri yang menyebabkan infeksi gonore. Sampel cairan tubuh dari area seperti leher rahim, uretra, mata, rektum, atau tenggorokan ditambahkan ke zat yang mendorong pertumbuhan bakteri. Gonore merupakan salah satu penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeaeyaitu bakteri diplokokus Gramnegatif.
Manfaat Pemeriksaan
Ini adalah tes untuk menemukan bakteri yang menyebabkan infeksi gonore. Sampel cairan tubuh dari area seperti leher rahim, uretra, mata, rektum, atau tenggorokan ditambahkan ke zat yang mendorong pertumbuhan bakteri.
Kultur Swab Rektal
Deskripsi
Kultur rektal adalah tes laboratorium untuk mengidentifikasi bakteri dan kuman lain di rektum yang dapat menyebabkan gejala dan penyakit Gastrointestinal. tes ini dilakukan oleh kapas yang dimasukkan ke dalam dubur. Swab diputar dengan lembut, dan dilepas. Apusan ditempatkan dalam media kultur untuk mendorong pertumbuhan bakteri dan organisme lain.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengidentifikasi bakteri dan kuman lain di rektum yang dapat menyebabkan gejala dan penyakit Gastrointestinal.
Kultur Vibrio
Deskripsi
Meletakkan sampel pada media kultur pertumbuhan untuk vibrio dengan identifikasi secara makroskopis dan mikroskopis.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan apakah spesies Vibrio adalah penyebab diare dan mengidentifikasi sumber agen infeksi.
Kultur dan Resistensi GO
Deskripsi
Kultur GO merupakan gold standard untuk menemukan bakteri yang menyebabkan infeksi gonore. Sampel cairan tubuh dari area seperti leher rahim, uretra, mata, rektum, atau tenggorokan ditambahkan ke zat yang mendorong pertumbuhan bakteri. Gonore merupakan salah satu penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeaeyaitu bakteri diplokokus Gramnegatif.
Manfaat Pemeriksaan
Ini adalah tes untuk menemukan bakteri yang menyebabkan infeksi gonore. Sampel cairan tubuh dari area seperti leher rahim, uretra, mata, rektum, atau tenggorokan ditambahkan ke zat yang mendorong pertumbuhan bakteri.
Kultur urin
Deskripsi
Sampel urin untuk urinalisis dan kultur harus diperoleh dengan cara steril. – Kultur urin harus dikirim sebelum antibiotik dimulai.
Manfaat Pemeriksaan
Kultur urin dilakukan untuk mendeteksi organisme yang merupakan agen penyebab infeksi pada saluran kemih.
Kuretase Abses
Deskripsi
Tindakan pengangkatan abses
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu mengurangi infeksi pada jaringan.
Kuretase endometrial
Deskripsi
Tindakan pengangkatan endometrial
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu diagnosis kanker serviks.
Kuretase endoserviks
Deskripsi
Tindakan pengangkatan endoserviks
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu diagnosis kanker serviks.
Kuvet
Wadah yang digunakan sebagai tempat campuran hasil reaksi yang akan dianalisa di jalur cahaya pada fotometer
L
LCA (Leukocyte Common Antigen)
Deskripsi
CD45 juga disebut Leukocyte Common Antigen diekspresikan bersama di sebagian besar sel garis keturunan hematolimfoid.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan imunohistokimia LCA
LDH
Deskripsi
LD ditemukan di seluruh sel tubuh dan ada dalam 5 bentuk molekul (isoenzim). Perubahan isoenzim LD (LD1/LD2 flip) mengindikasikan adanya AMI, dan mencapai puncaknya setelah CK dan CK-MB. Interval LD1 dan LD2 (anodal fraction) dikaitkan dengan jantung dan RBC. Normalnya LD2 lebih besar dari LD1. Pada kerusakan miokardial seperti AMI, dan juga pada keadaan anemia hemolitik dan megaloblastik akan terjadi flip atau inversi LD1:LD2 (kadar LD1 menjadi lebih besar dari LD2).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi kerusakan miokardial seperti AMI.
LDH
Lacatat Dehidrogenase
LDL
Low Density Lipoprotein (lemak jahat)
LED
Deskripsi
LED merupakan indikator penyakit infeksi dan tingkat inflamasi yang tidak spesifik.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini umumnya digunakan sebagai uji saring adanya keganasan, penyakit kolagen atau infeksi. Disamping itu, juga digunakan untuk membedakan tingkat peradangan atau pembentukan antibodi terhadap dua penyakit yang secara klinis susah dibedakan. Misal : Rheumatoid Arthritis dan arthritis akibat degeneratif.
LED
Laju Endap Darah (KEF) : Kecepatan Endap Eritrosit
LH
Deskripsi
Pemeriksaan luteinizing hormone (LH) merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi LH dalam darah, Luteinizing hormone (LH) adalah hormon yang berkaitan dengan reproduksi dan stimulasi pelepasan telur dari ovarium (ovulasi) pada wanita dan produksi testosteron pada pria.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi fertilitas (kesuburan), fungsi organ reproduksi (ovarium atau testis), atau mendeteksi pelepasan telur dari ovarium (ovulasi); evaluasi fungsi hipofisis. Pada anak-anak, untuk evaluasi kematangan seksual (pubertas) dini atau lambat.
LPB
Limposit Plasma B
Lactoferrin, Stool
Deskripsi
Lactoferrin merupakan biomarker leukosit yang ada pada feces. Ditemukannya lactoferrin pada feses mengindikasikan terjadinya peradangan intestinal.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kemungkinan IBD (Inflammatory Bowel Disease) ataupun infeksi colitis akut.
Lamotrigine
Deskripsi
Lamotrigine merupakan obat antikejang atau antikonvulsan kelompok phenyltriazine
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi lamotrigine dalam darah.
Lead (Pb) Darah
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timbal.
Lead (Pb) Rambut
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timbal.
Lead, 24-Hour urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan timbal.
Lead, Random urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timbal.
Legionella Antigen, EIA, urin
Deskripsi
Ketika Anda mengalami batuk, sakit badan, sesak napas, sakit kepala, dan demam dengan menggigil, dan mungkin mengalami sakit perut, diare, mual, dan / atau perubahan mental yang diduga oleh penyedia layanan kesehatan mungkin disebabkan oleh infeksi yang disebabkan oleh Legionella
Manfaat Pemeriksaan
Untuk deteksi dan diagnosis bakteri Legionella sebagai penyebab pneumonia atau gejela yang menyerupai flu ; untuk menginvestigasi outbreak yang disebabkan oleg Legionella
Leiomioma, Tanpa Uterus
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Leiomioma yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada Leiomioma.
Leptin
Deskripsi
Hormon yang membantu mengatur nafsu makan dengan menandakan kenyang.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengukur jumlah leptin dalam darah yang mungkin berkaitan dengan obesitas.
Leptospira IgM
Deskripsi
Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans yang disebarkan melalui urin atau darah hewan yang terinfeksi bakteri ini. Beberapa jenis hewan yang dapat menjadi pembawa leptospirosis adalah anjing, hewan pengerat seperti tikus, dan kelompok hewan ternak seperti sapi atau babi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi akut leptospira atau leptospirosis, dan membedakannya dengan penyakit infeksi lain.
Leptospira MAT
Deskripsi
Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira interrogans yang disebarkan melalui urin atau darah hewan yang terinfeksi bakteri ini. Beberapa jenis hewan yang dapat menjadi pembawa leptospirosis adalah anjing, hewan pengerat seperti tikus, dan kelompok hewan ternak seperti sapi atau babi.
Manfaat Pemeriksaan
Tes ini dimaksudkan untuk digunakan untuk deteksi simultan dan diferensiasi antibodi IgG dan IgM terhadap Leptospira interrogans (L. interrogans) dalam serum manusia, plasma atau seluruh darah. Ini dimaksudkan untuk digunakan sebagai tes skrining oleh para profesional, dan memberikan hasil tes awal untuk membantu dalam diagnosis infeksi dengan L. interrogans
Leucocount
Deskripsi
Untuk menghitung sisa leukosit dalam produk darah yang mengalami leukoreduced.
Manfaat Pemeriksaan
Identifikasi dan menghitung populasi sel residu.
Levetiracetam
Deskripsi
Levetiracetam adalah obat antiepileptik yang digunakan bersamaan dengan obat lain untuk membantu mengontrol beberapa jenis kejang dalam pengobatan epilepsi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi levatiracetam dalam darah.
Linearitas
Kemampuan metode analisis suatu sistim pemeriksaan yang memberikan respon proporsional terhadap konsenterasi analit dalam sampel
Lipase
Deskripsi
Lipase adalah enzim yang dibuat oleh pankreas membantu pencernaan lemak.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengukur konsentrasi lipase dalam darah. Konsentrasi lipase lebih tinggi menunjukkan adanya masalah pada pankreas seringkali karena pankreatitis akut atau peradangan pankreas.
Listeria Antibody
Deskripsi
Listeria monocytogenes adalah patogen intraseluler yang menyebabkan listeriosis. Karena ceruk intraselulernya, L. monocytogenes telah berevolusi untuk membatasi pengenalan kekebalan dan respon terhadap infeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi yang disebabkan Listeria
Lithium
Deskripsi
Pemeriksaan lithium merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi lithium dalam darah. Lithium adalah obat yang digunakan dalam pengobatan gangguan bipolar.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan konsentrasi lithium dalam darah untuk mempertahankan tingkat terapeutik, dan mendeteksi toksisitas lithium.
Liver – Kidney Microsome ( LKM-1 ) IgG Autoabs
Deskripsi
Liver-Kidney Microsome (LKM-1) IgG Autoantibodi merupakan antibodi yang berasosiasi dengan autoimun hepatitis
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan LKM-1 antibody dapat menunjang penegakkan diagnosis autoimmune hepatitis
Lobektomi paru-paru kanan
Deskripsi
Lobektomi paru dibedakan berdasarkan jumlah dan lokasi lobus yang akan diangkat, yaitu bilobektomi (pengangkatan dua lobus), lobektomi kiri atas, dan lobektomi kanan bawah.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan terapi pada kanker paru dan mencegah kanker menyebar.
Lobektomi paru-paru kiri
Deskripsi
Lobektomi paru dibedakan berdasarkan jumlah dan lokasi lobus yang akan diangkat, yaitu bilobektomi (pengangkatan dua lobus), lobektomi kiri atas, dan lobektomi kanan bawah.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan terapi pada kanker paru dan mencegah kanker menyebar.
Lobektomi tiroid kanan
Deskripsi
Pengangkatan tumor atau pembesaran tiroid yang berukuran kecil.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan terapi pada kanker tiroid dan mencegah kanker menyebar.
Lobektomi tiroid kiri
Deskripsi
Pengangkatan tumor atau pembesaran tiroid yang berukuran kecil.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan terapi pada kanker tiroid dan mencegah kanker menyebar.
Lp(a)
Deskripsi
Lp(a) atau lipoprotein a merupakan pemeriksaan untuk mengetahui konsentrasi Lp(a) di dalam darah. Lp(a) adalah suatu lipoprotein unik yang muncul sebagai faktor risiko independent untuk perkembangan penyakit vaskular. Konsentrasi Lp(a) sangat bervariasi dan di bawah kontrol genetik yang kuat , terutama oleh gen apo (a). Hasil pemeriksaan ini sebaiknya diberikan bersama dengan informasi etnis, jenis kelamin, dan nilai referensi masing-masing populasi.
Manfaat Pemeriksaan
Tidak direkomendasikan sebagai uji skrining umum, melainkan diperuntukkan bagi pasien dengan riwayat penyakit jantung koroner (PJK), stroke, atau peningkatan konsentrasi lipid.
Lupus Antikoagulan
Deskripsi
Lupus Anticoagulant (LA) adalah autoantibodi yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh yang secara keliru menyerang komponen tertentu dari sel-sel tubuh sendiri. Autoantibodi ini secara khusus menargetkan fosfolipid serta protein yang terkait dengan fosfolipid yang ditemukan di lapisan paling luar sel (membran sel). Adanya autoantibodi ini dapat mengganggu proses pembekuan darah dengan cara yang tidak sepenuhnya dipahami dan meningkatkan risiko seseorang mengalami pembekuan darah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menyelidiki penyebab bekuan darah (episode trombotik); untuk mengevaluasi waktu tromboplastin parsial yang berkepanjangan (PTT); untuk membantu menentukan penyebab keguguran berulang, atau sebagai bagian dari evaluasi untuk sindrom Antifosfolipid
Lyme Disease Antibodies (IgG,IgM), Immunoblot
Deskripsi
Lyme Disease adalah infeksi yang disebabkan oleh Borrelia burgdorferi. Bakteri ini ditransmisikan melalui gigitan dari kutu rusa yang sudah terinfeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi adanya infeksi dari bakteri Borrelia burgdorferi.
Lymphocyte Subset ( CD4,CD8,CD 19,NK )
Deskripsi
Subset limfosit yang berbeda termasuk sel T, sel B, dan sel natural killer (NK) dapat diidentifikasi oleh molekul penanda permukaan sel yang khas. Sel-T terlibat dalam imunitas yang dimediasi sel, sel B dengan imunitas humoural dan sel NK berperan dalam pertahanan melawan infeksi virus dan tumor.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemantauan kekebalan setelah terapi imunosupresif untuk transplantasi, autoimunitas, dan kondisi imunologis lainnya dimana pengobatan tersebut digunakan
– Penilaian pemulihan kekebalan pasca transplantasi sel hematopoietik
– Penapisan awal anomali kuantitatif bruto pada subset limfosit pada infeksi atau keganasan
– Kuantitas absolut dari sel B yang bersirkulasi untuk diagnosis pasien leukemia limfositik kronis
Lymphocyte Subset Analysis (TBNK)
Deskripsi
Subset limfosit termasuk sel T, sel B, dan sel natural killer (NK) dapat diidentifikasi oleh molekul penanda permukaan sel yang khas. Sel-T terlibat dalam imunitas yang dimediasi sel, sel B dengan imunitas humoral dan sel NK berperan dalam pertahanan terhadap infeksi virus dan tumor.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur persentase dan jumlah absolut limfosit, sel T CD3, sel T CD4 dan sel T CD8 dan dalam subset limfosit juga sel B dan sel NK.
Lysozyme (Muramidase)
Deskripsi
Lisozim adalah enzim bakteriolitik yang ditemukan dalam beberapa sel hematopoietik. Ini terutama hadir dalam granulosit, monosit, dan histiosit. Enzim hadir hanya dalam jumlah kecil dalam limfosit; dan tidak ada pada myeloblas, eosinofil, dan basofil.
Lisozim dalam plasma terutama berasal dari degradasi granulosit dan monosit dan konsentrasinya mencerminkan pergantian sel-sel ini. Peningkatan terlihat pada jinak (misalnya, infeksi, peradangan) dan proses ganas (misalnya, beberapa leukemia). Lisozim plasma meningkat pada pasien dengan leukemia granulositik atau monositik akut atau kronis dan jatuh dengan pengobatan yang berhasil. Sebaliknya, pasien dengan leukemia limfositik mungkin memiliki kadar lisozim plasma yang tertekan.
Pasien dengan gangguan ginjal (termasuk penolakan ginjal yang ditransplantasikan) atau penyakit Crohn (enteritis regional) juga cenderung mengalami peningkatan kadar lisozim plasma.
Manfaat Pemeriksaan
Mengkonfirmasi peningkatan yang nyata pada kelompok granulosit atau monosit seperti pada leukemia granulosit atau monosit, kelainan mieloproliferatif, dan histiositosis ganas.
M
M Band Quantitative
Deskripsi
Komponen The International Myeloma Working Group dalam mengkelompokkan kriteria respon dan indikator utama dalam evaluasi respon terhadap pengobatan
Manfaat Pemeriksaan
Indikator utama dalam evaluasi respons terhadap pengobatan mieloma.
M2PK
Deskripsi
Enzim utama pada proses glikolisis yang mengkatalis konversi phosphoenolpyruvate menjadi pyruvate. Dalam kondisi adanya kelainan di dalam gen dan faktor transkripsi, M2PK di ekspresikan secara berlebih oleh tumor ke dalam lumen usus maupun darah.
Manfaat Pemeriksaan
1. Skrining kanker kolorektal
2. Diagnosis kanker kolorektal
3. Pemantauan penyakit
MAO
Maksimum Acid Output (pemeriksaan getah lambung)
MCA
Mucin Like carcinoma Assosiated Antigen
MCH
Mean Corpuscullar Hemoglobin
MCHC
Mean Corpuscullar Hemoglobin Consentrasion
MCV
Mean Corpuscullar Volume
MDA urin Kuantitatif
Deskripsi
Malondialdehyde (MDA) adalah senyawa organik dengan rumus nominal CH2 (CHO)2.
Manfaat Pemeriksaan
Penanda untuk stres oksidatif.
MDMA Kualitatif
Deskripsi
Turunan Amphetamin lainnya adalah MDMA (3,4–methylenedioxy-N-methylamphetamine) juga disebut sebagai Ekstasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar MDMA.
MDMA Kuantitatif
Deskripsi
Turunan Amphetamin lainnya adalah MDMA (3,4–methylenedioxy-N-methylamphetamine) juga disebut sebagai Ekstasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar MDMA.
MS AFP
Deskripsi
Pemeriksaan MS AFP (Maternal Serum Alpha Fetoprotein) merupakan uji skrining terhadap konsentrasi alpha-fetoprotein pada serum ibu hamil, dan bagian dari triple screen test. MSFAP ditemukan pada masa kehamilan 14-22 minggu dan lebih akurat pada masa kehamilan 16-18 minggu. Pemeriksaan ini tidak direkomendasikan sebagai uji diagnostik.
Manfaat Pemeriksaan
Bersama dengan UE3 dan hCG, sebagai triple screen test untuk skrining Down Syndrome (memperkirakan risiko trisomi 21).
MTB-DNA (Real Time PCR)
Deskripsi
Pemeriksaan dengan metode real time PCR untuk mendeteksi DNA bakteri M. tuberculosis (MTB) Complex (M. tuberculosis, M. bovis, M. bovis BCG, M. africanum, M. microti, dan M. pinnipedii) dari sampel sputum, urin dan cairan pleuraa
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi M. tuberculosis pada : -Pasien dengan hasil pemeriksaan BTA (sputum) positif.
– Pasien dengan hasil pemeriksaan BTA (sputum) negatif, namun secara klinis/radiologis menunjukkan infeksi TB.
– Pasien yang dicurigai mengidap infeksi TB baik TB Paru maupun TB ekstra-paru
MTB-PCR JARINGAN
Deskripsi
Pemeriksaan dengan metode real time PCR untuk mendeteksi DNA bakteri M. tuberculosis (MTB) Complex (M. tuberculosis, M. bovis, M. bovis BCG, M. africanum, M. microti, dan M. pinnipedii)
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi M. tuberculosis dari sempel jaringan pada -Pasien dengan hasil pemeriksaan BTA (sputum) positif.
– Pasien dengan hasil pemeriksaan BTA (sputum) negatif, namun secara klinis/radiologis menunjukkan infeksi TB.
– Pasien yang dicurigai mengidap infeksi TB baik TB Paru maupun TB ekstra-paru
Magnesium
Deskripsi
Merupakan suatu sat yang bermuatan elektrik saat larut dalam darah. Magnesium penting untuk fungsi syaraf dan otot. Sebagian besar terdapat di dalam tulang dan sel-sel darah, dan ditemukan dalam jumlah sedikit didalam cairan yang terdapat di sekitar sel-sel darah. Magnesium diserap oleh usus kecil dan diekresikan dalam bentuk urin dan feces.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan magnesium digunakan untuk mengukur kadar magnesium dalam darah. Kadar magnesium dapat digunakan untuk monitoring pasien preeklampsia yang diterapi dengan magnesium sulfat, meskipun dalam kebanyakan kasus pemantauan gejala klinis (tingkat respiratori dan deep tendon reflexes) sudah cukup dan level magnesium darah tidak diperlukan. Kadar level magnesium dapat mengindikasikan bahwa seseorang tidak mengkonsumsi atau mengabsorbsi maupun mengekskresikan magnesium terlalu banyak.
Magnesium (urin 24 jam)
Deskripsi
Magnesium merupakan kation anorganik mayor.
Manfaat Pemeriksaan
Defisiensi Magnesium menghasilkan spasme neuromuskular, hiperaktivitas dan dapat menyebabkan badan lemah, kepeningan, tremor, tetanus dan konvulsi.
Magnesium urin
Deskripsi
Magnesium merupakan kation anorganik mayor.
Manfaat Pemeriksaan
Defisiensi Magnesium menghasilkan spasme neuromuskular, hiperaktivitas dan dapat menyebabkan badan lemah, kepeningan, tremor, tetanus dan konvulsi.
Malaria (Mikroskopik)
Deskripsi
Beberapa tetes darah dibuat Sediaan darah tebal dan apus, diwarnai dengan Giemsa, kemudian dilihat dibawah mikroskop, maka dapat digunakan untuk menentukan ada tidaknya parasit malaria dan identifikasi jenisnya.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan untuk mendiagnosis malaria, gangguan parasit pada darah, menilai penyakit demam yang belum diketahui penyebabnya.
Malaria Antigen
Deskripsi
Malaria adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk dari manusia dan hewan lain yang disebabkan oleh protozoa parasit (sekelompok mikroorganisme bersel tunggal) dalam tipe Plasmodium. Malaria menyebabkan gejala yang biasanya termasuk demam, kelelahan, muntah, dan sakit kepala.
Manfaat Pemeriksaan
Tes deteksi antigen malaria adalah sekelompok tes diagnostik cepat yang tersedia secara komersial dari jenis tes antigen cepat yang memungkinkan diagnosis cepat malaria
Mammografi
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mendapatkan gambaran payudara menggunakan radiasi sinar X dosis rendah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk uji saring kanker payudara.
Mangan (Mn) Rambut
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Mangan.
Manganese (Mn) Wholeblood
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Mangan.
Mast Sel
Sel Mastosit
Matriks
Semua komponen atau substabsi yang ada dalam bahan kecuali analit
Measles IgG
Deskripsi
Virus campak adalah salah satu penyakit menular yang paling menular di antara orang yang tidak divaksinasi dan ditularkan melalui kontak langsung dengan tetesan aerosol atau sekresi pernapasan lainnya dari orang yang terinfeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi paparan sebelumnya terhadap virus campak melalui infeksi atau imunisasi. Individu yang dites positif dianggap kebal terhadap infeksi campak.
Measles IgM
Deskripsi
Virus campak adalah salah satu penyakit menular yang paling menular di antara orang yang tidak divaksinasi dan ditularkan melalui kontak langsung dengan tetesan aerosol atau sekresi pernapasan lainnya dari orang yang terinfeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan infeksi fase akut virus rubeola (campak).
Meatus Akustikus
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada Meatus Akustikus.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Meatus Akustikus.
Melatonin Saliva
Deskripsi
Melatonin (N-acetyl-5-methoxytryptamine) adalah senyawa yang disekresikan terutama oleh kelenjar pineal, tetapi disintesis juga di banyak jaringan dan sel lainnya. Pada manusia, osilasi melatonin yang secara noktologis terlibat dalam tidur-terjaga di mana konsentrasi melatonin lebih rendah siang hari.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui waktu sekresi melatonin nokturnal.
Mercury (Hg)
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Merkuri.
Mercury, 24 Hour urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Merkuri.
Merkuri (Hg) Rambut
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Merkuri.
Merkuri (Hg) urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Merkuri.
Merkury (Hg) Wholeblood
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Merkuri.
Metadone Kualitatif urin
Deskripsi
Metahdone merupakan opioid sintetik yang dimanfaatkan untuk mencegah gejala putus obat pada pengguna napza dalam program rehabilitasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi ada tidaknya methadone dalam urin.
Metadone Kuantitatif Serum
Deskripsi
Metahdone merupakan opioid sintetik yang dimanfaatkan untuk mencegah gejala putus obat pada pengguna napza dalam program rehabilitasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar methadone dalam darah, dan untuk menilai kepatuhan pasien rehabilitasi dengan methadone.
Metadone Kuantitatif urin
Deskripsi
Metahdone merupakan opioid sintetik yang dimanfaatkan untuk mencegah gejala putus obat pada pengguna napza dalam program rehabilitasi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar methadone dalam urin, dan untuk menilai kepatuhan pasien rehabilitasi ketergantungan obat opiat dengan methadone.
Metanephrines, Fractionated 24 hr urin
Deskripsi
Merupakan pemeriksaan skrining untuk dugaan diagnosis pheochromocytomas yang mensekresi katekolamin atau paraganglioma
Manfaat Pemeriksaan
Skrining untuk dugaan diagnosis pheochromocytomas yang mensekresi katekolamin atau paraganglioma
Metanephrines, Fractionated urin Random
Deskripsi
Merupakan pemeriksaan skrining untuk dugaan diagnosis pheochromocytomas yang mensekresi katekolamin atau paraganglioma
Manfaat Pemeriksaan
Skrining untuk dugaan diagnosis pheochromocytomas yang mensekresi katekolamin atau paraganglioma
Metanephrines, Fractionated,Free LC/MS/MS,Plasma
Deskripsi
Merupakan pemeriksaan skrining untuk dugaan diagnosis pheochromocytomas yang mensekresi katekolamin atau paraganglioma
Manfaat Pemeriksaan
Skrining untuk dugaan diagnosis pheochromocytomas yang mensekresi katekolamin atau paraganglioma
Methamphetamine
Deskripsi
Methampetamin adalah suatu obat yang dengan kuat mengaktifkan sistem tertentu di dalam otak. Ia berkaitan erat secara kimiawi dengan amphemtamine namun efek methamphetamin pada sistem saraf pusat lebih besar. Penggunaan obat ini akan mengakibatkan suatu keadaan selalu terjaga, meningkatnya kegiatan fisik, menurunnya nafsu makan, meningkatnya respirasi, hipotermia dan euforia.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Methamphetamine.
Methamphetamine Kualitatif urin
Deskripsi
Methampetamin adalah suatu obat yang dengan kuat mengaktifkan sistem tertentu di dalam otak. Ia berkaitan erat secara kimiawi dengan amphemtamine namun efek methamphetamin pada sistem saraf pusat lebih besar. Penggunaan obat ini akan mengakibatkan suatu keadaan selalu terjaga, meningkatnya kegiatan fisik, menurunnya nafsu makan, meningkatnya respirasi, hipotermia dan euforia.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Methamphetamine dalam urin.
Methamphetamine Kuantitatif Serum
Deskripsi
Methampetamin adalah suatu obat yang dengan kuat mengaktifkan sistem tertentu di dalam otak. Ia berkaitan erat secara kimiawi dengan amphemtamine namun efek methamphetamin pada sistem saraf pusat lebih besar. Penggunaan obat ini akan mengakibatkan suatu keadaan selalu terjaga, meningkatnya kegiatan fisik, menurunnya nafsu makan, meningkatnya respirasi, hipotermia dan euforia.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Methamphetamine dalam darah.
Methamphetamine Kuantitatif urin
Deskripsi
Methampetamin adalah suatu obat yang dengan kuat mengaktifkan sistem tertentu di dalam otak. Ia berkaitan erat secara kimiawi dengan amphemtamine namun efek methamphetamin pada sistem saraf pusat lebih besar. Penggunaan obat ini akan mengakibatkan suatu keadaan selalu terjaga, meningkatnya kegiatan fisik, menurunnya nafsu makan, meningkatnya respirasi, hipotermia dan euforia.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Methamphetamine dalam urin.
Methaqualone Kualitatif
Deskripsi
Methaqualone adalah obat sintetis yang lebih dikenal dengan nama Quaalude atau Sopor. Obat ini memiliki efek yang mirip dengan barbiturat, bertindak sebagai depresan untuk sistem saraf pusat. Para dokter biasa meresepkan obat-obatan tersebut sebagai bantuan tidur dan sebagai obat anti-kecemasan, walaupun saat ini tidak digunakan lagi karena terbukti methaqualone memiliki efek kecanduan yang berat.
Manfaat Pemeriksaan
Medeteksi adanya methaqualone didalam urin, sebagai pemeriksaan untuk mendeteksi penyalahgunaan methaqualone.
Methaqualone Kuantitatif urin
Deskripsi
Methaqualone adalah obat sintetis yang lebih dikenal dengan nama Qualude atau Sopor. Obat ini memiliki efek yang mirip dengan barbiturat, bertindak sebagai depresan untuk sistem saraf pusat. Para dokter biasa meresepkan obat-obatan tersebut sebagai bantuan tidur dan sebagai obat anti-kecemasan, walaupun saat ini tidak digunakan lagi karena terbukti methaqualone memiliki efek kecanduan yang berat.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur kadar methaqualone didalam urin.
Methotrexate
Deskripsi
Methotrexate adalah obat yang digunakan untuk menekan pertumbuhan sel-sel tertentu dalam tubuh, terutama sel-sel yang bertambah dengan sangat cepat, seperti sel kanker, sel sumsum tulang, dan sel kulit. Obat ini digunakan dalam pengobatan beberapa jenis kanker pada payudara, kulit, kepala, leher dan paru-paru. Selain itu methotrexate juga digunakan untuk pengobatan arthritis rheumatoid dan psoriasis yang parah yang tidak responsif terhadap obat lain.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi methotrexate dalam darah.
Methyl Ethyl Keton (urin)
Deskripsi
Metil etil keton nampak sebagai cairan tidak berwarna yang cukup mudah menguap dengan bau yang menyengat.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Metil etil keton.
Methylenetetrahydrofolate Reductase (MTHFR) Variant
Deskripsi
Gen Methylenetetrahydrofolate Reductase (MTHFR) mengandung kode DNA untuk menghasilkan enzim MTHFR. Tes ini mendeteksi dua mutasi yang paling umum.
Ketika ada mutasi atau variasi dalam gen MTHFR, itu dapat menyebabkan kelainan genetik yang serius seperti Homocystinuria, Anencephaly, Spina Bifida, dan lainnya. Enzim MTHFR sangat penting untuk memecah satu bentuk Vitamin B, Folat, ke bentuk lainnya. Ini juga merupakan bagian dari proses yang mengubah Homocysteine menjadi Methionine, blok bangunan penting bagi banyak protein.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengevaluasi penyebab peningkatan kadar Homosistein; kadang-kadang untuk membantu menentukan risiko trombosis atau penyakit kardiovaskular dini (CVD), meskipun beberapa pedoman ahli tidak merekomendasikannya.
Methylhippuric Acid (urin)
Deskripsi
Asam hippuric dan asam methyl hippuric adalah metabolit utama toluena dan xylene, masing-masing. Paparan pada salah satu dari pelarut organik ini dapat dipantau dengan mengikuti pola ekskresi metabolit dalam urin. Karena tumpang tindih dalam kisaran konsentrasi asam hippuric antara pekerja yang terpapar dan pekerja yang tidak terpapar, pemantauan konsentrasi asam hippuric urin lebih cocok untuk kelompok pekerja dari pada individu.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan paparan Toluen melalui pemeriksaan metabolitnya yang terdapat di urin.
Methylmalonic Acid
Deskripsi
Asam metilmalonat (MMA) (konjugat basa metilmalonat) adalah asam dikarboksilat yang merupakan turunan C-metilasi malonat. Koenzim bentuk asam metilmalonat, metilmalonil-CoA, diubah menjadi suksinil-CoA oleh metilmalonil-CoA mutase, dalam reaksi yang membutuhkan vitamin B12 sebagai kofaktor.
Manfaat Pemeriksaan
Tes asam methylmalonic (MMA) dapat digunakan untuk membantu mendiagnosis kekurangan vitamin B12 dini atau ringan. Ini dapat dipesan dengan sendirinya atau bersama dengan tes homocysteine sebagai tindak lanjut dari hasil tes vitamin B12 yang berada di ujung bawah kisaran normal. MMA adalah zat yang diproduksi dalam jumlah yang sangat kecil di dalam tubuh
Mikrofilaria (mikroskopik)
Deskripsi
Filariasis merupakan penyakit menular menahun yang disebabkan oleh cacing filaria. Di Indonesia terdapat 3 spesies cacing filaria yaitu; Wuchereria bancrofti, Brugia malayi dan Brugia timori. Spesies utama yang ditemukan di Sumatera adalah B.malayi. Penularan filariasis melalui gigitan nyamuk dari penderita yang mengandung mikrofilaria.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis mikrofilaria yang menyebabkan filariasis.
Mn, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Mn.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Mn.
Modified Harvard Step Test
Deskripsi
Pemeriksaan ini dilakukan dengan melangkah ke atas, dan turun dengan kecepatan 30 langkah per menit (satu detik ke atas, satu detik ke bawah) selama 5 menit atau sampai kelelahan. Kelelahan didefinisikan sebagai ketika tidak dapat mempertahankan tingkat loncatan selama 15 detik terus menerus. Jumlah total detak jantung akan dihitung dari 1 hingga 1 ½ menit setelah selesai dan dari 2 hingga 2 ½ menit setelah selesai dan akhirnya dari 3 hingga 3 ½ menit setelah selesai.
Manfaat Pemeriksaan
Tujuan dari tes ini adalah untuk memprediksi kebugaran aerobik menggunakan tes sederhana dengan peralatan minimal.
Monoacetylmorphine Kuantitatif urin
Deskripsi
Monoacetylmorphine adalah hasil metabolisme heroin yang dikeluarkan melalui urin. Pmeriksaan ini mendeteksi dan mengukur kadar monoacetyl morphine didalam sample urin.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan penggunaan heroin.
Monoclonal Gammopathies Serum
Deskripsi
Pemeriksaan untuk dapat menunjukkan protein abnormal serta jumlah protein normal yang tidak biasa di dala darah.
Manfaat Pemeriksaan
Skrining dan diagnosis gammopathies monoklonal termasuk analisis free light chains
Monokromator
Alat yang digunakan untuk menseleksi panjang gelombang sehingga hanya satu panjang gelombang yang dilewatkan
Morphine (Opiat)
Deskripsi
Opiat merupakan senyawa narkotika yang ada dalam tiap kandungan obat sebagai pengilang rasa nyeri. Akan tetapi dalam penggunaan yang berlebihan akan menimbulkan ketergantungan yang mungkin bisa berakibat fatal pada pasien.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Opiat dalam darah.
Morphine Kuantitatif urin
Deskripsi
Morphine termasuk Opiat yang merupakan senyawa narkotika. Morphin digunakan sebagai pengilang rasa nyeri. Akan tetapi dalam penggunaan yang berlebihan akan menimbulkan efek ketergantungan yang mungkin bisa berakibat fatal pada pasien.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Morphine dalam urin, seringkali untuk mendeteksi penyalahgunaan morphine.
Mumps IgG Antibodies
Deskripsi
Mumps adalah penyakit menular yang biasanya dimulai dengan gejala seperti flu. Gejala penyakit yang paling terkenal adalah pembengkakan kelenjar ludah. Ini menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan di antara telinga dan rahang. Tetapi pembengkakan ini tidak terjadi pada semua orang dengan gondong. Beberapa orang tidak memiliki gejala sama sekali.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi Mumps lampau.
Mumps IgM Antibodies
Deskripsi
Mumps adalah penyakit menular yang biasanya dimulai dengan gejala seperti flu. Gejala penyakit yang paling terkenal adalah pembengkakan kelenjar ludah. Ini menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan di antara telinga dan rahang. Tetapi pembengkakan ini tidak terjadi pada semua orang dengan gondong. Beberapa orang tidak memiliki gejala sama sekali.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi Mumps saat ini / akut.
Mutasi JAK2V617F
Deskripsi
Mutasi JAK2-JAK2 V617F merupakan mutasi somatik yang ditemukan pada sebagian besar pasien Myeloproliferative Neoplasms (MPN).
Myeloproliferative Neoplasms (MPN) merupakan kelainan klonal yang ditandai dengan proliferasi hematopoietik yang menyimpang dan kecenderungan meningkat ke arah transformasi leukemia.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya perubahan/mutasi somatik pada gen Janus Kinase 2 (JAK2) yang mengakibatkan penggantian Valine menjadi Phenylalanine pada kodon 617 (V617F) yang berpengaruh pada respon terhadap terapi obat-obatan tertentu.
Mutasi KRAS
Deskripsi
Pemeriksaan ini mendeteksi mutasi spesifik pada gen KRAS dalam DNA sel kanker dan jaringan.
Manfaat Pemeriksaan
Memberikan informasi prognostik dan memprediksi respons yang buruk terhadap pengobatan EGFR-TKI.
Myasthenia Gravis Evaluation
Deskripsi
Myasthenia gravis adalah suatu penyakit autoimun yang menyebabkan terganggunya pensinyalan neurotransmitter ke otot sehingga menimbulkan kelemahan otot.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi Myasthenia Gravis.
Mycophenolic Acid, LC/MS/MS
Deskripsi
Mycophenilic acid adalah obat yang dapat menekan sistem imun (immunosupressan) dan memiliki potensi anti-profliferatif.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan pada triple therapy yang dikombinasikan dengan obat ciclosporin/tracolimus dan prednisolone.
Mycoplasma IgG & IgM Ab
Deskripsi
Infeksi Mycoplasma pneumoniae ini umumnya menyerang saluran pernafasan bagian bawah dengan gejala febris.
Manfaat Pemeriksaan
Menegakkan diagnosa dari infeksi Mycoplasma pneumoniae.
Mycoplasma IgG Ab
Deskripsi
Infeksi Mycoplasma pneumoniae ini umumnya menyerang saluran pernafasan bagian bawah dengan gejala febris.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi apakah seseorang pernah mengalami infeksi Mycoplasma pneumoniae.
Mycoplasma IgM Ab
Deskripsi
Mycoplasma adalah mikroba terkecil yang hidup bebas yang diketahui, mungkin sebagai bagian dari flora normal yang ditemukan di tenggorokan, saluran pernapasan atas, dan saluran genitourinari.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi infeksi mycoplasma akut
Myelin Antibody ( IGG ), IFA
Deskripsi
Antibodi yang menyerang myelin ditemukan pada penyakit multiple sclerosis dan penyakit saraf lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi dan mengukur kadar myelin antibodi IgG.
Myelin Associated Glycoprotein (MAG)-SGPG Antibody IgM
Deskripsi
Antibodi myelin yang berasosiasi dengan glycoprotein, menyerang myelin ditemukan pada peripheral neuropathy.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi yang berasosiasi dengan autoimun peripheral neuropathy.
Myelin Basic Protein
Deskripsi
Myellin Basic Protein (MBP) merupakan protein yang penting untuk proses myelination sel saraf pada sistem saraf.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi demyelinating disease seperti multiple sclerosis, selain itu konsentrasi MBP juga dapat meningkat pada kondisi cedera kepala, trauma sistem saraf pusat, tumor, stroke dan viral encephalitis.
Myeloperoxidase Antibody
Deskripsi
Myeloperoxidase Antibody (MPO) – Penyakit autoimun vaskulitis ditandai oleh respon imun abnormal yang mengakibatkan peradangan dan nekrosis pembuluh darah.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi peningkatan antibodi myeloperoxidase yang berhubungan dengan penyakit pembuluh darah, lupus, dan kondisi peradangan lainnya.
Myeloperoxidase Antibody & Proteinase-3 Antibody
Deskripsi
Antibodi yang menyerang myeloperoxidase (MPO) dan Proteinasi 3 (PR3) ditemukan pada kondisi penyakit vaskular (GPA, MPA dan EGPA). Pada kasus yang jarang ditemukan juga pada kondisi Inflammatory Bowel Disease (IBD) dan penyakit autoimun lainnya
Manfaat Pemeriksaan
Sebagai tes lanjutan setelah menemukan hasil ANCA IF yang positif. PR3 berasosiasi dengan pola cANCA dan MPO berasosiasi dengan pola pANCA
Myoglobin, Serum
Deskripsi
Mioglobin adalah protein heme yang ditemukan pada otot halus dan skeletal. Mioglobin serum mencerminkan keseimbangan antara pelepasan mioglobin intravaskuler dari pembebasan otot dan ginjal.
Manfaat Pemeriksaan
Tes ini berfungsi untuk menilai kerusakan otot dari penyebab apa pun
Myositis Panel
Deskripsi
Myositis-specific autoantibodies (MSA) jarang ditemukan pada penyakit lain, sehingga keberadaannya dalam darah pasien dapat mengkonfirmasi diagnosis dermatomiositis, polimiositis, miopati nekrotikans, atau miositis tubuh inkorpor sporadis. Anak-anak cenderung memiliki autoantibodi spesifik myositis.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis idiopathic inflammatory myopathies, biasanya disebut sebagai miositis.
N
N-MID Osteocalcin
Deskripsi
Osteocalcin merupakan marker spesifik dari fungsi osteoblas
Manfaat Pemeriksaan
Merupakan parameter ideal untuk menentukan gangguan metabolisme tulang (mis.osteoporosis), yakni dalam hal pembentukan tulang dan bone turnover. Selain itu pemeriksaan N-MID osteocalcin dalam serum juga dapat digunakan sebagai penanda untuk pemantauan efikasi terapi obat antiresorpsi oral (seperti difosfonat atau hormone replacement therapy/HRT) pada penderita osteoporosis atau hiperkalsemia. Pemeriksaan ini selain mengukur kadar fragmen N-MID osteocalcin juga dapat tetap dapat mengukur intact osteocalcin.
NBS-Amino Acid (LC-MS/MS)
Deskripsi
Pemeriksaan Panel NBS – Amino Acid (LC-MS/MS) adalah kumpulan pemeriksaan untuk mengukur konsentrasi dan rasio asam amino menggunakan sampel dried blood spot (DBS) dengan metode Liquid Chromatography – Mass Spectrometry (LC-MS/MS)
Manfaat Pemeriksaan
Uji saring inborn error metabolism yaitu fenilketonuria, MSUD, homosistinuria, sitrulinemia Tipe 1, argininosuccinic aciduria, tirosinemia tipe I dan argininemia, hipermetioninemia atau non-ketotic hyperglycinemia pada bayi baru lahir
NEUROgenomics
Deskripsi
Pemeriksaan genomik untuk mengidentifikasi kerentanan genetik seseorang terhadap penyakit yang berkaitan dengan gangguan saraf seperti penyakit Alzheimer’s, Amyotrophic lateral sclerosis, Bipolar disorder, Epilepsy, Intracranial aneurysm, Migraine, Multiple sclerosis, Parkinson disease, Schizophrenia, dan Stroke berdasarkan 180 variant dari 145 gen untuk memperoleh haisl polygenic risk score sehingga sesorang berdasarkan gen tersebut akan dikelompokkan sebagai low, Moderate, Potential, dan high risk terhadap setiap penyakit tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui kerentanan terhadap penyakit syaraf dari segi genetik, sehingga dapat melakukan perubahan gaya hidup dan pencegahan penyakit secara terarah
Mendapat konsultasi dokter berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut untuk diterapkan dalam kehidupan sehari hari
NEUROgenomics (add-on)
Deskripsi
Pemeriksaan genomik untuk mengidentifikasi kerentanan genetik seseorang terhadap penyakit yang berkaitan dengan gangguan saraf seperti penyakit Alzheimer’s, Amyotrophic lateral sclerosis, Bipolar disorder, Epilepsy, Intracranial aneurysm, Migraine, Multiple sclerosis, Parkinson disease, Schizophrenia, dan Stroke berdasarkan 180 variant dari 145 gen untuk memperoleh haisl polygenic risk score sehingga sesorang berdasarkan gen tersebut akan dikelompokkan sebagai low, Moderate, Potential, dan high risk terhadap setiap penyakit tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui kerentanan terhadap penyakit syaraf dari segi genetik, sehingga dapat melakukan perubahan gaya hidup dan pencegahan penyakit secara terarah
Mendapat konsultasi dokter berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut untuk diterapkan dalam kehidupan sehari hari.
NK Cytotoxicity (Anti-Cancer Ability Evaluation)
Deskripsi
Limfosit T dari imunitas adaptif mengenali sel-sel kanker dengan mendeteksi antigen-antigen terkait-tumor, sedangkan sel-sel imun bawaan tertentu mengenali molekul-molekul yang terutama diekspresikan secara berlebihan pada sel-sel ganas dan yang terinfeksi, seperti sel-sel pembunuh alami (Natural Killer/NK).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk Mengevaluasi Respons Antikanker.
NMDA Receptor Antibody ,CSF
Deskripsi
Ensefalitis reseptor NMDA dikaitkan dengan adanya antibodi IgG terhadap subunit GluN1 dari reseptor NMDA dalam serum dan cairan serebrospinal (CSF) pasien. Sensitivitas pengujian antibodi reseptor NMDA lebih tinggi pada CSF daripada dalam serum.
Manfaat Pemeriksaan
Konfirmasikan diagnosis ensefalitis anti-NMDAR. Dapat digunakan dalam memantau respons pengobatan pada individu yang antibodi positif.
NMDA Receptor Antibody, Serum
Deskripsi
Anti-N-methyl-d-aspartate (NMDA) adalah bentuk ensefalitis yang terjadi terutama pada wanita dan terkait dengan antibodi terhadap subunit NR1 atau NR2 dari reseptor NMDA.
Manfaat Pemeriksaan
Antibodi NMDAR yang diidentifikasi dalam serum sangat mendukung diagnosis ensefalitis.
NSE
Deskripsi
NSE (Neuron Spesific Enolase) merupakan isoenzim glikolitik enolase, mempunyai 3 sub unit yaitu alfa beta dan gama.
Manfaat Pemeriksaan
1. Untuk diagnosis dan pemantauan terapi Small Cell Lung Carcinoma (SCLC)
2. Untuk diagnosis dan pemantauan neuroblastoma
NT-Pro BNP
Deskripsi
B-type Natriuretic Peptide (BNP) adalah hormon yang dihasilkan oleh otot jantung ketika otot ventrikel jantung meregang atau mengalami tekanan. BNP berfungsi mengatur keseimbangan pengeluaran garam dan air, termasuk mengatur tekanan darah. BNP diproduksi sebagai pre-hormon yang disebut proBNP. Pada saat terjadi peregangan otot jantung, proBNP akan dipecah menjadi 2 bagian yaitu bagian yang aktif (BNP) dan bagian yang lebih stabil yaitu NT-ProBNP, dan keduanya akan dibebaskan masuk ke dalam aliran darah/sirkulasi. Jika jantung, khususnya otot bilik jantung sebelah kiri (ventrikel kiri) fungsinya terganggu, kadar NT-ProBNP di dalam darah akan meningkat
Manfaat Pemeriksaan
NT-proBNP digunakan sebagai penanda untuk deteksi gagal jantung. Pada orang tanpa gejala pemeriksaan NT-proBNP juga dapat digunakan untuk mendeteksi kondisi subklinis yang berisiko terhadap terjadinya gagal jantung dikemudian hari.
Na, K, Cl
Deskripsi
Merupakan elektrolit panel yang digunakan untuk menilai keseimbangan asam-basa elektrolit pada berbagai gangguan.
Manfaat Pemeriksaan
Sangat penting dalam mendeteksi dan menetapkan kelainan metabolik.
Natrium
Deskripsi
Pemeriksaan natrium (Na) berguna untuk mengetahui konsentrasi Na (elekrolit dan mineral) di dalam darah. Natrium berfungsi untuk menjaga keseimbangan air (sejumlah cairan di dalam maupun di luar sel tubuh) dan elektrolit di dalam tubuh, mengontrol tekanan darah, serta berperan penting dalam fungsi kerja saraf dan otot. Konsentrasi Na banyak terdapat di dalam darah dan cairan limfa. Keabnormalan Na dalam darah mengindikasikan adanya gangguan kesehatan. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan elektrolit darah yang lain seperti kalium (K), klorida (Cl), kalsium (Ca), dan magnesium (Mg).
Manfaat Pemeriksaan
Menilai keseimbangan elektrolit tubuh dan asam basa, dehidrasi, sindrom nefrotik, gagal jantung kongestif, dan keadaan klinis lainnya.
Natrium urin
Deskripsi
Pemeriksaan natrium (Na) berguna untuk mengetahui konsentrasi Na (elekrolit dan mineral) di dalam darah. Natrium berfungsi untuk menjaga keseimbangan air (sejumlah cairan di dalam maupun di luar sel tubuh) dan elektrolit di dalam tubuh, mengontrol tekanan darah, serta berperan penting dalam fungsi kerja saraf dan otot. Konsentrasi Na banyak terdapat di dalam darah dan cairan limfa. Keabnormalan Na dalam darah mengindikasikan adanya gangguan kesehatan. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan bersamaan dengan pemeriksaan elektrolit darah yang lain seperti kalium (K), klorida (Cl), kalsium (Ca), dan magnesium (Mg).
Manfaat Pemeriksaan
Menilai keseimbangan elektrolit tubuh dan asam basa, dehidrasi, sindrom nefrotik, gagal jantung kongestif, dan keadaan klinis lainnya.
Neisseria Meningitidis
Deskripsi
Neisseria Meningitidis adalah bakteri gram-negatif penyebab penyakit Meningitis dan Meningococcemia.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui infeksi Neisseria Meningitidis
Neuromyelitis Optica / Aquaporin 4 IgG
Deskripsi
Antibodi terhadap aquaporin-4 (disebut NMO-IgG atau AQP4-Ab) merupakan penanda serum neuromyelitis optica (NMO) yang sensitif dan sangat spesifik.
Manfaat Pemeriksaan
Memfasilitasi diagnosis diferensial NMO dan multiple sclerosis klasik. Status seropositif NMO-IgG / AQP4-Ab juga memiliki implikasi prognostik dan terapi yang penting pada pasien dengan mielitis ekstensif longitudinal ekstensif (LETM) atau neuritis optik (ON).
Neutrofil Alkaline Phosphatase (NAP)
Deskripsi
NAP adalah enzim yang ada pada neutrofil normal, tetapi tidak ada (atau terdapat pada konsentrasi yang sangat rendah) dalam keganasan neutrofil (mis. Pada leukemia myeloid kronis).
Manfaat Pemeriksaan
Diinterpretasi dengan neutrofil untuk mengetahui ada atau tidaknya keganasan neutrofil (mis. Pada leukemia myeloid kronis).
Nickel (urin)
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Nikel.
Nikel (Ni) Rambut
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Nikel.
Nikotin
Deskripsi
Nikotin adalah bahan kimia yang mengandung nitrogen, yang dibuat oleh beberapa jenis tanaman, termasuk tanaman tembakau. Ini juga diproduksi secara sintetis.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi kemungkinan penggunaan produk tembakau, seperti dalam program penghentian merokok, penilaian pekerjaan prospektif, dan evaluasi pelamar untuk asuransi kesehatan atau jiwa. Pengujian nikotin dan cotinin juga dapat dilakukan jika dicurigai keracunan nikotin. Overdosis nikotin akut, seperti yang mungkin terjadi jika seorang anak menelan tablet atau permen nikotin, relatif jarang terjadi tetapi umumnya memerlukan perhatian medis segera.
Nilai Kritis
Nilai yang mencerminkan keadaan patologis yang dapat membahayakan jiwa bila tidak segera diambil tindakan
Nilai Rujukan
Nilai yang digunakan sebagai acuan nilai normal dari pemeriksaan
O
Oligoclonal Bands IgG
Deskripsi
Penanda sensitif dan spesifik untuk respons imun. Respons imun yang disebabkan oleh berbagai patologi termasuk infeksi, peradangan, dan neoplasia.
Manfaat Pemeriksaan
– Kriteria diagnostik untuk Multiple Sclerosis
– Investigasi pasien dengan dugaan infeksi sistem saraf pusat atau penyakit radang sistem saraf pusat mis. ensefalitis virus, meningitis bakteri, neurosifilis, sarkoidis
Omega PRofile
Deskripsi
Pemeriksaan kadar Omega 3,6 dan 9 dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengetahui keseimbangan dari profiling omega (omega 3,6 dan 9)
– Untuk mengetahui baseline sebelum dilakukan suplementasi
Opiat Kualitatif urin
Deskripsi
Opiat merupakan senyawa narkotika yang ada dalam tiap kandungan obat sebagai pengilang rasa nyeri. Akan tetapi dalam penggunaan yang berlebihan akan menimbulkan ketergantungan yang mungkin bisa berakibat fatal pada pasien.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Opiat dalam urin.
Opiat Kuantitatif Serum
Deskripsi
Opiat merupakan senyawa narkotika yang ada dalam tiap kandungan obat sebagai pengilang rasa nyeri. Akan tetapi dalam penggunaan yang berlebihan akan menimbulkan ketergantungan yang mungkin bisa berakibat fatal pada pasien.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Opiat dalam darah.
Opiat Kuantitatif urin
Deskripsi
Opiat merupakan senyawa narkotika yang ada dalam tiap kandungan obat sebagai pengilang rasa nyeri. Akan tetapi dalam penggunaan yang berlebihan akan menimbulkan ketergantungan yang mungkin bisa berakibat fatal pada pasien.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi kadar Opiat dalam urin.
Organic Acid urin
Deskripsi
Tes mengukur kadar senyawa organik dalam urin yang diproduksi dalam tubuh sebagai bagian dari banyak jalur biokimia penting.
Manfaat Pemeriksaan
Tunjukkan kebutuhan fungsional untuk nutrisi spesifik, modifikasi diet, perlindungan antioksidan, detoksifikasi, atau terapi lain.
Organic Acids Serum
Deskripsi
Tes mengukur kadar senyawa organik dalam urin yang diproduksi dalam tubuh sebagai bagian dari banyak jalur biokimia penting.
Manfaat Pemeriksaan
Tunjukkan kebutuhan fungsional untuk nutrisi spesifik, modifikasi diet, perlindungan antioksidan, detoksifikasi, atau terapi lain.
Osmolalitas Serum
Deskripsi
Osmolalitas adalah pengukuran suatu zat yang terlarut dalam zat lain. Semakin tinggi konsentrasi zat yang terlarut, maka semakin tinggi osmolalitas zat yang diukur. Bila tubuh manusia bekerja dengan baik, maka osmolalitas cairan tubuh juga akan terjaga.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi keseimbangan cairan tubuh dan garam tubuh.
Osmolalitas urin
Deskripsi
Osmolalitas urin adalah ukuran konsentrasi urin , di mana nilai besar menunjukkan urin pekat dan nilai kecil menunjukkan urin encer. Konsumsi air (termasuk air yang terkandung dalam makanan) mempengaruhi osmolalitas urin
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengetahui kemampuan ginjal memekatkan urin, selain memonitor keseimbangan cairan dan elektrolit.
Ovarium disertai tuba falopi neoplastik kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ovarium neoplastik yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ovarium neoplastik.
Ovarium disertai tuba falopi neoplastik kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ovarium neoplastik yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ovarium neoplastik.
Ovarium disertai tuba falopi non neoplastik kanan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ovarium non neoplastik yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ovarium non neoplastik.
Ovarium disertai tuba falopi non neoplastik kiri
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan ovarium non neoplastik yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan ovarium non neoplastik.
Oxalate, urin
Deskripsi
Oksalat adalah produk akhir dari metabolisme glioksalat dan gliserat. Manusia tidak memiliki enzim yang mampu mendegradasi oksalat, sehingga harus dihilangkan oleh ginjal.
Dalam cairan tubular, oksalat dapat bergabung dengan kalsium untuk membentuk batu kalsium oksalat. Selain itu, konsentrasi oksalat yang tinggi mungkin beracun bagi sel-sel ginjal.
Peningkatan ekskresi oksalat urin terjadi akibat defisiensi enzim turunan (hiperoksaluria primer), gangguan pencernaan yang berhubungan dengan malabsorpsi lemak (hiperoksaluria sekunder), atau peningkatan asupan oral makanan kaya oksalat atau vitamin C.
Karena peningkatan ekskresi oksalat oksalat meningkatkan pembentukan batu kalsium oksalat, berbagai strategi digunakan untuk menurunkan ekskresi oksalat.
Manfaat Pemeriksaan
– Terapi pemantauan untuk batu ginjal
– Mengidentifikasi peningkatan oksalat urin sebagai faktor risiko pembentukan batu
– Diagnosis hiperoksaluria primer atau sekunder
Oxcarbazepine Metabolite
Deskripsi
Oxcarbazepine adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan kejang (epilepsi).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi metabolit Oxcarbazepin dalam darah.
Oxycarbazepine Metabolite
Deskripsi
Oxcarbazepine (OCBZ) disetujui sebagai monoterapi dan terapi tambahan untuk kejang parsial dengan dan tanpa kejang umum sekunder pada orang dewasa dan sebagai terapi tambahan untuk kejang parsial pada anak-anak. Pada manusia, OCBZ adalah prodrug yang segera dan sepenuhnya dimetabolisme menjadi 10-hidroksi-10,11-dihydrocarbamazepine, yang dikenal sebagai monohydroxycarbamazepine (MHC), metabolit aktif yang bertanggung jawab atas efek terapi OCBZ. Waktu paruh eliminasi adalah 1 hingga 2,5 jam untuk OCBZ dan 8 hingga 10 jam untuk MHC.
Manfaat Pemeriksaan
– Memantau konsentrasi serum selama terapi oxcarbazepine
– Menilai kepatuhan
– Menilai potensi toksisitas
Oxycodone
Deskripsi
Oxycodone termasuk dalam kelas obat yang disebut analgesik opiat (narkotika). Oxycodone bekerja dengan mengubah cara otak dan sistem saraf merespons rasa sakit. Oxycodone digunakan untuk mengurangi rasa sakit sedang hingga berat. Pemeriksaan Oxycodone adalah pemeriksaan untuk mengukur kadar oxycodone dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
Pengukuran kadar oxycodone dalam darah bermanfaat untuk mengevaluasi penggunaan oxycodone, mendeteksi adanya overdosis, mengevaluasi pada saat penghentian terapi secara bertahap, karena oxycodone mempunya potensi efek ketergantungan.
P
P53 Oncoprotein, IHC With Interpretation
Deskripsi
P53 adalah gen penekan tumor. Mutasi gen P53 dapat dideteksi pada sekitar setengah dari semua karsinoma. Pemeriksaan p53 menggunakan metode imunohistokimia berfungsi sebagai penanda pengganti gen p53 mutan.
Manfaat Pemeriksaan
Keberadaan ekspresi gen p53 mutan dikaitkan dengan prognosis yang lebih buruk.
PAP
Prostatic Acid Fosfatase / Fosfatase Asam
PBI
Protein Bound Iodine
PCP Pneumocitis Carini Pneumonia
Deskripsi
Pneumocystis Carinii Pneumonia (PCP) adalah infeksi jamur yang paling umum pada pasien immunocompromised dan, dalam beberapa kasus dapat mematikan. Biasanya, pasien yang berisiko adalah mereka yang memiliki penyakit sebelumnya yang mengubah imunitas inang seperti penderita kanker, HIV, penerima transplantasi, atau mereka yang menggunakan terapi dan obat imunosupresif.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk membantu diagnosis Pneumocystis Carinii Pneumonia (PCP) yang merupakan infeksi jamur
PIVKA-II
Deskripsi
Protein induced by vitamin K absence or Antagonists-II (PIVKA-II) merupakan penanda potensial untuk skrining hepatocellular carcinoma (HCC). PIVKA-II atau yang dikenal juga dengan nama des-gamma-carboxyprothrombin (DCP) adalah bentuk immature dari prothrombin yang tidak memiliki fungsi koagulasi. PIVKA-II disintesis ketika terjadi kerusakan dari prekursor karboksilasi yang ditemukan pada pasien HCC.
Manfaat Pemeriksaan
PIVKA-II merupakan tes komplementer dari AFP. Kombinasi PIVKA-II dan AFP dapat meningkatkan sensitivitas hingga 88.9% dengan spesifisitas 85.2% untuk deteksi HCC. Bersama dengan AFP, PIVKA-II bermanfaat untuk :
1. Skrining/ tes surveilans pada populasi berisiko tinggi HCC (pasien sirosis)
2. Monitoring/pemantauan kekambuhan HCC
3. Evaluasi respon terapi pada HCC
PNH (Paroxysmal Nocturnal Hemoglobinuria)/ CD55,CD59
Deskripsi
Paroxysmal Nocturnal Hemoglobinuria (PNH) adalah kelainan sel punca hematopoietik klonal yang didapat yang ditandai dengan berbagai manifestasi klinis, termasuk trias klasik hemolisis intravaskular kronis, kejadian trombotik, dan kegagalan sumsum tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan Paroxysmal nocturnal hemoglobinuria (PNH).
PPT
Pregnosticon Plano Test
PPT
Protombin Partial Time
PRP
Platelet Rich Plasma
PSA
Deskripsi
Prostate spesific antigen (PSA) adalah suatu protein yang dihasilkan oleh prostat, dan berfungsi sebagai pengencer cairan semen agar sperma mudah bergerak. Pada kondisi normal, hanya sedikit PSA yang masuk ke dalam aliran darah. Bila terjadi peradangan atau kerusakan di jaringan prostat, maka konsentrasi PSA dalam darah akan meningkat.
Manfaat Pemeriksaan
– Digunakan untuk skrining, diagnosis kanker prostat
– Digunakan untuk pemantauan setelah prostatektomi total
– Digunakan untuk pemantauan kemungkinan metastase
– Digunakan untuk pemantauan terapi hormonal maupun terapi lain
PSA
Prostatic Specific Antigen
PT
Protombin Time
PTH Intact
Deskripsi
Mutasi genetik pada protein ini dapat menyebabkan trombofilia.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan penyebab ketidakseimbangan kalsium; untuk mengevaluasi fungsi paratiroid; untuk mendiagnosis dan membedakan antara hiperparatiroidisme primer, sekunder, dan tersier; untuk mendiagnosis hipoparatiroidisme; selama operasi untuk hiperparatiroidisme untuk mengkonfirmasi pengangkatan kelenjar yang menyebabkan masalah.
PTU
Propiltio Uracil
Pa CO2
Tekanan Co2 dalam arteri
Pa O2
Tekanan Oksigen dalam arteri
Pan-ANCA Plus
Deskripsi
Anti Neutrophil Cytoplasmic Antibody (ANCA) merupakan antibodi yang sering ditemukan pada kasus small vessel vasculitis (GPA, MPA dan EGPA).
Manfaat Pemeriksaan
Bermanfaat untuk membantu diagnosis penyakit vaskular. Pola c-ANCA berasosisasi degan enzim proteinase 3 (PR3) dan mayoritas ditemukan pada GPA, sedangkan pola p-ANCA berasosiasi dengan enzim myeloperoxidase (MPO) dan mayoritas ditemukan pada MPA.
Pancreatic Elastase
Deskripsi
Pankreas elastase adalah enzim pencerna protein yang diproduksi secara eksklusif oleh pankreas manusia, dan berfungsi sebagai biomarker tinja non-invasif dari fungsi eksokrin pankreas.
Manfaat Pemeriksaan
Pankreas Elastase-1 adalah uji imunosorben terkait enzim kuantitatif untuk mengukur konsentrasi elastase-1 dalam tinja sebagai bantuan dalam diagnosis fungsi pankreas eksokrin
Panel Anti Aging, Serum & Whole Blood
Deskripsi
Pemeriksaan kadar mikronutrien dan logam berat dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu evaluasi pasien dengan indikasi adanya kondisi-kondisi yang mempengaruhi absorpsi, penggunaan atau penyimpanan mineral.
Panel Nutrisi dan Logam Berat
Deskripsi
Pemeriksaan kadar mikronutrien dan logam berat dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi awal dan Pemantauan status nutrisi serta membantu evaluasi terkait paparan toksisitas dari lingkungan maupun akibat kelebihan mineral.
Panel Nutrisi dan Logam Berat, Plasma & Whole Blood
Deskripsi
Pemeriksaan kadar mikronutrien dan logam berat dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi awal dan pemantauan status nutrisi serta membantu evaluasi terkait paparan toksisitas dari lingkungan maupun akibat kelebihan mineral.
Panel Nutrisi, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan kadar mikronutrien dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan

– Evaluasi awal pasien malnutrisi atau kondisi-kondisi terkait malabsorpsi
– Pemantauan status nutrisinya dan atau efektifitas pengobatan
– Pemantauan status pasien tertentu yang dapat menyebabkan malabsorpsi atau dapat menyimpan kelebihan trace element
Panel Nutrisi, urin
Deskripsi
Pemeriksaan kadar mikronutrien dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
– Evaluasi awal pasien malnutrisi atau kondisi-kondisi terkait malabsorpsi
– Pemantauan status nutrisinya dan atau efektifitas pengobatan
– Pemantauan status pasien tertentu yang dapat menyebabkan malabsorpsi atau dapat menyimpan kelebihan trace element
Panel Toksik, Plasma & Whole Blood
Deskripsi
Pemeriksaan kadar logam berat dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis/evaluasi pasien dengan klinis yang terkait dengan adanya paparan logam berat seperti autism, keguguran berulang.
Panel Toksik, urin
Deskripsi
Pemeriksaan kadar logam berat dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis/evaluasi pasien dengan klinis yang terkait dengan adanya paparan logam berat seperti autism, keguguran berulang.
Panel Vitamin B1 dan B6, LC-MS/MS
Deskripsi
Vitamin B1 (tiamin) berperan sebagai co-enzim yang membantu tubuh untuk menghasilkan energi dan terlibat dalam proses metabolisme glukosa, asam amino dan alkohol serta berfungsi pada sistem syaraf, jantung dan otot. Vitamin B1 didapatkan dari sereal, kentang, makanan laut dan kacang – kacangan. Vitamin B6 adalah co-enzyme dalam metabolisme asam amino dan sintesis hemoglobin serta dibutuhkan oleh sistem saraf dan sistem imun.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan Vitamin B1 & B6 merupakan pemeriksaan yang mengukur konsentrasi vitamin B1 dan B6 di dalam darah untuk membantu mengevaluasi status gizi terutama yang terkait dengan kecukupan vitamin B1 dan V6. Kecukupan vitamin B sangat diperlukan pada kondisi : 1. Kondisi yang tidak dapat menyerap vitamin dengan baik misalnya IBD dan diare, 2. kondisi kehamilan, 3. konsumsi teofilin pada penderita asma, 4. masa penyembuhan
Panel breast (ER,PR,HER2, KI67, Topo 2 Alpha)
Deskripsi
Panel yang berisi beberapa penanda pada pasien kanker payudara yaitu Estrogen Receptor (ER), Progesteron Receptor (PR), Human Epidermal Receptor-2 (HER2), Ki67, dan Topo 2 Alpha.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Pap Smear
Deskripsi
Pemeriksaan skrining kanker leher rahim dengan cara pengambilan cairan dari vagina untuk diteliti apakah terlihat kelainan sel di sekitar leher rahim.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk skrining kanker leher rahim.
Pap Smear Konvensional
Deskripsi
Pemeriksaan sitologi untuk skrining kanker serviks atau leher rahim, tujuannya untuk melihat bentuk sel sel leher rahim.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk skrining kanker leher rahim.
Pap smear vagina
Deskripsi
Pemeriksaan sitologi untuk skrining kanker serviks atau leher rahim, tujuannya untuk melihat bentuk sel sel leher rahim.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk skrining kanker leher rahim.
Paracetamol Serum
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengetahui kadar paracetamol dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini digunakan untuk mengevaluasi kondisi overdosis paracetamol
Parainfluenza Ab, Serum
Deskripsi
Human parainfluenza virus (HPIVs) adalah kelompok dengan 4 serotipe virus RNA untai tunggal famili paramyxovirus, merupakan penyebab paling umum kedua infeksi saluran pernapasan bawah pada anak usia muda.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi Parainfluenza dengan peningkatan antibodi.
Parvovirus B-19 Antibody (IgM)
Deskripsi
Parvovirus B19 adalah agen penyebab penyakit eritema infectiosum, sindrom tamparan pipi, yang biasanya menyebabkan penyakit ringan yang ditandai dengan ruam wajah makulopapular eritematosa intensif.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi serologis infeksi Parvovirus B19 fase akut.
Parvovirus B19 IgG & IgM ABS
Deskripsi
Parvovirus B19 adalah virus yang umumnya, dan hanya menimpa manusia. Sekitar separuh orang dewasa pasti pernah terkena mungkin selama masa kanak-kanak atau remajanya. Virus ini tersebar lewat lendir pernapasan orang yang terkena misalnya dari batuk, serta dari bunda ke bayi kandungannya.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi yang disebabkan Parvovirus yang menyebabkan infeksi pernapasan.
Patologi Anatomi Besar
Deskripsi
Pemeriksaan patologi anatomi dengan menggunakan sampel jaringan besar.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis kanker dan menentukan pengobatan.
Patologi Anatomi Sedang
Deskripsi
Pemeriksaan patologi anatomi dengan menggunakan sampel jaringan sedang.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis kanker dan menentukan pengobatan.
Payudara kanan dengan tanda batas pemotongan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Payudara kiri dengan tanda batas pemotongan
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Kelenjar payudara yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis karsinoma payudara.
Pb, Blood
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timbal.
Pemantapan Mutu Eksternal (PME)
Kegiatan yang diselenggarakan secara periodik oleh pihak lain diluar laboratorium yang bersangkutan untuk memantau dan menilai penampilan suatu laboratorium dalam bidang pemeriksaan tertentu
Pemantapan Mutu Internal (PMI)
Kegiatan pencegahan dan pengawasan yang dilaksanakan oleh masing-masing laboratorium secara terus menerus agar tidak terjadi atau mengurangi kejadian error/penyimpanan sehingga diperoleh hasil pemeriksaan yang tepat
Pengecatan Gram
Deskripsi
Pemeriksaan pada pasien dengan kecurigaan infeksi bakteri, untuk mengidentifikasi bakteri, morfologi dan susunannya dengan menggunakan sampel sputum, cairan tubuh steril, bilasan bronkus, jaringan, urin, feces, sel kultur (padat dan cair)
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengidentifikasi bakteri ke dalam 2 kelompok, yaitu bakteri gram positif dan bakteri gram negatif (termasuk bakteri gram negatif diplococcus intra/ekstraselular). Serta untuk menilai kualitas spesimen yang akan diperiksa dalam pengerjaan kultur
Pengecatan Gram (bacterial vaginosis)
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan menggunakan sampel swab vagina pada kasus suspek vaginitis
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengidentifikasi infeksi bakteri dan jamur yang menyebabkan vaginitis
Personalized Probiotic Analysis
Deskripsi
Probiotik adalah suplemen bakteri usus yang digunakan untuk meningkatkan kesehatan usus
Manfaat Pemeriksaan
pemeriksaan untukmengetahui jenis probiotik yang sesuai untuk setiap individu
Pewarnaan Diptheri
Deskripsi
Pewarnaan untuk melihat bentuk yang seperti ”halter” yang pada ujungnya kelihatan pentolan yang disebut ” granula”.
Manfaat Pemeriksaan
Pewarnaan unutk mengidentifikasi Kuman Corynebacterium diphtheriae
Phencyclidine Kualitatif urin
Deskripsi
PCP merupakan senyawa halusinasi yg bersifat dissociative bahkan bisa menyebabkan delirium (tidak bisa membedakan sama sekali antara mana yg tidak nyata dengan mana yg nyata) jika dikonsumsi dalam dosis tinggi. Phencyclidine kuantitatif urin mendeteksi PCP dalam urin
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk mendeteksi adanya PCP dalam urin. mendeteksi adanya penggunaan PCP.
Phencyclidine Kuantitatif Serum
Deskripsi
PCP merupakan senyawa halusinasi yg bersifat dissociative bahkan bisa menyebabkan delirium (tidak bisa membedakan sama sekali antara mana yg tidak nyata dengan mana yg nyata) jika dikonsumsi dalam dosis tinggi. Phencyclidine kuantitatif serum mengukur kadar PCP dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Phencyclidine dalam darah.
Phencyclidine Kuantitatif urin
Deskripsi
PCP merupakan senyawa halusinasi yg bersifat dissociative bahkan bisa menyebabkan delirium (tidak bisa membedakan sama sekali antara mana yg tidak nyata dengan mana yg nyata) jika dikonsumsi dalam dosis tinggi. Phencyclidine kuantitatif urin mengukur kadar PCP dalam urin
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi Phencyclidine dalam urin.
Phenobarbital
Deskripsi
Pemeriksaan phenobarbital merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi phenobarbital dalam darah. Phenobarbital adalah long-acting barbiturate, obat anti-epilepsi, dan obat penenang yang menekan sistem saraf. Obat ini biasanya diberikan oleh dokter untuk mencegah kejang atau mengurangi kecemasan.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan konsentrasi phenobarbital dalam darah untuk mempertahankan tingkat terapeutik dan mendeteksi toksisitas phenobarbital.
Phenylalanine (PKU)
Deskripsi
Fenilalanin adalah asam amino yang ditemukan dalam banyak makanan dan digunakan oleh tubuh untuk menghasilkan protein dan molekul penting lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi penyakit fenilketonuria (PKU). Tes ini mendeteksi tingkat tinggi asam amino abnormal yang disebut fenilalanin.
Phenylalanine dan Tyrosine
Deskripsi
Fenilketonuria adalah penyakit genetik yang cukup jarang disebabkan asam amino fenilalanin meningkat di dalam tubuh dan urin karena defek genetik enzim fenilalanin hidroksilase. Asam amino sendiri adalah penyusun dan bagian dari protein.
Manfaat Pemeriksaan
Pemantauan efektivitas terapi diet pada pasien dengan hiperfenilalaninemia
Phenytoin
Deskripsi
Pemeriksaan phenytoin merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi phenytoin dalam darah. Phenytoin adalah obat yang digunakan untuk mengatasi beberapa gangguan kejang, termasuk kejang parsial kompleks (kejang psikomotor) dan kejang yang terjadi selama atau sesudah bedah saraf. Phenytoin dapat digunakan sendiri atau bersama dengan phenobarbital atau antikonvulsan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan konsentrasi phenytoin dalam darah untuk mempertahankan tingkat terapeutik, dan mendeteksi toksisitas phenytoin.
Phosphate
Deskripsi
Mineral yang membentuk senyawa phospate organik dan anorganik. Mineral penting untuk produksi energi, fungsi otot dan saraf serta pertumbuhan tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kondisi yang terkait ketidakseimbangan kalsium dan phospate.
Phospholipids
Deskripsi
Phospholipids merupakan jenis molekul lemat yang memiliki gugus fosfat. Jenis lemak ini merupakan komponen penyusun membran sel.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis ganggua metabolisme lemak yang berasosiasi dengan atherosclerosis.
Plasma
Komponen darah bentuk cair yang tidak mengandung sel darah tetapi masih mengandung faktor pembekuan
Plasminogen Activator Inhibitor (PAI-1) Antigen
Deskripsi
Plasminogen aktivator inhibitor-1 (PAI-1) juga dikenal sebagai inhibitor aktivator plasminogen endotel atau serpin E1 adalah protein yang pada manusia dikodekan oleh gen SERPINE1.
Manfaat Pemeriksaan
– Identifikasi peningkatan hereditas atau defisiensi inhibitor aktivator plasminogen tipe 1
– Penentuan risiko penyakit oklusi vena yang terkait dengan transplantasi sumsum tulang
– Diagnosis banding gangguan fibrinolisis
– Penanda prognostik terjadinya atau kekambuhan trombosis
Plasminogen Activity
Deskripsi
Prekursor plasmin adalah plasminogen, plasmin lyses gumpalan fibrin. Aktivitas meningkat pada kehamilan dan sebagai reaktan fase akut. Defisiensi plasminogen herediter yang jarang merupakan predisposisi trombosis vena. Aktivitas rendah dikaitkan dengan DIC, penyakit hati, dan peningkatan risiko trombosis.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang digunakan untuk penyakit-penyakit yang terdapat penggumpalan darah, seperti emboli paru, infark myocard, dan stroke
Platelet Activating Factor (PAF)
Deskripsi
PAF adalah aktivator fosfolipid yang kuat dan mediator dari banyak fungsi leukosit, agregasi dan degranulasi platelet, peradangan, dan anafilaksis.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui respons peradangan dan kondisi kardiovaskular.
Platelet Function Test Anti P2Y12
Deskripsi
Pemeriksaan Platelet Function Test adalah pemeriksaan yang ditujukan untuk mengukur aktivitas dari platelet. Platelet merupakan sel darah yang memainkan peranan yang penting dalam proses hemostasis dan trombosis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat respon seseorang terhadap Clopidogrel atau Ticagrelor (golongan obat anti P2Y12). Setiap pasien memiliki respon yang berbeda dalam pengobatan antiplatelet. Pasien yang memiliki respon tidak baik terhadap terapi antiplatelet ini, memiliki resiko lebih besar terhadap risiko trombosis stent, stroke, dan komplikasi iskemik lainnya. Pemeriksaan fungsi platelet dapat mengidentifikasi pasien-pasien tersebut sehingga memungkinkan para klinisi untuk menetapkan strategi pengobatan tiap individu dan strategi alternatif pengobatan yang diperlukan.
Platelet Function Test Aspirin
Deskripsi
Pemeriksaan Platelet Function Test adalah pemeriksaan yang ditujukan untuk mengukur aktivitas dari platelet. Platelet merupakan sel darah yang memainkan peranan yang penting dalam proses hemostasis dan trombosis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat respon seseorang terhadap Aspirin. Setiap pasien memiliki respon yang berbeda dalam pengobatan antiplatelet. Pasien yang memiliki respon tidak baik terhadap terapi antiplatelet ini, memiliki resiko lebih besar terhadap risiko trombosis stent, stroke, dan komplikasi iskemik lainnya. Pemeriksaan fungsi platelet dapat mengidentifikasi pasien-pasien tersebut sehingga memungkinkan para klinisi untuk menetapkan strategi pengobatan tiap individu dan strategi alternatif pengobatan yang diperlukan.
Poliovirus AB Neutralization
Deskripsi
Keberadaan neutralizing antibodi menunjukkan kekebalan. Tes netralisasi serum spesifik serotipe. Antibodi terhadap satu jenis tidak menunjukkan kekebalan terhadap jenis lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Uji netralisasi poliovirus dengan Poliovirus pseudovirus Untuk mengukur neutralizing antibodi pada manusia
Polip pada telinga
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan telinga yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis polip pada telinga.
Porphyrins, Fractionated Random urin(Quest)
Deskripsi
Porphyria adalah sekelompok gangguan yang berbeda, ditandai dengan akumulasi porfirin atau prekursor porphyrin yang abnormal, pemeriksaan ini dilakukan dengan mengumpulan sampel urin (air kencing).
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis porphyrin cutanea tarda, coproporphyria herediter, dan porphyria variegate.
Porphyrins, Total, Plasma
Deskripsi
Porfirin adalah sekelompok senyawa yang ditentukan oleh struktur kimianya. Senyawa ini adalah produk sampingan dari sintesis heme dan biasanya hadir pada konsentrasi rendah dalam darah dan cairan tubuh lainnya. Pemeriksaan porphyrin mengukur porfirin dan prekursornya dalam urin, darah, dan / atau feses.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis pasien dengan gagal ginjal kronis yang dapat diduga porfiria primer atau sekunder.
Prealbumin (Transthyretin)
Deskripsi
Prealbumin adalah salah satu protein plasma utama. Konsentrasi prealbumin dalam serum berfluktuasi lebih cepat sebagai respon terhadap kecepatan sintesis dibandingkan protein serum.
Manfaat Pemeriksaan
Prealbumin memiliki waktu paruh yang singkat, sehingga dapat menjadi indikator sensitif terhadap perubahan yang mempengaruhi sintesis dan katabolisme protein. Prealbumin seringkali diperiksa untuk pemantauan efektivitas total parenteral nutrition (TPN) Prealbumin menurun secara signifikan dalam penyakit hepatobilier karena terjadi gangguan sintesis. Prealbumin dapat menurun pada kondisi peradangan, keganasan, gangguan buangan pada usus atau ginjal. defisiensi zinc. Peningkatan prealbumin dapat terjadi pada Hodgkin’s disease dan penyakit ginjal kronis.
Pregnenolone
Deskripsi
Pregnenolone adalah zat yang menjadi bahan pemula dari semua hormon steroid.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mendeteksi bentuk yang langka dari congenital adrenal hyperplasia (CAH).
Prenatal Diagnosis Thalasemia Alpha (Orang tua belum pernah analisis DNA)
Deskripsi
Diagnosis prenatal hemoglobinopati janin dilakukan jika janin berisiko mengalami hemoglobinopati, dalam kasus alpha-thalassemia mayor untuk memantau kehamilan hidrops fetalis non-imun dan melakukan intervensi.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis thalassemia alfa pada janin yang berisiko mengalami thalassemia alfa.
Presisi (ketelitian)
Kedekatan hasil pemeriksaan yang dilakukan berulang dengan sampel yang sama. Presisi sama halnya dengan akurasi biasanya sering digunakan dalam memverifikasi sebuah metode pemeriksaan.
Pro-Breast Cancer 1
Deskripsi
Pemeriksaan untuk pasien kanker payudara yang terdiri dari dua marker hormon reseptor yaitu Estrogen Receptor (ER) dan Progesteron Receptor (PR) dengan menggunakan sampel blok jaringan maupun slide.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menentukan terapi hormon yang tepat bagi pasien.
Pro-Breast Cancer 2
Deskripsi
Pemeriksaan untuk pasien kanker payudara yang terdiri dari dua marker hormon reseptor yaitu Estrogen Receptor (ER), Progesteron Receptor (PR), dan HER2 dengan menggunakan sampel blok jaringan maupun slide
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menentukan terapi yang tepat bagi pasien
Pro-Breast Cancer 3
Deskripsi
Pemeriksaan untuk pasien kanker payudara yang terdiri dari dua marker hormon reseptor yaitu Estrogen Receptor (ER), Progesteron Receptor (PR), HER2, dan Ki67 dengan menggunakan sampel blok jaringan maupun slide
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menentukan terapi yang tepat bagi pasien
ProHealthy Gut
Deskripsi
Prohealthy gut adalah pemeriksaan kesehatan pencernaan yang ditinjau dari segi makroskopis feses (warna, konsentrasi, lendir,darah), mikroskopis feses ( Lemak, karbohidrat, serat-serat, leukosit, eritrosit, darah semar) dan asam lemak rantai pendek (asetat, propionat, butirat, dan valerat).
Manfaat Pemeriksaan
– Dari segi makroskopis dapat mengetahui kemampuan penyerapan cairan pencernaan, dan apakah ada tidaknya infeksi pada lapisan mukosa pencernaan
– Dari segi mikroskopis untuk mengetahui kemampuan penyerapan lemak, mendeteksi malabsopsi karbohidrat, dan inflamasi pada saluran pencernaan
– Pada pemeriksaan SCFA berguna untuk mengukur konsentrasi SCFA pada pencernaan yang bermanfaat pada berbagai faktor kesehatan tubuh
ProSafe
Deskripsi
“Pemeriksaan Skrining Prenatal Tidak Invasif (Non Invasive Prenatal Testing / NIPT) yang aman dengan memiliki sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi. Pemeriksaan ProSafe menggunakan platform terbaru dari Next Generation Sequencing (NGS) dengan metode Massively Parallel Sequencing (MPS) atau Whole Genom Sequencing.
Keunggulan ProSafe :
– Memberikan cut off hasil yang jelas
– Tingkat kegagalan uji terendah (0.1%)
– Tidak dibatasi BMI, etnisitas dan serum paternal
– Dapat dilakukan pada kehamilan ganda, dan kehamilan dengan donor sel telur
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi adanya aneuploidi pada kromosom 13, 18, dan 21, serta sex chromosome pada kehamilan tunggal.
Sedangkan pada kehamilan kembar, pemeriksaan ini mendeteksi adanya Aneuploidi pada kromosom 13, 18, dan 21, serta kromoson Y.
Procalcitonin
Deskripsi
Procalcitonin (PCT) adalah prohormon dari hormon calcitonin, dapat dihasilkan oleh berbagai jenis sel dan banyak organ sebagai respon terhadap rangsangan pro-inflamasi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi/mendiagnosis sepsis lebih dini karena seringkali diagnosis sepsis sulit ditetapkan karena tanda-tanda awal sulit dikenali dan serupa dengan berbagai proses noninfeksi.
Procalcitonin (PCT)
Deskripsi
Procalcitonin (PCT) adalah prohormon dari hormon calcitonin, dapat dihasilkan oleh berbagai jenis sel dan banyak organ sebagai respon terhadap rangsangan pro-inflamasi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mendeteksi/mendiagnosis sepsis lebih dini karena seringkali diagnosis sepsis sulit ditetapkan karena tanda-tanda awal sulit dikenali dan serupa dengan berbagai proses noninfeksi.
Progesteron
Deskripsi
Hormon yang diproduksi pada adrenal korteks, ovarium dan unit fetoplasenta.
Manfaat Pemeriksaan
– Untuk menegaskan ovulasi untuk memperkirakan kerusakan fase luteal dan mengontrol keefektifan prosedur induksi ovulasi
– Memantau terapi pengganti dan untuk mengevaluasi pasien-pasien yang berisiko abortus spontan pada kehamilan dini
Progesteron Receptor
Deskripsi
Pemeriksaan reseptor hormon menentukan apakah kanker payudara memiliki hasil positif untuk reseptor progesteron, dimana sel-sel kanker dengan reseptor-reseptor ini bergantung pada hormon terkait, seperti progesterone, untuk tumbuh. Hormon progesteron mempengaruhi banyak fungsi hormonal pada wanita, seperti perkembangan payudara.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Progesteron Receptor (PR)
Deskripsi
Pemeriksaan reseptor hormon menentukan apakah kanker payudara memiliki hasil positif untuk reseptor progesteron, dimana sel-sel kanker dengan reseptor-reseptor ini bergantung pada hormon terkait, seperti progesterone, untuk tumbuh. Hormon progesteron mempengaruhi banyak fungsi hormonal pada wanita, seperti perkembangan payudara.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu memandu penentuan pemberian terapi hormon pada pasien
– Membantu menentukan prognosis
Proinsulin
Deskripsi
Tes darah ini mengukur proinsulin, suatu senyawa pembangun untuk insulin.
Untuk mengubah makanan menjadi energi, pankreas Anda membuat proinsulin. Proinsulin, pada gilirannya, dibuat menjadi insulin dan protein lain yang disebut C-peptida.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur proinsulin dalam darah Anda dapat membantu mengetahui risiko Anda untuk diabetes tipe 1 atau tipe 2. Orang dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2 mungkin memiliki kadar proinsulin yang lebih tinggi dari normal.
Prolactin
Deskripsi
Pemeriksaan prolactin merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi prolactin dalam darah, prolactin adalah hormon yang diproduksi oleh bagian anterior dari kelenjar pituitari dan biasanya ditemukan dalam konsentrasi yang rendah dalam darah pada pria dan wanita yang tidak hamil.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi kondisi galaktorea (keluarnya cairan ASI dari puting yang tidak berkaitan dengan produksi ASI secara normal atau bukan pada masa menyusui), tidak adanya periode menstruasi dan/atau infertilitas pada wanita; membantu diagnosis penyebab libido menurun dan/atau disfungsi ereksi pada pria; mendeteksi dan memantau prolactin-producing pituitary tumor (prolactinoma).
Proliferating Cell Nuclear Ag Autoabs
Deskripsi
Proliferating Cell Nuclear Ag Autoabs merupakan antibodi yang berasosiasi dengan penyakut lupus (SLE).
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan sebagai salah satu biomarker dalam pemantauan aktivitas penyakit SLE, karena titer Proliferating Cell Nuclear antibodi berkorelasi kuat dengan disfungsi ginjal pada pasien SLE.
Propoxyphene Kualitatif urin
Deskripsi
Propoxyphene adalah analgesik narkotika yang cukup efektif digunakan untuk mengobati nyeri ringan hingga sedang. Propoxyphene secara struktural terkait dengan metadon dan menghasilkan efek sistem saraf pusat yang mirip dengan opioid seperti morfin. Propoxyphene meskipun tidak sekuat kodein, tetapi mempunyai kemungkinan efek toksisitas yang dapat berakibat fatal pada penggunaan melebihi dosis terapi yang direkomendasikan. Selain depresi pernapasan, dosis toksik dapat menghasilkan kejang, delusi, halusinasi, kebingungan, kardiotoksisitas, dan edema paru. Pemeriksaan Propoxyphene Kualitatif urin mendeteksi adanya propoxyphen dalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Berguna untuk penyaringan umum dalam konteks kepatuhan dan / atau penyalahgunaan propoxyphene.
Propoxyphene Kuantitatif Serum
Deskripsi
Propoxyphene adalah analgesik narkotika yang cukup efektif digunakan untuk mengobati nyeri ringan hingga sedang. Propoxyphene secara struktural terkait dengan metadon dan menghasilkan efek sistem saraf pusat yang mirip dengan opioid seperti morfin. Propoxyphene meskipun tidak sekuat kodein, tetapi mempunyai kemungkinan efek toksisitas yang dapat berakibat fatal pada penggunaan melebihi dosis terapi yang direkomendasikan. Selain depresi pernapasan, dosis toksik dapat menghasilkan kejang, delusi, halusinasi, kebingungan, kardiotoksisitas, dan edema paru. Pemeriksaan Propoxyphene Kuantitiatif serum mengukur kadar Propoxyphene dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Berguna untuk penyaringan umum dalam konteks kepatuhan dan / atau penyalahgunaan propoxyphene.
Propoxyphene Kuantitatif urin
Deskripsi
Propoxyphene adalah analgesik narkotika yang cukup efektif digunakan untuk mengobati nyeri ringan hingga sedang. Propoxyphene secara struktural terkait dengan metadon dan menghasilkan efek sistem saraf pusat yang mirip dengan opioid seperti morfin. Propoxyphene meskipun tidak sekuat kodein, tetapi mempunyai kemungkinan efek toksisitas yang dapat berakibat fatal pada penggunaan melebihi dosis terapi yang direkomendasikan. Selain depresi pernapasan, dosis toksik dapat menghasilkan kejang, delusi, halusinasi, kebingungan, kardiotoksisitas, dan edema paru. Pemeriksaan Propoxyphene Kuantitatif urin mengukur kadar propoxyphene didalam urin.
Manfaat Pemeriksaan
Berguna untuk penyaringan umum dalam konteks kepatuhan dan / atau penyalahgunaan propoxyphene.
Protein C
Deskripsi
Defisiensi protein C adalah kondisi ketika tubuh kekurangan protein C. Protein C merupakan pengencer darah alami dalam tubuh. Bersama dengan protein lain di dalam darah, protein C akan mengatur keseimbangan pembekuan darah, sehingga proses pembekuan darah dapat terkontrol dengan baik dan tidak terbentuk gumpalan darah. Selain itu, protein C juga diduga memiliki fungsi untuk mencegah peradangan dan melindungi sel dari kerusakan (sitoprotektif). Protein C biasanya terdapat di dalam darah dalam keadaan tidak aktif, dan hanya aktif ketika diperlukan.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengetahui kadar Protein C dalam tubuh yang berperan dalam proses pembekuan darah. Protein C berperan untuk mencegah pembentukan trombus dan juga berperan dalam proses fibrinolisis.
Protein Elektroforesis Capillary
Deskripsi
Analisis protein serum menggunakan metode elektroforesis secara rutin dilakukan untuk skrining dan monitor kelainan protein, tidak hanya untuk keganasan sel B, tetapi juga respon imun dan inflamasi. Metode elektroforesis yang umum digunakan saat ini adalah agarose gel electrophoresisdan capillary electrophoresis.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dan memantau kondisi yang mengakibatkan produksi atau hilangnya protein yang abnormal.
Protein Elektroforesis Gel Agarosa
Deskripsi
Analisis protein serum menggunakan metode elektroforesis secara rutin dilakukan untuk skrining dan monitor kelainan protein, tidak hanya untuk keganasan sel B, tetapi juga respon imun dan inflamasi. Metode elektroforesis yang umum digunakan saat ini adalah agarose gel electrophoresisdan capillary electrophoresis.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis dan memantau kondisi yang mengakibatkan produksi atau hilangnya protein yang abnormal.
Protein S
Deskripsi
Dalam sirkulasi darah, protein S akan membentuk senyawa kompleks dengan C4b, dan berfungsi sebagai kofaktor dari sejenis protease anti-koagulan yang disebut APC untuk menghambat koagulasi darah.
Manfaat Pemeriksaan
Protein S berperan mengaktivasi Protein C dalam proses fibrinolisis. Pemeriksaan fungsional ditunjukkan terlebih dahulu, karena semua subtipe defisiensi protein S akan terdeteksi. Pemeriksaan antigen bebas diperlukan jika pemeriksaan fungsional menurun, dan pemeriksaan antigen total diperlukan jika antigen bebas menurun, digunakan untuk menentukan subtipe defisiensi. Jika pemeriksaan antigen dilakukan tanpa pemeriksaan fungsional, pasien dengan subtipe tertentu tidak dapat terdeteksi.
Protein Total
Deskripsi
Protein adalah komponen otot, enzim, hormon, transport vehicles, hemoglobin, dan beberapa entitas lainnya.
Protein merupakan komponen paling signifikan berkontribusi terhadap tekanan osmotik. Tekanan osmotik akan menjaga cairan tetap dalam vascular space.
Albumin dan globulin merupakan komponen utama protein dalam tubuh dan dihitung sebagai protein total.
Manfaat Pemeriksaan
Protein total yang rendah dapat menunjukkan adanya gangguan hati, ginjal atau gangguan pencernaan atau penyerapan protein. Pemeriksaan yang lebih spesifik seperti albumin dan enzim harus dilakukan untuk menunjang diagnosis.
Protein Total (urin 24 jam)
Deskripsi
Protein total yang ada pada urin selama waktu 24 jam. Jika kadar protein melebihi nilai rujukan maka disebut proteinuria
Manfaat Pemeriksaan
Protein urin total bermanfaat untuk mendeteksi protein di dalam urin dan follow up pasien dengan hasil dipstik positif yang persisten
Protein Total (urin sewaktu)
Deskripsi
Protein total yang ada pada urin. Jika kadar protein melebihi nilai rujukan maka disebut proteinuria. Pemeriksaan ini dilakukan dengan mengumpulkan urin pasien yang diambil saat itu juga
Manfaat Pemeriksaan
Protein urin total bermanfaat untuk mendeteksi protein di dalam urin dan follow up pasien dengan hasil dipstik positif yang persisten
Protein Total, Albumin , Globulin
Deskripsi
Pemeriksaan dengan sampel darah untuk memeriksa jumlah protein albumin dan globulin. Albumin dibuat oleh hati dan membentuk sekitar 60% dari total protein. Albumin mencegah cairan bocor keluar dari pembuluh darah, memelihara jaringan, dan mengangkut hormon, vitamin, obat-obatan, dan zat-zat seperti kalsium ke seluruh tubuh.
Globulin membentuk 40% protein yang tersisa dalam darah. Globulin adalah kelompok protein yang bervariasi, beberapa diproduksi oleh hati dan beberapa oleh sistem kekebalan tubuh. Mereka membantu melawan infeksi dan mengangkut nutrisi.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui dan indentifikasi penyakit yang menyebabkan gangguan pada produksi protein. Gangguan pada produksi protein dapat disebabkan karena:
– Kekurangan gizi atau penyakit hati yang parah
– Meningkatkan pemecahan atau kehilangan protein, seperti penyakit ginjal (sindrom nefrotik)
– Menambah atau memperluas volume plasma, bagian cairan darah (mengencerkan darah), seperti gagal jantung kongestif
Proteinase-3 Antibody
Deskripsi
Antigen Proteinase 3 (PR3) adalah serine protease 29 kD yang ada sebagai protein triplet dalam neutrofil manusia.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi pasien yang diduga menderita Wegener granulomatosis (WG).
Q
R
RA
Rheumatoid Arthritis
RF
Deskripsi
Rheumatoid Factor (RF) merupakan suatu antibodi (umumnya kelas IgM),yang akan bereaksi dengan bagian fragmen dari imunoglobulin lainnya (yang paling sering adalah kelompok IgG).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini umumnya dilakukan untuk membantu diagnosis rheumatoid arthritis (RA) dan untuk membantu membedakan RA dari artritis lain atau kondisi lain dengan gejala yang sama.
RF
Rheumatoid Factor
ROMA
Deskripsi
ROMA menggabungkan CA125 (CA125), protein epididimis manusia 4 (HE4), dan status menopause untuk menetapkan wanita yang hadir dengan massa adneksa ke dalam kelompok berisiko tinggi atau berisiko rendah untuk menemukan keganasan ovarium.
Manfaat Pemeriksaan
Penilaian risiko untuk menemukan keganasan ovarium selama operasi pada wanita yang datang dengan massa adneksa
Tes ini tidak dimaksudkan sebagai skrining atau uji diagnostik yang berdiri sendiri untuk kanker ovarium.
RPR
Rapid Plasma Reagen
Rasio Albumin – Kreatinin urin Sewaktu
Deskripsi
Albumin adalah protein plasma yang terdapat di dalam darah dengan konsentrasi tinggi, dan ketika ginjal berfungsi dengan baik, hampir tidak ada albumin yang ada di dalam urin. Pemeriksaan albumin urin kuantitatif mengukur kadar albumin dalam sampel urin sewaktu ataupun urin yang dikumpulkan dalam waktu tertentu sebagai penanda kerusakan ginjal. Pemeriksaan albumin urin kuantitatif sewaktu menggunakan sampel urin sewaktu (random sample urin).
Manfaat Pemeriksaan
skrining untuk mendetekasi dini penyakit ginjal pada orang dengan diabetes, atau faktor risiko penyakit ginjal yang lain seperti hipertensi.
Rasio Apo A1/Apo B
Deskripsi
Perbandingan kadar Apo A1 yang berada pada HDL dengan Apo B yang berada pada partikel LDL.
Manfaat Pemeriksaan
perbandingan ini mengambarkan proteksi terhadap risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Rasio Apo B / Apo A1
Deskripsi
Perbandingan kadar Apo B yang berada pada partikel LDL dengan Apo A1 yang berada pada partikel HDL.
Manfaat Pemeriksaan
Perbandingan ini berkaitan dengan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler dengan membandingkan kolesterol baik dan kolesterol jahat.
Rasio Bilirubin Direk/Bilirubin Total
Deskripsi
Bilirubin adalah zat kuning oranye yang dibuat selama penguraian sel darah merah. Bilirubin melewati hati dan akhirnya dikeluarkan dari tubuh. Kadar bilirubin yang lebih tinggi dari normal dapat mengindikasikan berbagai jenis masalah hati. Kadang-kadang, kadar bilirubin yang lebih tinggi dapat mengindikasikan peningkatan laju kerusakan sel darah merah (hemolisis). Bilirubin yang tinggi terdiri dari bilirubin direk dan indirek. Bilirubin indirek artinya bilirubin yang harus berikatan dengan protein (albumin) agar dari darah bisa masuk ke dalam hari. Sedangkan bilirubin direk adalah bilirubin yang tidak perlu bantuan ikatan dengan protein. Bilirubin ini keluar dari hati menuju saluran pencernaan, yang menyebabkan feses berwarna kuning.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan rasio Bilirubin Direk/Bilirubin total. Rasio ini bermanfaat dalam menunjang diagnosis Gilbert’s Syndrome atau hemolisis.
Rasio Calcium / Kreatinin urin
Deskripsi
Kalsium adalah unsur paling umum kelima dalam tubuh, kalsium adalah elemen mendasar yang diperlukan untuk membentuk gradien listrik melintasi membran, kofaktor penting untuk banyak enzim dan unsur utama dalam tulang. Dalam kondisi fisiologis normal, konsentrasi kalsium dalam serum dan dalam sel dikontrol dengan ketat. Kalsium diekskresikan dalam urin dan feses. Biasanya sekitar 20% hingga 25% kalsium diperoleh dari makanan dan 98% kalsium yang disaring diserap kembali dalam ginjal. Lalu lintas kalsium antara saluran pencernaan, tulang, dan ginjal dikontrol dengan ketat oleh sistem pengaturan kompleks yang mencakup vitamin D dan hormon paratiroid. Kalsium bioavailable yang memadai sangat penting untuk kesehatan tulang. Ekskresi kalsium yang berlebihan dalam urin merupakan kontributor umum risiko batu ginjal.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi risiko kalsium oksalat dan batu ginjal kalsium fosfat, dan perhitungan jenuh urin. Evaluasi penyakit tulang, termasuk osteoporosis dan osteomalacia.
Rasio Chol. LDL Direk/Apo B
Deskripsi
Perbandingan antara kadar kolesterol LDL dan Apolipoprotein B.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan tingkat aterogenik kolesterol LDL yang dapat mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah.
Rasio Chol.Total/Chol. HDL
Deskripsi
Perbandingan antara kolesterol LDL dan kolesterol HDL
Manfaat Pemeriksaan
Perbandingan ini berkaitan dengan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler dengan membandingkan kolesterol baik dan kolesterol jahat.
Rasio Cholesterol HDL/LDL
Deskripsi
Perbandingan antara kadar kolesterol HDL dengan kadar kolesterol LDL didalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Perbandingan ini mengambarkan proteksi terhadap risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Rasio Cholesterol LDL Direct/Apo B
Deskripsi
Perbandingan antara kadar kolesterol LDL dan Apolipoprotein B.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan tingkat aterogenik kolesterol LDL yang dapat mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah.
Rasio Free PSA/PSA
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengukur rasio pemeriksaan free PSA / total PSA.
Manfaat Pemeriksaan
1. Membedakan Kanker Prostat & Gejala Pembesaran Prostat (Benign Hyperplasia Prostat)
2. Untuk uji saring kanker prostat pada pria khususnya pria dengan hasil total PSA total sekitar 4 – 10 ng/ml
3. Mereduksi biopsi
Rasio Protein Total/Kreatinin (urin Sewaktu)
Deskripsi
Kreatinin, produk sampingan dari metabolisme otot, biasanya dilepaskan ke dalam urin dengan laju yang konstan. Ketika dilakukan tes kreatinin urin dan protein urin acak (sewaktu), rasio protein / kreatinin yang dihasilkan mendekati keakuratan tes protein urin 24 jam. Karena menyimpan semua urin untuk jangka waktu 24 jam dapat menjadi sulit rasio protein urin terhadap kreatinin Sewaktu seringkali menggantikan pemeriksaan protein urin 24 jam.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk skrining kondisi kelebihan protein dalam urin, untuk membantu mengevaluasi dan memantau fungsi ginjal, dan untuk mendeteksi kerusakan ginjal.
Rasio Trigliserida / Cholesterol HDL
Deskripsi
Perbandingan antara kadar trigliserida dengan Kolesterol HDL
Manfaat Pemeriksaan
Menilai risiko yang diakibatkan oleh peningkatan kadar trigliserida
Rasio Ureum/Kreatinin
Deskripsi
Perbandingan antara kadar ureum dan kreatinin darah.
Manfaat Pemeriksaan
Perbandingan kadar ureum dan kreatinin digunakan untuk Menentukan penyebab kenaikan dari kadar dari ureum, apakah terkait dengan penurunan fungsi ginjal.
Rasio albumin/globulin
Deskripsi
Albumin dibuat oleh hati dan membentuk sekitar 60% dari total protein. Albumin mencegah cairan bocor keluar dari pembuluh darah, memelihara jaringan, dan mengangkut hormon, vitamin, obat-obatan, dan zat-zat seperti kalsium ke seluruh tubuh.
Globulin membentuk 40% protein yang tersisa dalam darah. Globulin adalah kelompok protein yang bervariasi, beberapa diproduksi oleh hati dan beberapa oleh sistem kekebalan tubuh. Globulin membantu melawan infeksi dan mengangkut nutrisi.
Manfaat Pemeriksaan
Tes ini mengukur jumlah protein dalam darah Anda. Total kadar protein dapat menurun dalam kondisi yang:
– Mengganggu produksi protein albumin atau globulin, seperti kekurangan gizi atau penyakit hati yang parah
– Meningkatkan pemecahan atau kehilangan protein, seperti penyakit ginjal (sindrom nefrotik)
– Meningkatkan atau memperluas volume plasma, bagian cairan darah (mengencerkan darah), seperti gagal jantung kongestif
– Total kadar protein dapat meningkat dengan kondisi yang menyebabkan:
– Produksi protein sangat tinggi (Gangguan inflamasi, multiple myeloma)
– Dehidrasi
Rasio sFlT-1/PlGF
Deskripsi
Penanda ini sFlt-1 dan PlGF merupakan faktor angiogenik yang dapat memprediksi timbulnya PE, eklampsia atau HELLP lebih awal dibandingkan dengan diagnosis tradisional PE. Tahapan PE dibagi menjadi 2 tahap yang dimulai dari tahap pertama yang ditandai dengan plasentasi yang buruk, yang selanjutnya terjadinya disfungsi endotel yang dapat menyebabkan vasokonstriksi dan kerusakan organ
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan rasio s-Flt1/PlGF merupakan pengukuran rasio dari sFlt-1/PlGF sebagai prediktor untuk onset preeklampsia
Renin
Deskripsi
Renin diproduksi oleh ginjal dan mengontrol aktivasi hormon angiotensin, yang merangsang kelenjar adrenalin untuk menghasilkan aldosteron.Ginjal melepaskan renin ketika ada penurunan tekanan darah atau penurunan konsentrasi natrium klorida dalam tubulus di ginjal. Renin membelah angiotensinogen protein darah untuk membentuk angiotensin I, yang kemudian dikonversi oleh enzim kedua menjadi angiotensin II. Angiotensin II menyebabkan pembuluh darah mengerut, dan merangsang produksi aldosteron. Secara keseluruhan, ini meningkatkan tekanan darah dan menjaga natrium dan kalium pada tingkat normal.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur kadar renin dalam darah untuk membantu mendiagnosis gangguan hormonal (endokrin) seperti aldosteronisme primer (PA, sindrom Conn).
Renin Activity Plasma,LC/MS/MS
Deskripsi
Pemeriksaan ini untuk mengetahui aktivitas renin dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat aldosteronisme primer atau sekunder.
Reseksi Kolon
Deskripsi
Reseksi kolon dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi kolon.
Reseksi esofagus
Deskripsi
Reseksi esofagus dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi esofagus.
Reseksi ginjal kanan
Deskripsi
Reseksi ginjal dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi ginjal.
Reseksi ginjal kiri
Deskripsi
Reseksi ginjal dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi ginjal.
Reseksi kandung kemih
Deskripsi
Reseksi kandung kemih dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi kandung kemih.
Reseksi laring
Deskripsi
Reseksi laring dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi laring.
Reseksi perut
Deskripsi
Reseksi perut dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi perut.
Reseksi regional kelenjar getah bening
Deskripsi
Reseksi kelenjar getah bening dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi kelenjar getah bening.
Reseksi segmental kolon (Non tumor)
Deskripsi
Reseksi kolon dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi kolon.
Reseksi segmental tumor kolon (tumor)
Deskripsi
Reseksi kolon dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi kolon.
Reseksi sendi
Deskripsi
Reseksi sendi dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan sendi.
Reseksi tumor lidah
Deskripsi
Reseksi tumor lidah dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi tumor lidah.
Reseksi tumor pada usus halus
Deskripsi
Reseksi tumor pada usus halus dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi tumor pada usus halus.
Reseksi tumor perut
Deskripsi
Reseksi tumor tonsil dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi tumor tonsil.
Reseksi tumor tonsil
Deskripsi
Reseksi sendi dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat..
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan sendi.
Reseksi usus halus
Deskripsi
Reseksi usus halus dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi usus halus.
Reseksi vulva
Deskripsi
Reseksi vulva dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen Reseksi vulva.
Respiratory Syncytial Virus Antibody
Deskripsi
Respiratory syncytial virus (RSV) adalah penyebab utama infeksi saluran pernapasan parah pada bayi dan anak kecil, terutama pada mereka yang lahir prematur atau yang menderita penyakit jantung bawaan atau displasia bronkopulmonalis.
Manfaat Pemeriksaan
Tes Respiratory syncytial virus (RSV) antibody adalah tes darah yang mengukur kadar antibodi (imunoglobulin) yang diproduksi tubuh sebagai respon infeksi RSV
Retikulosit
Deskripsi
Retikulosit adalah sel eritrosit yang belum matang, dan kadarnya dalam eritrosit manusia sekitar 1%. Retikulosit berkembang dan matang di sumsum tulang merah dan disirkulasikan dalam pembuluh darah sebelum matang menjadi eritrosit.
Manfaat Pemeriksaan
Menghitung jumlah retikulosit untuk mengetahui apakah sumsum tulang memberi respon adekuat pada kebutuhan tubuh terhadap sel drah merah dan membantu menggambarkan penyebab dan klasifikasi anemia
Retikulosit (Otomatis)
Deskripsi
Retikulosit adalah sel eritrosit yang belum matang, dan kadarnya dalam eritrosit manusia sekitar 1%. Retikulosit berkembang dan matang di sumsum tulang merah dan disirkulasikan dalam pembuluh darah sebelum matang menjadi eritrosit.
Manfaat Pemeriksaan
Menghitung jumlh retikulosit untuk mengetahui apakah sumsum tulang memberi respon adekuat pada kebutuhan tubuh terhadap sel drah merah dan membantu menggambarkan penyebab dan klasifikasi anemia.
Retraksi Bekuan
Deskripsi
Dengan terjadinya retraksi bekuan, ujung-ujung ro?bekan pembuluh darah ditarik saling mendekat, sehingga memungkinkan terjadinya hemostasis
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk trombositopenia Glanzmann dan fungsi platelet.
RhF
Rhisus factor
Rhesus Genotype
Deskripsi
Tes molekuler untuk memprediksi fenotip sel darah merah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui kompatibilitas dari janin dengan ibu dengan isoimunisasi RH.
Rickettsia (RMSF) Antibodies (IgG, IgM) with Reflex to Titers
Deskripsi
Jika Antibodi Rickettsia (RMSF) (IgG, IgM) terdeteksi, titer akan disertakan dengan biaya tambahan.
Manfaat Pemeriksaan
Memungkinkan diagnosis infeksi dengan cepat penderita infeksi rickettsia yang mengalami demam.
Ristocetin Cofactor
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengukur agregasi trombosit dengan bantuan von Willebrand factor (vWF) dan ristocetin antibiotik eksogen yang ditambahkan secara bertahap.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi fungsi protein yang membantu darah menggumpal.
Romberg Test
Deskripsi
Pemeriksaan Romberg test adalah pemeriksaan yang dilakukan dengan berdiri tegak dengan kedua kaki bersama tidak menekan dengan kuat atau rileks, tanpa alsa kaki, tangan diangkat ke depan, horisontal, sejajar dengan lantai dan telapak tangan menghadap ke atas. Pemeriksaan ini mulai dengan berdiri selama 1 menit dengan mata terbuka, kemudian menatap titik tetap, dan kemudian dlanjutkan dengan mata tertutup.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui keseimbangan dengan mata tertutup yang berkaitan dengan lesi ringan pada sistem sensorik, vestibular, atau proprioseptif.
Rontgen Abdomen
Deskripsi
Tes pencitraan menggunakan jenis radiasi yang disebut gelombang elektromagnetik untuk melihat kondisi di dalam perut melalui gambar yang dihasilkan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut).
Rontgen Abdomen 2 posisi
Deskripsi
Tes pencitraan menggunakan jenis radiasi yang disebut gelombang elektromagnetik untuk melihat kondisi di dalam perut melalui gambar yang dihasilkan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut).
Rontgen Abdomen 3 posisi
Deskripsi
Tes pencitraan menggunakan jenis radiasi yang disebut gelombang elektromagnetik untuk melihat kondisi di dalam perut melalui gambar yang dihasilkan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut).
Rontgen Ankle Joint Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada sendi pergelangan kaki (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi pergelangan kaki (kanan).
Rontgen Ankle Joint Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada sendi pergelangan kaki (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi pergelangan kaki (kiri).
Rontgen Antebrachii Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiografi untuk tulang lengan bawah kanan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui kelainan patologis yang sering dijumpai meliputi fraktur, dislokasi, Corpus Alienum, dll.
Rontgen Antebrachii Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiografi untuk tulang lengan bawah kiri.
Pemeriksaan radiografi untuk tulang lengan bawah kiri.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui kelainan patologis yang sering dijumpai meliputi fraktur, dislokasi, Corpus Alienum, dll.
Rontgen Appendicogram
Deskripsi
Pemeriksaan appendicogram adalah salah satu jenis pemeriksaan radiologis yang digunakan untuk mendiagnosis adanya kelainan pada apendiks atau usus buntu. Pemeriksaan ini dilakukan dengan memasukkan suatu cairan kontras (barium sulfat) yang diminum melalui mulut lalu dilakukan pemeriksaan dengan rontgen untuk melihat pengisian kontras pada usus.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis adanya kelainan pada apendiks atau usus buntu.
Rontgen Artic Cubiti Kanan
Deskripsi
Articultio Cubiti atau sendi siku merupakan persendian yang tersusu atas tiga tulang yang bersesuaian (composista) yaitu os humerus, os radius, dan os ulna.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Artic Cubiti (Elbow) Kanan.
Rontgen Artic Cubiti Kiri
Deskripsi
Articultio Cubiti atau sendi siku merupakan persendian yang tersusu atas tiga tulang yang bersesuaian (composista) yaitu os humerus, os radius, dan os ulna.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Artic Cubiti (Elbow) Kiri.
Rontgen BNO
Deskripsi
BNO adalah suatu pemeriksaan didaerah abdomen / pelvis untuk mengetahui kelainan-kelainan pada daerah tersebut khususnya pada sistem urinaria.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat apakah ada batu atau sumbatan di sepanjang saluran kemih dan untuk menilai fungsi eksresi saluran kemih.
Rontgen Bone Age
Deskripsi
Tes radiologis untuk menilai kematangan biologis dan struktural pasien yang belum matang dari penampilan x-ray tangan dan pergelangan tangan. Merupakan bagian penting dari jalur diagnostik dan manajemen pada anak-anak dengan gangguan pertumbuhan dan endokrin.
Manfaat Pemeriksaan
Sangat membantu dalam mendiagnosis berbagai gangguan pertumbuhan dan dapat memberikan prediksi tinggi akhir pasien dengan postur tubuh pendek. Usia tulang juga dapat digunakan untuk memantau anak-anak yang sedang menjalani terapi hormon pertumbuhan atau mereka yang mengalami masa puber yang tertunda atau lanjut yang mungkin memerlukan perawatan.
Rontgen Calcaneus Kanan
Deskripsi
Articultio Cubiti atau sendi siku merupakan persendian yang tersusu atas tiga tulang yang bersesuaian (composista) yaitu os humerus, os radius, dan os ulna.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Artic Cubiti (Elbow) Kanan.
Rontgen Calcaneus Kiri
Deskripsi
Articultio Cubiti atau sendi siku merupakan persendian yang tersusu atas tiga tulang yang bersesuaian (composista) yaitu os humerus, os radius, dan os ulna.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Artic Cubiti (Elbow) Kiri.
Rontgen Cephalometri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada jaringan lunak nasofaringeal, sinus paranasal dan palatum keras.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan untuk melihat tengkorak tulang wajah akibat trauma suatu penyakit, serta kelainan pertumbuhan dan perkembangan.
Rontgen Cervical 2 posisi
Deskripsi
Rontgen leher (disebut juga rontgen cervical spine) adalah pengambilan gambar sinar-X dari tulang leher Anda, di mana terdapat tujuh tulang pada leher Anda yang melindungi bagian atas tulang belakang Anda.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat struktur sekeliling, termasuk pita suara, amandel, kelenjar gondok, trakea (tenggorokan), dan Epiglotis (flap jaringan yang mencakup tenggorokan Anda ketika Anda menelan).
Rontgen Cervical 4 posisi
Deskripsi
Rontgen leher (disebut juga rontgen cervical spine) adalah pengambilan gambar sinar-X dari tulang leher Anda, di mana terdapat tujuh tulang pada leher Anda yang melindungi bagian atas tulang belakang Anda.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat struktur sekeliling, termasuk pita suara, amandel, kelenjar gondok, trakea (tenggorokan), dan Epiglotis (flap jaringan yang mencakup tenggorokan Anda ketika Anda menelan).
Rontgen Cervicothoraco AP – Lateral – Oblique
Deskripsi
Cervicothoracic terkait dengan leher dan thorax
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada Cervicothoracic.
Rontgen Cervicothoraco AP-Lateral
Deskripsi
Cervicothoracic terkait dengan leher dan thorax
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada Cervicothoracic.
Rontgen Clavicula Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang clavicula/ selangka (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur clavicula atau patah tulang selangka.
Rontgen Clavicula Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang clavicula/ selangka (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur clavicula atau patah tulang selangka.
Rontgen Coccyx AP
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada coccyx atau bagian ruas tulang belakang
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur atau dislokasi coccyx
Rontgen Coccyx AP-Lat
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada coccyx atau bagian ruas tulang belakang
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur atau dislokasi coccyx
Rontgen Coccyx Lat
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada coccyx atau bagian ruas tulang belakang
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur atau dislokasi coccyx
Rontgen Cranium AP
Deskripsi
Teknik penggambaran Cranium dengan menggunakan sinar- X untuk memperoleh radiografi guna membantu menegakkan diagnosa.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menampilkan patologi fraktur, Neoplasma dan Osteitis, trauma routine untuk menampakan tengkorak kanan dan kiri, untuk mengambarkan udara pada Sinus Spenoid.
Rontgen Cranium AP-Lat
Deskripsi
Teknik penggambaran Cranium dengan menggunakan sinar- X untuk memperoleh radiografi guna membantu menegakkan diagnosa.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menampilkan patologi fraktur, Neoplasma dan Osteitis, trauma routine untuk menampakan tengkorak kanan dan kiri, untuk mengambarkan udara pada Sinus Spenoid.
Rontgen Cranium Lat
Deskripsi
Teknik penggambaran cranium dengan menggunakan sinar-X untuk memperoleh radiografi guna membantu menegakkan diagnosa.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menampilkan patologi fraktur, neoplasma dan osteitis, trauma routine untuk menampakan tengkorak kanan dan kiri, untuk mengambarkan udara pada sinus spenoid.
Rontgen Cruris Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang cruris, yang terdiri dari tulang tibia dan fibula (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat fraktur pada tulang cruris.
Rontgen Cruris Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang cruris, yang terdiri dari tulang tibia dan fibula (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat fraktur pada tulang cruris.
Rontgen Femur Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang femur (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang femur (kanan).
Rontgen Femur Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang femur (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang femur (kiri).
Rontgen Genu Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang genu/lutut (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang genu (kanan).
Rontgen Genu Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang genu/lutut (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang genu (kiri).
Rontgen Genu Skyline Bilateral
Deskripsi
Foto genu skyline adalah foto genu yang jarang digunakan. Foto ini dapat menampilkan sendi patellofemoral dan digunakan jika pemeriksaan foto genu AP lateralmenampilkan hasil normal namun masih menimbulkan kecurigaan patologis.
Manfaat Pemeriksaan
1. Trauma
2. Osteoarthritis pada komponen sendi patellofemoral
3. Subluksasi tulang patella
4. Fraktur tulang patella
Rontgen Gigi
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat susunan gigi.
Manfaat Pemeriksaan
rontgent panoramic dilakukan untuk melihat fraktur rahang dan fase gigi bercampur.
Rontgen Gigi
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat susunan gigi.
Manfaat Pemeriksaan
Rontgent panoramic dilakukan untuk melihat fraktur rahang dan fase gigi bercampur.
Rontgen Hip Joint Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada sendi pinggul (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi pinggul (kanan).
Rontgen Hip Joint Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada sendi pinggul (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi pinggul (kiri).
Rontgen Humerus Kanan
Deskripsi
Humerus adalah tulang panjang di lengan yang membentang dari bahu ke siku, yang menghubungkan skapula dan dua tulang lengan bawah, jari-jari dan ulna, dan terdiri dari tiga bagian.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada humerus kanan.
Rontgen Humerus Kiri
Deskripsi
Humerus adalah tulang panjang di lengan yang membentang dari bahu ke siku, yang menghubungkan skapula dan dua tulang lengan bawah, jari-jari dan ulna, dan terdiri dari tiga bagian.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada humerus kiri.
Rontgen Lumbal AP – Lateral
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang belakang lumbosakral.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada Lumbal.
Rontgen Lumbal AP – Lateral – Oblique
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang belakang lumbosakral.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada Lumbal.
Rontgen Lumbosacral 2 posisi
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang belakang lumbosakral.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang belakang lumbosakral.
Rontgen Lumbosacral 4 posisi
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang belakang lumbosakral.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang belakang lumbosakral.
Rontgen Mandibulla
Deskripsi
Mandibula adalah tulang rahang bawah pada manusia dan berfungsi sebagai tempat menempelnya gigi geligi rahang bawah. Mandibula berhubungan dengan basis kranii dengan adanya temporo-mandibular joint dan disangga oleh otot – otot mengunyah.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada mandibula.
Rontgen Manus Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat telapak tangan (ossa mannus).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat trauma (cidera), fraktur, fisura, dislokasi, luksasi, ruptur pada ossa mannus kanan.
Rontgen Manus Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat telapak tangan (ossa mannus).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat trauma (cidera), fraktur, fisura, dislokasi, luksasi, ruptur pada ossa mannus kiri.
Rontgen Mastoid
Deskripsi
Radiografi mastoid merupakan salah satu pemeriksaan untuk mendeteksi Mastoiditis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi Mastoiditis.
Rontgen Maxilla
Deskripsi
Os maxilla adalah tulang rahang atas pada manusia dan diketahui memiliki fungsi dalam menyokong gigi-gigi yang berada dibagian atas mulut.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada maxilla
Rontgen Orbit
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada kedua rongga mata kiri dan kanan, termasuk sinus frontal dan sinus maksilaris.
Manfaat Pemeriksaan
Berguna untuk mendeteksi fraktur tulang di sekitarnya yang timbul karena cedera atau penyakit.
Rontgen Os Nasal
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pasien untuk melihat adanya fraktur pada os nasal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada os nasal.
Rontgen Os Zygomaticum
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada tulang pipi. Tulang Zygomatik (tulang pipi atau tulang malar) adalah tulang tidak teratur berpasangan yang berartikulasi dengan maksila, tulang temporal, tulang sphenoid dan tulang frontal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi fraktur dan neoplastic/ proses inflamasi dari arc Zygomaticum
Rontgen Panoramic
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat susunan gigi.
Manfaat Pemeriksaan
Rontgent panoramic dilakukan untuk melihat fraktur rahang dan fase gigi bercampur.
Rontgen Panoramic (dengan expertise)
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat susunan gigi.
Manfaat Pemeriksaan
rontgent panoramic dilakukan untuk melihat fraktur rahang dan fase gigi bercampur.
Rontgen Pedis Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat os. pedis (tulang kaki).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat fraktur, kelainan patologis, dislokasi pada ossa pedis kanan.
Rontgen Pedis Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi untuk melihat os. pedis (tulang kaki).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat fraktur, kelainan patologis, dislokasi pada ossa pedis kiri.
Rontgen Pelvis
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi yang dapat menunjukkan struktur tulang pelvis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis patah tulang pelvis.
Rontgen Pelvis AP – Lateral
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi yang dapat menunjukkan struktur tulang pelvis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis patah tulang pelvis.
Rontgen Pelvis Sonde
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi yang dapat menunjukkan struktur tulang pelvis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis patah tulang pelvis.
Rontgen Sacrum
Deskripsi
Pandangan sakrum AP digunakan untuk menunjukkan sakrum dan artikulasinya.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dapat digunakan jika terjadi trauma, atau untuk mengevaluasi perubahan degeneratif.
Rontgen Scapula Kanan
Deskripsi
Skapula, juga dikenal sebagai tulang bahu, tulang belikat, tulang sayap atau tulang belikat, adalah tulang yang menghubungkan humerus (tulang lengan atas) dengan klavikula (tulang selangka).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada os scapula kanan
Rontgen Scapula Kiri
Deskripsi
Skapula, juga dikenal sebagai tulang bahu, tulang belikat, tulang sayap atau tulang belikat, adalah tulang yang menghubungkan humerus (tulang lengan atas) dengan klavikula (tulang selangka).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya fraktur pada os scapula kiri
Rontgen Sella
Deskripsi
Sella Tursika merupakan cekungan berbentuk sadel pada tulang Sphenoid yang berlokasi di tengah Fossa Kranial terletak pada permukaan Intrakranial dari tengkorak kepala. Lekukan berbentuk sadel ini dikenal sebagai Fossa Pituitari atau Fossa Hipofise.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui kelainan dan patologi pada tulang Sella Tursica.
Rontgen Shoulder Joint Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada sendi bahu (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi bahu (kanan).
Rontgen Shoulder Joint Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi pada sendi bahu (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi bahu (kiri).
Rontgen Sinus Paranasal
Deskripsi
Sinus paranasal adalah rongga yang terdapat pada tulang-tulang wajah yang terdiri dari sinus frontal (di dahi), sinus etmoid (di pangkal hidung), sinus maksilari (dipipi kanan dan kiri) dan sinus sfenoid (di belakang sinus etmoid).
Manfaat Pemeriksaan
Rontgen sinus (sinus paranasal) dilakukan pada seseorang yang diduga menderita penyakit sinusitis, baik sinusitis akut maupun kronis.
Rontgen Sinus Paranasal Caldwell
Deskripsi
Sinus paranasal adalah rongga yang terdapat pada tulang-tulang wajah yang terdiri dari sinus frontal (di dahi), sinus etmoid (di pangkal hidung), sinus maksilari (dipipi kanan dan kiri) dan sinus sfenoid (di belakang sinus etmoid).
Manfaat Pemeriksaan
Rontgen sinus (sinus paranasal) dilakukan pada seseorang yang diduga menderita penyakit sinusitis, baik sinusitis akut maupun kronis.
Rontgen Sinus Paranasal Lateral
Deskripsi
Sinus paranasal adalah rongga yang terdapat pada tulang-tulang wajah yang terdiri dari sinus frontal (di dahi), sinus etmoid (di pangkal hidung), sinus maksilari (dipipi kanan dan kiri) dan sinus sfenoid (di belakang sinus etmoid).
Manfaat Pemeriksaan
Rontgen sinus (sinus paranasal) dilakukan pada seseorang yang diduga menderita penyakit sinusitis, baik sinusitis akut maupun kronis.
Rontgen Sinus Paranasal Waters
Deskripsi
Sinus paranasal adalah rongga yang terdapat pada tulang-tulang wajah yang terdiri dari sinus frontal (di dahi), sinus etmoid (di pangkal hidung), sinus maksilari (dipipi kanan dan kiri) dan sinus sfenoid (di belakang sinus etmoid).
Manfaat Pemeriksaan
Rontgen sinus (sinus paranasal) dilakukan pada seseorang yang diduga menderita penyakit sinusitis, baik sinusitis akut maupun kronis.
Rontgen Sky Line Kanan
Deskripsi
Tampilan X-Ray Knee ” skyline ‘atau dengan kata lain,’ sunrise ‘direkomendasikan hanya jika tampilan standar normal dan fraktur patella masih dicurigai. Terkadang juga direkomendasikan untuk menilai dislokasi patela.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk indikasi terjadi fraktur,atau dislokasi pada patella maupun pada patello femoral joint.
Rontgen Sky Line Kiri
Deskripsi
Tampilan X-Ray Knee ” skyline ‘atau dengan kata lain,’ sunrise ‘direkomendasikan hanya jika tampilan standar normal dan fraktur patella masih dicurigai. Terkadang juga direkomendasikan untuk menilai dislokasi patela.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk indikasi terjadi fraktur,atau dislokasi pada patella maupun pada patello femoral joint.
Rontgen Temporo Mandibular Joint (T.M.J)
Deskripsi
Kelainan sendi rahang merupakan suatu istilah yang menggambarkan keadaan sakit, kelainan, disfungsi komponen pengunyahan atau mastikasi yang terdiri dari otot, tulang, persendian temporo mandibular serta persarafan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan sendi rahang (Temporo Mandibular Disorder).
Rontgen Thoracal 2 posisi
Deskripsi
Thoracal adalah bagian dari tulang belakang yang dibatasi oleh vertebra cervical di bagian proximal dan vertebra lumbal di bagian distal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Thoracal.
Rontgen Thoracal 4 posisi
Deskripsi
Thoracal adalah bagian dari tulang belakang yang dibatasi oleh vertebra cervical di bagian proximal dan vertebra lumbal di bagian distal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada Thoracal.
Rontgen Thoracolumbal AP – Lateral – Oblique
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi dengan menggunakan sinar Rontgen (sinar-X) pada Vertebratae Thoracolumbal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis kelainan pada tulang Thoracolumbal, seperti Skoliosis, dll.
Rontgen Thoracolumbal AP-Lat
Deskripsi
Pemeriksaan radiologi dengan menggunakan sinar Rontgen (sinar-X) pada Vertebratae Thoracolumbal.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis kelainan pada tulang Thoracolumbal, seperti Skoliosis, dll.
Rontgen Thorax
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Thorax
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Thorax AP/PA & Lat
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Thorax Lateral
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Thorax Oblique
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Thorax PA & Top Lordotic
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Top Lordotic
Deskripsi
Salah satu pemeriksaan pencitraan menggunakan sinar-X yang sering digunakan untuk menunjang diagnosis yang melibatkan dinding thorax/dada, tulang dada, dan struktur yang berada di dalam rongga dada termasuk paru-paru, jantung, dan lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis kelainan jantung bawaan, gagal jantung, dan masalah jantung lainnya, infeksi (umumnya tuberkulosis atau TB paru), pneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (emfisema, bronkhitis), embolisme pada paru (adanya sumbatan pada pembuluh darah di paru-paru), tumor atau kanker paru; skrining penyakit paru terkait dengan pekerjaan di industri-industri seperti pertambangan di mana para pekerja terpapar oleh debu atau zat kimia yang dapat berpengaruh pada kondisi dada.
Rontgen Wrist Joint Kanan
Deskripsi
Pemeriksaan foto rontgen terhadap tulang pergelangan tangan (kanan).
Manfaat Pemeriksaan
Rontgen pergelangan tangan biasanya digunakan untuk penilaian pergelangan tangan setelah trauma.
Rontgen Wrist Joint Kiri
Deskripsi
Pemeriksaan foto rontgen terhadap tulang pergelangan tangan (kiri).
Manfaat Pemeriksaan
Rontgen pergelangan tangan biasanya digunakan untuk penilaian pergelangan tangan setelah trauma.
Rotavirus Antigen
Deskripsi
Rotavirus merupakan virus penyebab utama terjadinya gastroenteritis dan diare pada anak-anak berumur kurang dari 5 tahun di seluruh dunia.
Manfaat Pemeriksaan
Rotavirus antigen merupakan pemeriksaan untuk mendeteksi adanya antigen rotavirus dengan metode rapid immunochromatography yang digunakan sebagai skrining kualitatatif pada sampel faeses. Pemeriksaan ini digunakan untuk diagnosis diferensial dari onset akut gastroenteritis, diare dan emesis.
Rubella PCR
Deskripsi
Pemeriksaan molekuler untuk deteksi adanya DNA virus Rubella
Manfaat Pemeriksaan
Skrining dan diagnosis ada tidaknya virus Rubella
Rumpel Leede
Deskripsi
Menentukan kerapuhan kapiler, merupakan metode diagnostik klinis untuk menentukan kecenderungan hemoragik pasien.
Manfaat Pemeriksaan
Menilai kerapuhan dinding kapiler dan digunakan untuk mengidentifikasi trombositopenia (jumlah trombosit yang berkurang).
rT3
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengukur reverse T3, reverse T3 merupakan hormon tiroid yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Pemeriksaan ini dilakukan dengan sampel darah yang diambil dari vena
Manfaat Pemeriksaan
pemeriksaan rT3 berguna untuk mengevaluasi fungsi kelenjar tiroid, dan mendeteksi gangguan dari kelenjar tiroid
S
SARS-CoV-2 Ag
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan menggunakan sampel swab nasofaring bertujuan untuk mendeteksi protein virus SARS-CoV-2, dan yang menjadi protein targetnya adalah Nucleocapsid.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi COVID-19 pada pasien dengan mendeteksi protein nukleokapsid yang dimiliki virus SARS-CoV-2.
SARS-CoV-2 RNA
Deskripsi
Pemeriksaan kualitatif yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya materi genetik virus SARS-CoV-2 (virus hidup maupun yang sudah mati) pada spesimen swab orofaring dan swab nasofaring menggunakan metode Real Time RT-PCR.
Manfaat Pemeriksaan
1. Skrining sekaligus konfirmasi pada kasus suspek, kontak erat, perjalanan dan orang yang akan menjalani prosedur/tindakan invasif seperti operasi dan lain-lain
2. Untuk konfirmasi kasus COVID19 pada pasien dengan hasil pemeriksaan antibodi positif
3. Untuk menentukan kesembuhan pasien COVID-19, apabila 2x hasil PCR negatif dengan selang waktu > 24 jam
SCC
Deskripsi
SCC (Squamose Cell Carcinoma): termasuk tumor associated antigen, subfraksi dari TA-4. SCC ditemukan pada sitoplasma karsinoma sel squamosa uterus, serviks, kepala dan leher. Terutama banyak ditemukan pada karsinoma tipe “large cell non-keratinizing”.
Manfaat Pemeriksaan
1. Untuk membantu diagnosis, prognosis, deteksi kekambuhan, dan keparahan kanker serviks
2. Untuk membantu diagnosis, pemantauan terapi dan deteksi kekambuhan kanker paru paru
SDM
Sel Darah Merah
SGOT
Serum Glutamic Oxaloasetic Transaminase
SGPT
Serum Glutamic Pyruvic Transaminase
SHBG
Deskripsi
Pemeriksaan sex hormone binding globulin (SHBG) merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi SHBG dalam darah dan paling sering digunakan untuk membantu evaluasi kekurangan atau kelebihan testosterone, Sex hormone binding globulin (SHBG) adalah protein yang diproduksi oleh hati dan terikat erat dengan hormon testosterone, dihydrotestosterone (DHT) dan estradiol. Dalam keadaan terikat ini, SHBG mengangkut hormon-hormon tersebut dalam darah sebagai bentuk biologis aktif.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi kondisi defisiensi androgen (konsentrasi testosterone rendah) pada pria: evaluasi tanda-tanda dan gejala kelebihan hormon pria (androgen) pada wanita.
SI
Serum Iron
SLE
Systemic Lupus Eritematosus
SRP Autoantibodies
Deskripsi
Antibodi anti-sinyal pengenalan partikel (SRP) digunakan sebagai penanda serologis miopati nekrotikans, yang ditandai oleh banyak serat otot nekrotik dan regeneratif tanpa atau dengan infiltrasi sel inflamasi minimal.
Manfaat Pemeriksaan
Menunjang diagnosis inflammatory myositis
ST2
Deskripsi
ST2 merupakan biomarker baru pada kondisi inflamasi dan penyakit kardiovaskular. ST2 adalah bagian dari family receptor interleukin-1 (IL-1) yang disekresikan oleh sel-sel otot jantung dalam kondisi stress mekanik.
Manfaat Pemeriksaan
ST2 merupakan marker prognostik yang sangat baik bagi pasien dengan kondisi klinis seperti gagal jantung kronis dan akut, dyspnea akut, sindrom koroner akut, dan nyeri dada. sST2 merupakan biomarker yang menjanjikan pada pasien dengan sindrom koroner akut dan gagal jantung.
Saccharomyces Cerevisiae Antibodies (ASCA) (IgG, IgA)
Deskripsi
Antibodi IgG Saccharomyces Cerevisiae ditemukan pada 60-70% pasien penyakit Crohn (CD) dan 10-15% pasien ulcerative colitis (UC). Antibodi IgA Saccharomyces Cerevisiae ditemukan pada sekitar 35% pasien CD tetapi kurang dari 1% pada pasien UC. Deteksi kedua antibodi Saccharomyces IgG dan IgA dalam spesimen serum yang sama sangat spesifik untuk CD
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu membedakan antara penyakit Crohn (CD) dan kolitis ulserativa (UC), dua jenis penyakit radang usus (IBD) yang paling umum; sebagai tambahan untuk pengujian IBD lainnya.
Salmonella Typhi PCR
Deskripsi
Salmonella typhi adalah bakteri yang dapat menyebabkan demam tifoid / demam tifus.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis infeksi yang disebabkan S. typhi (demam tifoid).
Sampel
Satu atau lebih bagian yang diambil dari suatu sistem dan dimaksudkan untuk memperoleh informasi, sebagai dasar untuk mengambil keputusan terhadap sistem tersebut atau produksinya
SatI
Saturasi Iron
Satuan
Patokan untuk mengukur suatu besaran
Saturasi Transferrin
Deskripsi
Saturasi transferrin, diukur sebagai persentase, merupakan nilai zat besi serum dibagi dengan total iron-binding capacity dari transferin yang tersedia, protein utama yang mengikat zat besi dalam darah, nilai ini menunjukkan berapa banyak zat besi serum terikat.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur status besi untuk mendeteksi anemia defisiensi besi dll
Schistosoma IgG Serum
Deskripsi
Spesies Schistosoma (kelas Trematoda) adalah cacing, dicirikan oleh morfologi pipih, seperti daun saat dewasa, dan penggunaan gastropoda moluska (misalnya, siput) sebagai inang perantara. Schistosom juga disebut sebagai “cacing darah,” di mana terdapat 5 spesies yang diketahui menginfeksi manusia: S mansoni, S japonicum, S haematobium, S mekongi, dan S intercalatum. Di antara S mansoni ini, S japonicum dan S haematobium adalah yang paling umum.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis schistosomiasis. Hasil positif pada pasien dari daerah endemis mungkin tidak mewakili infeksi aktif.
Scl-70 Antibody
Deskripsi
Scl-70 Antibody merupakan antibodi yang berasosiasi dengan penyakit sistemic sclerosis. Antibodi ini ditemukan sekitar 40% pada pasien progressive systemic sclerosis (PSS).
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis penyakit sistemik sclerosis.
Se, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Se.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Se.
Secretory IgA
Deskripsi
Immunoglobulin A (IgA, juga disebut sebagai sIgA dalam bentuk sekretorinya) adalah antibodi yang memainkan peran penting dalam fungsi kekebalan membran mukosa.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur kadar secretory immunoglobulin A (sIgA)
Sekuensing Beta Thalassemia
Deskripsi
Thalasemia beta adalah kelompok penyakit yang heterogen yang disebabkan oleh berbagai mutasi yang mengganggu ekspresi gen globin beta. Ada sekitar 200 mutasi yang telah diidentifikasi dalam gen beta globin.
Manfaat Pemeriksaan
Sekuensing gen globin beta berguna dalam evaluasi varian beta globin chain dan thalassemia beta
Sel-LE
Deskripsi
Sel LE adalah neutrofil atau makrofag yang telah memfagositosis materi inti sel lain yang telah terdenaturasi.
Manfaat Pemeriksaan
Dilakukan untuk mendiagnosis SLE, yang saat ini sudah digantikan dengan pemeriksaan ANA. Pemeriksaan ini melihat adanya kehadiran spesifik sel pada pasien penyakit SLE yang positif.
Selenium (Se)
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Se.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Se.
Selenium Kuantitatif
Deskripsi
Mineral yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah kecil. Namun walau dibutuhkan dalam jumlah kecil, selenium berfungsi untuk fungsi kognitif otak, sistem kekebalan tubuh, stabilitas DNA, metabolisme tiroid, sehingga kecukupan mineral ini sangat dibutuhkan.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengetahui jumlah kecukupan kebutuhan selenium.
Seng (Zn)
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Zn.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Zn.
Serologi Jamur Aspergillosis
Deskripsi
Pemeriksaan serologi antibodi Aspergillus dengan sampel darah. Aspergillosis adalah sekelompok penyakit pernapasan yang disebabkan oleh sejenis jamur bernama Aspergillus. Penyakit yang disebabkan oleh Aspergillus umumnya memengaruhi sistem pernapasan, namun juga dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya, seperti kulit, mata, atau sinus.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui apakah ada tidaknya infeksi dari jamur Aspergillus.
Serologi Jamur Candidiasis
Deskripsi
Pemeriksaan serologi antibodi jamur candida dengan sampel darah. Candidiasis adalah infeksi akibat jamur Candida, yaitu jamur yang memiliki lebih dari 20 jenis. Namun jenis Candida yang paling sering menyebabkan infeksi adalah Candida Albicans. Candiadisis bisa muncul di berbagai bagian tubuh manusia, tapi bagian yang paling sering mengalami infeksi ini adalah mulut dan di sekitar organ intim. Bagian tubuh lain yang bisa terkena infeksi Candida adalah Kuku, Esophagus, daerah sekitar anus, dan saluran pencernaan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui ada tidaknya infeksi dari jamur Candida.
Serologi Jamur Kriptokokosis
Deskripsi
Pemeriksaan serologi antibodi jamur kriptokokus dengan sampel darah. kriptokokosis adalah infeksi yang disebabkan oleh jamur Cryptococcus neoformans. Infeksi dapat menyebar ke manusia melalui kontak dengan kotoran hewan atau buah mentah yang tidak dicuci. Selain itu, infeksi ini juga dapat ditularkan lewat kontak langsung dengan orang yang terinfeksi. Orang yang memiliki sistem imun lemah, seperti pengidap HIV, berisiko tinggi untuk tertular infeksi ini.
Kriptokokosis adalah infeksi yang dapat muncul dalam berbagai bentuk tergantung pada bagaimana infeksi diperoleh. Dalam kebanyakan kasus, infeksi dimulai di paru-paru dan kemudian menyebar ke otak, saluran kemih, kulit, dan / atau tulang.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui ada tidaknya infeksi dari jamur Kriptokokus.
Serum
Komponen darah berbentuk cair yang tidak lagi mengandung sel darah tanpa mengandung faktor pembekuan
Single Antigen Antibody Identification Class I & II
Deskripsi
Beads antigen tunggal (SA) dilapisi dengan antigen HLA Kelas I & II.
Manfaat Pemeriksaan
Mengidentifikasi antibodi kelas I dan kelas II dalam sampel pasien.
Sirolimus
Deskripsi
Sirolimus adalah antibiotik macrolide, diisolasi dari Streptomyces hygroscopicus, dengan efek kuat termasuk supresi proliferasi sel T dan sel B dan aktivitas antineoplastik dan antijamur.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi metabolit Sirolimus dalam darah.
Sitologi Aspirasi kista payudara kanan
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan aspirasi kista Payudara kanan.
Sitologi Aspirasi kista payudara kiri
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan Aspirasi kista Payudara kiri.
Sitologi Cairan Abdomen
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan abdomen.
Sitologi Cairan Ascites
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan ascites.
Sitologi Cairan Cerebrospinal
Deskripsi
Sitologi cairan serebrospinal (CSF) adalah tes mendasar untuk diagnosis penyakit sistem saraf pusat (SSP).
Manfaat Pemeriksaan
Sitologi CSF memberikan bukti diagnostik dalam kasus dugaan penyakit infeksi SSP, ensefalitis autoimun, dan gangguan neoplastik SSP.
Sitologi Cairan Sendi
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan sendi.
Sitologi Cairan Tubuh Lainnya
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan lainnya.
Sitologi Cairan asites
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan ascites.
Sitologi Cairan kista ovarium
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan kista ovarium.
Sitologi Cairan perikardial
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan perikardial.
Sitologi Cairan peritoneal
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan peritoneum.
Sitologi Cairan pleura
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan pleura.
Sitologi Serviks Berbasis Cairan
Deskripsi
Pemeriksaan sitologi berbasis cairan adalah pemeriksaan untuk skrining kanker serviks atau leher rahim, tujuannya untuk melihat bentuk sel sel leher rahim, sampel yang diambil sama dengan Pap smear yaitu diambil dari sel sel leher rahim
Manfaat Pemeriksaan
Untuk memperbaiki hasil pemeriksaan sitologi konvensional-Pap smear maka dikembangkan metode pemeriksaan sitologi serviks berbasis cairan. Pemeriksaan sitologi berbasis cairan dengan menggunakan slide processor menghasilkan preparat yang tipis merata sehingga meminimalkan penumpukan sel. Selain itu, adanya proses filtrasi memungkinkan untuk meminimalkan adanya interferensi terutama oleh darah dan mucus. Dalam hal ini kualitas slide hasil sitologi serviks berbasis cairan meningkat sehingga menurunkan angka unsatisfactory specimen. Sensitivitas pemeriksaan sitologi serviks berbasis cairan dalam mendeteksi Low-grade Squamous Intraepithelial Lesion (LSIL) dan High-grade Squamous Intraepithelial Lesion (HSIL) lebih tinggi 41.8% daripada Pap smear.
Sitologi Sikatan bronkus
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan bronkus.
Sitologi Sputum
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan sputum.
Sitologi aspirasi
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan aspirasi.
Sitologi cairan pus
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan pus.
Sitologi endobronkial
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan endobronkial.
Sitologi urin
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan urin.
Sjogren’s Antibody (SS-A)
Deskripsi
Sjogren’s Antibody (SS-A) terdeteksi pada 40-50% pasien Sjogren’s Syndrome, sedangkan Sjogren’s Antibody (SS-B) terdeteksi pada sekitar 15% pasien Sjogren’s Syndrome. Sjogren’s Antibody (SS-B) hanya terdeteksi jika Sjogren’s Antibody (SS-A) ditemukan.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis Sjogren’s Syndrome.
Sjogren’s Antibody (SS-B)
Deskripsi
SS-B / La terdiri dari protein 48-kD yang dikombinasikan dengan spesies RNA. Antibodi SS-B / La ditemukan terutama pada pasien dengan sindrom Sjogren atau LE, di mana mereka terjadi dengan frekuensi sekitar 60% dan 15%, masing-masing. (1,2) Antibodi SS-B / La jarang terjadi hanya jika tidak ada antibodi SS-A / Ro.
Manfaat Pemeriksaan
Mengevaluasi pasien dengan tanda dan gejala penyakit jaringan ikat di mana tes untuk antibodi antinuklear adalah positif, terutama mereka dengan tanda dan gejala yang konsisten dengan sindrom Sjogren atau lupus erythematosus.
Sm (Smith) IgG Autoantibodies
Deskripsi
Smith antibodi merupakan biomarker yang sangat spesifik untuk diagnosisi SLE. Antibodi ini ditemukan pada sekitar 20% pasien SLE.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis SLE.
Sm Antibody
Deskripsi
Smith antibodi merupakan biomarker yang sangat spesifik untuk diagnosisi SLE. Antibodi ini ditemukan pada sekitar 20% pasien SLE.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis SLE.
Small Dense LDL
Deskripsi
Small dense LDL merupakan partikel LDL yang berukuran kecil yaitu < 25,5 nm dan padat sehingga bersifat lebih aterogenik, karena lebih mudah masuk ke lapisan dalam pembuluh darah dan akan bertahan lama di dalam sirkulasi darah sebab sukar dikenali oleh reseptor LDL. Small dense LDL yang terperangkap tersebut mudah teroksidasi oleh radikal bebas dan akan membentuk LDL teroksidasi yang merupakan cikal bakal terjadinya aterosklerosis. Keberadaan small dense LDL ini berkaitan dengan peningkatan konsentrasi trigliserida dan Apo B, serta penurunan konsentrasi HDL; dapat diketahui dengan pengukuran rasio kolesterol LDL direk / Apo B < 1,2.
Manfaat Pemeriksaan
Memprediksi faktor risiko penyakit jantung koroner dan stroke.
Small-Dense-LDL
Deskripsi
Small dense LDL merupakan partikel LDL yang berukuran kecil yaitu < 25,5 nm dan padat sehingga bersifat lebih aterogenik, karena lebih mudah masuk ke lapisan dalam pembuluh darah dan akan bertahan lama di dalam sirkulasi darah sebab sukar dikenali oleh reseptor LDL. Small dense LDL yang terperangkap tersebut mudah teroksidasi oleh radikal bebas dan akan membentuk LDL teroksidasi yang merupakan cikal bakal terjadinya aterosklerosis. Keberadaan small dense LDL ini berkaitan dengan peningkatan konsentrasi trigliserida dan Apo B, serta penurunan konsentrasi HDL; dapat diketahui dengan pengukuran rasio kolesterol LDL direk / Apo B < 1,2.
Manfaat Pemeriksaan
Memprediksi faktor risiko penyakit jantung koroner dan stroke.
Soluble Liver Antigen (SLA) Autoabs
Deskripsi
Soluble Liver Antigen (SLA) antibodi terdeteksi pada 10-30% pasien dengan autoimmune hepatitis (AIH) tipe 1, namun tidak ditemukan pada AIH tipe 2, PSC maupun PBC.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu diagnosis Autoimmune Hepatitis
– Membedakan Autoimmune Hepatitis tipe 1 dan tipe 2
Soluble Transferrin Receptor
Deskripsi
Soluble transferrin receptor (sTfR) merupakan petanda klinis dari aktivitas eritropoietik dan sensitif terhadap perubahan status besi serum, tidak dipengaruhi inflamasi dan infeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui status defisiensi besi.
Specimen
Sekumpulan dari satu bagian atau lebih bahan yang diambil langsung dari suatu sistem
Spirometri
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengukur secara obyektif kapasitas/fungsi paru (ventilasi) dengan cara mengukur kecepatan perubahan volume udara di paru-paru selama pernafasan normal dan pernafasan yang dipaksakan, kemudian nilai yang didapat dibandingkan terhadap nilai normal dari nilai prediksi berdasarkan usia, tinggi badan dan jenis kelamin.
Manfaat Pemeriksaan
– Dapat mendeteksi kapasitas paru
– Mengetahui adanya perubahan fisiologis paru
– Mengetahui kemajuan terapi
– Mengetahui derajat kecacatan”
Standar
Zat yang konsenterasi atau kemurniannya diketahui dan diperoleh dengan cara penimbangan
Status Anti oksidan Total
Deskripsi
Total antioksidan dalam tubuh
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengukur kapasitas dan aktivitas total antioksidan yang terdapat dalam tubu
Stero Pro (LC-MS/MS)
Deskripsi
Panel pemeriksaan hormon steroid untuk wanita dan anak-anak yang terdiri dari 17-OH Progesteron, Testosteron dan Androstenedion yang dikerjakan secara panel dengan menggunakan metode LC-MS/MS.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan ini dapat dilakukan untuk evaluasi mengetahui sumber gangguan hormonal dan baseline melakukan terapi
– Tes konfirmasi CAH setelah skrining neonatus pada bayi baru lahir untuk meminimalisasi hasil positif palsu
– Bayi dengan tanda-tanda insufisiensi adrenal (hipotensi, muntah, demam, hipoglikemia dan hiperkalemia) atau ambiguous genitalia
– Diagnosis congenital adrenal hyperplasia pada pasien simptomatik dan untuk monitor efektivitas terapi replacement kortisol pada pasien
– Evaluasi keadaan hirsutism, infertilitas dan/atau hermaproditisme pada pasien wanita dengan kemungkinan defisiensi 21-hydroxylase
– Diagnosa PCOS dan Cushing Syndrome
Streptococcus pneumoniae Antibody (IgG) (14 Serotype)
Deskripsi
Streptococcus pneumoniae dapat menyebabkan pneumonia, infeksi telinga, meningitis, dan bakteremia.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan antibodi S. pneumoniae berguna dalam mengevaluasi paparan organisme sebelumnya atau respons terhadap vaksinasi.
Striational Total Autoabs
Deskripsi
Kehadiran antibodi striasional dikaitkan dengan penyakit yang lebih parah di semua subkelompok MG.
Manfaat Pemeriksaan
Deteksi antibodi striasional memberikan informasi klinis yang lebih spesifik dan berguna pada pasien MG.
Strongyloides IgG Antibody
Deskripsi
Strongyloides stercoralis adalah nematoda parasit yang ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Karena kepadatan larva yang rendah dalam feses, pemeriksaan tinja adalah tes diagnostik yang relatif tidak sensitif; deteksi antibodi menawarkan peningkatan sensitivitas. Pasien dengan infeksi laten yang tertekan kekebalan atau menerima terapi imunosupresif berisiko mengalami hiperinfeksi yang mengancam jiwa.
Manfaat Pemeriksaan
Bantuan dalam diagnosis strongyloides. Namun hasil positif pada pasien dari daerah endemis mungkin tidak mewakili infeksi aktif.
Subtipe Limfosit (CD4 & CD8)
Deskripsi
Sel CD4 adalah jenis sel darah putih atau limfosit yang merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh disebut sebagai sel-T. Sel T-8 (CD8) adalah sel ‘penekan’, yang mengakhiri tanggapan kekebalan. Sel CD8 juga disebut sebagai sel ‘pembunuh’, karena sel tersebut membunuh sel kanker atau sel yang terinfeksi virus.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan CD4 dan CD8 dilakukan untuk mengetahui status imun dan perkembangan penyakit pada seseorang yang terinfeksi HIV. Sel CD4 merupakan target utama HIV, sehingga jumlah sel CD4 akan berkurang jika terjadi infeksi HIV.
Sumber cahaya
Bagian dari fotometer yang menghasilkan cahaya
Systemic Sclerosis Profile
Deskripsi
Pemeriksaan Systemic Sclerosis Profile (SSc profile) adalah pemeriksaan yang dapat mendeteksi 13 antibodi untuk membedakan jenis – jenis Systemic Sclerosis. Adapun jenis autoantibodi yang dapat dideteksi adalah sebagai berikut:
– Diffuse SSc: Scl-70, RP11, RP115, Fibrillarin
– Limited SSc: CENP-A, CENP-B, Th/To, NOR90
– Overlap syndrome: PM-Scl-75, PM-Scl-100, Ku
Manfaat Pemeriksaan
Membedakan jenis-jenis Systemic Sclerosis. Systemic sclerosis terdiri dari 2 tipe, yaitu limited cutaneous SSc dan diffuse cutaneous SSc. Tipe systemic sclerosis penting untuk diketahui karena berkaitan dengan perbedaan jenis penyakit yang seringkali menyebabkan komplikasi. Pada diffuse cutanous SSc, prevalensi penyakit yang paling tinggi adalah fibrosis paru-paru, kardiak, GI, dan renal sebagai penyebab kematian. Sementara pada limited cutanous SSc, prevalensi paling tinggi adalah Pulmonary Arterial Hypertension (PAH), kanker, dan atherosclerosis.
Jenis penyakit systemic sclerosis perlu dibedakan pada tahap awal diagnosis untuk mengetahui progresivitas dan juga kemungkinan komorbiditas di masa yang akan datang. Hal ini dapat didukung dengan pemeriksaan SSc Profile.
sPMA (urin)
Deskripsi
S-Phenylmercapturic acid (S-PMA) adalah metabolit benzena yang digunakan sebagai biomarker untuk paparan benzena pada manusia. Pada pekerja industri, konsentrasi urin s-pma yang tinggi sebagai penanda terpaparnya pekerja tersebut yang dapat menimbulkan efek buruk bagi kesehatan.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan kadar S-PMA dalam urin, untuk menilai paparan benzen pada sesorang.
T
T3
Triiodothironin
T3 (Total)
Deskripsi
Pemeriksaan T3 (total) merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi triiodothyronine (T3) dalam bentuk bebas (tidak terikat dengan protein) dan terikat dengan protein dalam darah. Triiodothyronine (T3) adalah salah satu dari dua hormon utama yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Hormon tiroid utama lainnya disebut thyroxine (T4). T3 dan T4 secara bersama-sama mempunyai fungsi untuk mengatur metabolisme tubuh. Hampir sebagian besar T3 ditemukan dalam bentuk terikat dengan protein di dalam darah. Sisanya dalam jumlah kecil tidak terikat dengan protein yang disebut sebagai free T3, dan merupakan bentuk aktif biologis dari hormon.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu evaluasi fungsi kelenjar tiroid; mendiagnosis gangguan tiroid, termasuk hipertiroidisme, dan menentukan penyebabnya; memantau efektivitas pengobatan gangguan tiroid.
T3 Reverse, LC/MS/MS
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengukur reverse T3, reverse T3 merupakan hormon tiroid yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Pemeriksaan ini dilakukan dengan sampel darah yang diambil dari vena
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan rT3 berguna untuk mengevaluasi fungsi kelenjar tiroid, dan mendeteksi gangguan dari kelenjar tiroid
T4
Thyroxin
T4 (Total)
Deskripsi
Pemeriksaan T4 (total) merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi thyroxine (T4) dalam bentuk bebas (tidak terikat dengan protein) dan terikat dengan protein dalam darah. Thyroxine (T4) adalah salah satu dari dua hormon utama yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid. Hormon tiroid utama lainnya disebut triiodothyronine (T3). T4 dan T3 secara bersama-sama mempunyai fungsi untuk mengatur metabolisme tubuh. Hampir sebagian besar T4 ditemukan dalam bentuk terikat dengan protein di dalam darah. Sisanya dalam jumlah kecil tidak terikat dengan protein yang disebut sebagai free T4, dan merupakan bentuk aktif biologis dari hormon.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu evaluasi fungsi kelenjar tiroid; membantu diagnosis gangguan tiroid; sebagai uji saring hipotiroidisme pada bayi baru lahir; memantau efektivitas pengobatan gangguan tiroid.
TA
Thyroid antibody
TB-PCR
Deskripsi
Mycobacterium tuberculosis complex yang terdiri dari M. tuberculosis, M. bovis, M. canettii, M. microti, M. africanum, dan M. Pinnipedii umumnya menyebabkan tuberkulosis paru, tetapi dapat pula menyerang sistem pencernaan, sistem saraf pusat, sistem limpa, sistem peredaran darah, tulang, sendi, dan kulit. Tuberkulosis ditularkan melalui udara saat batuk maupun bersin.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan MTB-DNA (Real Time PCR) adalah suatu metode untuk mendeteksi DNA bakteri penyebab tuberkulosis, yaitu bakteri Mycobacterium tuberculosis
TBG
Deskripsi
Thyroid Binding Globulin (TBG) diproduksi di hati dan merupakan protein yang bersirkulasi yang secara reversibel mengikat hormon tiroid3,5,3′-triiodothyronine (T3) dan thyroxine (T4) dan membawanya dalam aliran darah.
Manfaat Pemeriksaan
Bersama dengan pemeriksaan fungsi tiroi untuk menegtahui penyebab kelainan tiroid termasuk hipotiroid dan hipertiroid.
TCR
T Cell Receptor
TEG
Deskripsi
Tromboelastografi (TEG) adalah metode pengujian efisiensi pembekuan darah, terutama digunakan dalam operasi dan anestesiologi, resusitasi di IGD, ICU, dan ruang persalinan
Manfaat Pemeriksaan
Menilai risiko hemoragik atau trombotik dengan mengukur laju pembentukan bekuan, kekuatan dan stabilitas bekuan; efek trombosit, faktor koagulasi dan interaksi seluler
TFPI
Deskripsi
Tissue factor (TF) pathway inhibitor (TFPI) adalah protein antikoagulan yang menghambat fase awal dari respons prokoagulan.
Manfaat Pemeriksaan
Mengukur respon prokoagulan
TH
T Helper
TIBC
Deskripsi
Setara dengan total transferin dalam tubuh. Kapasitas mengikat besi total yang dilakukan oleh transferin.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk diagnosa jenis anemia terutama dengan hipokrom dan atau MCV rendah.
TIBC
Total Iron Baound Capacity
TORCH
Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus dan Herpes simplex
TPHA
Deskripsi
Treponema Pallidum Hemagglutination (TPHA) merupakan suatu pemeriksaan serologi untuk sipilis dan kurang sensitif bila digunakan sebagai skrining (tahap awal/primer) sipilis.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan konfirmasi untuk penyakit sipilis dan mendeteksi respon serologis spesifik untuk Treponema pallidum pada tahap lanjut/akhir sipilis.
TPHA
Treponema Pallidum Hemaglutination Assay
TRAb
Deskripsi
Pemeriksaan TRAb merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mendeteksi dan mengukur kuantitas thyroid-stimulating hormone receptor antibodies (TRAb) dalam darah. Thyroid-stimulating hormone receptor antibodies (TRAb) merupakan salah satu autoantibodi tiroid, yaitu antibodi yang berkembang ketika sistem kekebalan tubuh keliru menargetkan komponen dari kelenjar tiroid atau protein tiroid hingga dapat menyebabkan peradangan kronis pada tiroid (tiroiditis), kerusakan jaringan, dan/atau gangguan fungsi tiroid.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan TRAb diperlukan karena:
– Sangat berguna untuk diferensial diagnosis hipertiroid, serta memiliki spesifisitas yang baik pada GD
– Berperan pada evaluasi tahap awal yakni menentukan tingkat keparahan penyakit, menentukan keputusan pemberian terapi serta memperkirakan kemungkinan remisi
– Dapat membantu mengidentifikasi pasien yang mulai berhenti terapi jika TRAb diukur sebelum penghentian terapi OAT, TRAb positif setelah terapi medis menunjukkan peningkatan risiko kekambuhan
– Berguna menilai risiko transient neonatal tirotoksikosis dan hipertiroid pada janin, oleh karenanya TRAb harus dilakukan pada wanita hamil dengan GD pada trimester ke-3 gestasi
TREADMILL
Deskripsi
Pemeriksaan yang digunakan untuk mengumpulkan informasi mengenai seberapa baik jantung bekerja selama aktivitas fisik. Karena latihan beban membuat jantung bekerja lebih keras dan lebih cepat dibandingkan ketika melakukan aktivitas sehari-hari, pemeriksaan ini dapat mengungkapkan masalah pada jantung yang tidak tampak dari hasil rekam EKG istirahat. Pemeriksaan treadmill biasanya melibatkan proses berjalan di atas treadmill, sementara ritme jantung, tekanan darah, serta pernapasan dipantau monitor.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosis penyakit jantung koroner dan masalah ritme jantung (aritmia); memantau dan mengarahkan pengobatan untuk kelainan jantung.
TSH
Thyroid Stimulating Hormon
TSH Neonatus
Deskripsi
Thyroid-stimulating hormone (TSH) adalah hormon yang berfungsi merangsang kelenjar tiroid untuk memproduksi hormon thyroxine (T4) dan triiodothyronine (T3). Fungsi TSH dipengaruhi oleh thyrotropin releasing hormone (TRH) yang dihasilkan oleh hipotalamus untuk mempertahankan konsentrasi yang stabil dari hormon tiroid dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
TSH Neonatus merupakan pemeriksaan untuk skrining yang efektif untuk menunjukkan fungsi tiroid neonatus (hipotiroid kongenital) pada bayi baru lahir. Interpretasinya akan lebih baik apabila dikombinasikan dengan T4, karena kadar TSH selalu meningkat pada hipotiroidisme primer dan bahkan pada pasien dengan kadar T4 yang masih di dalam rentang normal.
TSHs
Deskripsi
Pemeriksaan TSHs merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi thyroid-stimulating hormone (TSH) dalam darah.
Thyroid-stimulating hormone (TSH) adalah hormon yang berfungsi merangsang kelenjar tiroid untuk memproduksi hormon thyroxine (T4) dan triiodothyronine (T3). Fungsi TSH dipengaruhi oleh thyrotropin releasing hormone (TRH) yang dihasilkan oleh hipotalamus untuk mempertahankan konsentrasi yang stabil dari hormon tiroid dalam darah.
Manfaat Pemeriksaan
Sebagai uji saring dan membantu diagnosis gangguan tiroid; memantau pengobatan hipotiroidisme dan hipertiroidisme.
Tacrolimus
Deskripsi
Tacrolimus merupakan imunosupresan yang digunakan pada transplantasi ginjal, hati, dan sumsum tulang. Tacrolimus 10-100 kali lebih poten dari siklosporin.
Manfaat Pemeriksaan
Manfaat imunosupresan tersebut tampaknya terkait dengan fungsi sel T-helper dan sekresi limfokin yang menurunkan produksi interleukin. Seperti halnya siklosporin, toksisitas ginjal dan gagal ginjal dapat merupakan komplikasi tacrolimus yang parah. Pemeriksaan lain untuk menentukan fungsi ginjal seperti klirens kreatinin sebaiknya dilakukan bersamaan dengan penentuan konsentrasi tacrolimus. Untuk mencegah nefrotoksisitas berlebihan, maka tacrolimus sebaiknya tidak digunakan simultan dengan siklosporin. Pemeriksaan TDM Tacrolimus digunakan untuk memantau kecukupan dosis dalam penanganan imunosupresan untuk transplan organ. Tacrolimus digunakan untuk mencegah penolakan organ pada waktu transplantasi organ.
Talium (Ti) urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri seperti minyak dan gas.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Talium.
Telomere Analysis
Deskripsi
Telomere merupakan struktur DNA-protein pada ujung kromosom yang terdiri dari DNA sekuen dengan susunan DNA berulang (tandem repeat). Telomere berperan sebagai tutup (cap) pada ujung kromosom yang berfungsi menjaga kromosom dari kerusakan, dan memainkan peranan yang sangat signifikan pada proses penuaan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk dapat menilai level penuaan (aging ) secara selular
Tes Kehamilan
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan dengan mendeteksi ada tidaknya hormon human chorionic gonadotropin (hCG) di dalam darah yang dapat menunjukkan ada tidaknya kehamilan. Hormon hCG diproduksi oleh plasenta selama masa kehamilan, dan dapat terdeteksi di dalam darah pada masa kehamilan paling awal, bahkan sebelum periode menstruasi berhenti.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui ada-tidaknya kehamilan.
Testosteron
Deskripsi
Pemeriksaan testosterone merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi testosterone dalam darah. Testosterone adalah hormon seks utama (androgen) pada pria yang bertanggung jawab terhadap karakteristik fisik pria. Meskipun dianggap sebagai hormon seks pria, namun hormon ini ditemukan dalam darah pria dan wanita.
Manfaat Pemeriksaan
1. Evaluasi wanita dengan hirsutisme
2. Indikator fungsi sekresi LH dan sel Leydig
3. Evaluasi fungsi gonad dan adrenal
4. Diagnosis hipogonadisme, hipopituarisme, sindrom Klinifelter dan impoten
5. Mengetahui penyebab pubertas dini pada pria
Testosteron Free & Total
Deskripsi
Pemeriksaan ini mengukur testoteron yang terikat dengan SHBG dan yang bebas di sirkulasi.
Manfaat Pemeriksaan
– Evaluasi wanita dengan hirsutisme
– Indikator fungsi sekresi LH dan sel Leydig
– Evaluasi fungsi gonad dan adrenal
– Diagnosis hipogonadisme, hipopituarisme, sindrom Klinifelter dan impoten
– Mengetahui penyebab pubertas dini pada pria
Testosteron Free & Total
Deskripsi
Pemeriksaan ini mengukur testoteron yang terikat dengan SHBG dan yang bebas di sirkulasi.
Manfaat Pemeriksaan
– Evaluasi wanita dengan hirsutisme
– Indikator fungsi sekresi LH dan sel Leydig
– Evaluasi fungsi gonad dan adrenal
– Diagnosis hipogonadisme, hipopituarisme, sindrom Klinifelter dan impoten
– Mengetahui penyebab pubertas dini pada pria
Testosterone, Free
Deskripsi
Pemeriksaan ini mengukur Testoteron yang bebas yang menggambarkan jumlah Testoteron yang aktif di sirkulasi.
Manfaat Pemeriksaan
– Memastikan dugaan defisiensi androgen pada pria, termasuk gangguan pubertas.
– Memastikan dugaan peningkatan produksi androgen pada wanita.
– Memantau pengobatan endokrin terhadap kanker prostat.
– Menunjang diagnosis testicular feminization.
– Monitoring terapi Testosteron (TRT= Testosterone Replacement Therapy)
Theophyllin
Deskripsi
Teofilin merupakan bronkodilator yang digunakan dalam asma dan Chronic Obstructive Pulmonary Diseas (COPD) dan karakteristiknya meliputi imunomodulator dan antiinflamasi
Manfaat Pemeriksaan
Obat ini dapat ditoleransi dengan baik apabila konsentrasi serum berada dalam rentang terapeutik. Pemeriksaan ini untuk memantau konsentrasi obat selama masa pengobatan.
Thiodiglycolic Acid (urin)
Deskripsi
Asam tiodiglikolat (TdGA) adalah metabolit utama monomer vinil klorida (VCM) yang terdeteksi dalam urin manusia.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Asam tiodiglikolat.
Thrombopoietin
Deskripsi
Thrombopoietin adalah hormon glikoprotein yang mengatur produksi trombosit oleh sumsum tulang
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk mengukur kadar TPO serum pada pasien dengan trombositopenia yang tidak diketahui penyebabnya. ITP (Idiopathic Thrombocytopenia purpura) adalah penyebab umum trombositopenia.
Thrombotest Owren
Deskripsi
Pengendalian terapi antikoagulan
Manfaat Pemeriksaan
Pemantauan pengobatan antikoagulan
Thyroid Autoantibodies
Deskripsi
Thyroid Autoantibodies merupakan pemeriksaan darah untuk mendeteksi antibodi yang menyerang tiroid.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu mendiagnosis dan memantau penyakit tiroid autoimun dan membedakannya dari bentuk penyakit tiroid lainnya; untuk membantu memandu keputusan pengobatan.
Thyroid-Stimulating Immunoglobulin (TSI), Serum
Deskripsi
Thyroid Stimulating Immunoglobulin (TSI): Suatu bentuk Immunoglobulin G (IgG) yang dapat berikatan dengan reseptor thyrotropin (TSH) pada kelenjar tiroid. TSI meniru aksi TSH, menyebabkan sekresi tiroksin dan triiodothyronine yang berlebih. Tingkat TSI abnormal tinggi pada orang dengan hipertiroidisme karena penyakit Graves.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui ada tidaknya TSI, yang dapat menyebabkan terjadinya grave disease.
Thyroxine Free Index
Deskripsi
Panel TFT biasanya mencakup hormon tiroid seperti hormon perangsang tiroid (TSH, thyrotropin) dan tiroksin (T4), dan triiodothyronine (T3) tergantung pada kebijakan laboratorium setempat.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan yang dilakukan ketika ada dugaan pasien menderita hipertiroidisme (tiroid yang terlalu aktif) atau hipotiroidisme (tiroid yang kurang aktif), atau untuk memantau efektivitas terapi penekan tiroid atau terapi penggantian hormon. Ini juga diminta secara rutin dalam kondisi yang terkait dengan penyakit tiroid, seperti atrial fibrilasi dan gangguan kecemasan.
Timah
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timah.
Timbal
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timbal
Timbal (Pb) urin
Deskripsi
Salah satu jenis logam berat yang digunakan dalam industri. Konsentrasi yang tinggi dapat mencemari tanah, udara, makanan, dan air.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Timbal.
Tiroglobulin
Deskripsi
Pemeriksaan tiroglobulin merupakan pemeriksaan menggunakan sampel darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan untuk mengukur konsentrasi tiroglobulin dalam darah. Tiroglobulin adalah protein yang diproduksi oleh kelenjar tiroid yang sehat, namun protein ini juga bisa diproduksi oleh sel-sel kanker.
Manfaat Pemeriksaan
Memantau pengobatan kanker tiroid dan mendeteksi kekambuhan; terkadang untuk membantu menentukan penyebab hipertiroidisme dan hipotiroidisme.
Tissue Transglutaminase Antibody (IgA)
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi autoantibodi dalam darah yang diproduksi tubuh sebagai bagian dari respon imun.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mendiagnosis penyakit celiac dan untuk mengevaluasi efektivitas diet bebas gluten.
Tissue Transglutaminase Antibody (IgG, IgA)
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi autoantibodi dalam darah yang diproduksi tubuh sebagai bagian dari respon imun.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan Tissue Transglutaminase Antibody, IgA, berguna dalam mendiagnosis enteropathies yang sensitif terhadap gluten, seperti Celiac Sprue Disease, dan kondisi kulit yang terkait, dermatitis herpetiformis.
– Pemeriksaan Tissue Transglutaminase Antibody IgG berguna pada pasien yang kekurangan IgA. Tes IgG juga memberikan dukungan untuk enteropati sensitif gluten di luar tes IgA
Tissue Transglutaminase Antibody IgG
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi autoantibodi dalam darah yang diproduksi tubuh sebagai bagian dari respon imun.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis enteropathies yang sensitif terhadap gluten, seperti Celiac Sprue Disease, dan kondisi kulit terkait, dermatitis herpetiformis pada pasien yang kekurangan IgA.
Toluene
Deskripsi
Toluena (metilbenzena) adalah salah satu pelarut aromatik yang paling banyak ditemukan di lingkungan industri dan perumahan. Toluene digunakan sebagai cat, pengencer pernis, atau zat pewarna. Toluen juga ditemukan dalam bahan bakar dan lain-lain. Paparan akut menyebabkan kelelahan, kebingungan ringan, ataksia, dan pusing. Paparan kronis dikaitkan dengan euforia, disinhibisi, dan tremor. Efek neurobehavioral meliputi penurunan IQ kinerja, kelainan memori, kontrol motorik yang buruk, penurunan fungsi visuospatial, dan demensia.
Manfaat Pemeriksaan
Memonitoring Paparan toluen dengan mengukur kadar toluen dalam darah.
Topiramate
Deskripsi
Topiramate adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan kejang (epilepsi).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi metabolit Topiramate dalam darah.
Toxoplasma Gondii IgA Antibody
Deskripsi
Antibodi Toxoplasma yang beberapa saat setelah IgM, mencapai puncak dalam 3-4 mg setelah infeksi.
Manfaat Pemeriksaan
Mendiagnosis infeksi toxoplasma primer maupun kongenital.
Toxoplasma PCR
Deskripsi
Pemeriksaan molekuler untuk deteksi adanya DNA virus Toxoplasma
Manfaat Pemeriksaan
Skrining dan diagnosis ada tidaknya virus Toxoplasma
Transbronkial aspirasi tumor
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan aspirasi Transbronkial.
Transferrin
Deskripsi
Transferrin merupakan beta globulin serum yang mengikat dan mengangkut besi.
Manfaat Pemeriksaan
Transferrin menentukan status nutrisi. Transferrin dapat digunakan sebagai penanda CSF pada pasien dengan nasal discharge. Kadar transferrin meningkat pada anemia defisiensi besi. Menurun pada tahap inflamasi kronik, transferrinemia herediter, beberapa penyakit hati , dan penyakit ginjal
Transtorakal aspirasi tumor
Deskripsi
Sitologi spesimen cairan dari pasien dapat menjadi alat penting untuk diagnosis cepat yang diperlukan untuk memulai terapi yang tepat waktu dan tepat.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu memperkirakan keberadaan sel-sel ganas dalam spesimen cairan aspirasi Transtorakal.
Treponema Pallidum Ab
Deskripsi
Treponema Pallidum penyebab penyakit sipilis. Antibodi yang terbentuk akibat respon infeksi Treponema Pallidum.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui infeksi Treponema Pallidum
Trichomonas Mikroskopis
Deskripsi
Melihat sampell di bawah mikroskop untuk mengetahui keberadaan dari trichomonas vaginalis
Manfaat Pemeriksaan
Untuk diagnosis infeksi dari bakteri trichomonas vaginalis yang meyebabkan penyakit menular seksual trichomoniasis
Trigliserida
Deskripsi
Pemeriksaan trigliserida merupakan pemeriksaan darah yang mengukur konsentrasi trigliserida di dalam darah. Trigliserida adalah salah satu jenis lemak yang ditemukan dalam darah. Saat kita makan, tubuh mengubah kalori yang tidak digunakan dalam bentuk trigliserida yang kemudian disimpan dalam sel lemak. Trigliserida dilepaskan untuk menghasilkan energi saat tubuh membutuhkannya. Jika kalori yang dikonsumsi lebih banyak dibanding kalori yang digunakan (misalnya untuk beraktivitas), maka konsentrasi trigliserida akan meningkat. Peningkatan konsentrasi trigliserida dalam darah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan menjadi tanda adanya sindrom metabolik.
Manfaat Pemeriksaan
Menentukan faktor risiko penyakit jantung koroner; mendeteksi sindrom metabolik; memantau efektivitas terapi penurun lipid.
Triple Cardiac Marker
Deskripsi
Triple Cardiac Marker adalah untuk diagnosis AMI (Acute Myocardial Infarct). Walaupun cukup banyak kardiologi yang lebih menyukai penentuan troponin, tetapi penentuan CKMB juga berperan dalam diagnosis reinfark. Troponin akan tetap meningkat sekitar 14 hari setelah AMI, sementara konsentrasi CKMB akan menurun ke baseline dalam 72 jam. Kadar CKMB dapat meningkat diluar kerusakan miokardium, peningkatan kadar CKMB dapat terjadi pada kondisi hipotiroidisme dan peningkatan kadar CK total terjadi pada 50% kasus. Myoglobin merupakan oxygen-binding protein yang ditemukan dalam jantung dan striated muscle. Peningkatan konsentrasinya yang cepat merupakan penanda AMI yang dini. Kadar myoglobin serum merupakan indikator dini AMI, terutama apabila dikombinasikan dengan troponin atau CKMB. Setelh kondisi AMI, kadar myoglobin kembali normal sementara kadar troponin tetap meningkat. Myoglobin serum akan diekskresikan melalui ginjal, dan myoglobin merupakan penanda kerusakan miokardial awal yang sensitif karena dilepaskan dari sel-sel yang mengalami nekrotik, sehingga dapat digunakan untuk deteksi infark miokard dini. Konsentrasi myoglobin akan meningkat 1 jam setelah infark dan mencapai puncaknya dalam 4-12 jam. Cardiac troponin I (cTnI) dan troponin T (cTnT) merupakan uji primer dalam diagnosis AMI karena memiliki spesifisitas dan sensitivitas yang tinggi. Salah satu kriteria diagnosis AMI antara lain adanya simptom iskemik, adanya perubahan gelombang Q pada EKG, perubahan segmen ST dan intervensi arteri koroner. Troponin lebih sensitif dari CKMB untuk deteksi nekrosis otot jantung. Myoglobin, suatu penanda yang meningkat cepat setelah AMI, diterima sebagai penanda dini tetapi kurang spesifik bila dibandingkan dengan troponin; apabila hasil myoglobin positif maka diperlukan uji konfirmasi menggunakan troponin atau CKMB. Troponin jantung akan tetap meningkat 5-7 hari setelah onset kerusakan jantung, oleh karena itu untuk menduga periode reinfark perlu dievaluasi menggunakan troponin atau CKMB.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk diagnosis AMI (Acute Myocardial Infark)
Troponin I
Deskripsi
TnI merupakan subunit regulasi dari kompleks troponin yang berkaitan dengan filamen tipis aktin
dalam sel otot jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Biomarker pilihan untuk diagnosis infark miokard akut/ Acute Myocardial Infark (AMI), stratifikasi risiko dan prognosis.
Troponin I Kualitatif
Deskripsi
TnI merupakan subunit regulasi dari kompleks troponin yang berkaitan dengan filamen tipis aktin
dalam sel otot jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Biomarker pilihan untuk diagnosis infark miokard akut/ Acute Myocardial Infark (AMI), stratifikasi risiko dan prognosis.
Troponin I Kuantitatif
Deskripsi
TnI merupakan subunit regulasi dari kompleks troponin yang berkaitan dengan filamen tipis aktin
dalam sel otot jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Biomarker pilihan untuk diagnosis infark miokard akut/ Acute Myocardial Infark (AMI), stratifikasi risiko dan prognosis.
Troponin T
Deskripsi
Komponen yang berikatan dengan tropomiosin.
Manfaat Pemeriksaan
Biomarker pilihan untuk diagnosis infark miokard akut/ Acute Myocardial Infark (AMI), stratifikasi risiko dan prognosis.
Troponin T
Deskripsi
Troponin adalah sekelompok protein yang ditemukan dalam serat otot rangka dan jantung (jantung) yang mengatur kontraksi otot. Tes Troponin mengukur tingkat troponin spesifik jantung dalam darah untuk membantu mendeteksi cedera jantung. Mengukur jumlah troponin T spesifik jantung atau troponin I dalam darah dapat membantu mengidentifikasi individu yang mengalami kerusakan jantung.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan apakah Anda pernah mengalami serangan jantung atau cedera otot jantung; untuk menentukan apakah angina Anda (nyeri dada yang berhubungan dengan gangguan jantung) memburuk.
Trypanosoma cruzi Antibody, IgG
Deskripsi
Antibodi ditemukan pada kebanyakan pasien dengan Trypanosomiasis Amerika akut atau kronis.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi trypanosomiasis.
Tryptase
Deskripsi
Tryptase merupakan enzim yang dirilis bersamaan dengan histamin dan molekul lainnya sebagai respon imun pada alergi (hipersensitivitas).
Manfaat Pemeriksaan
Konsentrasi tryptase meningkat pada immediate hypersensitivity (anafilaksis), allergen challenge akut dan mastocytosis.
Tuba dan Ovarium
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada tuba dan ovarium.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tuba dan ovarium.
Tulang Alveolar
Deskripsi
Pengambilan jaringan pada tulang alveolar.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tulang alveolar.
Tumor Anus
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada daerah anus.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada anus.
Tumor Coli
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada daerah Coli.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada Coli.
Tumor Kulit
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada kulit.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada kulit.
Tumor Labial
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada Labial.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada Labial.
Tumor Necrosis Factor-Alpha,Highly Sensitive
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mengukur kadar Tumor Necrosis Factor Alpha dalam darah
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan digunakan pada pasien yang sebelumnya didiagnosis dengan limfoma sel-T.
Tumor Regio Oksipital
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada Regio Oksipital.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada Regio Oksipital.
Tumor bibir
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada daerah bibir.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada bibir.
Tumor cruris
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada daerah pergelangan kaki sampai lutut, bisa berasal dari tulang, otot, kulit, dsb.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada Cruris.
Tumor kulit kepala
Deskripsi
Benjolan yang dicurigai tumor dan terdapat pada kulit kepala.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui adanya tumor pada kulit kepala.
Turn Around Time
Waktu yang dibutuhkan oleh jenis pemeriksaan tertentu mulai dari pengambilan sampel sampai hasil pemeriksaan diberikan kepada pasien
ttMA (urin)
Deskripsi
Trans, asam trans-muconic (tt-MA) adalah metabolit yang banyak digunakan sebagai biomarker untuk mengidentifikasi paparan rendah terhadap benzena. tt-MA merupakan karsinogen bagi manusia. Pemeriksaan Benzene T.T muconic Acid mendeteksi kada tt-MA dalam urin biasanya dilakukan pada pekerja yang terpapar benzene.
Manfaat Pemeriksaan
Menenetukan jumlah paparan benzene melalui pemeriksaan dengan sampel urin
U
UEI
Deskripsi
Kadar UEI (urin ukskresi iodium) adalah jumlah iodium yang terkandung dalam urin dengan menggunakan urin sewaktu.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui besaran asupan iodium pada manusia per hari dan sangat melihat tanda awal adanya kekurangan konsumsi iodium.
UIBC
Deskripsi
Bersama dengan tes zat besi lainnya, untuk menilai kemampuan tubuh Anda untuk mengangkut zat besi dalam darah; untuk membantu mendiagnosis kekurangan zat besi atau kelebihan zat besi
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan UIBC dilakukan untuk pasien yang memiliki hemoglobin dan hematokrit rendah pada hitung darah lengkap (CBC); ketika praktisi kesehatan Anda mencurigai Anda mungkin memiliki terlalu banyak zat besi (kelebihan beban) atau terlalu sedikit zat besi (kekurangan) dalam tubuh
USG Abdomen
Deskripsi
Teknik diagnostik pencitraan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi >20.000 Hz.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal,
seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut)
USG Abdomen (4D)
Deskripsi
Teknik diagnostik pencitraan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi >20.000 Hz.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal,
seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut)
USG Abdomen (Colour Doppler)
Deskripsi
Teknik diagnostik pencitraan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi >20.000 Hz.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut).
USG Appendix
Deskripsi
Pemeriksaan Ultrasonografi pada daerah Appendix (usus buntu).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menegakkan diagnosis Apendisitis.
USG Axilla
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada daerah axilla (ketiak).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada daerah axilla (ketiak).
USG Buli-buli
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada daerah buli-buli di abdomen.
Manfaat Pemeriksaan
Dapat digunakan untuk mendeteksi batu radiolusen pada buli–buli.
USG Carotid Vascular (Doppler)
Deskripsi
Ultrasonografi karotis menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar arteri karotis di leher yang membawa darah dari jantung ke otak.
Manfaat Pemeriksaan
Digunakan untuk menyaring pasien untuk penyumbatan atau penyempitan arteri karotis, suatu kondisi yang disebut stenosis yang dapat meningkatkan risiko stroke.
USG Coli
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada coli.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada coli
USG Deteksi Cairan Ascites
Deskripsi
Pemeriksaan pencitraan (imaging) untuk mendeteksi Ascites.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi adanya Ascites.
USG Deteksi Cairan Efusi
Deskripsi
USG untuk melihat efusi pleura. Efusi akan tergambar sebagai struktur hipoekoik tanpa gas dan tetap tampak saat inspirasi maupun ekspirasi.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menggambarkan dinding toraks, pleura dan jaringan paru yang berbatasan dengan pleura.
USG Extremitas
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada arteri di ekstremitas superior.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosa adanya kelainan arteri di ekstremitas superior.
USG Ginekologi
Deskripsi
Ultrasonografi ginekologis atau sonografi ginekologis mengacu pada penerapan ultrasonografi medis pada organ panggul wanita (khususnya uterus, ovarium, dan saluran tuba) serta kandung kemih, adneksa, dan kantung rekto-uterin.
Manfaat Pemeriksaan
– Untuk menilai organ panggul
– Untuk mendiagnosis apendisitis akut
– Untuk mendiagnosis dan mengelola masalah ginekologis termasuk endometriosis , leiomioma , adenomiosis , kista dan lesi ovarium
– Untuk mengidentifikasi massa adneksa, termasuk kehamilan ektopik
– Untuk mendiagnosis kanker ginekologi
USG Inguinalis
Deskripsi
Pemeriksaan menggunakan gelombang suara berfrekuensi untuk melihat penonjolan organ, seperti usus dan jaringan yang ada di dalam perut, ke area inguinal atau selangkangan.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendiagnosis Hernia Inguinalis.
USG Kehamilan
Deskripsi
Pemeriksaan USG kehamilan adalah tes menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk memperoleh gambaran kondisi janin, plasenta, serta organ reproduksi ibu hamil.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk memperoleh gambaran kondisi janin, plasenta, serta organ reproduksi ibu hamil.
USG Kehamilan (4D)
Deskripsi
Pemeriksaan USG kehamilan adalah tes menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk memperoleh gambaran kondisi janin, plasenta, serta organ reproduksi ibu hamil.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk memperoleh gambaran kondisi janin, plasenta, serta organ reproduksi ibu hamil.
USG Kehamilan Bayi Kembar (4D)
Deskripsi
Pemeriksaan USG kehamilan adalah tes menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk memperoleh gambaran kondisi janin, plasenta, serta organ reproduksi ibu hamil.
Manfaat Pemeriksaan
USG Kepala
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada kepala.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada kepala.
USG Leher
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada leher.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada leher.
USG Leher / Thyroid (Doppler)
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada leher.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada leher.
USG Lower Abdomen
Deskripsi
Teknik diagnostik pencitraan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi >20.000 Hz.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen bawah (perut bawah).
USG Mammae
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi yang menghasilkan gambaran struktur internal payudara
Manfaat Pemeriksaan
– Mengevaluasi perubahan kelainan pada payudara
– Melengkapi pemeriksaan mamografi ketika kelainan payudara tidak dapat terlihat atau sulit untuk di interpretasi”
USG Mammae + KGB
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi yang menghasilkan gambaran struktur internal payudara.
Manfaat Pemeriksaan
– Mengevaluasi perubahan kelainan pada payudara
– Menyelesaikan pemeriksaan mamografi ketika kelainan payudara tidak dapat dilihat atau sulit untuk diinterpretasikan
USG Muskuloskeletal
Deskripsi
Pemeriksaan USG muskoskeletal dilakukan untuk mendeteksi adanya gangguan pada tulang dan otot.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat gangguan muskoskeletal.
USG Payudara / Mammae (Doppler)
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi yang menghasilkan gambaran struktur internal payudara
Manfaat Pemeriksaan
– Mengevaluasi perubahan kelainan pada payudara
– Melengkapi pemeriksaan mamografi ketika kelainan payudara tidak dapat terlihat atau sulit untuk di interpretasi
USG Pedis
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi untuk melihat os. pedis (tulang kaki).
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat fraktur, kelainan patologis, dislokasi pada ossa pedis.
USG Prostat
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada prostat.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya pembesaran ukuran prostat.
USG Scrotum dan Testis
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada skrotum dan testis.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ultrasonografi pada skrotum dan testis.
USG Sendi
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada sendi.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada sendi.
USG Small Part
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada bagian yang kecil
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada bagian tubuh yg kecil
USG Superficial (Doppler)
Deskripsi
Massa jaringan lunak superfisial sering terjadi pada praktik klinis. Dalam kasus beberapa massa, seperti lipoma superfisial, karakteristik pencitraan biasanya memungkinkan diagnosis pasti.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan sifat lesi massa (kistik atau padat) dan hubungan anatomisnya dengan struktur yang berdampingan.
USG Superficial Mass
Deskripsi
Massa jaringan lunak superfisial sering terjadi pada praktik klinis. Dalam kasus beberapa massa, seperti lipoma superfisial, karakteristik pencitraan biasanya memungkinkan diagnosis pasti.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menentukan sifat lesi massa (kistik atau padat) dan hubungan anatomisnya dengan struktur yang berdampingan.
USG Testis
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada testis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada testis.
USG Testis (Doppler)
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada testis.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada testis.
USG Thorax
Deskripsi
Ultrasonografi (USG) adalah modalitas pemeriksaan radiologi yang menggunakan gelombang ultrasound, yaitu gelombang suara di atas ambang dengar manusia (>20.000 Hz). Pemeriksaan ini dilakukan di toraks.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk menggambarkan dinding toraks, pleura dan jaringan paru yang berbatasan dengan pleura.
USG Tiroid
Deskripsi
Pemeriksaan ultrasonografi pada tiroid.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat adanya kelainan pada tiroid.
USG Tractus urinarius
Deskripsi
USG traktus urinarius adalah pemeriksaan organ-organ traktus urinarius: ginjal, ureter dan vesika urinaria serta prostat dengan menggunakan gelombang ultrasound.
Manfaat Pemeriksaan
– Pemeriksaan ini untuk memperlihatkan struktur anatomi organ-organ traktus urinarius: ginjal, ureter dan vesika urinaria serta prostat
– Mengetahui kelainan kongenital, keganasan, trauma, infeksi, batu pada traktus urinarius, dan pembesaran prostat
USG Transvaginal
Deskripsi
USG transvaginal adalah prosedur pencitraan menggunakan gelombang suara yang dipancarkan melalui vagina untuk memeriksa organ reproduksi wanita, meliputi rahim, saluran telur, indung telur, leher rahim, dan vagina. USG jenis ini termasuk pemeriksaan internal, karena akan memasukkan alat USG yang menyerupai tongkat sepanjang 5-7 cm ke dalam vagina.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk memeriksa organ reproduksi wanita, meliputi rahim, saluran telur, indung telur, leher rahim, dan vagina.
USG Upper Abdomen
Deskripsi
Teknik diagnostik pencitraan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi >20.000 Hz.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen atas (perut atas).
USG Vascular Kaki Kanan
Deskripsi
Kaki memiliki dua pasang pembuluh vena, yaitu pembuluh vena superfisial yang terletak tepat di bawah kulit dan pembuluh vena yang dalam dan terletak di bawah otot. Pembuluh vena ini berperan untuk mendorong darah ke arah jantung dan mencegahnya kembali lagi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan Leg Venous Doppler bertujuan untuk memastikan tiga kemungkinan yang menganggu sirkulasi darah yang normal
– Thrombophlebitis (peradangan) pembuluh vena superfisial
– Thrombosis (gumpalan darah) di Pembuluh vena Dalam (DVT)
– Lemahnya Pembuluh Vena
USG Vascular Kaki Kiri
Deskripsi
Kaki memiliki dua pasang pembuluh vena, yaitu pembuluh vena superfisial yang terletak tepat di bawah kulit dan pembuluh vena yang dalam dan terletak di bawah otot. Pembuluh vena ini berperan untuk mendorong darah ke arah jantung dan mencegahnya kembali lagi.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan Leg Venous Doppler bertujuan untuk memastikan tiga kemungkinan yang menganggu sirkulasi darah yang normal
– Thrombophlebitis (peradangan) pembuluh vena superfisial
– Thrombosis (gumpalan darah) di Pembuluh vena Dalam (DVT)
– Lemahnya Pembuluh Vena
USG Whole Abdomen
Deskripsi
Teknik diagnostik pencitraan yang menggunakan gelombang suara dengan frekuensi >20.000 Hz.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mendeteksi perubahan pada organ, jaringan, dan pembuluh darah atau mendeteksi massa abnormal, seperti tumor dari organ dan struktur lain di daerah abdomen (perut)
Uji Banding
Pengujian yang dilakukan dengan pembanding, baik alat atau reagen maupun metode, bisa dilakukan di dalam satu laboratorium sendiri atau laboratorium lain
Uji Profesi
Uji yang dilakukan oleh laboratorium dengan membandingkan hasil pemeriksaan terhadap bahan kontrol dengan laboratorium lain
Ultrasensitive – Mutasi EGFR ctDNA
Deskripsi
Pemeriksaan untuk mendeteksi adanya mutasi gen Epidermal Growth Factor Receptor (EGFR) pada pasien adenokarsinoma paru menggunakan circulating tumor plasma DNA untuk mendeteksi delesi pada ekson 19, mutasi titik (L858R) pada ekson 21, dan mutasi T790M pada ekson 20 pada gen EGFR menggunakan metode droplet digital PCR (ddPCR) yang memiliki sensitivitas lebih tinggi dibanding ARMS-PCR.
Manfaat Pemeriksaan
– Non-invasif
– Sampel diambil dengan mudah dan cepat
– Sensitivitas tinggi dibandingkan ARMS-PCR (dapat mendeteksi hingga 0.2-0.3% mutan dalam wildtype)
– Memberikan informasi persentase jumlah alel mutan pada plasma yang sebelumnya tidak dapat diketahui menggunakan metode ARMS-PCR
– Penanda progresi penyakit akibat resistensi first-line therapy EGFR-TKI
– Penanda prediktif untuk target terapi (first-line dan second-line)”
Uranium (U) urin
Deskripsi
Uranium merupakan salah satu isotope radioaktif.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Uranium.
Urea Breath Test (UBT)
Deskripsi
Prinsip pemeriksaan UBT didasarkan pada kemampuan urease, yang diproduksi bakteri H.pylori di dalam mukosa lambung, untuk menghidrolisis tablet C-urea. Enzim ini memecah urea dalam lambung menjadi ammonia dan karbondioksida (CO2), yang diabsorbsi ke dalam aliran darah dan kemudian dilepaskan melalui paru-paru. Karbondioksida berlabel dideteksi melalui sampel nafas.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini merupakan pemeriksaan yang sensitif dan non invasif yang dapat digunakan untuk menentukan adanya H.pylori terutama untuk terapi awal dan pemantauan terapi antibiotik dengan sampel nafas.
Urea N
Deskripsi
Urea N merupakan produk akhir dari metabolisme protein , urea disintesis oleh hati. Urea N mudah difiltrasi oleh ginjal. Urea Nitrogen mencerminkan perbandingan antara produksi dan klirens urea. BUN dapat tinggi pada keadaan penyakit ginjal akut maupun kronik.
Manfaat Pemeriksaan
Urea N digunakan untuk uji fungsi ginjal bersama dengan kreatinin. BUN berguna dalam pemantauan hemodialisis dan terapi lain. Perbandingan BUN: kreatinin digunakan untuk membedakan adanya pre renal failure, intrinsic failure ataukah obstruksi.
Urea N urin
Deskripsi
Tes nitrogen urea urin menentukan berapa banyak urea dalam urin untuk menilai jumlah pemecahan protein. Tes ini dapat membantu menentukan seberapa baik ginjal berfungsi dan apakah asupan protein Anda terlalu tinggi atau rendah. Selain itu, ini dapat membantu mendiagnosis apakah Anda memiliki masalah dengan pencernaan protein atau penyerapan dari usus.
Manfaat Pemeriksaan
Tes nitrogen urea bermanfaat untuk: Menilai seberapa baik ginjal berfungsi, Menentukan apakah terdapat penyakit ginjal,memantau penyakit ginjal, membantu mendiagnosis sejumlah penyakit dan gangguan yang dapat memengaruhi fungsi ginjal.
Urea N urin 24 Jam
Deskripsi
Tes nitrogen urea urin menentukan berapa banyak urea dalam urin untuk menilai jumlah pemecahan protein. Tes ini dapat membantu menentukan seberapa baik ginjal berfungsi dan apakah asupan protein Anda terlalu tinggi atau rendah. Selain itu, ini dapat membantu mendiagnosis apakah Anda memiliki masalah dengan pencernaan protein atau penyerapan dari usus.
Manfaat Pemeriksaan
Tes nitrogen urea bermanfaat untuk: Menilai seberapa baik ginjal berfungsi, Menentukan apakah terdapat penyakit ginjal,memantau penyakit ginjal, membantu mendiagnosis sejumlah penyakit dan gangguan yang dapat memengaruhi fungsi ginjal.
Urin Rutin
Deskripsi
Pemeriksaan urin rutin meliputi pemeriksaan makroskopis, kimia, dan mikroskopis untuk mendeteksi dan/atau mengukur beberapa zat dalam urin seperti produk sampingan dari metabolisme yang normal dan abnormal, sel, fragmen sel, dan bakteri. Pemeriksaan urin rutin seringkali menjadi bagian dari pemeriksaan kesehatan berkala (medical check-up).
Manfaat Pemeriksaan
Menyaring, membantu diagnosis, dan/atau memantau beberapa penyakit dan kondisi seperti kelainan ginjal/saluran kemih, gangguan infeksi saluran kemih (ISK), dan penyakit metabolik atau sistemik.
Urin Rutine (Flow Cytometry)
Deskripsi
Urin flow cytometry merupakan metode skrining yang di unggulkan untuk mengeksklusi UTI atau infeksi saluran kemih
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dapat menghitung dan menganalisis jenis bakteri yang ada di urin.
Uterus-tuba falopi dan ovarium (neoplastik)
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Uterus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Uterus.
Uterus-tuba falopi kanan dan ovarium (neoplastik)
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Uterus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Uterus.
Uterus-tuba falopi kiri dan ovarium (neoplastik)
Deskripsi
Pemeriksaan histopatologis memberikan gambaran mengenai perubahan struktur jaringan Uterus yang terjadi sebagai akibat proses inflamasi serta hubungannya dengan pengenalan akan manifestasi yang timbul.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk melihat kelainan pada jaringan Uterus.
V
VDRL
Veneral Desease Researh Laboratory
VDRL/RPR
Deskripsi
Treponema pallidum adalah bakteri penyebab penyakit sifilis sebagai penyakit menular seksual (PMS). Pemeriksaan VDRL/RPR merupakan pemeriksaan yang banyak digunakan untuk mendeteksi munculnya antibodi terhadap t.pallidum Pemeriksaan VDRL/RPR dilakukan dokter terhadap pasien dengan risiko tinggi PMS.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi terhadap infeksi bakteri Treponema pallidum.
VER
Volume Eritrosit Rata-rata
VHA (HAV)
Virus Hepatitis A (Hepatitis Virus A)
VHB (HBV)
Virus Hepatitis B (Hepatitis Virus B)
VHC (NANB)
Virus Hepatitis C / Hepatitis Virus non A non B
VLDL
Very Low Density Lipoprotein
VMA urin
Deskripsi
VMA urin atau Vanillylmandelic Acid urin atau 3-Methoxy-4-Hydroxymandelic Acid merupakan metabolit utama yang dihasilkan oleh catecholamines, epinephrine, norepinephrine
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk :
– Mengukur banyaknya CMA yang diekskresikan dalam urin selama 24 jam
– Membantu diagnosis tumor neuroblastoma, pheochromocytoma &/ tumor neuroendrocrine
– Memantau efektivitas terapi.
Vaksin Difteri
Deskripsi
Difteri adalah suatu penyakit infeksi akut yang terjadi secara lokal pada lapisan mukosa atau kulit yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Dyphtheriae.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin ini direkomendasikan untuk mereka yang berisiko tinggi dalam pencegahan terhadap infeksi bakteri C. Dyphtheriae.
Vaksin HPV
Deskripsi
Vaksinasi untuk perlindungan terhadap Human Papiloma Virus.
Manfaat Pemeriksaan
Mencegah infeksi HPV.
Vaksin Hepatitis A
Deskripsi
Vaksin ini berisi virus hepatitis A yang sudah dinonaktifkan, dan pemberiannya dilakukan dengan cara disuntikkan ke dalam otot lengan atas.
Manfaat Pemeriksaan
Mencegah infeksi hepatitis A.
Vaksin Hepatitis B
Deskripsi
Vaksin ini berisi virus hepatitis B yang sudah dinonaktifkan dan pemberiannya dilakukan dengan cara disuntikkan ke dalam otot lengan atas.
Manfaat Pemeriksaan
Mencegah infeksi hepatitis B.
Vaksin Herpes
Deskripsi
Herpes Zoster adalah peradangan saraf yang menyakitkan dan terkadang melemahkan yang disebabkan infeksi virus
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin herpes untuk mencegah terjadinya infeksi dengan komplikasi yang fatal.
Vaksin Influenza
Deskripsi
Influenza merupakan suatu penyakit infeksi akut saluran pernapasan terutama ditandai oleh demam, menggigil, nyeri otot, sakit kepala, dan sering disertai pilek, sakit tenggorokan, dan batuk non produktif.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin influenza untuk mencegah terjadinya infeksi dengan komplikasi yang fatal.
Vaksin Influenza Flubio
Deskripsi
Influenza merupakan suatu penyakit infeksi akut saluran pernapasan terutama ditandai oleh demam, menggigil, nyeri otot, sakit kepala, dan sering disertai pilek, sakit tenggorokan, dan batuk non produktif.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin ini direkomendasikan untuk mereka yang berisiko tinggi dalam pencegahan terhadap virus influenza tipe A (H1N1), tipe B (H3N2), dan tipe C.
Vaksin Meningitis
Deskripsi
Vaksin meningitis mengandung antigen, yaitu zat yang merangsang sistem kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi dan melawan bakteri penyebab meningitis.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin untuk mencegah Meningitis.
Vaksin PPSV 23
Deskripsi
Vaksinasi Pneumokokus Polisakarid (PPSV) melindungi dari 23 jenis bakteri Pneumokokus, termasuk bakteri yang kemungkinan menyebabkan penyakit serius.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin ini direkomendasikan untuk mereka yang berisiko tinggi dalam pencegahan terhadap infeksi 23 jenis bakteri Pneumokokus.
Vaksin PPSV 23 – Pneumonia
Deskripsi
Vaksinasi Pneumokokus Polisakarid (PPSV) melindungi dari 23 jenis bakteri Pneumokokus, termasuk bakteri yang kemungkinan menyebabkan penyakit serius.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin ini direkomendasikan untuk mereka yang berisiko tinggi dalam pencegahan terhadap infeksi 23 jenis bakteri Pneumokokus.
Vaksin Thypoid
Deskripsi
Demam tifoid adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Enterica, khususnya turunannya yaitu Salmonella Typhi, ditularkan melalui makanan dan minuman yang telah tercemar oleh tinja.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin ini direkomendasikan untuk mereka yang berisiko tinggi dalam pencegahan terhadap infeksi bakteri S. Typhi.
Vaksin Varicella
Deskripsi
Varicella atau yang dikenal juga secara awam sebagai cacar air adalah penyakit infeksi virus yang disebabkan oleh virus Varicella Zoster. Di Indonesia, penyakit ini disebut sebagai cacar air karena gelembung atau bisul yang terbentuk pada kulit apabila pecah mengeluarkan air.
Manfaat Pemeriksaan
Vaksin untuk mencegah infeksi Varicela Zoster.
Validasi
Upaya yang dilakukan untuk memantapkan kualitas hasil pemeriksaan
Valproic Acid
Deskripsi
Asam valproat digunakan untuk beberapa tipe seizure yang meliputi tonic-clonic, partial seizure, complex partial seizure, myoclonic, atonic, dan mixed seizure.
Manfaat Pemeriksaan
Asam valproat digunakan juga untuk beberapa kondisi psikiatrik seperti gangguan afektif bipolar dan profilaksis sakit kepala migrain. Pemeriksaan TDM Asam Valproat digunakan untuk memantau kecukupan, efikasi dan kemungkinan toksisitas.
Vanadium (V) Wholeblood
Deskripsi
Vanadium adalah logam putih keabu-abuan yang sangat umum dan tidak penting bagi manusia. Itu tidak ada dalam keadaan bebas dan sulit diperoleh dalam bentuk logam murni. Karnotit adalah mineral paling penting untuk ekstraksi vanadium. Vanadium juga ditemukan di beberapa petroleum dan bitumen.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Vanadium.
Vanadium (V) urin
Deskripsi
Vanadium adalah logam putih keabu-abuan yang sangat umum dan tidak penting bagi manusia. Itu tidak ada dalam keadaan bebas dan sulit diperoleh dalam bentuk logam murni. Karnotit adalah mineral paling penting untuk ekstraksi vanadium. Vanadium juga ditemukan di beberapa petroleum dan bitumen.
Manfaat Pemeriksaan
Biomonitoring pajanan Vanadium
Vancomycin
Deskripsi
Vancomycin adalah obat golongan antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi usus yang disebabkan oleh bakteri Clostridium difficile (C.diff), seperti diare, nyeri perut, dan radang usus dengan menekan pertumbuhannya.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi metabolit Vancomycin dalam darah.
Varicella Zoster IgG
Deskripsi
Varicella atau yang dikenal juga secara awam sebagai cacar air adalah penyakit infeksi virus yang disebabkan oleh virus Varicella Zoster. Di Indonesia, penyakit ini disebut sebagai cacar air karena gelembung atau bisul yang terbentuk pada kulit apabila pecah mengeluarkan air.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi Varicella Zoster di masa lampau yang menyebabkan cacar air.
Varicella Zoster Virus IgM
Deskripsi
Varicella atau yang dikenal juga secara awam sebagai cacar air adalah penyakit infeksi virus yang disebabkan oleh virus Varicella Zoster. Di Indonesia, penyakit ini disebut sebagai cacar air karena gelembung atau bisul yang terbentuk pada kulit apabila pecah mengeluarkan air.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi Varicella Zoster saat ini yang menyebabkan cacar air.
Vascular Endothelial Growth Factor (VEGF),Elisa
Deskripsi
Pemeriksaan yang dilakukan untuk menilai evaluasi pasien dengan berbagai jenis kanker yang sedang dipertimbangkan untuk terapi anti-angiogenesis.
Manfaat Pemeriksaan
– Evaluasi pasien dengan dugaan POEMS (polyneuropathy, organomegaly, endocrinopathy, monoclonal gammopathy, and skin changes), khususnya dalam membedakan dari bentuk lain dari polineuropati dan gangguan sel plasma monoklonal
– Memantau respons terhadap pengobatan pada pasien dengan diagnosis sindrom POEMS yang diketahui
Verifikasi
Upaya pencegahan terjadinya kesalahan dalam melakukan kegiatan laboratorium mulai dari tahap pra analitik sampai pasca analitik dengan melakukan pengecekan setiap tindakan/proses pemeriksaan
Very Long Chain Fatty Acids
Deskripsi
Asam Lemak Rantai Sangat Panjang (VLCFAs), asam Phytanic dan asam Pristanic dimetabolisme oleh Peroxisomes. Cacat pada jalur ini biasanya mengakibatkan akumulasi jaringan dan cairan tubuh dari satu atau lebih metabolit yang berasal dari langkah metabolisme yang tersumbat. Tes ini digunakan untuk diagnosis diferensial gangguan peroxisomal seperti Biogenesis Peroxisomal Spektrum Zellweger, Adrenoleukodystrophy terkait-X & ALD 2-XD dan bentuk dewasa dari Adrenomieloneuropati (X-AMN), penyakit Refsum (defisiensi Phytanoyl-CoA Hydroxylase & 2-defisiensi) ) Methylacyl-CoA Racemase.
Manfaat Pemeriksaan
Diagnosis Adrenoleukodystrophy (X-ALD) adalah kelainan genetik progresif serius yang memengaruhi kelenjar adrenal, sumsum tulang belakang, dan materi putih sistem saraf.
Virus Zika (ZIKV)
Deskripsi
Virus Zika adalah virus yang penyebarannya terjadi melalui perantara gigitan nyamuk, terutama spesies Aedes aegypti. Zika dapat memicu kelumpuhan (Sindrom Guillain-Barré). Pada wanita hamil, ini dapat menyebabkan cacat pada anak yang dilahirkan.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi infeksi virus Zika.
Viskositas Darah
Deskripsi
Viskositas darah adalah ukuran resistensi dari darah mengalir.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi hiperviskositas terutama hiperviskositas pada periode prenatal.
Viskositas Plasma
Deskripsi
Viskositas darah adalah ukuran resistensi dari darah mengalir.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi hiperviskositas terutama hiperviskositas pada periode prenatal.
Vitamin A & E
Deskripsi
Pemeriksaan vitamin A dan E mendeteksi konsentrasi vitamin A dan E yang beredar di dalam darah dengan menggunakan metode high-perfomance liquid chromatography (HPLC). Vitamin A adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk penglihatan (mata), kulit yang sehat, pertumbuhan tulang dan gigi, serta sistem kekebalan tubuh; sedangkan vitamin E adalah nutrisi penting yang berperan dalam perawatan biomembran, sistem pembuluh darah dan menyediakan antioksidan untuk melindungi vitamin A. Defisiensi vitamin A dan E dapat menyebabkan gangguan pada tubuh, namun sebaliknya vitamin A dan E dalam jumlah berlebih juga tidak kalah berbahaya bagi tubuh karena dapat bersifat toksik.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi defisiensi atau toksisitas vitamin A dan E.
Vitamin A (Retinol)
Deskripsi
Vitamin A adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk penglihatan yang sehat, pertumbuhan dan integritas kulit, pembentukan tulang, fungsi kekebalan tubuh, dan perkembangan embrio.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa kekurangan vitamin A.
Vitamin B1 (Thiamine),LC/MS/MS
Deskripsi
Vitamin B adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil (mikronutrien) untuk metabolisme, produksi energi, dan untuk sel, kulit, tulang, otot, organ, dan kesehatan sistem saraf. B1 adalah koenzim yang membantu tubuh menghasilkan energi, terlibat dalam glukosa, asam amino, dan metabolisme alkohol, dan diperlukan untuk berfungsinya sistem saraf, jantung, dan otot.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengetahui kekurangan vitamin B1.
Vitamin B12
Deskripsi
Vitamin B12 merupakan bagian dari vitamin B kompleks yang diperlukan dalam pembentukan sel darah merah nomal, perbaikan jaringan dan sel-sel, serta sintesis DNA. Vitamin B12 adalah nutrisi yang tidak dapat diproduksi sendiri dalam tubuh dan harus diasup oleh diet. Pemeriksaan Vitamin B12 mengukur kadar vitamin B12 dalam darah untuk mendeteksi defisiensi (kekurangan) vitamin B12. Pemeriksaan Vitamin B12 direkomendasikan dokter bila seseorang memiliki hasil pemeriksaan hematologi rutin (complete blood count/CBC) abnormal dengan apusan darah yang menunjukkan sel darah merah yang lebih besar dari biasanya (makrositosis) atau neutrofil abnormal (hipersegmentasi); ketika seseorang mengalami gejala anemia (seperti kelemahan, kelelahan, kulit pucat) dan/atau neuropati (kesemutan dan sensasi gatal, mata berkedut, kehilangan memori, perubahan status mental); ketika sedang dalam pengobatan vitamin B12. Pemeriksaan Vitamin B12 membutuhkan sampel berupa darah yang diambil dari pembuluh darah vena di lengan.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu diagnosa salah satu penyebab Anemia (anemia defisiensi vitamin B12/ Anemia Prenisiosa, Anemia Megaloblaster) dan neuropati (Penyakit atau gangguan yang mempengaruhi fungsi syaraf). Menentukan status nutrisi kecukupan vitamin B12, Menentukan efektifitas suplementasi Vitamin B12.
Vitamin B12 Binding Capacity
Deskripsi
Vitamin B adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kecil (mikronutrien) untuk metabolisme, produksi energi, dan \sel, kulit, tulang, otot, organ, dan kesehatan sistem saraf. Vitamin B12 Berperan penting untuk fungsi sel saraf tubuh.
Manfaat Pemeriksaan
– Membantu diagnosa salah satu penyebab Anemia (anemia defisiensi vitamin B12/ Anemia Prenisiosa, Anemia Megaloblaster) dan neuropati (Penyakit atau gangguan yang mempengaruhi fungsi syaraf)
– Menentukan status nutrisi kecukupan vitamin B12
– Menentukan efektifitas suplementasi Vitamin B12
Vitamin B2 ( Riboflavin)
Deskripsi
B2 adalah koenzim yang terlibat dalam produksi energi dan diperlukan untuk metabolisme Vitamin B lainnya.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengukur Glutathione Reductase dalam eritrosit.
Vitamin C, LC/MS/MS
Deskripsi
Vitamin C [2-oxo-L-threo-hexono-1, 4-lactone2, 3-enediol] atau asam L-askorbat adalah vitamin yang larut dalam air dan nutrisi penting bagi manusia. Sangat penting dalam pembentukan kolagen, yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan normal serta perbaikan jaringan di semua bagian tubuh. Vitamin C juga berfungsi sebagai antioksidan yang menghambat kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan secara langsung mengurangi bahan kimia dan polutan beracun.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi status Vitamin C.
Vitamin D 25-OH Total
Deskripsi
Pemeriksaan vitamin D 25-OH total sangat penting dilakukan guna mengetahui status vitamin D seseorang serta interpretasinya, khususnya bagi mereka yang berisiko tinggi mengalami insufisiensi atau defisiensi vitamin D.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan vitamin D 25-OH merupakan pemeriksaan yang lebih dipercaya menggambarkan status vitamin D yang sebenarnya. Dengan mengetahui status vitamin D seseorang (sufisiensi, insufisiensi, defisiensi ataupun toksisitas) maka kondisi khususnya defisiensi vitamin D yang merupakan suatu silent disease dapat diatasi segera.
Vitamin D,1,25-Dihiydroxy, LC/MS/MS
Deskripsi
Pemeriksaan vitamin D terdiri dari 2 jenis yaitu Vitamin D,1,25-Dihiydroxy (kalsitriol) dan 25-Hydroxyvitamin D (kalsidiol). Vitamin D,1,25-Dihiydroxy dihasilkan di ginjal dan merupakan bentuk aktif dari vitamin D. Sedangkan, 25-Hydroxyvitamin D merupakan bentuk aktif dari vitamin D yang dihasilkan pada hati.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi metabolisme kalsium pada penyandang hypercalcemia dan penyandang gagal ginjal. Tes ini berbeda dengan 25-Hydroxyvitamin D yang berfunsi untuk mengecek defisiensi vitamin D.
Vitamin K
Deskripsi
Vitamin esensial terkait pembekuan darah. Kekurangan vitamin K dapat menyebabkan perdarahan yang berlebihan dan mudah memar.
Manfaat Pemeriksaan
Membantu mengetahui kekurangan vitamin K.
Von Willebrand Factor Antigen
Deskripsi
Von Willebrand factor (vWF atau VWF) adalah protein yang merupakan salah satu dari beberapa komponen sistem koagulasi yang bekerja bersama, dan secara berurutan, untuk menghentikan pendarahan di dalam tubuh. Pengujian VWF mengukur jumlah protein yang ada dalam darah dan menentukan seberapa baik fungsi protein.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk membantu menentukan penyebab perdarahan yang berlebihan atau berulang, untuk mendiagnosis von Willebrand disease (VWD), dan untuk membedakan berbagai jenis VWD.
W
WASHING SPERMA
Deskripsi
Teknologi reproduksi yang telah dikembangkan adalah peningkatan kualitas sperma
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan untuk membantu evaluasi infertilitas
WIDAL
Deskripsi
Pemeriksaan Widal merupakan penentuan kadar aglutinasi antibodi terhadap antigen O dan H dalam darah (antibodi O muncul pada hari ke 6-8, dan antibodi H muncul pada hari ke 10-12). Pemeriksaan Widal memberikan hasil negatif sampai 30% dari sampel biakan positif penyakit tifus, sehingga hasil tes Widal negatif bukan berarti dapat dipastikan tidak terjadi infeksi. Pemeriksaan tunggal penyakit tifus dengan tes Widal kurang baik karena akan memberikan hasil positif bila terjadi: 1) infeksi berulang karena bakteri Salmonella lainnya, 2) imunisasi penyakit tifus sebelumnya, dan 3) infeksi lainnya seperti malaria dan lain-lain.
Manfaat Pemeriksaan
Di negara endemis seperti Indonesia, pemeriksaan widal hampir pasti akan positif tetapi tidak otomatis menyatakan yang bersangkutan sedang menderita infeksi tifus. Disebut juga dengan pemeriksaan laboratorium biakan empedu.
Waktu Pembekuan
Deskripsi
Waktu pembekuan merupakan pemeriksaan yang digunakan terutama untuk memantau terapi heparin dosis tinggi. Heparin adalah obat yang menghambat pembekuan darah (antikoagulan) dan biasanya diberikan secara intravena dengan injeksi atau infus kontinu. Terapi heparin dosis tinggi dapat diberikan selama dilakukan tindakan yang memerlukan pencegahan terhadap pembekuan darah, seperti operasi bypassjantung. Waktu pembekuan diukur dalam detik; di mana waktu terjadinya pembekuan darah semakin lama, semakin tinggi tingkat penghambatan pembekuan darah.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi sistem pembekuan darah, pemantauan terapi dengan heparin.
Waktu Perdarahan
Deskripsi
Uji laboratorium untuk menentukan lamanya tubuh menghentikan perdarahan akibat trauma yang dibuat secara laboratoris. Pemeriksaan ini mengukur hemostasis dan koagulasi
Manfaat Pemeriksaan
Skrining untuk mengetahui capillary function, jumlah platelet, dan kemampuan platelet menempel pada dinding pembuluh plug. Evaluasi ecchymosis, spontaneous bruising dan perdarahan, kecendrungan perdarahan. Prolonged pada beberapa pasien setelah pemberian aspirin, kerusakan platelet kualitatif (seperti penyakit Von Willbrand’s, sindroma bernard-soulier, trombostenia Glanzmann’s, dan sindroma gray platelet, dengan kelainan fibrinogen, makroglobulinemia, beberapa kasus penyakit mieloproliferatif, gagal ginjal, dan kelainan darah vessel. Waktu perdarahan merupakan prediktor yang baik perdarahan operatif pada pasien dengan riwayat negatif bleeding diathesis.
Waktu Protrombin
Deskripsi
Pengukuran waktu yang dibutuhkan bagi darah untuk membeku. Pembekuan darah membutuhkan vitamin K dan beberapa faktor pembekuan (protein) yang dibuat oleh hati.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi sistem koagulasi ekstrinsik; membantu skrining defisiensi kongenital faktor II, V, VII, X; defisiensi protrombin; disfibrinogenemia, afibrinogenemia (complete); efek heparin, kumarin atau efek warfarin, kerusakan hati; Dissemianated Intravascular Coagulation (DIC); dan uji saring untuk defisiensi vitamin K.
Waktu Protrombin + INR
Deskripsi
Pengukuran waktu yang dibutuhkan bagi darah untuk membeku. Pembekuan darah membutuhkan vitamin K dan beberapa faktor pembekuan (protein) yang dibuat oleh hati.
Manfaat Pemeriksaan
Evaluasi sistem koagulasi ekstrinsik; membantu skrining defisiensi kongenital faktor II, V, VII, X; defisiensi protrombin; disfibrinogenemia, afibrinogenemia (complete); efek heparin, kumarin atau efek warfarin, kerusakan hati; Dissemianated Intravascular Coagulation (DIC); dan uji saring untuk defisiensi vitamin K.
Waktu Trombin
Deskripsi
Tes yang mengukur waktu yang dibutuhkan untuk membentuk bekuan dan plasma setelah penambahan trombin dalam sejumlah fibrinogen normal.
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini dilakukan untuk menentukan hipofibrinogenemia yang parah, disfibrinogenemia, dan adanya heparin seperti antikoagulan; berguna untuk pemantauan Disseminated Intravascular Coagulation (DIC) dan fibrinolisis; pemantauan terapi fibrinolitik. Pemeriksaan waktu trombin dapat digunakan untuk pemantauan terapi dengan heparin.
Warfarin IndivTest (CYP2C9 & VKORC1 Genotipe)
Deskripsi
Pemeriksaan molekuler untuk mendeteksi variasi genetik pada gen CYP2C9 dan VKORC1 pasien yang akan diterapi dengan obat warfarin. Individu yang mewarisi satu atau dua salinan dari CYP2C9 *2 atau *3 dan alel -1639A dari gen VKORC1 membutuhkan dosis warfarin awal yang lebih rendah daripada individu yang tidak memiliki variasi genetik di kedua gen tersebut.
Manfaat Pemeriksaan
1. Sebagai penentu dosis awal optimum obat warfarin
2. Mengurangi adanya kekurangan atau kelebihan dosis selama masa pengobatan awal
3. Mempersingkat waktu untuk mencapai INR yang stabil
4. Mengurangi risiko pendarahan dan kejadian tromboemboli
5. Diperiksakan satu kali seumur hidup
West Nile Virus IgM Abs
Deskripsi
Pada 3 minggu setelah infeksi, hampir semua orang yang terinfeksi seharusnya mengembangkan antibodi IgG untuk WNV.
Manfaat Pemeriksaan
Mengetahui infeksi West nile Virus di masa lampau.
X
Xylene
Deskripsi
Xylene adalah hidrokarbon aromatik yang banyak digunakan dalam industri dan teknologi medis sebagai pelarut. Ini adalah cairan atau gas yang tidak berwarna dan berbau harum yang terjadi secara alami dalam minyak bumi, batu bara dan tar kayu.
Manfaat Pemeriksaan

Memonitoring Paparan Xylene dengan mengukur kadar xylene dalam darah.
Y
Yersinia enterocolitica Antibodies (IgG,IgA)
Deskripsi
Yersiniosis adalah infeksi yang umumnya disebabkan oleh konsumsi daging babi mentah atau setengah matang yang terkontaminasi oleh bakteri Yersinia enterocolitica. Antibodi IgG dan IgA spesifik biasanya muncul setelah infeksi akut.
Manfaat Pemeriksaan
Mendeteksi antibodi IgG dan IgA terhadap Yersinia enterocolitica.
Z
Zn, Plasma
Deskripsi
Pemeriksaan dilakukan bila ada tanda atau gejala defisiensi/kelebihan Zn.
Manfaat Pemeriksaan
Untuk mengetahui nilai kecukupan atau kelebihan Zn.
Zonisamide
Deskripsi
Zonisamide adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan kejang (epilepsi).
Manfaat Pemeriksaan
Pemeriksaan ini bermanfaat untuk memonitor konsentrasi metabolit Zonisamide dalam darah.